Anda di halaman 1dari 20

PROPOSAL

KEWIRAUSAHAAN
BUSINESS PLAN

Disusun oleh:
Krismayanto Ragil Saputro (17013010019)
Ardika Yuantoro (17013010176)
Fatimah Nur Rosida (17013010222)
Salma Diana (17013010225)
Asri Nariswari (17013010229)
Irwina Maharani P. (17013010234)
Chintya Nabella A. (17013010239)

KELAS F
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA
TIMUR
2019
Kata Pengantar

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami
panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah,
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas kewirausahaan ini.

Adapun tujuan dari pembuatan proposal bisnis ini sebagai syarat untuk mengikuti mata kuliah
”Kewirausahaan” Kelas F pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dan juga untuk memahami
bagaimana menjalankan suatu usaha dengan baik.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Hermiliani Olfah, S.E, M. Aks., yang telah
membimbing dan mendukung dalam penulisan proposal business plan ini. Namun tidak lepas
dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan pada makalah
ini, baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena itu dengan lapang
dada dan tangan terbuka kami membuka selebar-lebarnya bagi pembaca yang ingin memberi
saran dan kritik kepada kami sehingga kami dapat memperbaiki proposal kewirausahaan ini.
Kami berharap semoga proposal business plan ini memberi manfaat yang besar bagi kita
semua yang membutuhkannya.

Surabaya, 23 September 2019

Penyusun
BAB I

A. Latar Belakang
Dengan perkembangan zaman dan teknologi maka orang sekarang mulai berhati-
hati dalam memilih dan membeli makanan. Sebagian masyarakat, lebih memilih
makanan hanya berpedoman pada rasa yang enak dan murah. Dua hal inilah yang
menjadi prioritas utama mereka dalam membeli makanan. Kebanyakan makanan ringan
yang disajikan umumnya menjadi sasaran utama masyarakat dan ingin praktis untuk
menjadikan makanan yang juga dapat merangkap sebagai camilan sebagai menu makan
siang bahkan menu sarapan sekalipun.
Salah satu bisnis makanan yang saat ini sedang digemari adalah hotdog.
Banyaknya penggemar hotdog yang meliputi kalangan bawah sampai kalangan atas dan
juga karena rasanya yang nikmat, lezat, dan harganya terjangkau. Jadi, kami ingin
membuat sebuah variasi baru dari hotdog ini, menjadi hotdog kentang dan hotdog mie.
Inspirasi ini kami dapatkan dari street food yang berada di Korea yang sedang populer.
Kami memutuskan untuk memberi nama usaha yaitu “EATKUY.SUB”. Eatkuy.sub
merupakan jenis makanan ringan berupa hottang (hotdog kentang) dan hotmie (hotdog
mie), yang berisikan sosis dan keju mozarella. Di mana dari segi rasa memenuhi rasa
enak, dari segi gizi sesuai dengan apa yang diinginkan oleh konsumen karena
mengandung karbohidrat, protein dan lain-lain.

B. Tujuan Pembuatan Proposal


Tujuan kami membuat proposal ini:
 Untuk memenuhi tugas mata kuliah kewirausahaan
 Inisiatif wirausaha sebagai pemilik usaha dalam membuka usaha
 Memajukan kehidupan masyarakat dan memperbaiki ekonomi masyarakat
 Menjadikan mahasiswa lebih kreatif dan inovatif tentang berwirausaha
 Melatih mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik
 Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha
 Berguna untuk melakukan kerjasama dengan pendiri usaha lain
 Dapat membuka lapangan kerja baru
C. Keunggulan Produk
Keunggulan dari produk kami adalah:
 Harga produk kami terjangkau.
 Bahan yang kami gunakan berkualitas.
 Produk yang kami produksi terbilang unik.
 Cita rasa dari produk kami enak dan gurih.
 Produk kami saat dimakan terasa renyah.
 Kemasan yang kami gunakan praktis.
BAB II

A. Visi dan Misi Perusahaan


1. Visi:
Menjadi perusahaan terbaik yang dapat mengolah makanan-makanan dengan unik
dan menarik.
2. Misi:
 Memproduksi hotdog yang berbeda dari yang lain dan berasal dari bahan
yang berkualitas;
 Mengutamakan kepuasan pelanggan;
 Membuat suatu olahan yang awalnya biasa menjadi nilai jual yang tinggi;
 Mengembangkan usaha di berbagai tempat yang strategis.

