Anda di halaman 1dari 3

TUGAS RUTIN QUALITY CONTROL

Nama : M. Sayyid Mubarok


Nim : 5171121011
Prodi : Pend. Teknik Mesin
Soal
1. Ringkaslah definisi total quality control managenement dan statistical quality control
2. Perbedaan sevens tools, new seven tools,six sigma
Jawab
 Total Management System atau disingkat dengan TQM adalah suatu sistem manajemen
kualitas yang berfokus pada Pelanggan (Customer focused) dengan melibatkan semua level
karyawan dalam melakukan peningkatan atau perbaikan yang berkesinambungan (secara
terus-menerus). Total Quality Management atau TQM menggunakan strategi, data dan
komunikasi yang efektif untuk meng-integrasikan kedisplinan kualitas ke dalam budaya
dan kegiatan-kegiatan perusahaan. Singkatnya, Total Quality Management (TQM) adalah
pendekatan manajemen untuk mencapai keberhasilan jangka panjang melalui Kepuasan
Pelanggan (Customer Satisfaction).
Terdapat 8 Elemen Pokok dalam Sistem Manajemen TQM (Total Quality Management).
Kedelapan elemen pokok tersebut diantaranya adalah :

1. Fokus pada Pelanggan (Customer Focussed)

2. Keterlibatan Karyawan secara keseluruhan (Total Employee Involvement)

3. Pemusatan perhatian pada Proses (Process-centered)

4. Sistem yang Terintegrasi (Integrated System)

5. Pendekatan Strategi dan Sistematik (Strategy and Systematic Approach)

6. Peningkatan yang berkesinambungan (Continual Improvement)

7. Keputusan berdasarkan Fakta (Fact-based decision making)

8. Komunikasi (Communications)

Statistical quality control (SQC) adalah sebuah cara yang digunakan untuk menjelaskan sebuah
perangkat statistik yang digunakan oleh quality professionals (orang yang bertanggung jawab
akan kualitas sebuah produk). Statistical quality control dapat dibagi secara garis besar menjadi 3
bagian yaitu:

1. Descriptive Statistics (Statistik Deskriptif) yang digunakan untuk menjelaskan mengenai


karakteristrik dan hubungan dari sebuah kualitas. Termasuk didalamnya nilai-nilai statistik
seperti mean (rata-rata), standar deviasi, range (jarak) dan analisa dari penyebaran data (data
distribution)

2. Statistical process control (SPC) berhubungan dengan inspeksi atau pengecek an


pada sample acak yang merupakan output dari sebuah proses dan kemudian menentukan apakah
produk dari produksi sesuai dengan karakteristik yang sesuai dengan range yang diberikan. SPC
menjawab juga menjawaba apakah sebuah proses terlaksana dengan baik atau tidak.

3. Acceptance sampling adalah sebuah proses acak dalam melakukan inspeksi atau pengecek an
pada beberapa sampel barang dan kemudian menentukan apakah 1 lot /bagian produksi tersebut
dalam menghasilkan produk dapat diterima. Acceptance sampling ini digunakan untuk
menentukan sebuah batch (kumpulan produk) barang dapa diterima atau ditolak.

2. Seven Tools adalah 7 (tujuh) alat dasar yang digunakan untuk memecahkan permasalahan
yang dihadapi oleh produksi, terutama pada permasalahan yang berkaitan dengan kualitas
(Mutu).

Perbedaannya antara seven tools dan new sevent tools

 Ketidaksamaan cara pandang yang berujung kepada perdebatan yang berlebihan, (affinity
diagram)
 Perlunya alat bantu untuk mengelompokkan permasalahan atau solusi, (affinity diagram)
 bagaimana caranya mengetahui resiko pelaksanaan? (PDPC)
 bagaimana kita tahu ada pekerjaan yang paralel dan ada pekerjaan yang genting sehingga tidak
boleh mundur? (arrow diagram)

Six Sigma merupakan sebuah alat manajemen baru yang dipakai untuk mengubah keseluruhan
Quality Management (TQM), sangat terfokus terhadap pengendalian mutu dengan memahami
struktur produksi industri dengan cara totalitas. memiliki tujuan untuk, menghapuskan cacat
produksi, memangkas waktu produksi produk, serta mehilangkan biaya. Six sigma pula disebut
struktur komprehensive, maksudnya ialah strategi, disiplin ilmu, dan alat untuk menjangkau dan
mendukung keberhasilan bisnis.

Anda mungkin juga menyukai