DOSEN PEMBIMBING
Disusun Oleh :
Segala puji bagi Allah SWT, Rabb semesta alam. Shalawat serta salam
semoga senantiasa Allah SWT karuniakan atas penutup dan nabi yang paling
mulia Nabi Muhammad ﷺ, juga atas segenap keluarga, para sahabat serta
umatnya hingga akhir zaman. Berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya kami
mampu memenuhi tugas mata kuliah Ekosistem dalam Perspektif Al-Quran.
Kami menyadari apa yang kami tulis dan kami susun masih terdapat
kekurangan. Kami mohon kritik dan saran yang membangun sehingga kami dapat
memperbaiki makalah kami. Semoga apa yang ada dalam makalah ini dapat
berguna bagi diri kami dan juga pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
C. Tujuan ......................................................................................................... iv
B. Penyebab ..................................................................................................... vi
C. Dampak ....................................................................................................... vi
a. Faktor alami............................................................................................. vi
D. Solusi......................................................................................................... viii
Kesimpulan......................................................................................................... ix
LAMPIRAN ............................................................................................................x
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu kewajiban atau tugas Manusia sebagai khalifah adalah menjaga
bumi. Ini menunjukkan bahwa kelestarian dan kerusakan alam berada di
tangan manusia. Dalam Islam (Al-Quran), hak mengelola alam tidak dapat
dipisahkan dari kewajiban untuk memelihara kelestariannya (sinergi
keduanya). Mengelola alam harus diiringi dengan usaha-usaha untuk
melestarikannya. Banyaknya ayat Al-Quran dan undang-undang yang
membicarakan larangan merusak lingkungan, mengindikasikan kewajiban
manusia untuk memelihara kelestarian dan keasrian bumi.
Namun sayangnya tindakan manusia cenderung berlebiahan dalam
memanfaatkan sumber daya, sehingga tindakan–tindakan manusia tersebut
dapat berdampak negative pada lingkungan. Oleh karena itu, manusia harus
saling menjaga satu sama lain, untuk menjaga keseimbangan alam, sebab
tanpa begitu, niscaya bumi akan rusak berantakan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja penyebab kerusakan lingkungan pada lahan pertanian?
2. Apa saja dampak dari kerusakan lahan pertanian?
3. Apa saja solusi untuk mengatasi masalah kerusakan lahan pertanian?
C. Tujuan
1. Mengetahui penyebab kerusakan lingkungan pada lahan pertanian.
2. Mengetahui dampak dari kerusakan lahan pertanian.
3. Mencari solusi untuk mengatasi masalah kerusakan lahan pertanian.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
B. Penyebab
Adapun penyebab dari kerusakan pada lahan pertanian adalah sebagai berikut:
a. Faktor Alami
Kerusakan tanah dan lahan yang disebabkan oleh faktor alami biasanya
bersumber dari peristiwa alam. Contohnya erosi tanah dan letusan gunung
berapi.
b. Faktor Buatan
Faktor buatan merupakan faktor yang disebabkan oleh aktivitas manusia
yang tidak memperhatikan keadaan lingkungan sekitar. Adapun yang
termasuk dalam faktor buatan, yaitu:
1. Penggunaan pestisida yang berlebihan
2. Penggunaan pupuk kimia
3. Sampah anorganik
4. Limbah detergen
5. Penggusuran lahan pertanian
C. Dampak
a. Faktor alami
1. Erosi
Erosi mempunyai beberapa akibat buruk. Penurunan kesuburan
tanah. Kedua menurunnya produksi sehingga akan mengurangi
pendapatan petani. Erosi tanah dapat terjadi akibat adanya curah hujan
yang tinggi, vegetasi penutup lahan yang kurang. Kemiringan lereng
dan tata guna lahan yang kurang tepat. Pendangkalan sungai untuk
mengalirkan juga berkurang dan menyebabkan bahaya banjir.
Pendangkalan saluran pengairan mengakibatkan naiknya dasar saluran,
mengurangi luas lahan pertanian yang mendapat aliran irigasi.
Gambar di atas meupakan contoh dari erosi yang terjadi desa
langgeran, kecamatan patuk, kabupaten Gunungkidul.
2. Letusan gunung berapi
Dampak lahar dingin terhadap lahan pertanian merupakan bahaya
sekunder yang perlu diwaspadai terhadap pengurangan kesuburan
lahan pertanian, akibat tergerus atau tertutup lahar. Wilayah yang
kemungkinan terdampak lahar dingin adalah yang dekat dengan
bantaran sungai. Lahar dingin lebih miskin akan kandungan unsur
yang bermanfaat bagi tanaman, oleh karena sudah tercuci oleh air.
b. Faktor buatan
1. Penggunaan pestisida yang berlebihan
Dampak dari penggunaan pestisida yang berlebihan adalah sebagai
berikut:
Tanaman menjadi rusak
Tanaman yang menggunakan pestisida berlebihan bisa dibilang
berpotensi mengalami kerusakan. Kondisi seperti munculnya
bercak pada daun, kondisi buah banyak yang rusak, perubahan
pada warna daun dan tanaman akan menjadi kerdil.
Kandungan nutrisi tanaman bercampur dengan pestisida
Penggunaan bahan kimia sebagai racun hama dan penyakit
mengakibatkan terjadinya penyakit-penyakit baru pada manusia
yang mengkonsumsi produk pertanian yang mengandung berbagai
bahan kimia tersebut.
Hilangnya mikroorganisme
Penggunaan pestisida dalam pertanian secara berlebihan dapat
mengakibatkan musnahnya mikroorganisme berguna dalam tanah,
sehingga tanaman tidak dapat tumbuh secara maksimal.
Gambar 1 Gambar 2
D. Solusi
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Bukti kerusakan lingkungan akibat penggunaan herbisida, insektisida, dan sampah
anorganik.
Bukti kerusakan lingkungan akibat erosi.