B. Identifikasi Usaha
Usaha yang akan dijalankan:
Nama usaha : EATKUY.SUB
Alamat : Rungkut Kidul, Medokan Ayu, Kec. Rungkut, Kota Surabaya, Jawa
Timur 60293
No. Telp : 083849012073
E-mail usaha : eatkuy.sub@gmail.com
Instagram : @eatkuy.sub

C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup usaha yang kami rintis masih usaha yang mencakup lingkungan
kampus, yakni masih di dalam lingkungan sekitar UPN. Tapi usaha ini kami rasa sangat
menjanjikan karena hotdog merupakan salah satu jenis makanan yang dapat di
konsumsi oleh kalangan apapun, ditambah lagi usaha kami ini menyediakan hottang
dan hotmie.
BAB III

A. RENCANA PRODUK
Adapun rencana usaha yang akan dijalankan dalam usaha EATKUY.SUB ini sebagai
berikut:
1. Rencana Jangka Pendek
Usaha hottang yang kami rintis ini bertujuan untuk menambah pengalaman kerja
di dalam usaha bisnis bagi kalangan sesama mahasiswa maupun bagi umum,
selain itu juga dapat meningkatkan kreativitas. Dalam waktu dekat ini, kami akan
memperkenalkan produk kami di kalangan mahasiswa UPN “veteran” Jawa
Timur terlebih dahulu.
2. Rencana Jangka Menengah
Usaha yang kami rintis ini pastinya akan kami kembangkan demi mewujudkan
impian kami bersama, yaitu ingin menjadi pengusaha muda yang sukses, strategi
pasar dan pemasaran menjadi kunci awal untuk keberlanjutan usaha kami
kedepannya. Kami melakukan promosi di media sosial, iklan radio, mulut ke
mulut.
3. Rencana Jangka Panjang
Setelah berhasil mendapatkan pelanggan, kami akan lebih meningkatkan mutu
dan kualitas dari usaha kami. Kami akan membuka franchise agar usaha yang
kami jalankan dapat berkembang lebih besar.

B. MODAL USAHA
Tusuk Sate 100 biji = 6000
Sosis isi 15 stik = 12.000
Keju Moza 8 stik =14.000
Indomie 5 bungkus = 12.500
Frozen Kentang 1 kg = 33.000
1 susu fullcream = 6.000
Telor ¼ = 6000
Tepung 1 kg = 9000
Minyak 1 L sania = 14.500
Gula 1kg = 10.000
Garam = 2000
Tepung maizena = 4500
Baking powder 45gr = 6000
Royco = 1000
Merica = 1000
Saos sambal = 12.000
Mayones = 6.000
Wadah 2 (24 biji) = 14.000
Stiker 36 biji = 6000
Roti 20 slice = 18.000
TOTAL = 193.500

Iuran tiap anggota (193.500:7)= 27.500/anggota

C. KEISTIMEWAAN PRODUK
Produk kami memiliki keistimewaan yaitu bahan yang kami gunakan bahan-bahan
pilihan dan berkualitas, keju yang kami gunakan adalah keju mozarela yang dapat
melar saat dimakan. Selain itu, lapisan luar dari sosis dan keju kami dilapisi dengan mie
dan kentang yang tentunya saat dimakan sangat crunchy.
BAB IV

A. DESKRIPSI USAHA
EATKUY.SUB adalah bisnis yang menawarkan makanan kekinian berupa Hottang dan
Hotmie. Makanan ini sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat. Mulai dari anak-
anak hingga orangtua dapat menikmati jenis makanan ini. Kami memilih jenis produk
ini karena kami mendapat inspirasi dari Streetfood yang ada di Korea. Lalu kami
mengembangkan menjadi Hottang dan Hotmie. Usaha kami didirikan di Jl. Wisma
Kedung Asem Indah Blok L No. 20, Kota Surabaya. Usaha ini berdiri pada tahun 2019.

