OLEH
KELOMPOK III
fajri risnawati
gustina
MAKASSAR
2015
KATAPENGANTAR
Puja dan puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH Yang Maha Esa
yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini dengan judul RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT
Makalah ini di susun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah
EPIDEMIOLOGI, Program Studi Keperawatan.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. tahap perkembangan penyakit secara alamiah (RAP) dan pola
perkembangan penyakit
B. masa inkubasi pada berbagai macam penyakit
C. Konsep tingkat pencegahan penyakit
D. manfaat Riwayat Alamiah Penyakit (RAP) dalam epidemiologi
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyakit merupakan salah satu gangguan kehidupan manusia yang
telah dikenal orang sejak dulu. Pada mulanya, konsep terjadinya
didasarkan pada adanya gangguan makhluk halus atau karena kemurkaan
dari yang maha pencipta. Hingga saat ini, masih banyak kelompok
masyarakat di negara berkembang yang menganut konsep tersebut. Di lain
pihak ada gangguan kesehatan atau penyakit yang belum jelas
penyebabnya, maupun proses kejadian.
Pada tahap berikutnya, Hippocrates telah mengembangkan teori
bahwa timbulnya disebabkan oleh pengaruh lingkungan yang meliputi air,
udara, tanah, cuaca, dan lain sebagainya. Namun demikian dalam teori
tidak dijelaskan bagaimana kedudukan manusia dalam interaksi tersebut,
serta tidak dijelaskan faktor lingkungan bagaimana yang dapat
menimbulkan penyakit.
Ternyata setelah penyakit menular mulai dapat diatasi pada negara-
negara maju, muncullah masalah berbagai penyakit menahun/tidak
menular yang unsur dan faktor penyebabnya sangat berkaitan erat dengan
faal tubuh, mutasi dan sifat resistensi tubuh dan pada umumnya terdiri dari
berbagai faktor yang saling berkaitan. Keadaan ini sangat erat
hubungannya dengan berbagai pengamatan epidemiologi terhadap
gangguan kesehatan.
Munculnya berbagai macam penyakit disebabkan oleh banyak faktor.
Studi RAP yakni Riwayat Alamiah Penyakit mempelajari bagaimana suatu
penyakit dapat timbul dan tersebar. Studi ini diduga mempunyai manfaat
dalam mengetahui bagaimana pencegahan penyakit yang seharusnya
dilakukan. Jika ada sebab pastilah ada sumbernya. Maka, pada makalah
kali ini penyusun akan menjabarkan bagaimana proses suatu penyakit
terjadi, struktur kejadian seperti masa inkubasi bahkan mencoba
menerapkan level of prevention dalam penjabarannya, agar penyakit
tersebut dapat tertangani dan teratasi tanpa mengabaikan dasar-dasar ilmu
epidemiologi yang telah ada.
Telah diketahui bahwa perkembangan zaman di bidang ilmu
pengetahuan maupun teknologi membawa dampak lingkungan yang besar
terhadap lingkungan, maka dari situlah penyakit yang pada umumnya
bersifat biasa saja menjadi suatu penyakit yang lebih bersifat patogen, dan
adanya transisi epidemiologi merupakan salah satu buktinya.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana tahap perkembangan penyakit secara alamiah (RAP) dan
pola perkembangan penyakit?
2. Bagaimana masa inkubasi pada berbagai macam penyakit.
3. Bagaimana Konsep tingkat pencegahan penyakit.
4. Apa manfaat Riwayat Alamiah Penyakit (RAP) dalam epidemiologi?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan dari penyusunan makalah
ini adalah mengetahui bagaimana kaitan riwayat alamiah penyakit dengan
masa inkubasi berbagai macam penyakit untuk mengetahui konsep
pencegahannya menurut ilmu epidemiologi.
BAB II
PEMBAHASAN
Tabel 2.2
Pembagian Masa Inkubasi PMS (Penyakit Menular Seksual)
NO. JENIS PMS PENYEBAB MASA INKUBASI
1 Herpes
Herpes Zoster
Herpes Simplex
Virus Zoster
Terdapat dua tipe herpes
simlex. Herpec simplec
7 sampai 12
tipe satu disebabkan
hari
oleh Virus Herpes
Simplex HSV-1,
sedangkan Herpes
Simplex tipe dua
disebabkan oleh virus
HSV-2.
2 Sifilis Stadium Dini
(primer) 9 – 10 hari
Stadium II
(sekunder) 6 – 8
Infeksi bakteri minggu
Treponema Stadium III (Laten) 3
pallidum – 7 tahun setelah
infeksi
Sifilis Tersier 10 –
20 tahun setelah
infeksi primer
3 Gonore Kuman Neisseria 1 – 14 hari, dengan
gonorrhoeae rata-rata 2 – 5 hari
4 Trikomoniasis Parasit
Trichomonas 3 – 28 hari
Vaginalis
5 Kutil Human Papiloma
Kelamin/Kandiloma Virus (HPV) tipe
Akuminata/Jengger tertentu dengan
1 – 8 bulan (rata-rata
Ayam kelainan berua
2 – 3 bulan)
fibroepitelioma
pada kulit dan
mukosa.
6 Klamidia Bakteri Chlamydia
7 – 12 hari
trachomatis
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas dapat diambil beberapa kesimpulan bahwa :
1. Studi RAP merupakan bagian dari ilmu epidemiologi. RAP atau Riwayat
Alamiah Penyakit menjelaskan bagaimana suatu penyakit dapat terinfeksi
dan tersebar dalam tubuh manusia, dengan adanya masa inkubasi yang
berbeda dari berbagai macam penyakit maka kita dapat memprediksi
pencegahan penyakit tersebut agar tidak terlampau parah dan tersebar
luas. Memperhatikan beberapa faktor baik faktor penyebab dan risiko
maka kami penyusun melihat adanya hubungan sebab akibat yang terjadi
di antara keduanya.
2. Kita dapat melakukan tahap pencegahan penyakit atau level of
prevention jika kita mengetahui dengan jelas bagaimana riwayat suatu
penyakit tercebut dapat terjadi, dan kita bisa mengetahui teknik atau
pengobatan apa yang sesuai bagi penyakit tersebut.
3. Dari RAP diperoleh beberapa informasi penting, antara lain: masa
inkubasi atau masa latent, kelengkapan keluhan (symptom) sebagai
bahan onformasi dama menegakkan diagnosis, lama dan beratnya
keluhan yang dialami oleh penderita kejadian penyakit menurut musim
(season) kapan penyakit itu lebih frekuen kejadiannya, kecenderungan
lokasi geografis serangan penyakit sehingga dapat dengan mudah
dideteksi lokasi kejadian penyakit dan sifat-sifat biologis kuman patogen
sehingga menjadi bahan informasi untuk pencegahan penyakit.
B. Saran
Semoga makalah ini dapat dimanfatkan oleh mahasiswa dan mahasiswi
keperawatan dan kami berharap makalah ini mendapatkan kritik yang
bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/epidemiologi_kebidanan/bab1-
definisi_epidemiologi.pdf. Diakses tanggal 7Juni 2015.
Bustan MN. 2002. Pengantar epidemiologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Murti, Bisma. 2003. Prinsip dan Metode Riset Epidemiologi (Edisi kedua) Jilid
Pertama. Yogyakarta: Gajahmada University Press.