Anda di halaman 1dari 8

Proposal Kerja Praktek (Magang) 2

PROPOSAL KERJA PRAKTEK (MAGANG)


KESEHATAN REPRODUKSI KELUARGA
PUSKESMAS ANDALAS
KOTA MAKASSAR

OLEH :
FERI IRAWAN K111 13 362

PEMINATAN KESEHATAN REPRODUKSI


DEPARTEMEN BIOSTATISTIK/KKB
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR

2019

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS


Proposal Kerja Praktek (Magang) 3

LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL MAGANG BAGIAN BIOSTATISTIK/KKB


PEMINATAN KESEHATAN REPRODUKSI
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS HASANUDDIN

NAMA:
1. FERI IRAWAN K111 13 362

LOKASI:
PUSKESMAS ANDALAS
JL. SANGIR LR.209 NO.6
KOTA MAKASSAR

Mengetahui, Menyetujui,
KETUA BAGIAN BIOSTATISTIK/KKB PENANGGUNGJAWAB MAGANG
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT BAGIAN BIOSTATISTIK/KKB
UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS HASANUDDIN

Dr. Masni, Apt., MSPH Dr. Mukhsen Sarake, MS


NIP. 19590605 198601 2 001 NIP. 19541231 198903 1 006

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS


Proposal Kerja Praktek (Magang) 4

PROPOSAL
KERJA PRAKTEK
PUSKESMAS ANDALAS

A. Latar Belakang
Salah satu bagian terpenting dari kesehatan adalah kesehatan
reproduksi. Pengertian kesehatan reproduksi hakekatnya telah tertuang
dalam Pasal 71 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
yang menyatakan bahwa kesehatan reproduksi merupakan keadaan sehat
secara fisik, mental, dan sosial secara utuh, tidak semata- mata bebas dari
penyakit atau kecacatan yang berkaitan dengan sistem, fungsi, dan proses
reproduksi pada laki-laki dan perempuan. Setiap orang berhak untuk
mendapatkan keturunan, termasuk juga hak untuk tidak mendapatkan
keturunan, hak untuk hamil, hak untuk tidak hamil, dan hak untuk
menentukan jumlah anak yang diinginkan.
Pemahaman kesehatan reproduksi tersebut termasuk pula adanya hak-hak
setiap orang untuk memperoleh pelayanan kesehatan reproduksi yang
aman, efektif dan terjangkau.
Untuk menjamin pemenuhan hak kesehatan reproduksi melalui
pelayanan kesehatan yang aman, efektif, dan terjangkau tersebut
diwujudkan berbagai upaya kesehatan, diantaranya reproduksi dengan
bantuan, aborsi berdasarkan indikasi kedaruratan medis dan perkosaan
sebagai pengecualian atas larangan aborsi, upaya kesehatan ibu, dan
kehamilan diluar cara alamiah yang diatur dalam Pasal 74 ayat (3), Pasal
75 ayat (4), Pasal 126 ayat (4), dan Pasal 127 ayat (2) Undang-Undang
Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
Ruang lingkup pelayanan kesehatan Repoduksi menurut
International Conference Population and Development (ICPD) tahun 1994
di Kairo terdiri dari kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana,
pencegahan dan penanganan infeksi menular seksual termasuk Human
Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immuno Deficiency
Syndrome (AIDS), kesehatan reproduksi remaja, pencegahan dan
penanganan komplikasi aborsi, pencegahan dan penanganan infertilitas,

