DISUSUN OLEH
KELOMPOK IV
KUPANG
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,atas rahmat
dan karunia-Nya sehingga penulis berhasil menyelesaikan makalah ini dengan
judul “Penanganan Malaria Ringan”ini berisi kan tentang defenisi malaria,
etiologi, daur hidup parasit, pathogenesis dan patologis, gejala klinis, diagnose
dan pengobatan dan penanganan malaria.
Penulis menyadari bahwa makalah ini belum begitu sempurna. Oleh
karena itu, perlu nya kritik dan saran dari para pembimbing serta teman-teman
yang sifatnya membangun demi lebih baiknya makalah ini. Akhir kata,semoga
makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
Kelompok
DAFTAR ISI
COVER…………………………………………………………………………
KATA PENGANTAR…………………………………………………………
DAFTAR ISI…………………………………………………………………...
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………...
1.1 LatarBelakang……………………………………………………………..
1.2 RumusanMasalah………………………………………………………….
1.3 Tujuan………………………………………………………………………
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
Malaria saat ini merupakan penyakit yang sudah tidak asing lagi
didengar oleh siapapun.Karena malaria merupakan penyakit yang sangat
berbahaya.Walaupun sangat berbahaya, tetapi sebagian besar masyarakat
masih acuh dan malas tau terhadap penyakit malaria.Contoh kecil saja kita
lihat disekitar kita masih banyak orang-orang yang membuang sampah
sembarangan.Hal ini bisa membahayakan bagi bukan Cuma orang tersebut,
tetapi bagi hampir semua penduduk yang bertempat tinggal di daerah
tersebut.Karena jika membuang sampah sembarangan dapat menjadikannya
sarang tempat berkembangnya nyamuk malaria (Anopheles). Mereka tidak
akan sadar sampai mereka sendiri yang menderita karena terkena panyakit
berbahaya tersebut. Dan kalau ini dibiarkan terus-menerus,
akan membahayakan karena penyakit ini dapat menular kepada siapa saja
yang tidak memiliki ketahanan tubuh yang kuat. Tidak membedakan tua
muda, besar kecil ataupun kaya dan miskin.
Oleh karena itu, penulis membuat makalah ini dengan tujuan agar
memberikan informasi kepada pembaca tentang bahaya penyakit malaria, cara
mencegah, mengobati dan cara penanganannya. Sehingga dapat terhindar dari
penyakit yang berbahaya ini.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa Defenisi Malaria ?
2. Apa Etiologi dan Cara Penularan Malaria ?
3. Bagaimana Daur Hidup Parasit Malaria ?
4. Apa Gejala Klinis Malaria ?
5. Bagaiman Diagnosa Malaria ?
6. Bagaiamana Pengobatan dan Penanganan Malaria ?
1.3 Tujuan
1. Untuk Mengetahui Defenisi Malaria
2. Untuk Mengetahui Etiologi Malaria
3. Untuk Mengetahui Bagaimana Daur Hidup Parasit Malaria
4. Untuk Mengetahui Apa Gejala Klinis Malaria
5. Untuk Mengetahui Bagaimana Diagnosa Malaria
6. Untuk Mengetahui Bagaiamana Pengobatan dan Penanganan Malaria
BAB II
PEMBAHASAN
Cara Penularan
Gejala umum
Tanda dan gejala malaria ringan pada pemeriksaan fisik yaitu demam
(>37,5 ºC aksila), konjungtiva atau telapak tangan pucat, pembesaran limpa
(splenomegatif), pembesaran hati (hepatomegali).
Anamnesis
Diagnosis pasti malaria apabila ditemukan parasit malaria dalam darah
Pemeriksaan Laboratorium
1) Semi kuantitatif
2) Kuantitatif
Jumlah parasit di hitung per mikro liter darah pada sediaan darah
tebal (leukosit ) atau sediaan darah tipis (eritrosit). Contoh : jika di jumpai
1500 parasit per 200 leukosit, sedangkan jumlah lekosit 8000/Ul maka
hitung parasit = 8000/200 × 1500 parasit = 60.000 parasit/uL. Jika
dijumpai 50 parasit per 1000 eritrosit = 5%. Jika jumlah eritrosit
4.500.000/uL maka hitung parasit = 4.500.000/1000 × 50 = 225.000
parasit/uL.
