Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)
“INSOMNIA”

Mata Kuliah: Keperawatan Gerontik


Dosen Pembimbing : Iskandar Ns.,M.Kep

Di Susun Oleh :

Nama : Novia Wahyuni

NIM : 17.11.4066.E.A.0019

AKADEMI KEPERAWATAN YARSI SAMARINDA


TAHUN AJARAN 2019/2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Hari / Tanggal : Senin, 23 Desember 2019

Waktu : Pukul 18.00-Selesai

Pokok Bahasan : Gangguan Tidur / Insomnia

Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian tidur

2. Pengertian gangguan tidur

3. Tanda dan gejala gangguan tidur

4. Penyebab gangguan tidur

5. Dampak gangguan tidur

6. Cara mengatasi gangguan tidur

Sasaran : Tn. W dan keluarganya

Penyuluh : Novia Wahyuni

Tempat : Rumah Tn W (Jalan Padat Karya Rt18 Kelurahan


Handil Bakti)

1. Tujuan Umum (TU)

Setelah mengikuti proses penyuluhan diharapkan pasien dan keluarga mampu


memahami gangguan tidur dan upaya penanganannya.

2. Tujuan Khusus (TK)

Setelah mengikuti proses penyuluhan diharapkan peserta penyuluhan


mampu :

1. Pengertian tidur

2. Pengertian gangguan tidur


3. Tanda dan gejala gangguan tidur

4. Penyebab gangguan tidur

5. Akibat tidur yang terganggu

6. Cara mengatasi gangguan tidur

3. Materi (Terlampir)

4. Metode

1. Ceramah

2. Tanya Jawab

5. Alat dan Media

Leaflet

6. Proses Kegiatan Penyuluhan

No KEGIATAN Respon Audience Waktu

Pendahuluan :

1. Ø Memberi salam pembuka dan


Ø Membalas salam
perkenalan diri 5
Ø Mendengarkan
Ø Menjelaskan tujuan Menit
Ø Memberi respon
Ø Kontrak waktu

Penjelasan :

2. Ø Pengertian tidur Mendengarkan dengan penuh 10


perhatian Menit
Ø Pengertian gangguan tidur

Ø Tanda dan gejala gangguan tidur


Ø Penyebab gangguan tidur

Ø Akibat tidur yang terganggu

Ø Cara mengatasi gangguan tidur

Penutup : Ø Aktif Bertanya

3. Ø Tanya jawab Ø Aktif bersama


5 Menit
Ø Menyimpulkan hasil penyuluhan menyimpulkan

Ø Memberikan salam penutup Ø Membalas salam

7. Evaluasi

1. Evaluasi Struktur

a. Materi tentang Gangguan Tidur/Insomnia

b. Media/alat yang digunakan

c. Tempat sudah siap digunakan

2. Evaluasi Proses

a. Proses penyuluhan mulai awal sampai akhir penyuluhan berjalan dengan lancar
sesuai dengan rencana diharapkan

b. Masyarakat dapat mengikuti kegiatan dengan baik

c. Komunikasi/bahasa yang digunakan dapat dimengerti dengan baik

3. Evaluasi Hasil

Setelah dilakukan tindakan penyuluhan kesehatan, masyarakat mampu :

1. Pengertian tidur

2. Pengertian gangguan tidur

3. Tanda dan gejala gangguan tidur


4. Penyebab gangguan tidur

5. Akibat tidur yang terganggu

6. Cara mengatasi gangguan tidur


MATERI

GANGGUAN TIDUR/INSOMNIA

1. Defenisi tidur

Tidur adalah kondisi tidak sadar dan bekerjanya otot yang terjadi secara
periodik, dengan kata lain adanya hubungan dengan lingkungan dalam kondisi
tidur, kecuali oleh suatu stimulus (Sya’bani rizqon dalam Williams Adrian: 2014)

2. Pengertian gangguan tidur/insomnia

Menurut Hall Guyton dalam sya’bani rizqon (2014) Insomnia atau


gangguan tidur adalah suatu keadaan dimana seseorang sulit tidur atau ngantuk.

3. Penyebab gangguan tidur / insomnia

a. Faktor psikologis : stress, sakit kepala, sakit perut, konflik keluarga, PHK.

b. Problem psikiatri, skizopren

c. Gaya hidup : pemakaian obat perangsang seperti nikotin (rokok), obat penurun
berat badan, asthma, pemakaian alkohol, jam tidur tidak teratur, malas
bekerja/beraktifitas.

d. Lingkungan : bising, cahaya yang terlalu terang.

e. Sakit fisik (sesak nafas, nyeri dan lain-lain)

IV. Dampak atau akibat dari gangguan tidur / insomnia

 Menurunnya vitalitas kerja

 Daya ingat dan konsentrasi menurun

 Tidak ada tenaga / malas


 Keterampilan berkomunikasi yang tidak bagus

 Badan lemah / kelelahan / sakit kepala

V. Cara mengatasi gangguan tidur / insomnia

 Ciptakan lingkungan yang tenang dan aman untuk tidur : kurangi bising dan
cahaya ruangan yang tidak diinginkan, ruangan tidak terlalu panas atau dingin.

 Olah raga kurang lebih 6 jam sebelum tidur.

 Mandi dengan air hangat, sebaiknya dilakukan 1 atau 2 jam sebelum tidur.

 Hindari stress dengan cara berdzikir, membaca dan lain-lain.

 Hindari meminum minuman yang mengandung kafein, alkohol di malam hari.

 Hindari penggunaan obat tidur jangka panjang

 Gunakan teknik relaksasi


REFERENSI

Williams Adrian (1999). Insomnia ; Pustaka Delapratasa : Jakarta

Hall Guyton (2000). Fisiologi Kedokteran ; EGC : Jakarta

Keliat, B.A (1998). Penatalaksanaan Stress; EGC : Jakarta

https://id.scribd.com/document/250730961/Sap-Insomnia-Pada-Lansia

Anda mungkin juga menyukai