Anda di halaman 1dari 9

PPKn-1.1/2.1/3.1/4.

1/1/1

SISTEM PEMBAGIAN KEKUASAAN


NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
b. Kelas /Semester : X / Gasal
c. Kompetensi Dasar : 4.1. Mewujudkan keputusan bersama sesuai nilai-nilai
Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara Permen No
24 / 2016
1.3 Mensyukuri nilai Pancasila dalam praktek penyelenggaraan pemerintahan Negara sebagai
24 / 2016
salah satu bentuk pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.3 Menunjukkan sikap gotong royong sebagai bentuk penerapan nilai nilai Pancasila dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
3.3 Menganalisis nilai nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara.
4.3 Menyajikan hasil analisis nilai nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan negara.

d. Indikator Pencapaian Kompetensi :

1.3.1 Melaksanakan nilai nilai Pancasila dalam praktik penyelenggaraan negara sebagai salah
satu bentuk pengabdian kepada Tuhan YangMaha Esa.
2.3.1 Melaksanakan nilai nilai Pancasila dengan penuh tanggungjawab , jujur, disiplin , peduli,
santun dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan negara.

3.1.1 Menyebutkan kembali macam macam pembagian kekuasaan ( C1 )


3.1.2 Menjelaskan konsep pembagian kekuasaan di Indonesia dalam UUD
Tahun 1945. ( C2 ).
3.1.3 Menunjukkan konsep pembagian kekuasaan dalam penyelenggaraan
Pemerintahan Negara.
3.1.4 Membedakan pelaksanaan pembagian kekuaasaan dalam
praktek penyelenggaraan pemerinahan Negara Republik Indonesia.

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 1


e. Materi Pokok : Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktek
penyelenggaraan pemerintah Negara

f. Alokasi Waktu : 90 menit

g. Tujuan Pembelajaran :

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan dan presentasi dan analisisis, peserta didik dapat
menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan system pembagian kekuasaan
Negara Republic Indonesia, sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan agama
yang dianutnya, dan mengembangkan sikap jujur dan disiplin, tanggung jawab , serta dapat
mengembangkan berpikir kritis, komunikatif, kolaborasi, kreatifitas ( 4C )

e. Materi Pembelajaran

Faktual : Para Anggota Kabinet ( Menteri )

Konseptual:
 Sistem Pembagian Kekuasaan Pemerintah Negara NKRI
 Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga
Pemerintah Non Kementerian
 Kedudukan dan fungsi pemerintahan Daerah dalam lingkup NKRI
 Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan
Prosedural:
 Pancasila
 UUD 1945
 UU 23 Tahun 2004

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 2


2. PETA KONSEP
Sistem Pembagian Kekuasaan
Pemerintah Negara,
Kementrian Negara, Dan
Pemerintah Daerah

Pembagian Perangkat Negara


Bentuk-bentuk
Kekuasaan Negara dalam
Kekuasaan
Indonesia menurut Menyelenggarakan
Negara Pemerintahan
UUD 1945

Legislatif Eksekutif Yudikatif BPK Pemerintah


Pemerintah Pusat
Daerah

MPR Presiden MA
Presiden Wapres
DPR MK

DPD Mentri
KY

Lembaga-lembaga
Pemerintah Pusat

Kementrian

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 3


3. Stimulus terkait materi yang dibahas

Kekuasaan adalah kemampuan seseorang mempengaruhi orang lain supaya melakukan


tindakan-tindakan yang di kehendaki atau diperintahkannya. Sebagai contoh, guru
menugasi peserta didik mengerjakan soal-soal ujian sekolah secara
sekolah secara mandiri. Selain itu ketua kelas menugasi petugas piket membersihkan
kelas. Lantas, semua petugas piket mematuhi perintah ketua kelas tersebut secara suka
rela. Dua kasus diatas merupakan contoh seseorang sedang menggunakan kekuasaan
untuk memerintah orang lain. Orang yang diperntah patuh karena mereka menyadari
bahwa orang yang memerintah mempunyai legitimasi secara sah untuk memberikan
perintah. Sehubungan dengan kekuasaan, apakah Negara mempunyai kekuasaan ?

4. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan belajar 1

A. Sistem Pembagian Kekuasaan Pemerintahan Negara

TUGAS 1

1. Tuliskan dan jelaskan tugas dan fungsi badan Negara dalam prinsip Trias Politika.
2. Jelaskan sistem pembagian kekuasaan dalam UUD 1945.
3. Mengapa DPR perlu melakukan pengawasan terhadap jalannya pemerintahan ?
4. Berikan contoh menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 kewenangan
presiden di bidang legislative.
5. Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia atau sering disebut dengan dewan Perwakilan
rakyat ( disingkat DPR-RI atau DPR ) adalah salah satu lembaga tinggi negara dalam
sistem ketatanegaraan Indonesia yang merupakan lembaga perwakilan rakyat. DPR
terdiri atas anggota partai politik peserta pemilihan umum yang dipilih melalui
pemilihan umum. Menurut Anda apakah DPR sudah melaksanakan fungsinya
dengan baik? Jelaskan !

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 4


TUGAS 2

NO NAMA LEMBAGA NEGARA DASAR HUKUM TUGAS WEWENANG

1 Majelis Permusyawarat Rakyat


2 Dewan Perwakilan Rakyat
3 Dewan Perwakilan Daerah
4 Presiden
5 Mahkamah Agung
6 Mahkamah Konstitusi
7 Komisi Yudisial
8 Badan Pemeriksa Keuanganl

Kegiatan Pembelajaran 2
Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan
Lembaga Pemerintah Non- Kementerian

Pada kegiatan pembelajaran ini Anda dapat mempelajari dan


menjelaskan Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik
Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian serta dapat
Mendemonstrasikan Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara
Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian

A. MATERI
Tugas Kementerian Negara Republik Indonesia, Kewenangan Presiden Republik Indonesia
Menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Kewenangan Presiden Republik Indonesia
sebagai Kepala Negara, Kewenangan Presiden Republik Indonesia sebagai Kepala Pemerintahan
1. Kewenangan Presiden Republik Indonesia sebagai Kepala Negara
2. Kewenangan Presiden Republik Indonesia sebagai Kepala Pemerintahan

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 5


Info
Kewarganegaraan

Berdasarkan Pasal 22 ayat (2) UURepublik Indonesia Nomor 39 Tahun2008 tentang


Kementerian Negara,untuk dapat diangkat menjadi Menteri, seseorang harus memenuhi
persyaratan:
1. Warga Negara Indonesia;
2. Bertakwa kepada Tuhan YangMaha Esa;
3. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita proklamasi kemerdekaan;
4. Sehat jasmani dan rohani;
5. Memiliki integritas dan kepribadian yang baik;
6. Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah
memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang
diancamdengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih.

3. Klasifikasi Kementerian Negara Republik Indonesia

Info
Kewarganegaraan

Seorang Menteri dilarang merangkap jabatan sebagai:


1. Pejabat negara lainnya sesuaidengan peraturan perundang undangan;
2. Komisaris atau direksi padaperusahaan negara atauperusahaan swasta; atau
3. Pimpinan organisasi yangdibiayai dari Anggaran Pendapatan Belanja
Negaradan/atau Anggaran Pendapatan Belanja Daerah.

4. Lembaga Pemerintah Non-Kementerian

TUGAS

Setelah membaca Kedudukan dan fungsi Kementrian negara Negara Republik Indonesia dan
lembaga Pemerintah Non Kementrian.

1. Lakukan identifikasi Kewenangan Presiden Republik Indonesia


2. KerjakanTugas mandiri 1.2 pada buku paked Pendidikkan Pancasila dan
Kewarganegaraan kelas X hal 14.
3. KerjakanTugas mandiri 1.3 pada buku paked Pendidikkan Pancasila dan
Kewarganegaraan kelas X hal 18.
4. Identifikasikan Tugas dan fungsi dari lembaga lembaga Pemerintah Non Kementrian.
5. Identifikasikan Tugas dan Fungsi dari Lembaga lembaga Pemerintah Non Kementrian.

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 6


Kegiatan Pembelajaran 3

NILAI NILAI PANCASILA DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN.

“Nilai-Nilai Pancasila dijabarkan dalam setiap peraturan


perundang-undangan yang telah ada, baik itu ketetapan, keputusan,
kebijakan pemerintah, program-program pembangunan dan
peraturan-peraturan lain yang pada hakikatnya merupakan
penjabaran nilai-nilai dasar Pancasila.“
Bagaimana dengan aktualisasinya ?

