SEMINAR PROPOSAL

ANALISA PENERAPAN BIM 5D

TERHADAP CCO UNTUK OPTIMALISASI
WAKTU DAN BIAYA

RI0 HAMDANI- 1410246101

 TINJAUAN PUSTAKA
 BIM dalam levelnya terdiri dari beberapa tingkatan, yaitu;
❑ BIM 3D (3D Modeling),
❑ BIM 4D (terkolaborasi dengan data Scheduling),
❑ BIM 5D (terkolaborasi dengan data Estimasi/kuantitas dan
harga),
❑ BIM 6D (terkolaborasi dengan data Building Sustainability),

❑ BIM 7D (terkolaborasi dengan data Facility Management

Application).
TINJAUAN PUSTAKA

Level atau tingkatan BIM

 TINJAUAN PUSTAKA
Beberapa hal database dari informasi model yang dapat digunakan adalah:
◼ Dapat berintegrasi dengan aplikasi lain, secara sederhana dengan mengekspor file
model BIM dapat diintegrasikan dengan aplikasi perangkat lunak lainnya. Misalnya
untuk menganalisis energi, pencahayaan, spesifikasi dan lain sebagain. Hal ini dapat
menghemat waktu dan mempercepat kinerja proyek, selain itu memungkinkan untuk
meningkatkan desain yang lebih baik.
◼ Membantu perhitungan, perangkat lunak BIM dalam hal ini Revit mampu menghitung
tidak hanya jumlah item dalam model (seperti pintu) tapi juga luas dinding, volume
material, atau pun volume ruang. Setelah data dihitung dan diurutkan, dapat
diterapkan beberapa perhitungan dengan data untuk mendapatkan informasi baru
secara cepat.
◼ Sebagai komunikasi, model BIM dirancang untuk memberikan informasi secara cepat
tentang bagian tertentu dari proyek. Laporan dapat dimasukkan dalam dokumentasi
proyek untuk diinformasikan kepada semua anggota proyek tentang elemen kunci pada
proses konstruksi.
 TINJAUAN PUSTAKA
❑ Dengan fitur-fitur umum BIM seperti modeling,
massing, phasing, scheduling, rendering, dan
collaboration yang dapat mengakomodir
karakteristik dari logistik proyek. Selanjutnya
fitur-fitur dikelompokkan pada aspek atau
parameter Bentang geometri dan dimensi,
pergerakan, karakteristik teknis, karakteristik
biaya, dan jadwal.
❑ Ketika teknologi BIM ini digunakan dalam
review disain perencanaan oleh konsultan MK,
maka pemodelan data dan informasi
kedepannya dapat ditransfer melalui
teknologi ini.
 Kalay (2006) menjelaskan bahwa penggunaan
BIM ini memang tidak mempunyai batasan
pada pekerjaan metode desain, produksi dan
proses pekerjaan, tetapi tidak dapat
meningkatkan mutu desain.
 Dalam hal ini proses peningkatan mutu desain
tergantung pada desainer itu sendiri, dengan
menggunakan BIM, maka desainer dapat
mendistribusikan informasi yang diperoleh dari
BIM.
 Sedangakan logistik dapat diartikan seluruh
rangkaian proses konstruksi mulai dari
pengadaan, perawatan, distribusi, dan
penyediaan (untuk mengganti) perlengkapan,
dan ketenagaan sumber daya sebelum
pelaksanaan kegiatan konstruksi dilakukan.
TINJAUAN PUSTAKA
 METODOLOGI PENELITIAN
Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan secara kualitatif yang menggunakan kata dan baris
kalimat sebagai penggambaran makna dengan metode analisis komparasi, Sehingga metode Evaluasi
komparasi secara kualitatif ini dilakukan dengan membandingkan parameter pada manajemen
perancangan berbasis BIM dengan manajemen perancangan pada proyek gedung Bank Rakyat
Indonesia Cabang Pekanbaru.
Metode penelitian kualitatif (Creswell, 2013) memiliki kemampuan mengidentifikasi dan
mengeksplorasi faktor-faktor penting dalam suatu persoalan yang diteliti (Groat & Wang, 2002).