Pasien datang dengan gejala klinis atau riwayat demam dalam 3 hari
terakhir (dapat disertai nyeri kepala, mual, muntah, diare, nyeri ottt dan
pegal-pegal)
TERAPI SESUAI
MALARIA
ETIOLOGI
Hari Jenis obat Jumlah table per hari menurut berat badan
‹5 kg 6-10 11- 18- 31- 41- ≥60
kg 17 30 40 59 kg
kg kg kg kg
0-1 2-11 1-4 5-9 10- ›15 ›15
bulan bulan tahun tahun 14 tahun tahun
tahun
1-3 DHP 1⁄ 1⁄ 1 1 2 3 4
4 2
1⁄
2
1-14 Primakuin - - 3⁄ 11⁄2 2 2 3
4
ATAU
Hari Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut berat badan
≤5 kg 6-10 11-17 18-30 31-40 41-49 50-59 ≥60 kg
kg kg kg kg kg kg
0-1 2-11 1-4 5-9 10-14 ≥15 ≥15 ≥15
bulan bulan tahun tahun tahun tahun tahun tahun
1-3 Artesunat 1⁄ 1⁄ 1 11⁄2 2 3 4 4
4 2
Amodiakuin 1⁄ 1⁄ 1 11⁄2 2 3 4 4
4 2
1 Primakuin - - 3⁄ 11⁄2 2 2 2 3
4
Hari Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut berat badan
≤5 6-10 11- 18- 31- 41- 50- ›60
kg kg 17 kg 30 kg 40 kg 49 kg 59 kg kg
0-1 2-11 1-4 5-9 10- ≥15 ≥15 ≥15
bulan bulan tahun tahun 14 tahun tahun tahun
tahun
1-3 Artesunat 1⁄ 1⁄ 1 11⁄2 2 3 4 4
4 2
Amodiakuin 1⁄ 1⁄ 1 11⁄2 2 3 4 4
4 2
1-14 Primakuin - - 1⁄ 1⁄ 3⁄ 1 1 1
4 2 4
Artesunat = 4 mg/kgBB
Hari Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut kelompok berat badan
≤5 kg 6-10 kg 11-17 18-30 31-33 kg 34-40 41-45 46-60 kg ›60 kg
kg kg kg kg
0-1 2-11 1-4 5-9 10-14 10-14 ≥15 ≥15 ≥15
bulan bulan tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun
1-7 Kina Sesuai 3x 1⁄ 3x1 3x1 3x1 1⁄2 3x2 3x2 3x2 1⁄2 3x3
2
BB 1⁄ 1⁄
2 2
1 Primakuin - - 3⁄ 1 1⁄2 2 2 2 3 3
4
Hari Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut kelompok berat badan
≤5 kg 6-9 kg 20-29 30-44 45-59 ≥60 kg
kg kg kg
0-1 2 ›8 tahun 10-14 10-14 ≥15
bulan bulan-8 tahun tahun tahun
tahun
1-7 Dosisiklin - - 2x25 2x50 2x75 2x100
mg mg mg mg
Hari Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut kelompok berat badan
≤5 kg 6-10 11-17 18-30 31-33 34-40 41-45 46-60 ›60
kg kg kg kg kg kg kg kg
0-1 2-11 1-4 5-9 10-14 10-14 ≥15 ≥15 ≥15
bulan bulan tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun
1-7 Kina sesuai 3x 3x1 3x1⁄2 3x 1⁄2 3x2 3x2 3x2 3x3
BB 1⁄ 1⁄ 1⁄
2 2 2
1 Primakuin - - 3⁄ 1 1⁄2 2 2 2 3 3
4
Hari Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut berat badan
≤5 6-10 11- 18- 31-40 E 50-59 ≥60
kg kg 17 30 kg kg kg
kg kg
0-1 2-11 1-4 5-8 ›8-14 ≥15 ≥15 ≥15
bula bula tahu tahu tahun tahun tahun tahun
n n n n
1-7 Tetrasikli - - - - 4x12 4x12 4x25 4x25
n 5 mg 5 mg 0 mg 0 mg
Oleh karena Doksisiklin dan Tetrasiklin tidak dapat diberikan pada ibu
hamil maka sebagai penggantinya dapat dipakai klindamisin yanhg tersedia
di puskesmas
Table 7. Dosis kindamisin pada anak
Har Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut berat badan
i
≤5 6-10 11- 18- 31-33 34- 41- 46-
kg kg 17 30 kg 40 45 60
kg kg kg kg kg
0-1 2-11 1-4 5-9 10- 10- ≥15 ≥15
bula bula bula tahu 14tahu 14 tahu tahu
n n n n n tahu n n
n
1-7 Klindamisi 2x* 2x* 2x* 2x* 2x* 2x* 2x* 2x*
n
Dosis anak-anak 10 mg/kg bb/hari diberikan 2 x sehari
Kina + Primakuin
Hari Jenis obat Jumlah tablet per hari menurut kelompok berat badan
≤5 kg 6-10 kg 11-17 18-30 31-33 34-40 41- 46-60 ›60 kg
kg kg kg kg 45 kg
kg
0-1 bulan 2-11 1-4 5-9 10-14 10-14 ≥15 ≥15 ≥15
bulan tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun
1-7 Kina Sesuai 3x1⁄2 3x1 3x1⁄2 3x1⁄2 3x2 3x2 3x2 3x3
BB 1⁄ 1⁄
2 2
1-14 Primakuin - - 1⁄ 1⁄ 3⁄ 2⁄ 1 1 1
4 2 4 4
Pengobatan P. malariae cukup diberikan ACT 1 kali per hari selama 3 hari,
dengan dosis sama dengan pengobatan malaria lainnya dan tidakdiberikan
primakulin.