A. MATERI
1. Sistem nilai dalam Pancasila
2. Implementasi Pancasila
3. Nilai nilai Pancasila dalam penyelenggaraan PemerintahanNegara

TUGAS

1. Carilah daerah otonom di Indonesia. Analisislah daerah yang anda pilih berkaitan
dengan sistem pembagian kekuasaannya, hubungan dengan pemerintah Pusat dan
Kementrian. Anda bisa mencarinya di media cetak maupun elektronik.
Kumpulkan hasilnya kepada guru.
2. Hubungan antara pusat dan daerah bukanlah sekedar hubungan elit pusat dan elit
daerah. Melainkan hubungan untuk mentransformasikan perlindungan hak-hak
konstitusional dan kesejahteraan rakyat dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Apakah menurut anda hal tersebut sudah tercapai ? Jelaskan analisa anda!

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 7


EVALUASI

Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, d, dan e pada jawaban yang paling benar !
1. Lembaga Negara yang mempunyai kewenangan melakukan perubahan terhadap UUD NRI
Tahun 1945 adalah…
a. Presiden
b. DPR
c. Mahkamah Konstitusi
d. MPR
e. DPD

2. Presiden dan DPR dapat bekerjasama, terutama dalam hal…


a. Melawat keluar negeri
b. Membuat undang-undang
c. Menyusun cabinet
d. Memungut pajak
e. Mengangkat menteri

3. I. MPR
II. Mahkamah Konstitusi
III. DPD
IV. Mahkamah Agung
V. Komisi Yudisial
Lembaga yang memiliki kekuasaan Yudikatif…
a. I, II, dan III
b. I, II dan IV
c. II, III dan IV
d. II, IV dan V
e. III, IV dan V

4. Perangkat pemerintah yang membidangi urusan tertentu dalam pemerintahan disebut…


a. Menteri
b. Pemerintah daerah
c. DPRD
d. Kementrian
e. Pemerintah Pusat

5. Kementrian Negara berkedudukan di wilayah…


a. Ibu Kota
b. Kabupaten
c. Kecamatan
d. Provinsi
e. Kota

6. Pemerintah daerah terdiri atas…


a. Gubernur, Bupati atau Wali Kota, Camat dan Kepala desa
b. Bupati atau Wali Kota, Camat
c. Bupati atau wali Kota, dan Perangkat Daerah
d. Gubernur, Bupati atau Wali Kota dan Perangkat Daerah
e. Gubernur dan perangkat desa

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 8


7. Mentri di angkat dan diberhentikan oleh presiden, merupakan bunyi dari pasal…
a. 17 Ayat 1 UUD 1945
b. 17 Ayat 2 UUD 1945
c. 17 Ayat 3 UUD 1945
d. 17 Ayat 4 UUD 1945
e. 17 Ayat 5 UUD 1945

8. Lembaga yang bertugas bertugas menyelenggarakan pemilihan umum di daerah adalah…


a. Komisi Pemilihan Umum Pusat
b. Dewan perwakilan Rakyat
c. Kelurahan
d. Dewan perwakilan Rakyat daerah
e. Komisi pemilihan Umum daerah

9. Berikut yang bukan isi ketentuan mengenai menteri, yang diatur pada Bab V tentang
kementrian Negara dalam pasal 17 UUD NRI Tahun 1945 adalah…
a. Presiden dibantu oleh menteri-menteri Negara
b. Menteri-mentri itu diangkat dan diberhentikan oleh presiden
c. Kedudukan para menteri Negara terkantung pada DPR
d. Setiap menteri membidangi urusan tertentu dalam pemerintahan
e. Pembentukan, pengubahan, dan pembubaran kementerian Negara diatur dalam
undang-undang

10. Kekuasaan Kehakiman di Negara Indonesia merupakan…


a. Kekuasaan yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan
b. Kekuasaan yang selalu diintervensi oleh kekuasaan lain
c. Kekuasaan yang bergantung pada eksekutif
d. Kekuasaan yang bergantung pada legislative
e. Lembaga yang mengawali pemerintahan

A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini


1. Bagaimana pembagian kekuasaan menurut Montesqieu ?
2. Siapa Saja penyelenggara Negara di Indonesia ?
3. Bagaimana kondisi suatu Negara yang tidak berlandaskan hokum ?apakah di Indonesia
sudah mencerminkan Negara Hukum ?
4. Sebutkan alasan menteri dapat diberhentikan dari jabatannya !
5. Mengapa DPR perlu mengadakan pengawasan terhadap jalannya pemerintahan ?

UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 9

Anda mungkin juga menyukai