Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

RELAKSASI HIPNOTIS 5 JARI

DISUSUN OLEH:

DIAH OKTAVIANI

(201906047)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


STIKES KARYA HUSADA KEDIRI
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Judul : Relaksasi Hipnotis 5 Jari


Hari/Tanggal : Selasa, 17 Desember 2019
Waktu : 20 Menit
Tempat : Ruang WK C RSUD Dr. Soedono Madiun
Sasaran : Pasien dan keluarga

I. Tujuan InstruksionalUmum
Setelah diberikan penyuluhan, diharapkan keluarga dan pasien dapat memahami
relaksasi hipnotis 5 jari

II. Tujuan InstruksionalKhusus


Setelah mendapatkan penjelasan tentang relaksasi hipnotis 5 jari peserta
penyuluhan diharapkan mampu :
1. Mengetahui tujuan relaksasi hipnotis 5 jari

2. Mengetahui tindakan relaksasi hipnotis 5 jari

3. Mengetahui indikasi relaksasi hipnotis 5 jari

4. Mengetahui langkah-langkah relaksasi hipnotis 5 jari.

III. Sasaran

Sasaran dari kegiatan penyuluhan ini adalah pasien dan keluarga.

IV. Materi

(terlampir)
V. Metode

Metode dalam penyuluhan ini adalah :

1. Ceramah

2. Tanya jawab

VI. Media
1. Leaflet

VII. Proses Kegiatan

No. Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Keluarga


1. 5 Menit Pembukaan
1. Menyampaikan salam pembuka 1. Menjawab salam
2. Perkenalan 2. Mendengarkan
3. Kontrak waktu, mekanisme kegiatan 3. Menyetujui
4. Menjelaskan tujuan penyuluhan 4. Mendengarkan
2. 15 Menit Pelaksanaan
1. Menggali pengetahuan dan pengalaman 1. Mendengarkan
dari peserta penyuluhan
2. Penyampaian Materi 2. Mendengarkan
a. Tujuan relaksasi hipnotis 5 jari dan memperhatikan
b. Tindakan relaksasi hipnotis 5 jari
c. Indikasi relaksasi hipnotis 5 jari
d. Langkah-langkah relaksasi hipnotis
5 jari 3. Berdiskusi, bertanya,
3. Diskusi/tanya jawab dan sharing
3. 5 Menit Terminasi
1. Evaluasi dengan bertanya kepada peserta 1. Menjawab
penyuluhan tentang hipnotis 5 jari pertanyaan
2. Menyimpulkan materi penyuluhan 2. Mendengarkan
3. Menyampaikan salam penutup 3. Menjawab salam
VIII. Evaluasi

1. Sebutkan tujuan relaksasi hipnotis 5 jari

2. Sebutkan tindakan relaksasi hipnotis 5 jari

3. Apa saja indikasi relaksasi hipnotis 5 jari

4. Jelaskan langkah-langkah relaksasi hipnotis 5 jari


MATERI PENYULUHAN

A. Tujuan
memfasilitasi pencapaian konsentrasi penuh untuk meciptakan perubahan dalam
sensasi, pikiran atau perilaku.

B. Tindakan
1. Observasi
a. Identifikasi masalah yang dialami
b. Identifikasi tujuan teknik hypnosis
c. Identifikasi penerimaan untuk menggunakan hypnosis
2. Terapeutik
a. Ciptakan hubungan saling percaya
b. Berikan lingkungan yang nyaman tenang dan bebas gangguan
c. Duduk dengan nyaman setengah menghadap pasien jika perlu
d. Gunakan Bahasa yang mudah dipahami
e. Berikan saran dengan cara asertif
f. Fasilitasi dan mengidentifikasi teknik hypnosis yang tepat (misalnya gerakan
tangan kebawah, teknik eskalasi, fraksinasi)
g. Hindari menebaka apa yanag dipikirkan
h. Fasilitasi menggunakan semua indra selama proses terapi
i. Berikan umpan balik positif setelah setiap sesi
3. Edukasi
a. Anjurkan Tarik nafas dalam untuk mengidentifikasi relaksasi

