OLEH
KELOMPOK 4
1. KIKI FEBRIANI
5. ANTI YAMIN
PERIODE
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
Waktu : 30 Menit
I. TUJUAN PENYULUHAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
II. METODE
III. MEDIA
Leaflet
Oleh moderator
2. Mendengarkan
2. Memperkenalkan diri
perkenalam
- Penatalaksanaan Gagal
Ginjal Kronik
2. Mengajukan
2. Memberi kesempatan pertanyaan dengan
untuk bertanya mengacungkan jari
terlebih dahulu.
3. Mendengarkan
3. Menjawab pertanyaan
penjelasan petugas dan
sasaran.
mencatatnya bila perlu
2. Mendengarkan dan
2. Menyimpulkan materi
mencatat bila perlu
3. Menentukan waktu
3. Kontrak waktu selanjutnya
yang diinginkan
Evaluasi
Prosedur
Kriteria
Proses
Daftar Pustaka
(Sumber buku yan digunakan. Ex : KMB Brunner and Suddarth, edisi 2 volume 8)
Materi Pembahasan
A. Pengertian
Gagal Ginjal Kronik adalah Gangguan fungsi ginjal menahun yang bersifat cepat dan
tidak bisa pulih. Dimana kemampuan tubuh gagal mempertahankan metabolisme tubuh
B. Etiologi / Penyebab
Secara garis besar dikategorikan infeksi yang berulang dan keadaan ginjal yang
(penyakit kencing manis ) dan tekanan darah tinggi. Bekas luka pada jaringan dan trauma
2. Kulit
b. Gatal-gatal
b. Nafas dangkal
4. Sistem pencernaan
c. sulit BAB
5. Sistem syaraf
b. Sulit konsentrasi
c. Kejang
a. Kram otot
c. Patah tulang
D. Komplikasi
1. Hiperkalemia
Efusi pericardial dan tamponade jantung akibat retensi produk sampah uremik dan
3. Hipertensi
Hipertensi / tekanan darah tinggi terjadi akibat retensi cairan dan natriumserta
4. Anemia
Anemia dapat terjadi akibat penururnan eritropoetin, penurunan rentang usia sel
darah merah, perdarahan gastrointestinal akibat iritasi oleh toksin. Dan kehilangan
Dapat terjadi akibat retensi fosfat, kadar kalsium serum yang rendah, metabolisme
E. Penatalaksanaan
1. .Dialisis
Dialisis dapat dilakukan untuk mencegah komplikasi gagal ginjal kronis yang
2. Penanganan Hiperkalemia.
Hiperkalemia merupakan kondisi yang paling mengancam jiwa pada gagguan ini.
Oleh karena itu pasien dipantau akan adanya hiperkalemia melalui serangkaian
pemeriksaan kadar elektrolit serum (nilai kalium>5.5mEq/L), perubahan EKG
(tinggi puncak gelombang T rendah atau sangat tinggi), dan perubahan status
klinis. Peningkatan kadar kalium dapat dikurangi dengan pemberian ion pengganti
resin (Natriun polistriren sulfanot) secara oral maupun melalui retensi enema.
konsentrasi urine dan serum, cairan yang hilang, tekanan darah dan status klinis
pasien. Masukan dan haluaran oral dan perenteral dari urine, drainase lambung,
feses, drainase luka, dan perspirasi dihitung dan digunakan sebagai dasar untuk
4. Transplantasi Ginjal
Transplantasi ginjal yaitu mencangkok ginjal. Ginjal yang digunakan berasal dari
orang yang sehat didonorkan kepada penderita. Ginjal cangkokan ini yang akan
F. Diit
Makanan atau diit yang dianjurkan untuk penderita Gagal Ginjal Kronik Adalah sebagai
berikut :
Diit rendah protein (0,4-0,8 gram/kg BB)
Vitamin B dan vitamin C Buah tanpa kulitnya, misalnya apel atau jambu biji harus
dikupas terlebih dahulu.
Makanan yang harus dihindari :
Jenis makanan yang mengandung protein
Makanan yang kaya fosfat, misalnya produk olahan susu, hati, polong, kacang-kacangan
dan minunan ringan.