LOGO
Disusun oleh :
Nilai Total :
Komentar Dosen
....................................................................................................................................
...................................................................................................................................
.
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB 1
PENDAHULUA
N
Stroke adalah suatu sindrom klinis yang ditandai dengan hilangnya fungsi otak
secara akut dan dapat menimbulkan kematian.1 Prevalensi stroke di Indonesia yang
terdiagnosis tenaga kesehatan atau gejala sebanyak 12,1 per mil.2 Angka kejadian
stroke di Yogyakarta sebesar 10,3 per mil dan menempati peringkat kedua di
Indonesia.3
depresi pada pasien stroke karena merasa tidak bisa melakukan apa-apa serta depresi
pada orang yang membantu merawat pasien.11,12
BAB 2
TELAAH KRITIS ARTIKEL JURNAL
Dalam penelitian ini masalah yang diteliti cukup jelas Penderita stroke di Indonesia
meningkat setiap tahun. Salah satu dampak stroke adalah terjadinya gangguan fungsi
aktivitas sehari-hari serta waktu perawatan yang cukup lama. Perawat berperan
mengajarkan aktivitas sehari-hari kepada keluarga dan pasien stroke sehingga pasien
implementasi perawat dengan skala Likert. Analisis data dengan statistik deskriptif.
sehari-hari pasien stroke, semua termasuk dalam kategori kurang, baik dalam
perawat dalam pemenuhan ADL pasien stroke kepada pasien. Pasien yang bisa
mengisi sendiri, maka kuesioner diisi langsung oleh pasien dengan didampingi oleh
peneliti, sedangkan pasien yang tidak mampu mengisi, maka peneliti membacakan
isi angket kepada pasien, kemudian meminta pasien untuk menjawab. Hasil
demografi.
mendapat perlakuan yang sama, yaitu melalui angket, Data primer yaitu data yang
diambil oleh peneliti meliputi nama, jenis kelamin, usia, alamat, tingkat pendidikan
dan tingkat ketergantungan pasien, sedangkan data sekunder yaitu data yang diambil
dari rekam medis meliputi, jenis stroke, dan lama dirawat di rumah sakit. Peneliti
keluarga pasien mengenai maksud dan tujuan diadakannya penelitian ini serta
kepada pasien dan keluarga pasien. Responden mengisi lembar kuesioner yang
diberikan peneliti dan dibantu oleh peneliti atau keluarga pasien. Ketika responden
menggunakan software SPSS versi 13 yang kemudian dianalisis oleh peneliti untuk
Bagaimana Hasilnya?
Pada penelitian ini perbedaan yang significan (p < 0,05) di dapatkan pada
penilaian pada O2 (1 minggu setelah program selesai) pada pengukuran hasil
manajemen pengelolaan penyakit pada pasien ESRF dengan CAPD ini telah
Himam yang menyatakan bahwa peran perawat dalam discharge planning tergolong
mengajarkan ADL kepada keluarga dan pasien stroke akan memengaruhi proses
BAB 3
KESIMPULA
N
Pada uraian diatas, secara umum penulis mengambil kesimpulan bahwa penelitian pada
artikel jurnal ini masih kurang lengkap. Penelitian bertujuan untuk melihat hasil implementasi perawat
dalam pemenuhan ADL pada pasien stroke masih kurang, baik dalam mengkaji kebutuhan ADL pasien,
membantu ADL pasien, dan mengajarkan ADL pada keluarga pasien dan pasien stroke.
Hasil penelitian ini sangat dipengaruhi oleh metode pengambilan data. Pengambilan
data hanya diambil dari penilaian oleh pasien, sehingga masih sangat bersifat subyektif.
Observasi langsung tindakan perawat dalam pemenuhan ADL tidak dilakukan, serta penilaian
kinerja oleh perawat itu sendiri juga tidak dilakukan. Sampel juga hanya terbatas pada dua
rumah sakit dengan jumlah minimal. Meskipun demikian, hasil penelitian ini mampu
memberikan gambaran bagaimana pasien menilai kualitas perawatan yang diterima selama
rawat inap, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi dan masukan bagi perawat
untuk meningkatkan kinerja perawat dalam melakukan implementasi terhadap pasien stroke.
Hasil penelitian juga menjadi sarana bagi masyarakat untuk mengetahui peran perawat,
sehingga diharapkan keluarga memberikan bantuan sesuai jenis ketergantungan pasien. Bagi
peneliti selanjutnya, sebaiknya melibatkan subyek pasien dan perawat, serta melakukan
observasi secara langsung tindakan perawat sehingga informasi yang diperoleh lebih valid.
DAFTAR PUSTAKA
5. Fundation IH. Stroke – a guide for those affected by stroke and their carers.
Ireland: Royal College of Surgeons; 2015.
2014;2(3):53.
7. Bogousslavsky J. Long-Term Effects of Stroke. New York: Marcel Dekker
Inc; 2005.
12. Aadal L, Angel S, Dreyer P, Langhorn L, Pedersen BB. Nursing Roles and
Functions in the Inpatient Neurorehabilitation of Stroke Patients: A Literature Review.
J Neurosci Nurs. 2013;45(3):158–70.
14. Foundation NS. Clinical Guidelines for Stroke Management 2010. 2010. 1-
172 p.
15. The Royal Marsden NHS Foundation Trust. The Royal Marsden Manual of
Clinical Nursing Procedures: Student Edition. Ninth. 2015.
16. Yanti RI, Warsito BE. Hubungan Karakteristik Perawat, Motivasi, dan
Supervisi dengan Kualitas Dokumentasi Proses Asuhan Keperawatan. J Manag
Keperawatan. 2013;1(2):107–14.
17. Pausther AP. Gambaran Pelaksanaan Mobilisasi pada Pasien Stroke oleh
Perawat di RSUD.Prof. Dr.H.Aloei Saboe Kota Gorontalo. Univ Negeri Gorontalo.
2013.
20. Suryadi RF, Wijaya D. Hubungan Peran Educator Perawat dalam Discharge
Planning dengan Tingkat Kepatuhan Pasien Rawat Inap untuk Kontrol di Rumah Sakit Paru
Kabupaten Jember. Univ Jember. 2013.