C. Relaksasi Hipnotis 5 Jari


a. Pengertian
Adalah intervensi keperawatan untuk mengurangi stress dengan cara
membantu klien untuk menghipnosis dirinya sendiri dengan membayangkan
kejadian-kejadian menyenangkan dalam hidupnya. Hipnotis lima jari merupakan
salah satu bentuk self hipnosis yang dapat menimbulkan efek relaksasi yang
tinggi, sehingga akan mengurangi ketegangan dan stress dari pikiran seseorang.
Hipnotis lima jari mempengaruhi system limbik seseorang sehingga berpengaruh
pada pengeluaran hormone-hormone yang dapat memacu timbulnya stress.
Hipnotis lima jari akan mengalami relaksasi sehingga berpengaruh terhadap
system tubuh dan menciptakan rasa nyaman serta perasaan tenang (Keliat dkk,
2011). Penggunaan hipnosis 5 jari adalah seni komunikasi verbal yang bertujuan
membawa gelombang pikiran klien menuju trance (gelombang alpha/theta).
Dikenal juga dengan menghipnotis diri yang bertujuan untuk pemograman diri,
menghilangkan kecemasan dengan melibatkan saraf parasimpatis dan akan
menurunkan peningkatan kerja jantung, pernafasan, tekanan darah, kelenjar
keringat dll (Barbara, 2010).
b. Tujuan Hipnosis Lima Jari
Tujuan Hipnosis Lima Jari adalah untuk membantu mengurangi
Kecemasan. Hipnotis lima jari juga dapat mempengaruhi pernafasan, denyut
jantung, denyut nadi, tekanan darah, mengurangi ketengangan otot dan kordinasi
tubuh, memperkuat ingatan, meningkatkan produktivitas suhu tubuh dan mengatur
hormon-hormon yang berkaitan dengan stress.
c. Indikasi
1) Klien dengan kecemasan ringan-sedang
2) Klien dengan nyeri ringan-sedang

d. Langkah-langkah
Metode hipnotis lima jari dapat dilakukan ±10 menit dengan konsentrasi dan
rileks pertama menyentuh ibu jari dengan telunjuk dan mengenang saat klien
merasa sehat, kedua menyentuh ibu jari dengan jari tengah dan mengenang saat
klien pertama kali mengalami kemesraan, ketiga menyentuh ibu jari dengan jari
manis dan mengenang saat mendapat pujian dan terakhir menyentuh ibu jari
dengan kelingking dan mengenang tempat yang paling indah yang pernah
dikunjungi (Keliat dkk, 2011).
Sebenarnya hipnosis 5 jari sendiri adalah salah bentuk self hipnosis yang dapat
menimbulkan efek relaksasi yang tinggi (Jenita, 2008) sehingga akan mengurangi
ketegangan dan stress, kecemasan dari pikiran seseorang. Pada dasarnya hipnosis
5 jari ini mirip dengan hipnosis pada umumnya yaitu dengan menidurkan klien
(tidur hipnotik) tetapi teknik lebih efektif untuk relaksasi diri sendiri dan waktu
yang dilakukan bisa kurang dari 10 menit (Jenita, 2008).
1) Fase Orientasi
a) Ucapkan Salam Terapeutik
b) Buka pembicaraan dengan topik umum
c) Evaluasi/validasi pertemuan sebelumnya
d) Jelaskan tujuan interaksi
e) Tetapkan kontrak topik, waktu dan tempat
2) Fase Kerja
a) Ciptakan lingkungan yang nyaman
b) Bantu klien untuk mendapatkan posisi istirahat yang nyaman duduk atau
berbaring
c) Latih klien untuk menyentuh keempat jadi dengan ibu jari tangan
d) Minta klien untuk tarik nafas dalam sebanyak 2-3 kali
e) Minta klien untuk menutup mata agar rileks
f) Dengan diiringi musik (jika klien mau), pandu klien untuk menghipnosisi
dirinya sendiri dengan arahan berikut ini :
(1) Bayangkan saat kondisi badan sehat
(2) Bayangkan saat mencapai prestasi atau sebuah kesuksesan
(3) Bayangkan saat bersama dengan orang yang dicintai
(4) Bayangkan saat berada di tempat yang paling menyenangkan
g) Minta klien untuk membuka mata secara perlahan,
h) Minta klien untuk tarik nafas dalam 2-3 kali.
3) Fase Terminasi
a) Evaluasi perasaan klien
b) Evaluasi objektif
c) Terapkan rencana tindak lanjut klien
d) Kontrak topik, waktu dan tempat untuk pertemuan berikutnya
e) Salam penutup.
DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. 2011. Petunjuk Teknis Terapi Kelompok Pasien Mental di RS Jiwa.
Direktorat Kesehatan Jiwa, Jakarta.

Hayes R.E dan Joyce L. Kee. 2009. Farmakologi, Pendekatan Proses


Keperawatan. EGC. Jakarta.

Keliat Budi Ana. 2014. Proses Keperawatyan Kesehatan Jiwa. Edisi 1. EGC.
Jakarta.

Musradinur. 2016. Stres Dan Cara Mengatasinya Dalam Perspektif Psikologi,


Jurnal edukasi vol 2 No 2 Juli 2016, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

Yosep, Iyus. 2009. Keperawatan Jiwa. Revika Aditama. Jakarta.

PPNI. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan


Keperawatan, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

PPNI. 2017. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikasi


Diagnostik, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

Anda mungkin juga menyukai