Anda di halaman 1dari 2

Nama : Risma Hadi Kusumastuti

NIM : 180210101148

MEMELIHARA TOLERANSI PERKUAT NKRI

Toleransi merupakan sikap saling menghormati dan menghargai antarsesama individu


dalam masyarakat. Toleransi adalah kunci dari sebuah persatuan dan kesatuan bangsa khususnya
Bangsa Indonesia yang kaya akan ragam budaya, suku, dan agama. Bersikap toleransi tidak
hanya kepada sesama agama, sesama kelompok budaya, atau sesama lainnya, tapi juga kepada
orang lain yang latar belakangnya berbeda dengan kita. Karena kita sebagai manusia diciptakan
oleh Tuhan dengan keadaan yang berbeda-beda dan dengan perbedaan inilah agar manusia bisa
saling mengenal dengan yang lain.

Hal ini juga didukung oleh sila ketiga Pancasila, yaitu persatuan Indonesia. Namun akan
sulit bagi kita untuk menciptakan persatuan apabila kita tidak memahami sila pertama dan kedua
Pancasila. Sebagai orang yang beragama harusnya kita bisa membedakan mana yang baik dan
mana yang buruk, mana yang benar dan mana yang salah. Karena agama merupakan tuntunan
bagi kita untuk selalu berada di jalan yang benar. Jika kita benar-benar memahami agama, maka
kita pasti berperilaku yang benar. Contohnya saja perilaku memanusiakan manusia atau
menghargai dan menghormati manusia lain. Jika kita benar makhluk beragama, pasti kita akan
memiliki sikap menghargai, menghormati, dan saling tolong menolong dalam diri kita karena
itulah yang disebut dengan toleransi antar umat beragama yang selanjutnya bisa disempurnakan
menjadi toleransi sosial. Tidak hanya kepada antar agama, tetapi juga antar suku, ras, budaya,
golongan, dan lain sebagainya kita juga harus saling menghormati. Jika hal tersebut senantiasa
dilakukan maka akan sulit untuk memecah belah bangsa ini.

Namun untuk sekarang sepertinya toleransi tersebut masih belum kuat tertanam dalam
diri masyarakat Indonesia mengingat perpecahan masih ada dimana-mana. Indonesia itu sendiri
terdiri atas 6 agama atau kepercayaan, 300 lebih suku bangsa, 742 bahasa, 34 provinsi, 17.504
pulau, dan 267 juta lebih penduduk Indonesia. Keragaman tersebut membuat perpecahan sangat
rawan terjadi di Indonesia apalagi kalau masyarakatnya sendiri juga minim sikap toleransi. Dan
juga seiring berkembangnya zaman dan majunya teknologi, usaha untuk memecah belah bangsa
justru semakin mudah. Contohnya saja semakin maraknya berita hoax yang beredar membuat
pemerintah harus bekerja ekstra dalam mengatasinya. Kurangnya toleransi merupakan sebuah
kelemahan dari bangsa ini.

Hidup dengan bertoleransi adalah satu-satunya cara yang bisa dilakukan oleh masing-
masing individu masyarakat negara majemuk ini untuk dapat mempertahankan kesatuan bangsa.
Sebuah usaha sederhana yang bisa mengubah segalanya. Setiap tindakan yang kita lakukan dan
ucapan yang kita ucapkan harus senantiasa mencerminkan sikap toleransi. Menebarkan
kedamaian, berhenti mencari kekurangan orang lain, dan berhenti menebar kebencian merupakan
contoh hal sederhana yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga seluruh
pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab bisa tersadarkan bahwa betapa pentingnya menjaga
perdamaian.

Anda mungkin juga menyukai