B. JENIS USAHA
Usaha ini bergerak di bidang makanan yaitu membuat hotdog dengan lapisan luar
kentang (hottang) dan mie (hotmie). Kami memilih usaha di bidang makanan karena
makanan memiliki peluang yang besar dibandingkan dengan bidang lainnya seperti
usaha di bidang pakaian dan lain lain.

C. PROSPEK USAHA
Usaha ini dapat di perkirakan akan terus bertahan, karena makanan ini merupakan
makanan yang di gemari masyarakat khususnya remaja. Selain itu dengan inovasi-
inovasi yang di lakukan dapat di perkirakan usaha ini bisa dipertahankan dan juga di
kembangkan. Kami tidak bisa pungkiri bahwa setiap usaha pasti akan ada masa sulitnya
karena kurangnya pelanggan dan penjualan yang menurun. Oleh sebab itu harus
dilakukan promosi-promosi serta inovasi-inovasi untuk dapat menghadapi masa sulit
ini. Agar nantinya usaha ini memang dapat bertahan dan mungkin bisa berkembang
layaknya Visi yang di inginkan.

D. STRATEGI PEMASARAN
Adapun strategi pemasaran yang dapat kami lakukan adalah:
1. Dari mulut ke mulut
Promosi ini merupakan promosi yanng sederhana karena tidak memerlukan banyak
biaya untuk melakukan promosi ini. Cukup dengan bercerita dengan teman-teman
atau kerluarga untuk mempromosikan usaha yang kami jelankan, sehingga secara
tidak langsung semua konsumen atau masyarakat akan mengetahui usaha kami. Dan
apabila usaha kami sudah diketahui dan disukai banyak orang, maka konsumen
tersebut akan memberitahukan kepada orang lain untuk membeli hottang di tempat
kami.
2. Dengan media internet
Selain promosi dari mulut ke mulut, promosi juga dapat dilakukan dengan
menggunakan media internet, seperti dapat melalui facebook, twitter, instagram,
whatsapp. Sehingga masyarakat dapat mengetahui usaha kita.
3. Pengembangan pasar
Untuk mempromosikan usaha kami, kami menambah pasar baru untuk memperluas
jangkauan yang sudah dimiliki. Dalam hal ini kami memperluas usaha hottang dan
hotmie ke daerah-daerah lain dengan harapan usaha ini akan lebih dikenal oleh
banyak masyarakat. Kami juga menerima pesanan pada acara-acara arisan, ulang
tahun.
4. Pengembangan produk
Pengembangan dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang mungkin tidak ada di
pesaing lain, seperti coklat dengan harga yang terjangkau yang memberikan nilai
lebih di mata para konsumen. Sehingga jangkauan pasar akan semakin luas, dan
tingkat loyalitas konsumen setiap hari semakin meningkat.
5. Langkas-langkah promosi
Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang kami tawarkan, kami
mempunyai cara-cara tertentu yaitu:
a. Jika membeli 2 pcs hottang/hotmie akan mendapat potongan.
b. Jika membeli lebih dari 75 pcs akan mendapatkan harga spesial (special price).
BAB V

A. Rencana Produksi
Bahan Baku
 Sosis Kecil 1kg/40pcs
 Kentang 1kg
 Mie 25pcs
 Tepung Segitiga Biru 1kg
 Tepung Maizena 1kg
 Baking Soda 500gr
 Susu Cair 1liter
 Telur 10butir
 Minyak Goreng 2liter
 Keju Mozarella 250gr
 Mayonaise 1kg
 Saus Sambal 1kg
 Saus Tomat 1kg
 Garam 500gr
 Gula Pasir 500gr
 Roti 1pack

Alat-Alat

 Kompor 2 tungu
 Capitan
 Pisau
 Gelas
 Sendok
 Tissue
 Botol Saus/Mayonaise
 Talenan
 Tusuk Sate
 Panci Fryer
 Box Kemasan
 Kantong Kresek
Proses Produksi