Pengobatan infeksi campur P. falciparum + P. vivaks /P. ovale dengan ACT. Pada
penderita dengan infeksi campur diberikan ACT selama 3 hari serta primakuin
dengan dosis 0,25 mg/kgBB/hari selama 14 hari.
Hari jenis obat Jumlah table per hari menurut berat badan
‹5kg 6-10 kg 11-17 18-30 31-40 41-59 ≥60 kg
kg kg kg kg
0-1 bulan 2-11 1-4 5-9 10-14 ≥15 ≥15
bulan tahun tahun tahun tahun tahun
1-3 DHP 1⁄ 1⁄ 1 1⁄ 2 3 4
4 2 2
1-14 Primakuin - - 1⁄ 1⁄ 3⁄ 1 1
4 2 4
ATAU
TABEL 10.Pengobatan infeksi campur p. Falciparum + p. Vivax/p. Ovale dengan
Artesunat + Amodiakuin.
Hari jenis obat Jumlah table per hari menurut berat badan
‹5kg 6-10 11-17 18-30 31-40 41-59 ≥60
kg kg kg kg kg kg
0-1 2-11 1-4 5-9 10-14 ≥15 ≥15
bulan bulan tahun tahun tahun tahun tahun
1-3 Artesunat 1⁄ 1⁄ 1 2 3 4 4
4 2
Amodiakuin 1⁄ 1⁄ 1 2 3 4 4
4 2
1-14 Primakuin - - 1⁄ 1⁄ 3⁄ 1 1
4 2 4
Mikroskop/ Rapid
Diagnostic Test (RDT)
(RDT)
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Fitriany, Julia & Sabiq, Ahmad, 2018, ‘MALARIA’, jurnal Averrous, vol. 4, no.
2, hh. 9-11
Effendy, Acep. DKK. 2015. Malaria Kia Dan Imunisasi. Dinas Kesehatan
Provinsi Ntt-Ppni-Unicef. Kupang
SOAL PILIHAN GANDA
Jawaban : A
2. Di bawah ini yang merupakan jenis obat anti malaria yang digunakan program
nasional adalah...
A. A.cefadroxil dan amoxicillin
B. Amoxicillin dan piperakuin
C. Cefadroxil dan paracetamol
D. dihyroartemisinin dan paracetamol
E. Dihydroartemisinin dan piperakuin
Jawaban : E
Jawaban : D
4. Berikut ini plasmodium malaria yang hanya mempunyai 1 siklus
eksoeritrostik yaitu?
A. Plasmodium vivax
B. Plasmodium ovale
C. Plasmodium malariae dan plasmodium knowlesi
D. Plasmodium falsifarum dan plasmodium vivax
E. Plasmodium falsifarum dan plasmodium knowlesi
Jawaban : E
Jawaban : A
Jawaban : B
7. Apakah jenis plasmodium penyebab penyakit malaria tropika ?
A. Vivax
B. Malariae
C. Falcifarum
D. Ovale
E. Knowlesi
Jawaban : C
Jawaban : D
Jawaban : A
10. Apa penyebab anemia pada penyakit malaria ?
A. Kejadian proses hemolitik dan defisiensi asam folat
B. Defisiensi zat besi dan vitamin
C. Mual muntah berlebihan akibat parasitemia
D. Parasitemia dan kekurangan vitamin
E. Semua jawaban benar
Jawaban : A