Anda di halaman 1dari 7

KISI-KISI UAS METODOLOGI PENELITIAN

1. Apa yang membedakan ICP dengan proposal penelitian?


ICP Proposal Penelitian
Definisi Idea Concept Paper (Pra Proposal) Proposal penelitian adalah sebuah
adalah garis besar usulan penelitian dokumen, bermula dari ICP yang
untuk sebuah ide penelitian, atau disetujui, yang mendiskripsikan konsep
konsep baru (pra proposal) yang ide dengan lebih mendetail berkembang
apabila dinilai baik/prospectus, kea rah aspek Teknik, financial dan
maka dapat diajukan sebagai manajerial dari kegiatan.
proyek/program penelitian
(proposal peneliran).
Tujuan ICP digunakan sebagai acuan Untuk menggambarkan profil umum
(TOR) dalam penyusunan proposal dari “tujuan dan sasaran kegiatan” yang
penelitian. akan dilakukan, hasil yang diharapkan,
jadwal, dan deskripsi penandaan yang
detail dari proyel/kegiatan tersebut.
Isi ICP harus memuat estimasi periode Format proposal harus spesifik serta
penelitian dan waktu memuat informasi yang cukup jelas dan
penyelesaiannya, budget/kelayakan terarah (concisely). Hal ini sangat
penandaan, dan uraian ringkas dari diperlukan untuk memfasilitasi
tujuan kegiatan, tinjauan dari isi, kesepahaman, seleksi dan persetujuan
metodologi yang akan dipakai, dan dari suatu usulan penelitian.
hasil yang diharapkan. Dimulai dari : lembar informasi, judul,
abstrak, kata kunci, pendahuluan, latar
belakang, perumusan masalah, tujuan,
teori, metodologi penelitian, road map,
daftar pustaka.

2. Mengapa kita perlu memiliki kemampuan dalam membuat usulan penelitian?


Jawab:
Karena tugas awal peneliti adalah
 mampu membuat ICP (Idea Cncept Paper)
 mampu merumuskan masalah penelitian dan menetapkan solusi/metode pemecahan
masalah.
 mampu menyusun struktur dan isi usulan penelitian
 mampu melakukan perkiraan biaya serta alokasi sumber daya usulan penelitian
 mampu menelusuri informasi
Maka dari itu kemampuan dalam membuat usulan penelitian sangat penting karena
usulan penelitian merupakan sebuah dokumen, yang bermula dari ICP yang telah disetujui,
yang mendeskripsikan konsep ide dengan lebih mendetail berkembang ke arah aspek teknik
financial dan manajerial dari kegiatan. format proposal harus spesifik serta memuat informasi
yang cukup jelas dan terarah (concisely). Hal ini sangat diperlukan untuk memfasilitasi
kesepahaman, seleksi dan persetujuan dari suatu usulan penelitian.
kegunaan dari usulan penelitian ini untuk menggambarkan profil umum dari tujuan dan sasaran
kegiatan yang akan dilakukan, hasil yang diharapkan, jadwal dan deskripsi pendanaan yang
detail dari proyek/kegiatan tersebut.

3. Apa yang dimaksud dengan “permasalahan” dalam suatu kegiatan penelitian?


Jawab: penjelasan masalah yang akan diteliti dan rencana penyelesaian sesuai dengan
metodologi, di lengkapi dengan teknik observasi dan cara pengumpulan data, pengolahan
data, dan penafsirannya.

4. Apa dan untuk apa BCHP digunakan dalam kegiatan penelitian?


Jawab: BCHP ( Buku Catatan Harian Peneltian) adalah bukti telah melakukan penelitian
untuk menghasilkan kekayaan intelektual / patent yang dapat di mintakan perlindungannya
Kegunaannya:
 Sebagai bahan pembuatan makalah/karya ilmiah dan laporan kegiatan
 Sebagai alat untuk memudahkan pemantauan, baik yang akan di laksanakan oleh para
penaggung jawab penelitian maupun anggota monitoring dan evaluasi.
 Sebagai bahan bukti untuk mengajukan permintaan hak patent- HKI