 Siapkan sosis dan keju mozarella secukupnya, lalu dipotong


 Setelah itu, siapkan mangkok. Campurkan tepung terigu 5sdm, tepung
maizena 3sdm, garam ½ sdt, gula pasir 1sdt, merica ¼ sdt, baking
powder 1sdt, kaldu bubuk ayam 1 sdt, telur 1 butir, susu cair 100 ml.
 Masukkan adonan ke dalam gelas.
 Tusukkan sosis dan keju mozarella ke tusuk sate yang disediakan.
 Potong kentang kecil-kecil dan remukkan mie yang sudah disediakan.
 Lalu, celupkan tusukan sosis dan keju mozarella ke dalam adonan yang
ada di dalam gelas.
 Kemudian, balurkan ke kentang yang sudah dipotong-potong atau ke
mie yang sudah diremukkan. Secukupnya saja.
 Lalu diremas-remas sedikit agar lebih menyatu.
 Simpan di dalam freezer selama 30 menit, agar kentang dan mie lebih
merekat di luar adonan.
 Siapkan minyak dan panaskan dengan api kecil.
 Kemudian, goreng dengan api kecil sampai kecoklatan.
 Hidangkan.
BAB VI
RENCANA PEMASARAN

A. Analisis Persaingan Usaha


Setiap kegiatan untuk memulai usaha harus mengukur kemampuan terhadap lingkungan
atau pesaing yaitu melalui analisis SWOT.
1. Strength (kekuatan)
a. Menjual produk untuk semua kalangan (anak-anak, remaja, hingga orang tua).
b. Harga realatif murah, sehinggan dapat dijangkau oleh semua kalangan.
c. Bahan baku pembuatan produk ini mudah diperoleh karena kami menggunakan
bahan baku yang ada di pasar.
d. Rasanya sangat enak.
e. Tempat produksi yang strategis.
2. Weakness (kelemahan)
a. Cara pembuatan mudah ditiru.
b. Mozarela harus dimakan segera setelah digoreng, karena kalau sudah dingin
mozarela tidak bisa melar.
c. Dari segi bentuk produk masih kurang.
d. Harga bahan baku tidak stabil.
3. Opportunity (peluang)
a. Pemasaran produk ini bisa dibilang cukup mudah karena kedekatan tempat
produksi dengan masyarakat.
b. Banyak orang yang suka mozarella karena bisa melar.
c. Lapisan luar produk kami yang menggunakan kentang dan mie masih sedikit
pesaing.
4. Threat (hambatan)
a. Jika ada pesaing yang membuat produk sama seperti kami.
b. Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan kenaikan
harga yang mungkin dapat mengurangi pembeli.
c. Terkadang ada orang yang tidak begitu menyukai produk baru dan dirasa aneh.
B. Analisis 4P
1. Product
Produk ini berupa hotdog yang dikembangkan menjadi hottang dan hotmie, dimana
lapisan luarnya berupa kentang dan mie. Bahan yang kami gunakan tidak
menggunakan bahan pengawet. Untuk menghindari penggunaan plastik, kami
menggunakan packaging yang terbuat dari kertas.
2. Price
Harganya sangat terjangkau, dan ada harga spesial dengan syarat dan ketentuan
yang berlaku.
3. Promotion
Kami mempromosikan melalui media sosial, dari mulut ke mulut, dan langsung
dilakukan dengan menawarkan dan mengenalkan produk pada teman-teman.
4. Place
Tempat produksi kami berada di Jl. Wisma Kedung Asem Indah Blok L No. 20,
Kota Surabaya.
BAB VII

RENCANA MODAL

HPP HOTANG SOSIS


Kentang = 1.375
Sosis = 800
Tepung terigu = 38
Tepung Maizena = 281
Garam = 10
Merica = 98
Baking powder = 50
Telur ayam = 250
Susu cair = 200
Tusuk = 60
Saus = 240
Mayo = 200
Wadah = 500
Stiker = 165
Minyak goreng = 225

