NOCARDIOSIS
Disusun oleh :
NIM : 183112620120116
FAKULTAS BIOLOGI
UNIVERSITAS NASIONAL
JAKARTA
2020
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Sholawat serta salam kita curahkan pada junjungan Nabi besar Muhammad
SAW. Berkat rahmat dan limpahannya, Penyusun mampu menyelesaikan tugas makalah ini
guna memenuhi tugas mata kuliah Mmikologi medik tentang “Nocardiosis”.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi sumber
pemikiran kepada pembaca.Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih memiliki
banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan
makalah ini akan kami terima dengan senang hati guna penyempurnaan makalah ini. Akhir
kata semoga dengan adanya makalah ini dapat bermanfaat untuk penyusun maupun
pembacanya.
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Kingdom : Bacteria
Phylum : Actinobacteria
Order : Actinomycetales
Suborder : Corynebacterineae
Family : Nocardiaceae
Genus : Nocardia
Species : Nocardia Asteroides
Nocardia Asteroides
Nocardia asteroides mempunyai filamen yang tipis, gram-positif,
bercabang, yang dapat terpecah menjadi bentuk-bentuk batang atau kokus.
Banyak isolat bersifat tahan asam bila dicuci dengan asam sulfat 1%. Bentuk
batang dan filamen dapat ditemukan dalam eksudat jaringan atau dalam nanah.
Granula-granula yang sama seperti pada aktinomikosis atau misotema tadiak
pernah ditemukan, walaupun pengelompokan filamen dan koloni dapat terjadi.
Narcodia asteroides merupakan bakteri berbentuk batang. Bakteri ini
termasuk bakteri gram positif. Dinding selnya mengandung asam mycolic. Sel
bakteri ini memiliki satu kromosom sirkular dan dua buah plasmid. Bakteri ini
bereaksi positif dengan uji katalase, artinya bakteri ini menghasilkan enzim
katalase. Metabolisme bakteri ini berjalan secara aerob. Narcodia asteroides ini
adalah bakteri parasit yang tinggal dan berkembang biak pada material organik.
Habitat utama mereka adalah bahan yang kaya sumber karbon seperti tanah,
tanaman, dan sel binatang. Mempunyai filamen yang tipis, gram positif,
bercabang, yang dapat terpecah menjadi bentuk-bentuk cabang atau kokus.
B. Patogenesis
5
Nocardiosis adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri dari keluarga
Nocardia, pada umumnya merupakan spesies Nocardia asteroides, yang
biasanya dimulai di paru-paru dan bisa menyebar ke kulit dan otak. Bakteri ini
bereaksi positif terhadap uji katalase. Nocardia tergolong bakteri yang pathogen
dengan virulensi yang cukup rendah. Bakteri ini biasanya hidup pada bahan-
bahan yang membusuk di dalam tanah. Bakteri ditularkan melalui udara yang
tercemar oleh debu tanah dan terhirup ke dalam paru-paru. Pada kasus yang
jarang, bakteri masuk ke dalam tubuh manusia karena tertelan atau melalui kulit.
C. Patologi
D. Gambaran Klinis
6
E. Uji Laboratory
7
Penyakit ini tidak memandang usia dan ras hanya pada laki-laki usia muda 3
sampai 5 kali lebih banyak daripada wanita.
Penyakit yang disebabkan oleh kuman ini bersifat opurtunis pathogen
yang timbul sebagai penyakit infeksi sekunder pada penderita yang lemah
karena pemberian obat kortikosteroid. Kepentingan kompleks adalah bahwa
anggotanya cenderung mempunyai kerentanan antimikroba yang berbeda, yang
dapat mempengaruhi pengobatan.
Nocardia tidak ditularkan dari orang ke orang. Nocardia yang potensial
patogenik terdapat dalam tanah dan mungkin masuk tubuh melalui jalan
pernafasan atau melalui kulit yang lecet. Infeksi pada anjing, binatang piaraan
lain, dan binatang pertanian sangat jarang terjadi, Mastitis pada ternak kadang-
kadang tersebar luas. Nocardiosis tidak menular. Nocardiosis jarang pada orang
normal. Ini biasanya terjadi pada penerima transplantasi organ; pada pasien
dengan leukemia, limfoma, humoral, atau cacat Leukocyte; atau setelah terapi
steroid berkepanjangan.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Spesies nocardia adalah organisme aerobik yang terdapat dalam tanah.
Nocardias asteoides adalah penyebab utama nokardiosis, suatu penyakit paru-paru
manusia oportunistik yang dapat menyebar kebagian-bagian tubuh lainnya.
Organisme ini dapat pula menimbulkan misetoma.
Mikroorganisme ini morfologinya mirip dengan jamur, karena koloni kuman
ini masih mempunyai filamen, hifa dan miselium. Filamen tumbuh membentuk
cabang-cabang dan pada cabang-cabang ini timbul miselium yang berukuran 0,5-3,5
µm. Jika terpisah miselium ini merupakan kuman yang hidup dalam suasana aerob,
sebagai saprofit kadang-kadang sebagai parasit fakultatif.
Bakteri ini bereaksi positif terhadap uji katalase. Nocardia tergolong bakteri
yang pathogen dengan virulensi yang cukup rendah. Bakteri ini biasanya hidup pada
bahan-bahan yang membusuk di dalam tanah. Bakteri ditularkan melalui udara yang
tercemar oleh debu tanah dan terhirup ke dalam paru-paru. Pada kasus yang jarang,
bakteri masuk ke dalam tubuh manusia karena tertelan atau melalui kulit.
9
DAFTAR PUSTAKA
http://mikrobia.files.wordpress.com/2008/05/waspada-penyakit-yang-menyebar-di-musim-
kemarau1.pdf
http://pemburumikroba.blogspot.com/2010/09/mikobakteri-dan-nocardia.html
Staf Pengajar Fakultas Kedokteran. 1994. Mikrobiologi Kedokteran. Jakarta Barat : Bina
Rupa Aksara
10