Contoh Kasus Dalam Simulasi CPPT Soapier
Contoh Kasus Dalam Simulasi CPPT Soapier
Perawat yang bertugas di ruang M, menerima pasien baru dari IGD pada pukul
melakukan pengkajian pada pasien tersebut dan mendapatkan data sebagai berikut
pasien mau berjabat tangan dengan perawat, pasien mengatakan namanya Tn X, umur
23 tahun dan tinggal di Samarinda. Selama wawancara ekspresi wajah tegang, kontak
mata ada, tatapan mata tajam. Perawat juga mendapatkan data dari keluarga bahwa
pernah MRS 3 bulan yang lalu karena di rumah pasien marah-marah dan memukul
adiknya. Perawat mengukur tanda-tanda vital dengan hasil TD: 120/70 mmHg;
N: 100 kali/menit; RR: 21 kali/ menit; Suhu: 36,20C; BB 68 Kg; TB 160 cm.
keperawatan berdasarkan NANDA-I dalam SAK yang ada. Analisa yang dirumuskan
yaitu RPK terhadap orang lain dengan faktor risiko pola ancaman kekerasan (merusak
objek).
Outcomes Classification) dari SAK yang ada. NOC yang dipilih yaitu Menahan Diri Dari
dilakukan” menjadi (2) “jarang dilakukan” dengan pilihan indikator pasien mampu
keperawatan yaitu:
Satu jam kemudian pada pukul 10.00 WITA, perawat melakukan interaksi kedua pada
Tn.X dengan melakukan implementasi sesuai dengan perencanaan 1.1; 1.2; 1.3; dan
Pada pukul 14.00 WITA perawat membuat rekomendasi untuk shift sore berupa
pertahankan aktivitas 1.3 dan 1.10.