BUAH SEMU

A. Tujuan

Mengetahui jenis dan cirri-ciri buah semu.

B. Dasar Teori

Buah semu adalah buah yang terbentuk dari bakal beserta bagian-bagian lain pada bunga itu,
yang malahan akan menjadi bagian utama dari buah karena memiliki ukuran yang lebih besar,
lebih menarik perhatian dan seringkali merupakan bagian buah yang bermanfaat yaitu dapat
dimakan, sedangkan buah sesungguhnya kadang tersembunyi.

Penggolongan Buah Semu.

Buah semu dapat dibedakan atas :

a. buah semu tunggal, yaitu buah terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Pada buah ini
selain bakal buah ada bagian lain bunga yang ikut membentuk buah, misalnya : tangkai bunga,
pada buah jambu monyet dan kelopak bunga pada buah ciplukan.

b. buah semu ganda, jika pada satu bunga terdapat lebih dari satu bakal buah yang bebas satu
sama lain, dan kemudian masing-masing dapat tumbuh menjadi buah, tetapi di samping itu ada
bagian lain pada bunga itu yang ikut tumbuh, dan merupakan bagian buah yang mencolok (dan
seringkali yang berguna), misalnya pada buah arbei (Fragraria vesca L.)

c. buah semu majemuk, ialah buah semu yang terjadi dari bunga majemuk, tetapi seluruhnya
dari luar tampak seperti satu buah saja, misalnya buah nangka (Artocarpus integra Merr.), dan
keluwih (Artocarpus communis Forst.), yang terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan
berdaging, beserta daun-daun tenda bunga yang pada ujungnya berlekatan satu sama lain, hingga
merupakan kulit buah semu ini(Gembong.1985:161).

Adapun bagian-bagian bunga yang seringkali ikut tumbuh dan menyebabkan terjadinya
buah semu, misalnya :
a. Tangkai bunga. Pada jambu monyet atau jambu mete (Anacardiatum occidentale L.), tangkai
bunga menjadi besar, tebal, berdaging dan merupakan bagian buah yang dapat dimakan. Sedang
buah yang sesungguhnya lebih kecil, berkulit keras terdapat pada ujung bagian yang membesar
ini.
b. Dasar bunga bersama. Pada bunga Lo ( Ficus glomerata Roxb.) dan sebangsanya. Dasar
bunga yang terbentuk periuk itu juga membesar dan membulat, tebal berdaging, menyelubungi
sejumlah besar buah-buah yang sesungguhnya, yang tidak tampak dari luar, karena terdapat
badan yang berbentuk seperti periuk tadi. Bagian ini seringkali dapat dimakan.
c. Dasar bunga. Pada arbe (Fragraria vesca L.) yang kemudian menjadi berdaging tebal yang
merupakan bagian yang dapat dimakan,sedang buah yang sesumgguhnya kecil hampir tidak
kelihatan.
d. Kelopak bunga. Pada ciplukan (Physalis minima L.), pada pembentukan buah, kelopak tumbuh
terus menjadi bahan yang menyelubungi buah yang sebenarnya tadi tidak nampak sama sekali
dari luar.
e. Tenda bunga dan ibu tangkai. Pada pohon nangka (Artocarpus integra Merr.) misalnya ibu
tangkai bunga dan semua tenda bunga pada bunga majemuk ini pada akhirnya tumbuh
sedemikian rupa, sehingga seluruh perbungaan seolah-olah hanya menjadi satu bunga saja (Dewi
Rosanti, 2013: 115).

C. Alat dan Bahan

 Alat yang digunakan :

1. Baki
2. Pisau
3. Alat tulis
4. Alat dokumentasi
 Bahan yang digunakan :
1. Buah arbei (fragaria)
2. Buah nangka (artocarpus heterophylla)
3. Buah ciplukan (physalis minima)
 D. Cara Kerja

1. Menyiapkan beberapa contoh buah semu.

2. Mengamati bagian-bagian buah semu.
3. Menulis nama bagian yang diamati.
4. Menggambar bagian-bagian yang diamati disertai keterangan lain yang mencakup bentuk
dan strukturnya.

E. Data Hasil

Kelompok /
Nama
No golongan buah Gambar Keterangan
tumbuhan
semu
1. Buah Jambu
monyet (

Buah semu
tunggal
2. Buah ciplukan
(physalis
minima)
3. Buah semu buah arbei
ganda (Fragraria
vesca L.)

4.
5.

buah nangka
(Artocarpus
integra Merr.)

Buah semu
6. majemuk
keluwih
(Artocarpus
communis Forst
.)

F. Pembahasan

Dalam pratikum morfologi buah semu ini, ada beberapa macam jenis buah yang mewakili
golongan/ kelompok buah semu, yaitu :

1. buah jambu monyet

Klasifikasi :

Kingdom : Plantae

Divisi : Tracheophyta
Kelas : Magnoliopsida

Ordo : Sapindales

Family : Anacardiaceae

Genus : Anacardium L.