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS


Proposal Kerja Praktek (Magang) 5

kesehatan reproduksi usia lanjut serta deteksi dini kanker saluran


reproduksi.
Melihat luasnya ruang lingkup kesehatan reproduksi, pelayanan
kesehatan reproduksi perlu dilaksanakan secara terpadu. Hal ini
dimaksudkan untuk dapat menghilangkan hambatan dan missed
opportunity klien untuk dapat mengakses pelayanan kesehatan reproduksi
yang komprehensif.
Prinsip pelayanan kesehatan reproduksi terpadu yakni holistik,
keterpaduan dalam pelayanan, dan fleksibel. Holistik yaitu pelayanan yang
diberikan memandang klien sebagai manusia yang utuh, maksudnya
pelayanan yang diberikan sesuai kebutuhan klien, namun petugas
kesehatan dapat menawarkan dan memberikan pelayanan lain yang
dibutuhkan klien dan diidentifikasi melalui proses anamnesis. Pelayanan
kesehatan reproduksi dapat diberikan oleh 1 (satu) orang atau beberapa
orang dalam 1 (satu) institusi melalui adanya integrasi (keterpaduan)
pelayanan dalam ruang lingkup kesehatan reproduksi dalam 1 (satu) kali
kunjungan/pelayanan (one stop services). Fleksibel bermakna bahwa
pelayanan kesehatan reproduksi yang terpadu diberikan sesuai dengan
kesiapan program, ketersediaan layanan kesehatan, dan Sumber Daya
Manusia (SDM) kesehatan.
Untuk memenuhi berbagai tuntutan yang muncul dan untuk
mencapai tujuan pendidikan yang utuh di perguruan tinggi, sangatlah
kurang apabila mahasiswa hanya mengandalkan pengetahuan teoritis yang
diperoleh dari bangku kuliah. Oleh karena itu, dibutuhkan pengetahuan
untuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapat sehingga mahasiswa dapat
melatih aspek-aspek yang dibutuhkan untuk terjun ke dunia kerja yang
akan digelutinya nanti secara langsung. Sejalan dengan hal tersebut, pihak
perguruan tinggi mewajibkan mahasiswanya untuk mengikuti mata kuliah
kerja praktek (magang) yang dilakukan pada semester ganjil.
Diharapkan dengan kegiatan magang ini, mahasiswa mendapatkan
gambaran nyata sekaligus penerapan dari ilmu yang telah diperoleh dari
bangku kuliah. Salah satu perwujudan keterlibatan dunia kerja dalam

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS


Proposal Kerja Praktek (Magang) 6

membantu bidang pendidikan adalah memberikan ijin untuk dapat


melaksanakan kerja praktek di lingkungan instansi.
Kerja praktek yang akan dilakukan adalah kerja praktek magang
yaitu mahasiswa melakukan kerja nyata di kantor atau kantor pada bagian
pekerjaan yang relevan dengan keilmuan Di dalam kerja praktek ini,
mahasiswa melakukan pekerjaan yang diberikan oleh pembimbing dari
kantor, melakukan analisis sistem di kantor tersebut, mengidentifikasi
masalah yang ada di kantor tersebut, menganalisis kesesuaian praktek
lapangan dengan teori, dan membuat usulan dan/atau melakukan
penerapan sistem usulan.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Diharapkan setelah selesai mengikuti kegiatan magang, peserta
magang telah mampu dan terampil dalam mengaplikasikan ilmu
pengetahuan dan praktik yang diperoleh selama menempuh pendidikan di
FKM Unhas, serta memperoleh gambaran mengenai tugas, fungsi dan
tanggung jawab Sarjana Kesehatan Masyarakat di instansi/unit kerja
pemerintah maupun swasta.
a. Bagi Peserta Magang
1) Mampu mengidentifikasi dan menjelaskan tentang organisasi,
sistem manajemen, prosedur kerja dan ruang lingkup
pelayanan di tempat magang.
2) Mampu mengidentifikasi masalah, merumuskan dan
memberikan alternatif pemecahan masalah (problem solving)
yang ada di tempat magang.
3) Mampu melakukan tindakan-tindakan standar yang umum
dilaksanakan dalam bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat,
ditekankan pada bidang minat yang digeluti.
4) Mampu bekrja sama dengan orang lain dalam satu tim
sehingga diperoleh manfaat bersama baik bagi peserta magang
maupun instansi tempat magang.
2. Tujuan Khusus
a. Bagi Peserta Magang

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS


Proposal Kerja Praktek (Magang) 7

1) Mampu mengidentifikasi dan menjelaskan tentang prosedur


kerja dan ruang lingkup pelayanan di Puskesmas Andalas Kota
Makassar
2) Mampu mengidentifikasi masalah, merumuskan dan
memberikan alternatif pemecahan masalah (problem solving)
yang ada di tempat magang dalam hal ini Puskesmas Andalas
Kota Makassar
3) Mampu mengetahui alur sistem pelayanan bidang kesehatan
reproduksi di Puskesmas Andalas Kota Makassar.
4) Mampu bekerja sama dengan orang lain dalam satu tim
sehingga diperoleh manfaat bersama baik bagi peserta magang
maupun instansi tempat magang.

