Sop-Resto PDF
Sop-Resto PDF
SOP atau Standar Operasional Prosedur, yang harus dimiliki perusahaan F&B didalam dunia
Hospitality sangat diprioritaskan, baik terhadap Produknya, Employee (Karyawan), Arsitektur, dll
semua itu dilakukan hanya untuk peningkatan layanan (Services), sehingga pelanggan atau
customers merasa sangat terpuaskan, sehingga akan meningkatkan popularitas bagi Restorannya.
Puas untuk customers mengandung arti yang luas dan kompleks, sehingga faktor-faktor terkecil pun
yang bedampak terhadap kepuasan customers akan terus di perbaiki dan di maksimalkan
performance terbaiknya. adapun kriteria puas yang umum antara lain :
Memilki Buku menu, Price Tag, Display menu serta Testimonil Food
Memiliki area Dine In, dan Khusus Take Away serta Smoking Area
Setelah kita mengerti dari arti kepuasan pelanggan atau customers tersebut, barulah kita memulai
langkah persiapan besar untuk bisa memenuhi kriteri-kriteria tersebut, namun tentunya kriteria
tersebut bersifat global, jadi cukup gunakan atau ambil beberapa kriteria tersebut diatas yang
sekiranya cocok dan sesuai dengan konsep dari restoran, cafe, Bistro, Catering, Kantin, dll.
Tujuan dari mengikuti kriteria tersebut adalah sebetulnya menguji seberapa besar performance yang
bisa dihasilkan, karena berbeda Restoran umumnya hasilnya pasti berbeda. karena semua itu point
utamanya terletak pada kemampuan setiap karyawannya untuk dapat memberikan service atau
pelayanan terbaik sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang berlaku di perusahaan.
Oleh karena itu infopintar.com akan memberikan informasi terkait SOP atau Standar Operasional
Prosedur untuk Training Karyawan Restoran, Cafe, Bistro, Catering, Kantin, Dll. sehingga setiap
pelaku usaha dapat lebih jauh lagi memaksimalkan segenap karyawan dan jajarannya untuk
meningkatkan segala performancenya.
Training atau pelatihan pengembangan bagi karyawan perusahaan mempunyai banyak manf aat baik
bagi karyawan itu sendiri maupun bagi perusahaan. Karyawan akan semakin bertambah
pengetahuannya, potensinya maupun skillnya, yang akan berimplikasi positif bagi perusahaan.
Perusahaan selalu membutuhkan tenaga-tenaga yang berkompeten di bidangnya untuk
meningkatkan laju laba perusahaan, sehingga rekruitmen dan pembinaan karyawan yang tepat
menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Training sebagai salah satu media untuk meningkatkan
kemampuan karyawan akan menjadi alat efektif juga untuk meningkatkan laju laba perusahaan.
Banyak sekali manfaat yang dapat dieksplore dari hasil training atau pelatihan pengembangan.
Berikut ini adalah ringkasan manfaat training dan pelatihan karyawan secara umum, dari sudut
pandang berbagai pihak yang terlibat di dalamnya.
Dapat mendelegasikan lebih banyak tugas dan tanggung jawab kepada bawahan
Menurut Carrell dan Kuzmits (1982 : 278), tujuan utama pelatihan dapat dibagi menjadi 5 area:
Untuk mengurangi waktu belajar bagi karyawan baru agar menjadi kompeten.
Menurut Procton dan Thornton (1983 : 4) menyatakan bahwa tujuan pelatihan adalah:
Untuk menyesuaikan diri terhadap tuntutan bisnis dan operasional-operasional industri sejak hari
pertama masuk kerja.
Memperoleh kemajuan sebagai kekuatan yang produktif dalam perusahaan dengan jal an
mengembangkan kebutuhan ketrampilan, pengetahuan dan sikap.
Beberapa manfaat nyata dari program pelatihan adalah (Simamora, 2004 : 278 ) :
Mengurangi waktu pembelajaran yang diperlukan karyawan untuk mencapai standar kerja yang
dapat diterima.