Spesies : Anacardium Occidentale L.

Sumber : http://www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-morfologi-jambu-monyet/

Berdasarkan hasil pengamatan buah jambu monyet termasuk dalam kelompok buah semu
tunggal. Ciri morfologi yang dapat diamati dari jambu monyet adalah dari segi warna berwarna
merah. Bijinya seperti ginjal berwarna coklat kekelabuan dan kulit bijinya keras. Biji ini
tergantung pada ujung buah yang berwarna kuning atau merah. Buahnya berbentuk seperti buah
pinggang. Buah jambu monyet termasuk buah semu tunggal karena, Pembesaran tangkai buah
hingga menjadi tempat penimbunan cadangan makanan, pada buah ini selain bakal buah ada
bagian lain bunga yang ikut membentuk buah.

2. Buah ciplukan (physalis minima)

Klasifikasi :
Kingdom : Plantae
Divisi : Tracheophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Solanales
Famili : Solanaceae
Genus : Physalis L.
Spesies : Physalis angulata L.
Sumber : http://www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-morfologi-ciplukan/
Berdasarkan hasil pengamatan, buah ciplukan termasuk kedalam buah semu tunggal. Cirri
morfologi yang dapat diamati adalah warna , buah ciplukan memiliki warna hijau. kelopak
bunga, pada buah ciplukan (physalis minima L.). pada prosesnya buah ini berkembang akan
tetapi kelopak bunga pada buah ciplukan termodifikasi sedemikian rupa sehingga bagian kelopak
itu melebar dan membungkus bagian buah ciplukan sehingga buah yang sebenarnya tertutupi
oleh kelopak yang melebar.

3. buah arbei (Fragraria vesca L.)

Klasifikasi :

Kingdom : Plantae

Divisi : Spermatophyta

Kelas : Dicotyledonae

Ordo : Resales

Family : Rosaceae

Genus : Fragaria

Spesies : Fragaria vesca L

Sumber : http://www.petanihebat.com/2014/03/klasifikasi-tanaman-arbei.html

Buah arbe (Fragraria vesca L.). pada prosesnya bakal buah yang banyak dan bebas satu sama
lain tadi akan tumbuh dan berkembang, akan tetapi bagian bunga ( dasar bunga) pada buah arbe
ikut tumbuh dan membesar serta berdaging tebal dan bagian tebal itu berisi cadangan makanan.
Sedangkan buah yang yang sebenarnya adalah yang tampak seperti titik – titik hitam kecil. Buah
arbe termasuk kedalam buah semu ganda.

4.

5. buah nangka (Artocarpus integra Merr.)

Klasifikasi :
Kingdom : Plantae

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnoliopsida

Ordo : Urticales

Family : Moraceae

Genus : Artocarpus

Spesies : Artocharpus Integra Merr

Sumber : http://www.petanihebat.com/2014/03/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-
nangka.html

buah nangka (Artocharpus Integra Merr.), yang terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan
berdaging, beserta daun tenda bunga pada ujungnya berlekatan satu sama lain, sehingga
merupakan kulit buah semu ini.

6. Buah keluwih (Artocarpus communis Forst.)

Klasifikasi :

Kingdom : Plantae

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnoliopsida

Ordo : Urticales

Family : Moraceae

Genus : Artocarpus
Spesies : Artocarpus communis Forst

Sumber : http://agroteknologi.web.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-sukun/

Buah keluwih termasuk buah semu majemuk karena buah semu yang terjadi dari bunga
majemuk, tetapi seluruhnya dari luar tampak seperti satu buah saja.

G. Diskusi

1. Kesimpulan apa yang anda dapatkan setelah mengamati ciri-ciri buah semu?

2. sebutkan hal-hal yang menjadi ciri khas buah semu secara keseluruhan dari hasil pengamatan
yang ada peroleh!

3. sebutkan cirri-ciri masing-masing buah yang ada amati.!

Jawaban :

1. kesimpulan yang saya dapatkan setelah mengamati cirri-ciri buah semu yaitu :

Buah semu dibedakan menjadi 3 jenis dengan masing-masing ciri :

a. Buah semu tunggal, yaitu buah terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Pada buah ini
selain bakal buah ada bagian lain bunga yang ikut membentuk buah, misalnya : tangkai bunga,
pada buah jambu monyet dan kelopak bunga pada buah ciplukan.

b. Buah semu ganda, jika pada satu bunga terdapat lebih dari satu bakal buah yang bebas satu
sama lain, dan kemudian masing-masing dapat tumbuh menjadi buah, tetapi di samping itu ada
bagian lain pada bunga itu yang ikut tumbuh, dan merupakan bagian buah yang mencolok (dan
seringkali yang berguna), misalnya pada buah arbei (fragraria vesca l.)

