Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN RESUME

Nama Klien Tn. A

Tanggal Pengkajian : 3 April 2013

1. Pengkajian
Klien Tn.A, berusia 40 tahun tinggal di Barru. Dibawa ke RSKD Dadi
Makassar karena sering mengamuk, berteriak, berbicara dan tertawa sendiri, dan
melukai istrinya.
Saat pengkajian
Klien merasa RSKD merupakan hotel yang ia miliki dan sering merasa dia
adalah orang terkaya ke dua di dunia.
2. Pohon Masalah

Efek : Resiko Perilaku Kekerasan

Core Problem : Perubahan proses pikir : Waham

Etiologi : gangguan sensori persepsi : halusinasi

3. Diagnosa Medis
Schizofrenia

4. Diagnosa Keperawatan
a. Perubahan proses pikir : Waham
b. Gangguan sensori persepsi : halusinasi
c. Resiko Perilaku Kekerasan

5. Rencana Keperawatan
Terlampir

6. Implementasi
(Rabu, 20 Feb 2013, jam 11.00 – 11.30)
a. Membina hubungan saling percaya
“ Selamat siang, perkenalkan nama saya ima, saya mahasiswa
Keperawatan Stikes Panakkukang Makassar, saya praktek di sini
selama 6 hari setiap hari Senin sampai Sabtu , nama bapak siapa dan
suka dipanggil apa ? bersama perawat disini saya akan merawat
pasien lain juga. Apakah bapak punya masalah, ada yang difikirkan?
Saya akan membantu untuk menyelesaikan masalah bapak.”
b. Membantu Orientasi Realita
“tahu kah siapa diri bapak sekarang ini?”
c. Mendiskusikan Kebutuhan yang tidak terpenuhi
“bapak... saya tahu kalau bapak adalah seorang mahasiswa dan memiliki
banyak uang, tapi itu dulu. Sekarang bapak bukan berprofesi sebagai
mahasiswsa lagi.”
d. Membantu klien memenuhi kebutuhannya
“bagaimana bapak , apakah bapak sudah tahu siapa diri bapak sebenarnya
?”
e. Menganjurkan klien untuk memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
“ saya harap bapak dapat memasukkan kedalam jadwal kegiatan harian
bapak tentang bincang-bincang kita hari ini”.

7. Evaluasi
S : - klien sering berbicara sendiri
- klien mengatakan dirinya pemilik hotel
- klien mengatakan dirinya orang terkaya kedua di dunia
O : - klien tampak gelisah
- klien tampak berbicara sendiri
- klien tampak sering tertawa sendiri
A : - klien mampu membina hubungan saling percaya
- Klien mampu menceritakan tentang keadaannya sekarang ini
dan yang menjadi penyebab dirinya di rawat.
Pk : Membantu klien dalam memenuhi kebutuhannya
Pp : Lanjutkan SP2P :
- Berdiskusi dan melatih kemampuan yang dimiliki (SP2P)
- Evaluasi jadwal kegiatan harian klien
- Menganjurkan klien untuk memasukkan kedalam jadwal
kegiatan harian.

ASUHAN KEPERAWATAN PERILAKU KEKERASAN


NO PASIEN KELUARGA
SP1P SP1K
1 Mengidentifikasi penyebab PK Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga
dalam merawat pasien
2 Mengidentifikasi tanda dan gejala PK Menjelaskan pengertian PK, tanda dan gejala PK,
serta proses terjadinya PK
3 Mengidentifikasi PK yang dilakukan Menjelaskan cara merawat pasien PK
4 Mengidentifikasi akibat PK
5 Menyebutkan cara mengontrol PK
6 Membantu pasien mempraktekkan latihan cara mengontrol
PK secara fisik 1
7 Menganjurkan pasien memasukkan dalam kegiatan harian
SP2P SP2K
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat
pasien dengan PK
2 Melatih pasien mengontrol PK dengan cara fisik 2 Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung
kepada pasien PK
3 Menganjurkan pasien memsukkan ke dalam jadwal
kegiatan harian

SP3P SP3K
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di
rumah termasuk minum obat (discharge planning)
2 Melatih pasien mengontrol PK dengan cara verbal Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
3 Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal
kegiatan harian
SP4P
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
2 Melatih pasien mengontrol PK dengan cara spiritual
3 Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal
kegiatan harian
SP5P
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
2 Melatih pasien mengontrol PK dengan minum obat
3 Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal
kegiatan harian
ASUHAN KEPERAWATAN HARGA DIRI RENDAH

NO PASIEN KELUARGA
SP1P SP1K
1 Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga
dimiliki pasien dalam merawat pasien
2 Membantu pasien menilai kemampuan pasien yang masih Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala HDR yang
dapat digunakan dialami pasien beserta proses terjadinya
3 Membantu pasien memiliki kegiatan yang akan dilatih Menjelaskan cara-cara merawat pasien HDR
sesuai dengan kemampuan pasien
4 Melatih pasien sesuai kemampuan yang dipilih
5 Memberikan pujian yang wajar terhadap keberhasilan
pasien
6 Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan
harian

SP2P SP2K
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat
pasien dengan HDR
2 Melatih kemampuan kedua Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat
langsung kepada pasien HDR
3 Menganjurkan pasien memsukkan ke dalam jadwal
kegiatan harian

SP3K
1 Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di
rumah termasuk minum obat (discharge planning)
2 Menjelaskan follow up pasien setelah pulang

ASUHAN KEPERAWATAN WAHAM

NO PASIEN KELUARGA
SP1P SP1K
1 Membantu orientasi realita Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga
dalam merawat pasien
2 Mendiskusikan kebutuhan yang tidak terpenuhi Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala waham
yang dialami pasien beserta proses terjadinya
3 Membantu pasien memenuhi kebutuhannya Menjelaskan cara-cara merawat pasien waham
4 Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan
harian

SP2P SP2K
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat
pasien dengan waham
2 Berdiskusi tentang kemampuan yang dimiliki Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat
langsung kepada pasien waham
3 Melatih kemampuan yang dimiliki

Sp3p SP3K
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di
rumah termasuk minum obat (discharge planning)
2 Memberikan pendidikan kesehatan tentang penggunaan Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
obat secara teratur
3 Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan
harian

Anda mungkin juga menyukai