oleh
Maya Muftiyani Syilvia, S.Kep
NIM 192311101103
BAB I. PENDAHULUAN
1
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
2.1 Tujuan
2.1.1 Tujuan Umum
Kegiatan latihan Walking Exercise ini bertujuan untuk membantu
meningkatkan status kesehatan klien Ny. S di wisma Sedap Malam UPT
PSTW Jember
2.1.2 Tujuan Khusus
Tujuan khusus yang ingin dicapai dengan dibuatnya preplaning ini adalah
sebagai berikut:
1. Klien Ny S. mampu mengetahui tujuan dilakukan latihan Walking
Exercise,
2. Klien Ny. S mampu memperaktekkan latihan Walking Exercise secara
mandiri, dan
3. Klien Ny. S mampu mempertahankan aktivitas latihan Walking Exercise
untuk meningkatkan kekuatan otot, menjaga keseimbangan dan
mempertahankan rentang gerak sendi.
2.2 Manfaat
2.2.1 Bagi klien
Klien mampu menerapkan dan mempertahankan latihan
Walking Exercise dalam kehidupan sehari-hari sehingga klien dapat
mencapai derajat kesehatan yang optimal.
2.2.2 Bagi Tenaga Kesehatan
Kegiatan latihan Walking Exercise diharapkan dapat menambah
informasi mengenai intervensi kepada lansia yang mengalami
hipertensi dimana salah satunya dapat digunakan untuk menurunkan
tekanan darah.
2
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
PENGKAJIAN
PENGOLAHAN DATA
MENETAPKAN MASALAH
KEPERAWATAN
MENETAPKAN INTERVENSI
KEPERAWATAN
MELAKUKAN IMPLEMENTASI
KEPERAWATAN
MELAKUKAN EVALUASI
KEPERAWATAN
MENULISKAN DOKUMENTASI
KEPERAWATAN
3
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
= Mahasiswa
= Klien
4
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
5
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
6
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
6.1 Kesimpulan
Hasil dari intervensi latihan walking exercise yang dilakukan di
wisma Sedap Malam UPT PSTW Jember yaitu proses selama kegiatan
berjalan dengan lancar. Latihan walking exercise dapat dilakukan sesuai
tahapan dan mendapatkan respon kooperatif dari lansia kelolaan yang
mengikuti sebagai peserta latihan.
6.2 Saran
6.1.1 Bagi Klien
Lansia diharapkan dapat melakukan kegiatan intervensi latihan
walking exercise secara rutin untuk menurunkan tekanan darah dan untuk
membantu menjaga ketahanan otot-otot tubuh.
6.2.2 Bagi Tenaga Kesehatan
Kegiatan intervensi walking exercise ini diharapkan dapat dilakukan
secara berkelanjutan pada lansia-lansia di UPT PSTW Jember sebagai upaya
preventif terjadinya hipertensi dan kekakuan otot. Terapi ini dapat
dianjurkan untuk dilakukan secara berkelompok/mandiri disetiap wisma dan
dijadikan sebagai kegiatan rutin.
7
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
DAFTAR PUSTAKA
American Heart Association. 2017. Highlights from the 2017 Guidline for the
Prevention, Detection, Evaluation and Management of High Blood Pressure
in Adults.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jember. 2016. Data Prevalensi Hipertensi Kabupaten
Jember. Jember: Dinas Kesehatan Kabupaten Jember.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. Hasil Utama RISKESDAS 2018
Provinsi Jawa Timur. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Puslitbang Humaniora dan Manajemen Kesehatan : Jakarta.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2019. Hipertensi Penyakit Paling
Banyak Diidap Masyarakat.
Susanti, dan Bistara, D. 2019. Pengaruh Range of Motion Terhadap Kekuatan
Otot pada Pasien Pasca Stroke. Jurnal Kesehatan Vokasional 4.(2) ISSN
2541 -0644
World Health Organisation (WHO). 2019. Hypetension.
https://www.who.int-/news-room/fact-sheets/detail/hypertension. Diakses
pada tanggal 4 September 2019.
8
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
Lampiran :
Lampiran 1 : Berita Acara
Lampiran 2 : Daftar Hadir
Lampiran 3 : Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Lampiran 4 : Standard of Procedure (SOP) bila ada
Lampiran 5 : Materi
Lampiran 6 : Media (Leaflet)
Lampiran 7 : Dokumentasi
9
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
BERITA ACARA
Pada hari ini, Kamis tanggal 05 bulan September 2019 jam 11.00 – 11.30
WIB di wisma Sedap Malam UPT PSTW Jember Kabupaten/Kota Jember
Provinsi Jawa Timur telah dilaksanakan Kegiatan Terapi Walking Exercise.