c. Buah semu majemuk, ialah buah semu yang terjadi dari bunga majemuk, tetapi seluruhnya
dari luar tampak seperti satu buah saja, misalnya buah nangka (artocarpus integra merr.), dan
keluwih (artocarpus communis forst.), yang terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan
berdaging, beserta daun-daun tenda bunga yang pada ujungnya berlekatan satu sama lain, hingga
merupakan kulit buah semu ini

2. hal yang menjadi ciri khas buah semu secara keseluruhan adalah buah semu terbentuk dari
bakal beserta bagian-bagian lain pada bunga itu, yang malahan akan menjadi bagian utama dari
buah karena memiliki ukuran yang lebih besar.

3. ciri dari masing-masing buah yang saya amati adalah

a. buah jambu monyet : dari segi warna berwarna merah. Bijinya seperti ginjal berwarna coklat
kekelabuan dan kulit bijinya keras. Biji ini tergantung pada ujung buah yang berwarna kuning
atau merah. Buahnya berbentuk seperti buah pinggang. Buah jambu monyet termasuk buah semu
tunggal karena, Pembesaran tangkai buah hingga menjadi tempat penimbunan cadangan
makanan, pada buah ini selain bakal buah ada bagian lain bunga yang ikut membentuk buah.

b. Buah ciplukan (physalis minima) : buah ciplukan memiliki warna hijau. kelopak bunga, pada
buah ciplukan (physalis minima L.). pada prosesnya buah ini berkembang akan tetapi kelopak
bunga pada buah ciplukan termodifikasi sedemikian rupa sehingga bagian kelopak itu melebar
dan membungkus bagian buah ciplukan sehingga buah yang sebenarnya tertutupi oleh kelopak
yang melebar.

c. buah arbei (Fragraria vesca L.) : bagian bunga ( dasar bunga) pada buah arbe ikut tumbuh dan
membesar serta berdaging tebal dan bagian tebal itu berisi cadangan makanan. Sedangkan buah
yang yang sebenarnya adalah yang tampak seperti titik – titik hitam kecil. Buah arbe termasuk
kedalam buah semu ganda.

d. buah nangka (Artocarpus integra Merr.) : terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan
berdaging, beserta daun tenda bunga pada ujungnya berlekatan satu sama lain, sehingga
merupakan kulit buah semu ini.

e. Buah keluwih (Artocarpus communis Forst.) : termasuk buah semu majemuk karena buah
semu yang terjadi dari bunga majemuk, tetapi seluruhnya dari luar tampak seperti satu buah saja.
H. Kesimpulan

Berdasarkan pengamatan yang telah saya lakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa:

1. Buah semu dibedakan menjadi 3 jenis dengan masing-masing ciri :

a. Buah semu tunggal, yaitu buah terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Pada buah ini
selain bakal buah ada bagian lain bunga yang ikut membentuk buah, misalnya : tangkai bunga,
pada buah jambu monyet dan kelopak bunga pada buah ciplukan.

b. Buah semu ganda, jika pada satu bunga terdapat lebih dari satu bakal buah yang bebas satu
sama lain, dan kemudian masing-masing dapat tumbuh menjadi buah, tetapi di samping itu ada
bagian lain pada bunga itu yang ikut tumbuh, dan merupakan bagian buah yang mencolok (dan
seringkali yang berguna), misalnya pada buah arbei (fragraria vesca l.)

c. Buah semu majemuk, ialah buah semu yang terjadi dari bunga majemuk, tetapi seluruhnya
dari luar tampak seperti satu buah saja, misalnya buah nangka (artocarpus integra merr.), dan
keluwih (artocarpus communis forst.), yang terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan
berdaging, beserta daun-daun tenda bunga yang pada ujungnya berlekatan satu sama lain, hingga
merupakan kulit buah semu ini.

I. Daftar Pustaka

Rosanti, Dewi. 2013. Morfologi Tumbuhan. Jakarta : Erlangga.

Tjitrosoepomo, Gembong.1985. Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta: Gadjah Mada

UniversityPress.

Anonym .2015.http://agroteknologi.web.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-sukun/diakses
pada selasa 27 desember 2016.

Anonym.2015. http://www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-morfologi-jambu-monyet/
diakses pada selasa 27 desember 2016.
Anonym.2015.http://www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-morfologi-ciplukan/ diakses pada
selasa 27 desember 2016.

Anonym. 2014.http://www.petanihebat.com/2014/03/klasifikasi-tanaman-arbei.html. diakses

pada selasa 27 desember 2016.

Anonym. 2014.http://www.petanihebat.com/2014/03/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-
nangka.html. diakses pada selasa 27 desember 2016.