Tujuan menggunakan metode ini untuk membuka kemungkinan jawaban yang luas dan konstruktif dari
keseluruhan responden.
 METODOLOGI PENELITIAN
Tempat dan Waktu Penelitian
❑ Tempat penelitian dilakukan di Kota
Pekanbaru, yaitu di lokasi atau tempat
pembangunan Gedung Bank Rakyat
Indonesia (BRI) Cabang Pekanbaru.
❑ Waktu penelitian dimulai dari Oktober
2018 sampai dengan Maret 2019.
 METODOLOGI PENELITIAN
Jenis dan Sumber Data
❑ Jenis Data
Jenis data dalam penelitian ini adalah data
kualitatif, yaitu data berupa data-data uraian-uiraian
kalimat dan bukan data dalam bentuk angka-angka.
❑ Sumber Data
a. Data primer, yaitu data pokok yang penulis peroleh
secara langsung di lapangan,
b. Data sekunder, yaitu data tambahan yang penulis
peroleh secara tidak langsung. Data primer terdiri
dari: Gambar bangunan, buku-buku, literatur lainnya
yang berkaitan erat dengan judul penerlitian.
 Data primer terdiri dari: Gambar
bangunan, buku-buku, literatur lainnya yang
berkaitan erat dengan judul penerlitian.
 Data Sekunder merupakan data yang
dikumpulkan melalui studi kepustakaan yaitu
dengan melakukan kajian teori terhadap
manajemen perancangan berbasis BIM,
seperti data perancangan dan manajemen
perancangan, yaitu berupa
➢ Data Perancangan seperti Dokumen DED,
Dokumen RKS dan RAB
➢ Data Manajemen Perancangan seperti
Project Scope, Budgeting, Workplan, dan
Schedule.
 METODOLOGI PENELITIAN
Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah informan yang berkompeten dalam memberikan data
dan informasi yang berkiatan erat dengan penelitian ini berjumlah 5 (lima) orang, sebagai
berikut:
1. Sepri Asniko sebagai Manager BIM
2. Macca Denovan sebagai Tenaga Ahli MEP
3. Firdaus sebagai Estimatioon Cost
4. Ketut Budi Arka sebagai Arsitek
5. Munir sebagai Engineer
 METODOLOGI PENELITIAN
Teknik Pengambilan Sampel
Mengingat populasi dalam penelitian ini relatif sedikit, maka penulis mengambil seluruh
populasi berjumlah 5 (lima) orang untuk dijadikan responden dalam penelitian ini dengan
teknik pengambilan sampel secara sensus, yaitu mengambil seluruh populasi sebagai
responden dalam penelitian.
 METODOLOGI PENELITIAN
Teknik pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara serta kuisioner.
a. Observasi
Observasi dilaksanakan untuk mengetahui kondisi riil di proyek konstruksi sehingga
didapat gambaran yang lebih jelas dan akurat.
b. Wawancara
Wawancara dengan narasumber digunakan untuk mengetahui pengaplikasian
langsung dari metode BIM dilapangan, dan untuk perbandingan pada studi kasus
yang digunakan untuk mengetahui kebutuhan sumber daya manusia dan waktu yang
diperlukan untuk merencanakan proyek yang selanjutnya akan digunakan pada
penelitian ini.
c. Kuesioner
Daftar pertanyaan yang penulis berikan kepada nara sumber untuk mendapatkan
informasi sehubungan dengan peneltian ini.
 METODOLOGI PENELITIAN
Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini dengan kualitatif deskriptif, dalam hal ini
data yang diperoleh di lapangan baik melalui obeservasi maupun wawancara
disajikan dalam bentuk uraian kalimat yang jelas, Data yang disajikan tersebut
dibahas dengan membandingkan antara pelaksanaan perolehan data di
lapangan dengan ketentuan atau teori-teori yang relevan dengan penelitian,
untuk selanjutnya ditarik kesimpulan.
Bagan Alir Penelitian
Mulai