C. Manfaat Magang
1. Bagi Mahasiswa
a. Mendapatkan pengalaman dan keterampilan yang berhubungan
dengan Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat, terutama sesuai
bidang peminatan yaitu Kesehatan Reproduksi
b. Terpapar dengan kondisi dan pengalaman kerja di lapangan.
c. Mendapatan pengalaman menggunakan metode analisis masalah
yang tepat terhadap permasalahan yang ditemukan di tempat
magang.
d. Memperkaya kajian dalam bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat
terutama sesuai bidang minat yang digeluti.
e. Penemuan baru mengenai analisis permasalahan dan kiat-kiat
pemecahan masalah kesehatan.
f. Memperoleh gambaran peluang kerja bagi Sarjana Kesehatan
Masyarakat.
g. Mendapatkan bahan penulisan skripsi/karya ilmiah.

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Berdasarkan Kalender akademik Universitas Hasanuddin
Semester Ganjil tahun ajaran 2019/2020, maka pada kerja praktek ini kami
mengusulkan untuk melaksanakan kerja praktek mulai tanggal 30
Oktober sampai 14 November 2019. Akan tetapi, hal ini tidak menutup
kemungkinan apabila pihak Puskesmas Andalas memiliki ketentuan

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS


Proposal Kerja Praktek (Magang) 8

tersendiri mengenai waktu yang diberikan kepada kami. Namun besar


harapan kami apabila pihak Puskesmas dapat mempertimbangkan usulan
tersebut.
Kerja Praktek akan dilaksanakan di :
Nama Kantor : Puskesmas Andalas
Alamat Kantor : Jl. Sangir Lr.209 No.6 Kota Makassar

E. Peserta Kerja Praktek


Peserta Kerja Praktek Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat,
Peminatan Kesehatan Reproduksi Jurusan Biostatistik/KKB Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin pada Puskesmas Andalas
(TERLAMPIR).

E. Data yang Dibutuhkan


Data umum kantor yang dibutuhkan antara lain :
1. Sejarah terbentuknya Puskesmas Andalas
2. Struktur Organisasi Puskesmas Andalas
3. Visi dan Misi Puskesmas Andalas
4. Job Description Puskesmas Andalas
5. Data yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan reproduksi

F. Penutup
Demikian proposal ini dibuat sebenar-benarnya dengan harapan dapat
memberikan gambaran singkat dan jelas tentang maksud dan tujuan diadakan
kerja praktek di Puskeamas Andalas. Besar harapan kami kepada segenap
pimpinan dan staf Puskesmas Andalas, berkenan menyetujui proposal ini dan
membimbing kami selama kerja praktek sehingga tujuan utama dalam
pelaksanaan kerja praktek lapangan ini dapat tercapai. Kami mengharap dapat
tercipta hubungan baik dan kerjasama yang saling menguntungkan dengan
Universitas Hasanuddin, khususnya bagi mahasiswa Fakultas Kesehatan
Masyarakat Jurusan Biostatistik/KKB.
Kami sadar bahwa proposal ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh
karena itu kami mohon saran dan kritik dari bapak/ibu yang berkepentingan
dengan pelaksanaan kerja praktek ini sehingga kegiatan kerja praktek dapat

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS


Proposal Kerja Praktek (Magang) 9

berjalan dengan baik dan benar sesuai dengan keinginan dan peraturan-
peraturan yang berlaku di kantor.

Demikian proposal ini kami ajukan dan atas bantuan bapak/ibu


sebelumnya kami mengucapkan banyak terima kasih.

Makassar, 17 Oktober 2019

Mahasiswa Fakultas Kesehatan


Masyarakat Jurusan
Biostatitik/KKB

Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen Biostatistik/KKB - UNHAS

Anda mungkin juga menyukai