Pelatihan (training) merupakan proses pembelajaran yang melibatkan perolehan keahlian, konsep,
peraturan, atau sikap untuk meningkatkan kinerja tenga kera.(Simamora:2006:273). Menurut pasal I
ayat 9 undang-undang No.13 Tahun 2003. Pelatihan kerja adalah keseluruhan kegiatan untuk
memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas,
disiplin, sikap, dan etos kerja pada tingkat ketrampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang
dan kualifikasi jabatan dan pekerjaan.
Pengembangan (development) diartikan sebagai penyiapan individu untuk memikul tanggung jawab
yang berbeda atau yang Iebih tinggi dalam perusahaan, organisasi, lembaga atau instansi
pendidikan,
Menurut (Hani Handoko:2001:104) pengertian latihan dan pengembangan adalah berbeda. Latihan
(training) dimaksudkan untuk memperbaiki penguasaan berbagal ketrampilan dan teknik
pelaksanaan kerja tertentu, terinci dan rutin. Yaitu latihan rnenyiapkan para karyawan (tenaga kerja)
untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan sekarang. Sedangkan pengembangan (Developrnent)
mempunyai ruang lingkup Iebih luas dalam upaya untuk memperbaiki dan meningkatkan
pengetahuan, kemampuan, sikap dlan sifat-sifat kepribadian.
Pelatihan Iebih terarah pada peningkatan kemampuan dan keahlian SDM organisasi yang berkaitan
dengan jabtan atau fungsi yang menjadi tanggung jawab individu yang bersangkutan saat ini (current
job oriented). Sasaran yang ingin dicapai dan suatu program pelatihan
pelatihan adalah peningkatan kinerja
individu dalam jabatan atau fungsi saat ini.
Pengembangan cenderung lebih bersifat formal, menyangkut antisipasi kemampuan dan ke ahhan
individu yang harus dipersiapkan bagi kepentingan jabatan yang akan datang. Sasaran dan program
pengembangan menyangkut aspek yang lebih luas yaitu peningkatan kemampuan individu untuk
mengantisipai perubahan yang mungkin terrjadi tanpa direncanakan(unplened c hange) atau
perubahan yang direncanakan (planed change). (Syafaruddin:200 1:2 17).
Standard Grooming
Squence Of Service
Standard Penampilan (Grooming) : Penampilan diri seseorang dari ujung rambut sampai ujung kaki
pada waktu bekerja sesuai dengan standar yang sudah ditentukan oleh perusahaan.
"Penampilan Merupakan Kesan Pertama (First Impression) Untuk Memberikan Kesan Baik
Perusahaan Kepada Tamu"
Tujuan nya :
a. Uniform (Seragam)
Memakai sepatu Van topel warna hitam / high heel maksimal 3 cm (wanita).
b. Hair (Rambut)
Wanita :
Pastikan yang rambut pendek bisa memakai bando warna hitam polos
Laki –
Laki – Laki
Laki :
c. Face (Wajah)
Wanita : Make up tidak berlebihan (pakai Blass on, Lipstik, Alis etc.)
d. Hand (Tangan)
Jagalah bau mulut (dengan setiap kali untuk menggunakan pasta gigi dan hindari makan makanan
yang mengundang bau mulut)
Standard Squence Of Service (SOS) adalah Tata cara dalam memberikan pelayanan kepada
pelanggan dengan bertujuan meraih kepuasan pelanggan.
“Good morning/Afternoon/evening..Sir/Madam,
Welcome to Delifrance (name of outlet)…ask for how many person? Smoking area or no smoking”
(Mengucapakan “Guest Coming” agar staf yang lain melihat adanya tamu dengan menjawab
“Welcome”)
“Please, Sir/Madame.”
“Silahkan…Pak/Ibu”.