Pengumpulan Data

Observasi Wawancara Kuisioner

Analisis Data

Analisis dan pembahasan

Kesimpulan dan saran

Selesai
JADWAL KEGIATAN PENELITIAN

Mei Juni Juli Agustus

No Uraian Kegiatan

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan

2 Studi Pustaka

3 Pengumpulan Data

4 Pengolahan Data

5 Penulisan Tesis

6 Seminar Hasil dan Ujian

DAFTAR PUSTAKA
 BIM Handbook: A Guide to Building Information Modeling For Owners, Managers, Designers,
Engineers, and Contractors. Kanada
 John Wiley & Sons Davis, Patrick. 2010. Introducing Autodesk Revit Architecture 2011. Kanada
 Alan D. ORR, 2012, Manajemen Proyek Lanjutan, Indeks, Jakarta.
 Abedi, Fathi & Mohammad. (2011). Major Causes of Construction Delays under Client
Category and Contractor Category. The First Iranian Students cientific Conference in Malaysia,
9 & 10 Apr 2011, UPM, Malaysia.
 Ali, Smith, Pitt and Choon. (2012). Contractors’ Perception of Factors Contributing to Project
Delay: Case Studies of Commercial Projects in Klang Valley, Malaysia.
 Assaf and Al-Hejji. (2006). Causes of Delay in Large Construction Projects. International Journal
of Project Management, Vol. 24, p.349–357.
DAFTAR PUSTAKA
 Chan, Daniel W. dan Kumaraswamu, Mohan M. (1997). A Comparative Study of Causes of
Time Overruns in Hong Kong Construction Projects. International Journal of Project
Management, Vol.15(1), p 55-63.
 Cinthia Ayu Berlian, 2016, Perbandingan Efisiensi Waktu, Biaya, Dan Sumber Daya Manusia
Antara Metode Building Information Modelling (BIM) Dan Konvensional (Studi Kasus:
Perencanaan Gedung 20 Lantai), Jurnal Karya Teknik Sipil, Volume 5, Nomor 2, Tahun 2016.
 Daryanto, 2012, Sari Kuliah Manajemen Produksi, Wiyarwidya, Jakarta.
 Eastman, C. M., Teicholz, P., Sacks, R., and Liston, K. 2008. BIM Handbook: A Guide To Building
Information Modeling For Owners, Managers, Architects, Engineers, Contractors, And
Fabricators, Wiley, Hoboken, N.J
 Ebner Andreas, Kammergruber Florian, Horenburg Tim, Gunthner Williabald. 2012. Logistics
and Layout Planning Of Construction Equipment on a VR-Multi-Touch_Tablet
DAFTAR PUSTAKA
 El-Razek, Bassioni, and Mobarak. (2008). Journal of Construction Engineering and
Management, Vol.134, p.831-841.
 Faridi A.S. and El-Sayegh, S.M. (2006). Significant Factors Causing Delay in The UAE
Construction Industry. Construction Management and Economics, Vol. 24, p. 1167–1176. Toor,
 Haseeb, Lu, Bibi, Dyian and Rabbani. (2011). Problems of Projects and Effects of Delays in the
Construction Industry of Pakistan. Australian Journal of Business and Management Research,
Vol.1, No.5, p.41-50.
 Irham Fahmi, 2012, Manajemen Produksi dan Operasi, Alfabeta, Bandung.
 --------------,2017, Manajemen Risiko, Teori, Kasus dan Solusi, Alfabeta, Bandung.
 Kalay E. Yehuda, (2006) the Impact of Information Technology on Design Methods, Products
and Practices. Department of Architecture. University of California at Berkeley, Berkeley
DAFTAR PUSTAKA
 Murfin Haming, 2011, Manajemen Produksi Modern, Bumi Aksara, Jakarta.
 Rayendra, Studi Aplikasi Teknologi Building Information Modeling Untuk Pra-Konstruksi, Simposium
Nasional RAPI XIII - 2014 FT UMS ISSN 1412-9612 S-14
 Shamas-Ur-Rehman., & Ogunlana, O. Stephen. (2008). Problem Causing Delays in Major
Construction Projects in Thailand. Construction Management and Economics, Vol. 26., p. 395-408.
 Soemardi, B.W., (2010). Building Information Modeling: Teknologi Grafis Untuk Pengelolaan
Pembangunan Gedung Konstruksi Indonesia. Gagasan Teknologi dan Produk Konsturksi Bernilai
Tambah Tinggi Karya Anak Bangsa. Kementerian Pekerjaan Umum
 Sullvian Gary, Barthorpe Stephen, Robbins Stephen. 2010. Managing Construction Logistics. Wiley-
Blackwell.
 Voigtmann, J. K., And Bargstädt, H.-J. 2010. “Construction Logistic Planning By Simulation”. In:
2010. Winter Simulation Conference. Edited By B. Johansson, S. Jain, J. Montoya-Torres, J. Hugan
And E. Yücesan. Baltimore
PENUTUP