Aristoteles membuat konsep tentang kehidupan yang baik dengan virtue ethics. Teori virtue
ethics menjelaskan bahwa setiap manusia memiliki karakter yang berbeda-beda. Teori ini
melihat secara lebih luas dalam memahami pengambil keputusan. Seseorang akan menjadi
manusia yang baik apabila ia rutin melakukan kebaikan-kebaikan. Menurut Aristoteles (1925),
untuk mengetahui tindakan yang baik dibutuhkan pula suatu pendidikan etika.