Oleh
DISKA APRIZA
MAKALAH
Sebagai Salah Satu Syarat Dalam Memenuhi Tugas Mata Kuliah Hukum
Cybercrime
Pada
LAMPUNG
2019
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang telah menolong saya menyelesaikan makalah ini
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu yang kami sajikan
penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun
maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama
Tidak lupa pula saya sebagai penyusun ingin menyampaikan rasa terimakasih
saya kepada Bapak Ibrahim Fikma Edrisy S.H.,M.H. selaku dosen pengampu
mata kuliah Hukum Cybercrime. Makalah yang saya buat ini memuat tentang
“Pencurian Data” yang sangat berguna bagi kita semua. Walaupun makalah ini
mungkin kurang sempurna tapi juga memiliki detail yang cukup jelas bagi
pembaca.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
DISKA APRIZA
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.2 Permasalahan...............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
3.1 KESIMPULAN.............................................................................................
3.2 SARAN..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
Kebutuhan akan teknologi jaringan komputer saat ini sudah semakin meningkat.
menembus berbagai batas negara. Bahkan melalui jaringan ini kegiatan pasar di
dunia bisa diketahui selama 24 jam. Melalui dunia internet atau disebut juga
cyberspace, apapun dapat dilakukan. Segi positif dari dunia maya ini tentu saja
manusia. Namun dampak negatif pun tidak bisa dihindari. Yang paling
meresahkan adalah pornografi marak di media Internet, masyarakat pun tak bisa
adanya delik formil dan delik materil. Delik formil adalah perbuatan seseorang
yang memasuki komputer orang lain tanpa ijin, sedangkan delik materil adalah
perbuatan yang menimbulkan akibat kerugian bagi orang lain. Adanya cybercrime
dan intranet.
1.2 Permasalahan
Berdasarkan uraian tersebut, maka rumusan masalah yang dapat ditarik dalam
Kegunaan penulisan yang penulis harapkan dan akan diperoleh dari makalah ini
PEMBAHASAN
Pencurian data adalah tindak kriminal dalam dunia internet, dimana akan ada
penyusup masuk kedalam data pribadi seseorang lalu mengambilnya tanpa izin.
Data yang telah diambil digunakan oleh penyusup untuk bermacam kejahatan.
Berbagai cara yang diambil penyusup untuk mengambil data tersebut, hal ini telah
dibuktikan bahwa dibalik lalu lintas internet, banyak penyusup yang mencari
celah untuk mengambil data tersebut. Data yang mereka incar adalah data yang
cukup penting, misalnya data negara. Oleh karena itu, seorang it jaringan haruslah
lihai untuk menyembunyikan data tersebut agar tidak adanya penyusup yang
Dalam serangan pencurian data ini menelan banyak kerugian dan dampak negatif
Data pribadi yang telah disini dengan benar, diubah oleh penyusup agar
2. Kerugian Materi
1
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Data_theft#
Adanya bank via internet menambah penyusup agar masuk kedalam sistem
3. Informasi penting
Akhir akhir ini banyak pejabat yang telah disadap atau diikuti, penyusup
tersebut.2
Berikut ini adalah teknik teknik pencurian data yang sering digunakan penyusup
paket data yang ditransmisikan dari komputer client ke web server pada
2
https://m.cnnindonesia.com/teknologi/20181226210103-185-356593/risiko-ketika-data-
pribadi-dicuri
enkripsi/penyandian paket data pada komputer client sebelum dikirimkan
tidak berhak. Untuk melakukan tehnik ini hacker umumnya membuat situs
meskipun hacker dapat membuat nama yang sama namun tidak bisa
dapat mengetahui bahwa situs itu asli atau tidak dengan melihat ada
yang akan menyaring paket-paket data yang masuk sehingga terhindar dari
Pada teknik ini hacker melakukan serangan pada situs asli misalkan
baik agar tidak memiliki security hole dan harus dilengkapi firewall yang
Dalam cybercrime, kejadian pencurian data kerap terjadi, namun ada beberapa
PlayStation ini dibobol oleh peretas yang hingga kini tidak diketahui
pengguna Gmail melaporkan bahwa data mereka tercuri. Hal ini pun
mengaku bahwa aksi ini bisa terjadi karena peretas memanfaatkan celah
3
https://m.detik.com/inet/games-news/d-1626571/77-juta-account-playstation-network-
dibobol
3. Pencuri Password LinkedIn
LinkedIn. Ada 6,5 juta password yang berhasil digasak pelaku, dan
ironisnya lagi, data yang amat sensitif itu tersebar bebas di internet.
