SIMULASI

dan
PERHITUNGAN TPN SEDERHANA

DESIANA DEWI ANGGARAENI

Pemberian TPN
 One in one
 Two in one
 Three in one
3 in 1 2 in 1
Contoh permintaan dokter

Formula two in one

• AS 6% (20) + D10 (15) + NaCl 3% (6) + Mg20 (1)  1.75 ml/jam
• Lipid 20% (5)  0.21 ml/jam
 Memindahkan larutan aminosteril 6% ke dalam
nutrimix
• Buka penutup vial, swab
• Ambil spuit 20 mL
• Tarik plunger ke garis volume mendekati 20 mL
Tusukkan jarum ke karet penutup vial & bevel
menghadap ke atas
• Tekan plunger untuk memasukkan udara,
kemudian vial dibalik
• Sedot larutan sebanyak 20 mL, volume dilebihkan
sedikit
LANJUTAN..

• Tegakkan spuit, hilangkan gelembung udara

• Genapkan volume yang akan diambil lalu cabut
jarum dari vial
• Masukkan larutan kedalam nutrimix (tanpa
menggunakan jarum)
MEMINDAHKAN LARUTAN DEXTROSE 10 % SEBANYAK 15 ML,
NACL 3 % 6 ML KE DALAM NUTRIMIX

• Prosedur sama seperti yang sebelumnya

 MEMINDAHKAN LARUTAN MGSO4 KE DALAM
NUTRIMIX

• Satukan cairan yang masih berada diatas leher,

lalu swab
• Patahkan dengan cara dipuntir sedikit
• Pegang dengan sudut 10°- 20°
• Masukkan jarum dan ambil cairan sebanyak 1 mL
• Keluarkan jarum dari larutan tsb, tutup jarum
kemudian hilangkan gelembung udara
• Masukkan ke dalam nutrimix (tanpa menggunakan
jarum)
LANJUTAN…

• Setelah semua bahan masuk kedalam nutrimix,

kemudian tutup, lalu klem
• Beri etiket
 CONTOH SOAL 1
Kebutuhan 1 hari pasien = 500 mL
N5 (47) + Ca Glukonas (2) + KCl (1)

Perhitungan:
N5 (47) + Ca Glukonas (2) + KCl (1)  500 mL/hari
N5 = 47/50 x 500 mL = 470 mL
Ca Glukonas = 2/50 x 500 mL = 20 mL
KCl = 1/50 x 500 mL = 10 mL
 CARA PEMBUATAN
• Siapkan alat dan bahan : N5 1 kolf, ca glukonas
2 ampul, KCl 1 fls, spuit 30 ml (2 pcs), spuit 10
ml (1 pcs)
• Buka segel N5, swab karetnya
• Ambil spuit 30 ml, tarik plunger hingga garis
volume 30 ml
• Tusukkan spuit ke karet N5 dengan bevel
menghadap ke atas dengan sudut 45°- 60°
LANJUTAN…

• Tekan plunger untuk memasukkan udara ke dalam

kolf, lalu kolf dibalik
• Sedot larutan sebanyak 30 mL
• Tegakkan spuit, hilangkan gelembung udara
• Genapkan volume lalu cabut jarum dari kolf
 MEMINDAHKAN LARUTAN
CA GLUKONAS KE DALAM KOLF
• Satukan cairan yang masih berada diatas leher lalu
swab
• Patahkan leher ampul
• Ambil spuit 30 mL. Pegang dengan sudut 10o - 20o
• Masukkan jarum dan ambil cairan sebanyak 20mL
(2 ampul)
• Keluarkan jarum dari larutan tsb, tutup jarum
kemudian hilangkan gelembung udara
• Masukkan kedalam N5
 MEMINDAHKAN LARUTAN KCl KE KOLF

• Prosedur sama seperti pengambilan Ca Glukonas

LANJUTAN…

• Swab N5 yang telah dimasukkan Ca glukonas dan

KCl tadi, lalu tutup dengan parafilm
• Beri etiket
 Contoh Soal 2
• Protein (Aminosteril 6 %) : 10 g
• Dextrose 10 % : 8 g
• KCl : 8 mmol
• Ca glukonas : 4 mmol
• MgSO4 40 % : 1.2 mmol
• Lipid 20 % : 4 g
• Protein 6 % : 6 = 10 x ≈ 167 ml
100 x

• Dextrose 10 % : 10 = 8 x ≈ 80 ml
100 x

• KCL : m = 8 x 74.55 = 596,4 mg = 0.5964 g

KCL 7.46 % : 7.46 = 0.5964 x ≈ 8 ml
100 x
• Ca gluk : m = 4 x 448.4 = 1793.6 mg = 1.7936 g
Ca gluk 10% : 10 = 1.7936 x ≈ 18 ml
100 x

• MgSO4 40 % : m = 1.2 x 120.3 = 144.36 mg

= 0.14436 g
MgSO4 40 % : 40 = 0.14436 x ≈ 0.36 ml
100 x

• Lipid 20 % : 20 = 4 x ≈ 20 ml
100 x
 Latihan Soal 1
Hitung dalam ml

• Protein 6 % : 1.5 g
• Dextrose 40 % : 3 g
• KCl 7.46 % : 3 mmol
• Ca Glukonas 10 % : 4.5 mmol
 Latihan Soal 2
Pasien stabil, kebutuhan cairan infus sama
untuk 2 hari kedepan

N5 (46) D40 (4) Ca (2) KCl (1)  10 ml / jam

 Latihan Soal 3 dan Praktek
Hitung dan buatlah cairan kebutuhan di bawah ini
dalam 1 hari

N5 (48) Ca glukonas (1) Kcl (1)  20,83 ml/jam

 Konversi
ZAT ML MEQ MMOL
Calcii Gluconas 1 0.465 0.22
KCl 1 1 1
MgSO4 40 % 1 3.248 -
 TERIMA KASIH

Acknowledgment : Dr. Rina Mutiara, Apt., M.Pharm