5. Apa yang dimaksud dengan TRL :


Jawaban ; adalah suatu sitem alat ukur yang sistemik untuk mengkaji tingkat kematangan
/ maturity suatu teknologi/hasil penelitian atau pengembangan.
Mengapa TRL terutama dalam proposal atau penyampaian hasil penelitian diperlukan ?
jelaskan secara ringkas .
Jawaban :
TRL mencakup :
 Basic research dalam pengembangan teknoologi ataupun konsep
 Technology development , ditujukan untuk memperoleh teknlogi yang spesifik
yang memiliki potensi untuk dapat diaplikasikan
 Technology development and demo , untuk masing-masing aplikasi hasil litbang
sebelum diaplikasikan secara menyeluruh
 Pengembangan system
 System “launch and operations “
Ada 9 cakupan daalam TRL :
 1.penyusunan konsep Litbang Yasa
 2. formulasi kegiatan litbang yasa
 3.pembuktian konsep secara eksperimental
 4.validasi komponen terintegrasi dalam lingkungan laboratorium
 5.validasi komponen terintegrasi dalam lingkungan stimulasi
 6.Demonstrasi model atau prototipe system/subsistem dalam suatu lingkungan yang
relevan
 demontrasi prototife system dalam lingkungan /aplikasi sebenarnya
 8-9. system telah teruji dan dapat beroperasi sepenuhnya
Hal yang penting atau disebut tujuan (rekaman pas kisi2)
a. Untuk mengidentifikasi dimana kita berada dalam siklus pengembangan teknologi
jangka Panjang
b. Untuk identifikasi kgiatan pengembangan yang hilang atau yang tidak sinkron /yang
belum terkerjakan
c. Untuk menyakinkan diri sendiri dan komunitas internasional bahwa kita berada dijalur
yang benar

6. Apa yang saudara ketahui tentang Karya Tulis Ilmiah?


Tulisan ilmiah merupakan salah satu cara mempublikasikan hasil suatu penelitian
(DATA) atau kajian satu topik tertentu yang telah dianalisis secara menyeluruh dan sangat
mendalam menggunakan salah satu atau beberapa cabang ilmu. Teknik
penulisan/pembahasannya menggunakan istilah dan/atau rumus ilmu pengetahuan dan
teknologi, sesuai dengan materi yang dikaji. Tulisan ilmiah bertujuan untuk menyebarkan
temuan atau kajian penelitian kepada para peneliti atau pakar lain bidang terkait.
Ciri-ciri KTI :
 Ada kesesuaian (sinkron) antara : Judul, abstrak, hasil, pembahasan dan kesimpulan
 Analisis terhadap hasil atau data yang ditampilkan dengan tepat dan menyeluruh
 Semua rumus yang ditampilkan dalam bagian teori telah digunakan pada bagian
pembahasan/analisis
 Referensi lengkap dari sumber lain terhadap semua pernyataan dan rumus yang dikutip
 Memiliki unsur kebaruan
 Dapat diterima sekaligus dipahami oleh pembaca secara ilmiah
Macam-macam KTI :
 KTI yang belum diterbitkan
Makalah hasil penelitian atau pengembangan dan atau hasil pemikiran/gagasan yang
disetujui oleh referee/penelaah/penyunting untuk atau telah disajikan dalam suatu
pertemuan ilmiah antar unit organisasi Litbang
 KTI yang tidak diterbitkan
Makalah hasil penelitian dan atau pengembangan atau pemikiran yang tidak
diterbitkan, namun bisa saja telah disajikan dalam pertemuan ilmiah
 KTI yang diterbitkan
Tulisan hasil penelitian dan atau pengembangan atau hasil pemikiran yang disetujui
oleh referee/penelaah/penyunting, disebarkan untuk diketahui umum, dan diterbitkan
oleh suatu badan hokum, Lembaga, atau media penerbitan.
Sistematika penulisan KTI :
 Judul
 Nama & alamat penulis
 Abstrak
 Pendahuluan
 Teori/tinjauan pustaka
 Tata kerja (alat, bahan, metode)
 Hasil dan pembahasan
 Kesimpulan
 Ungkapan terimakasih (jika perlu)
 Daftar pustaka
KTI yang baik :
 Gunakan bahasa yang lugas, baik dan benar
 Ungkapkan pemikiran/gagasan secara sistematik
 Sampaikan alur fikir yang logis
 Sistematis