HPP 1 tusuk hottang isi sosis = 4.490

HARGA JUAL = 6500


LABA = 2010 Atau laba 50%

HPP HOTTANG MOZA

Kentang = 1.375
Moza = 2.000
Tepung Terigu = 38
Tepung Maizena = 281
Garam = 10
Merica = 98
Baking powder = 50
Telur ayam = 250
Susu cair = 200
Tusuk = 60
Saus = 240
Mayo = 200
Wadah = 500
Stiker = 165
Minyak = 225

HPP 1 tusuk hottang moza = 5.690

Harga jual = 8000

Laba = 2.310 atau laba 40%

HPP HOTMIE SOSIS

1 sosis = 800
1 roti = 900
Telur = 250
Remahan mie = 830
1 tusuk sate = 60
Minyak sania = 225
1 wadah = 500
1 stiker = 165
Saus = 240
Mayo = 200

HPP 1 tusuk hotmie sosis = 4.170

HARGA JUAL = 6.500

LABA = 2.330 atau 55%

HOTMIE MOZA
1 Moza = 2.000
1 roti = 900
Telur = 250
Remahan mie = 830
1 tusuk sate = 60
Minyak = 225
1 wadah = 500
1 stiker = 165
Saus = 240
Mayo = 200

HPP 1 tusuk hotmie moza = 5.370

HARGA JUAL = 8.000


LABA = 2.630 atau 50%
TARGET PENJUALAN
1 minggu terjual 40 tusuk:
10 tusuk hottang sosis : 10 x Rp 2.010 = Rp 20.100
10 tusuk hottang moza : 10 x Rp 2.310 = Rp 23.100
10 tusuk hotmie sosis : 10 x Rp 2.330 = Rp 23.300
10 tusuk hotmie moza : 10 x Rp 2.630 = Rp 26.300
Laba penjualan selama 1 minggu : Rp 92.800
Laba penjualan selama 1 bulan : Rp 371.200
Laba penjualan selama 3 bulan : Rp 1.113.600
BAB VIII

STRUKTUR ORGANISASI

DIREKTUR
Ardika Yuantoro

MANAGER MANAGER MANAGER


PRODUKSI 1 PEMASARAN KEUANGAN
Asri Nariswari Salma Diana Fatimah Nur R

STAFF STAFF KASIR


PRODUKSI PEMASARAN
Chintya Nabella
Irwina Maharani Krismayanto Ragil

Deskripsi Tugas :

Direktur

 Penanggung Jawab umum perusahaan


 Membuat keputusan
 Memelihara kelancaran & kualitas manajemen organisasi

Manager Produksi

 Mengembangkan produk
 Menjaga kualitas produk
 Melatih pegawai untuk membuat produk yang berkualitas

Manager Pemasaran

 Mengimplementasikan strategi pemasaran


 Mengatur kegiatan sales
 Melakukan promosi
 Menjaga hubungan dengan konsumen
Manager Keuangan

 Mencatat transaksi keuangan


 Memproses data transaksi keuangan menjadi sebuah informasi (laporan keuangan)
 Mengkomunikasikan laporan keuangan kepada pihak terkait

Kasir

 Menerima uang masuk dan keluar


 Menjalankan proses penjualan dan pembayaran
BAB IX

Risiko

Risiko yang mungkin terjadi dalam usaha yaitu mutu dari bahan yang diperoleh bisa
saja memiliki kualitas rendah atau rusak karena tidak tahan lama, sehingga berdampak juga
pada kualitas produk yang dihasilkan dan mengakibatkan berkurangnya produk kami.
BAB X

Kesimpulan

Usaha EATKUY.SUB ini termasuk usaha yang cukup menjanjikan karena memiliki
peluang bisnis yang menjanjikan memperoleh keuntungan yang tinggi dengan berbagai
macam rasa dan bentuk yang dapat disesuaikan dengan selera konsumen. Namun semua itu
juga harus disertai dengan kemampuan membaca peluang yang baik dan manajemen yang
baik,dan yakinkan bahwa bisnis apapun yang dilakukan dapat bersaing dan berkembang
sesuai harapan.

Anda mungkin juga menyukai