10
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
DAFTAR HADIR
Kegiatan walking exercise. Pada hari ini, Kamis tanggal 05 bulan September
2019 jam 11.00 – 11.30 WIB di Wisma Sedap Malam UPT PSTW Jember
Kabupaten/Kota Jember Provinsi Jawa Timur dihadiri oleh :
11
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
2. Peserta
8. Persiapan
Pemyuluhan menyiapkan materi tentang walking exercise pada lansia
untuk Ny. S kemudian membuat media pembelajaran
12
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
Tindakan
Proses Waktu
Kegiatan Pemateri Kegiatan Peserta
Pendahuluan 1. Salam pembuka Menjawab 5 menit
2. Memperkenalkan diri salam
3. Menjelaskan tujuan Mendengarkan
umum dan tujuan dan
khusus memperhatikan
Penyajian 1. Menjelaskan materi Menjawab
tentang: pertanyaan
a. Pengertian latihan penyuluhan
walking exercise Mendengarkan
pada lansia dan
b. Tujuan dan memperhatikan 20 menit
manfaat latihan Bertanya pada
walking exercise penyuluh bila
pada lansia masih ada yang
c. Langkah-langkah belum jelas
melakukan
latihan walking
exercise pada
lansia
2. Memberikan
kesempatan kepada
Ny.S untuk bertanya
3. Menjawab pertanyaan
4. Memberikan
kesempatan kepada
Ny.S untuk
menjelaskan kembali
dan mempraktikkan
materi yang sudah
disampaikan
Penutup 1. Mengevaluasi hasil Memperhatikan 5 menit
pendidikan kesehatan Menjawab
2. Menyimpulkan pertanyaan
materi yang telah bersama
diberikan Memperhatikan
3. Memberikan leaflet dan menjawab
tentang walking salam
exercise
4. Salam penutup
10. Evaluasi
13
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
14
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
THERAPEUTIC EXERCISE
WALKING PADA LANSIA
FKEP
UNIVERSITAS JEMBER
PROSEDUR TETAP NO NO. HALAMAN:
DOKUMEN: REVISI:
TANGGAL DITETAPKAN OLEH :
TERBIT:
1.` PENGERTIAN Therapeutic Exercise adalah gerakan tubuh atau
bagian-bagiannya untuk mencapai gerak bebas
sebagai tanda dan berfungsinya pergerakan.
2. TUJUAN Therapeutic Exercise digunakan untuk mengembangkan
dan melatih kembali otot-otot, untuk memulihkan
kembali gerakan normal yang memungkinkan untuk
mencegah kelainan, untuk merangsang fungsi berbagai
organ-organ dan sistem tubuh, untuk membangun
kekuatan dan daya tahan dan untuk meningkatkan
relksasi.
3. INDIKASI Penurunan aktivitas fisik yang dihasilkan dari
penyakit atau perawatan dapat menjurus kepada
kecemasan, depresi, kelemahan kelelahan dan
nausea. Latihan secara reguler dan moderat dapat
mencegah perasaan tersebut dan membantu
kesehatan seseorang untuk merasakan kembalinya
energi.
4. KONTRAINDIKASI -
5. PERSIAPAN PASIEN Sebelum mulai setiap program latihan, sebaiknya
memeriksakan diri karena dengan demikian dapat
dipilih jenis dari latihan yang terbaik. Apapun jenis
latihan yang dipilih mempunyai tujuan untuk
mempertahankan program latihan yang regular,
moderat untuk meningkatkan kesehatan secara
emosional dan secara fisik. Latihan itu perlu
melibatkan kelompok otot besar melalui gerakan
yang dinamis sekitar 20 menit, 3 atau lenih banyak
per minggu. Latihan yang dilakukan tidak melewati
batas kemampuan status fisik dan kebutuhan tubuh.
6. PERSIAPAN ALAT Berjalan secara berirama adalah latihan yang paling
murah, tanpa memerlukan peralatan atau seragam
khusus. Gunakan pakaian yang nyaman sehingga
tubuh dapat bergerak bebas. Menggunakan sepatu
dengan jenis yang benar. Penggunaan sepatu yang
salah dapat menyebabkan nyeri, sperti tendonitis.
Pilih sepatu yang dirancang untuk berjalan, latihan
15
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
16
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
17
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
18
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
A. Hipertensi
1. Definisi
Hipertensi adalah tekanan darah sistolik >140 mmHg dan tekanan darah
diastolik > 90 mmHg. Suatu peningkatan tekanan darah sistolik atau diastolik
yang tidak normal.
2. Penyebab Hipertensi
a. Riwayat hipertensi/tekanan darah tinggi dalam keluarga
b. Umur
c. Asupan garam tinggi
d. Stres
e. Kegemukan / obesitas
f. Merokok
g. Minum Alkohol
h. Kurang Aktifitas Fisik
3. Tanda Gejala Hipertensi
a. Pusing
b. Rasa berat ditengkuk
c. Sulit tidur
d. Rasa mudah lelah
e. Cepat marah
f. Sesak Napas
4. Cara Mencegah
a. Latihan fisik sesuai kemampuan dan teratur
b. Istirahat yang cukup
c. Mengurangi makanan yang mengandung lemak dan garam
d. Menjaga pola hidup sehat
5. Walking Exercise
a. Definisi
Walkimg Exercise adalah latihan khusus yang ditujukan untuk membantu
meningkatkan kekuatan otot pada anggota bawah (kaki) dan untuk meningkatkan
sistem vestibular/kesimbangan tubuh. Latihan keseimbangan sangat penting pada
lansia (lanjut usia) karena latihan ini sangat membantu mempertahankan tubuhnya
agar stabil sehingga mencegah terjatuh yang sering terjadi pada lansia.
b. Tujuan
Walking Exercise digunakan untuk mengembangkan dan melatih kembali
otot-otot, untuk memulihkan kembali gerakan normal yang memungkinkan untuk
mencegah kelainan, untuk merangsang fungsi berbagai organ-organ dan sistem
tubuh, untuk membangun kekuatan dan daya tahan dan untuk meningkatkan
relaksasi.
c. Indikasi
a. Penurunan aktivitas fisik
b. Kelemahan otot
c. Membantu seseorang untuk mengembalikan energinya
19
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas 2019
Keperawatan Universitas Jember
20