(Melangkah dua langkah kedepan dari tamu dengan selalu melihat sekitar dan focus dengan tamu)
Help the guest to get the table and chair “Have a seat please…Sir/Madame”
“Silahkan duduk…pak/ibu”
I’m….(mention your name), I will be your server” This is our menu, I would like to recommend to
you our chef’s recommendation in our restaurant”
Saya … (sebutkan nama), Saya akan melayani anda. Ini menunya, saya ingin menawarkan menu
spesial dari chef’s recommend…(menjelaskan menu promo yang berjalan)
“I would like to recommendation of dim sum as your stater and the other’s menu”
“Saya ingin merekomendasikan beberapa jenis makanan pembuka dan menu makanan l ainnya”
(Berikan waktu 5 menit kepada tamu jika tamu memesan kemudian atau nanti agar tidak
menunggu lama dalam pemesanan)
pemesanan)
(Sebutkan semua makanan yang sudah dipesan oleh tamu dengan jelas)”
(masukan guest order di POS dengan benar dan disesuaikan dengan jumlah tamu)
(berikan peralatan makan sesuai dengan pesanan sebelum pesanan diberikan kepada tamu)
“Silahkan menikmati. Jika ada sesuatu yang bapak/ibu butuhkan, silahkan memanggil saya…Terima
saya…Terima
kasih”
Check all guest order and ask the guest to make sure if all the order already served. “ (Mengecek
semua pesanan tamu dan tanya
tanya ke tamu untuk meyakinkan
meyakinkan jika semua pesanan sudah disajikan)
Give a sign if the food already served (Memberikan tanda jika Makanan sudah disajikan)
Excuse me Sir/ Madame (Name)…Your order already complete to served.” Would you like to order
something else? Permisi bapak/ibu (nama)…. pesanannya sudah disajikan semuanya ya” apakah
bapak/ibu ingin memesan makanan atau minuman yang l ain?
Check guest satisfaction with ask about they have order…”How is your order…(name of
menu)?”(Mengecek kepuasan tamu dengan menanyakan apa yang mereka telah pesan….”
Bagaimana dengan makanannya?) “Thank you for your comment” Terima kasih untuk komentar
anda
Cleaning the table if the guest already done to eat or drink (ask to the guest before your cleaning the
table) Membersihkan meja jika tamu sudah
sudah selesai makan atau minum ( tanya kepada tamu
sebelum membersihkan meja) “Excuse me….”May I clear up your table Sir / Madame? “
Permisi……Boleh saya membersihkan mejanya, bapak/ibu?”
11. Offering Dessert, Coffee or Tea ( Menawarkan Dessert, Kopi atau Teh)
“I Would like suggest to you, we have special dessert, coffee or tea (Presenting of menu) “Saya ingin
menawarkan kepada bapak/ibu, Kita punya makanan penutup spesial, kopi dan teh (menjelaskan
menu) (menawarkan makanan pastry dan cake kepada tamu yang ada di display untuk dibawa
pulang)
Only presenting the bill after the guest ask for it Bon hanya diberikan ketamu setelah tamu
memintanya
“Excuse me sir/madam…Here is your bill…Please re -check your order “Permisi pak/ibu…ini bonnya,“
Silahkan mengecek pesanannya kembali
k embali If the guest paid by cash…Check the amount of money first
in front of guest and mention how much the money Jika tamu membayar dengan uang tunai.
Periksa dan hitunglah uang terlebih dahulu didepan tamu dan sebutkan berapa
berapa jumlahnya If the
guest paid
paid by credit card…check and mention card to given by guest and to call that name of card
and don’t forget to ask for name and signature
signature at guest bill ..”Thank you” Jika tamu membayar
dengan kartu kredit…”Check dan sebutkan kartu yang digunakan oleh tamu dan
tamu dan sebutkan nama
kartunya dan Jangan lupa untuk meminta nama dan tanda tangan tamu pada bonnya “Terima “Terima
Kasih”
“Thank you for your coming Sir/Madame...Have a good day/good weekend/Sunday” nice
n ice to see you
again” “Terima kasih kedatangannya pak/ibu…Semoga hari anda menyenangkan, selamat datang
kembali