10 tahun terakhir.4
4. RSA Security
Aksi ini terjadi pada Maret 2011 lalu, dan pelaku berhasil mengakses
Situs ini melayani para pencari kerja dari berbagai belahan dunia, dan di
JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengalami kerugian sebesar Rp1
miliar akibat kasus pencurian data kartu kredit di merchant Body Shop. Pihaknya
"Kasus tersebut membuat rugi, tidak banyak sekira Rp1 miliar," kata Direktur
4
https://www.beritasatu.com/iptek/52898/usut-pencurian-password-linkedln-kerjasama-
dengan-fbi
5
https://m.detik.com/inet/security/d-1938275/6-pencurian-data-paling-menghebohkan
Utama BCA Jahja Setiaatmadja, di Hotel Kempinski Jakarta, Rabu (27/3/2013).
Lebih lanjut, saat ini, pihaknya sedang melakukan investigasi atas kemungkinan
pencurian data kartu kredit maupun kartu debit pada nasabahnya. Menurutnya,
kasus tersebut bukan disebabkan karena keteledoran nasabah tetapi oleh oknum
"Kasus ini terjadi saat nasabah melakukan pembayaran. Petugas gerai biasanya
menggesek kartu di mesin cash register, mesin inilah yang mencuri data kartu
Indonesia (BI), Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) bersama Mastercard atau
"Kita sedang melakukan investasi untuk kasus ini, kasus ini bukanlah kelalaian
Sebelumnya, pada mesin electronic data capture (EDC) yang terdapat di Body
Shop. Kasus ini terjadi di beberapa mal di Jakarta dan Padang. Meski begitu,
1. Pasal 30 UU ITE tahun 2008 ayat 3: Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak
setiap orang yang memebuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam pasal 30 ayat 3
6
7
UU ITE Tahun 2008 pasal 30 ayat 3
dipidana dengan pidana penjara paling lama 8 (delapan) dan/atau denda paling
2. Pasal 378 KUHP dapat dikenakan untuk penipuan. Pasal tersebut berbunyi:
“Barang siapa dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain
secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan
3. Pasal 311 KUHP dapat dikenakan untuk kasus pencemaran nama baik dengan
menggunakan media Internet. Adapun bunyi dari Pasal 311 ayat 1 KUHP yaitu:
untuk membuktikan apa yang dituduhkan itu benar, tidak membuktikannya, dan
tuduhan dilakukan bertentangan dengan apa yang diketahui, maka dia diancam
8
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Pasal 378
9
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Pasal 311 ayat 1
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Daya pikir dan daya cipta manusia membuat segalanya lebih mudah. Dengan
tidak ada batas. Dan tidak dapat kita pungkiri bahwa manusia sidikit banyaknya
telah tergantung kepada tekhnologi itu sendiri. Manusia seakan-akan tidak bisa
Tekhnologi itu sendiri saat ini telah dianalogikan sebagai bagian dari tubuh
manusia yang saling tergantung satu sama lain. namun semakin tekhnologi itu
sebagai cara yang paling canggih dan paling mudah untuk melakukan aksinya.
kehancuran bagi umat manusia. Karena kemajuan tehknologi juga diikuti dengan
Bahaya pencurian data selalu mengintai para pengguna internet, oleh sebab itu ada
beberapa tips bagi penggunaan pribadi yang bisa dipakai untuk menghindari
ataupun bank.
2. Jika kita sedang berbisnis di dunia online, maka pastikan bahwa kita
wireless umum.
DAFTAR PUSTAKA
3. Drs Abdul Wahid, SH., MA, Mohammad Labib, SH. 2010. Kejahatan