145 Asetazolamid
146 Pilokarpin
147 Sulfacetamid
148 Timolol
149 Isoksuprin
150 Metil Ergometrin
151 Oksitosin
152 Alprazolam
153 Amitriptilin
154 CPZ
155 Flufenasin
156 Fluoksetin
157 Haloperidol
158 Quetiapin
159 Risperidon
160 Pankuronium
161 Neostigmin
162 Piridostigmin
Relaksan Otot Perifer dan Penghambat 163 Suksametonium
Kolinesterase 164 Vekuronium
165 Antasida
166 Bisakodil
167 Cimetidin
168 Dimenhidrinat
169 Domperidon
170 Lansoprazol
171 Loperamid
172 Metoklopramid
173 Neomisin�
174 Omeprazol
175 Ranitidin
Saluran Cerna� 176 Sukralfat
177 Ambroksol
178 Aminophilin
179 Asetil Sistein
180 Bromheksin
181 Budesonid
182 DMP
183 GG
184 Ipatropium
185 Ketotifen
186 Salbutamol
Saluran Napas� 187 Terbutalin
188 Hepatitis B rekombinan
189 Serum Antibisa ular
190 Serum Antidifteri
191 Serum Antirabies
192 Serum Antitetanus
193 Serum Imunoglobulin
194 Vaksin BCG
195 Vaksin Campak
196 Vaksin DTP
197 Vaksin jerap difteri tetanus
Vaksin meningokokus polisakarida A
198 +C
199 Vaksin polio
Obat yang mempengaruhi sistim imun 200 Vaksin Rabies
Telinga, Hidung dan Tenggorokan 201 Oksimetazolin
202 Vitamin B6
Vitamin dan Mineral 203 Vitamin C
37. Kelebihan obat generik
1. Harga
2. Efek samping
3. Kualitas
38. Contoh obat generik
1. Obat nyeri : As. Mefenamat, Natrium Diklofenak, Antalgin, Ibuprofen
2. Obat asam lambung : Antasida, Omeprazole, Ranitidin, Lansoprazol
3. Obat Anti-alergi : Cetirizin, Loratadin, CTM
4. Hipertensi : Amplodipin, Losartan, Valsartan, Furosemid
5. Diabetes : Glibenklamid, gliquidone, metformin, glimepirid
39. Klarifikasi pengertian obat esensial
Obat esensial : Obat yang terpilih yang paling dibutuhkan untuk pelayanan kesehatan,
mencakup upaya diagnosis, profilaksis, terapi, dan rehabilitasi, yang
diupayakan tersedia di fasilitas kesehatan sesuai dengan fungsi dan
tingkatnya.
→Obat yang paling banyak dibutuhkan untuk layanan kesehatan masyarakat
dan tercantum dalam daftar Obat Esensial Nasional (DOEN) yang ditetapkan
oleh Menteri Kesehatan.
40. Kriteria obat esensial
1. Memiliki rasio manfaat-resiko yang paling menguntungkan penderita
2. Mutu terjamin
3. Praktis dalam penyimpanan dan pengangkutan
4. Praktis dalam penggunaan dan penyerahan
5. Menguntungkan dalam hal kepatuhan dan penerimaan oleh penderita
6. Memiliki rasio manfaat yang tertinggi berdasarkan biaya langsung maupun
tidak langsung
7. Bila terdapat lebih dari satu pilihan yang memiliki efek terapi serupa,
pilihan dijatuhkan pada :
1. Obat yang sifatnya paling banyak diketahui berdasarkan data ilmiah
2. Obat dengan sifat farmakokinetik yang diketahui paling
menguntungkan
3. Obat yang stabilitasnya lebih baik
4. Mudah diperoleh
5. Obat yang telah dikenal
8. Obat jadi kombinasi tetap, harus memenuhi kriteria :
1. Obat hanya bermanfaat bagi penderita dalam bentuk kombinasi
tetap
2. Kombinasi tetap harus menunjukkan khasiat dan keamanan yang
lebih tinggi daripada masing-masing komponen
3. Perbandingan dosis komponen kombinasi tetap merupakan
perbandingan yang tepat untuk sebagian besar penderita yang
memerliukan kombinasi tersebut
4. Kombinasi tetap harus meningkatkan rasio manfaat-biaya (benefit-
cost rasio)
5. Untuk antibiotika kombinasi tetap hars dapat mencegah/
mengurangi terjadinya resistensi dan efek merugikan lainnya
41. Klarisikasi jenis obat esensial