Anda di halaman 1dari 3

ANALISIS TINDAKAN

POSISI SEMI FOWLER

DI RUANG EDELWEIS ATAS RSUD KARDINAH TEGAL

OLEH :

NAMA : ANANG WIJI SAPUTRO

NIM : 180104037

PRAKTIK PROFESI NERS STASE KEPERAWATAN DASAR PROFESI

UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA PURWOKERTO

TAHUN 2018
1. Nama tindakan : Memposisikan Semi Fowler
2. Indikasi tindakan
a. Pada pasien yang mengalami gangguan pernapasan
b. Pada pasien yang mengalami imobilisasi
3. Rasionalisasi tindakan
Untuk pasien dengan tirah baring lama. Dalam posisi setengah duduk 15-
60 derajat
4. Anatomi fisiologi
Sistem pernafasan
5. Alat dan bahan yang digunakan :
a. Tempat tidur khusus
b. Bantal
6. Prinsip tindakan
a. Pada saat menempatkan pasien di tempat tidur, pertahankan agar kasur
yang digunakan dapat mendukung tubuh dengan baik
b. Yakinkan bahwa alas tidur tetap bersih dan kering karena alas tidur
yang lembab atau terlipat akan meningkatkan resiko terjadinya ulkus
dekubitus.
c. Letakan alat-alat bantu di tempat-tempat yang membutuhkan, sesuai
dengan jenis posisi
7. Prosedur tindakan
a. Mengangkat kepala dari tempat tidur ke permukaan yang tepat ( 45-90
derajat)
b. Gunakan bantal untuk menyokong lengan dan kepala klien jika tubuh
bagian atas klien lumpuh
c. Letakan bantal di bawah kepala klien sesuai dengan keinginan klien,
menaikan lutut dari tempat tidur yang rendah menghindari adanya
teknan di bawah jarak poplital ( di bawah lutut )
8. Respon
A. Respon obyektif
Pasien terlihat lebih nyaman
B. Subjektif
Psien mengatakan lebih nyaman dan sesak nafas berkurang
9. Keberhasilan tindakan ditandai dengan sesak nafas berkurang dan
kenyamanan pasien
10. Refleksi Diri
A. Kekurangan selama fase pra interaksi : tidak ada
B. Kekurangan selama fase kerja : tidak ada
C. Kekurangan selama fase terminasi : tidak ada
D. Kekurangan selama fase setelah interaksi : tidak ada

Anda mungkin juga menyukai