7. Apa dan mengapa ethical clearance pada animal experiment diperlukan dalam penelitian
? jelaskan!
Jawab :
 Menurut deklarasi helsinki butir 11 dan 12 memberi perhatian pada masalah kode etik
penggunaan hewan percobaan yaitu :
Butir 11 :
Penelitian kesehatan yang mengikutsertakan manusia sebagai subyek penelitian,
pelaksanaan percobaan dilakukan pada hewan percobaan di lab yang memadai
Butir 12 :
 Hewan telah memberi banyak sumbangan kepada umat manusia untuk
menigkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraannya.
 Keamanan, khasiat obat, atau sarana medik lainna perlu diuji dengan
menggunakan hewan percobaan sebelum layak diteruskan ketahap selanjutnya.
 Hewan percobaan wajib dihormati dan diperlakukan secara manusiawi.
 Untuk itu, komisi etik penggunaan dan pemeliharaan hewan percobaan
memberikan perhatian pada pemantauan dan pengendalian terhadap penggunaan
hewan percobaan untuk penelitian.
Prinsip kemanusiaan pada penggunaan hewan percobaan
1. Prinsip 3R
a. REPLACEMENT (penggantian)
 Mencakup berbagai metode yang memungkinkan mencapai tujuan
penelitian tanpa menggunakan hewan percobaan
 Replacment dapat secara relatif dengan menggunakan sel, jaringan atau
organ dari hewan vertebrata yang dimatikan secara manusiawi, atau
menggunakan hewan dengan tingkat yang lebih rendah atau sama sekali
tidak menggunakan hewan, yaitu dengan teknik invitro atau simulasi
program komputer.
b. REDUCTION (pengurangan)
Prinsip reduction adalah memperoleh informasi yang sebanding dengan
menggunakan hewan percobaan dalam jumlah yang seminimal mungkin.
Bisa menggunakan hewan kecil sebagai pengganti hewan besar. Dengan
memperhatikan
 Ukuran sampel dan error varlance
 Besar sampel dinilai ulang secara teratur dan berkala
 Permintaan data dengan presisi yang amat tinggi
 Pemilihan hewan dan pemeliharaan yang baik
c. REFINEMENT (penyempurnaan)
Mencakup pemilihan hewan bermutu baik, pemeliharaan yang baik sesuai
karakteristik biologik, tingkaah laku, dan penggunaan metode yang
mengurangi atau menghilaangkan rasa nyeri dan kesusahan, sehinngga
meningkatkan kesejahteraan hewan percobaan.
2. Prinsip 5F
a. Freedom from hunger and thirst (bebas dari rasa lapar da haus)
Memberikan makanan dan air minum yang sesuai dan memadai untuk
kesehatan hewan, mencakup jumlah dan komposisi nutrisi.
b. Freedom from discomfort (bebas dari ketidaknyamanan)
Menyediakan lingkungan yang bersih dan paling sesuai dengan biologik
spesies meliputi siklus cahaya, suhu dan kelembaban lingkungan serta
fasilitas fisik seperti ukuran kandang dan komposisi kelompok.
c. Freedom from poin, injury, and disease (bebas dari rasa sakit, trauma dan
penyakit)
Dilakukan dengan pertimbangan non-invasive, penggunaan anastesi dan
analgesia bila diperulaka, serta eutanasia dengan metode yang manusiawi.
d. Freedom from fear and distress (bebas dari ketakutan dan stress jangka
panjang)
Memberikan kondisi lingkungan dan perlakuan untuk
mencegah/meminimalkan timbulnya stress, memberikan masa adaptasi dan
pengkodisian bagi hewan terhadap perosedur penelitia, lingkungan baru dan
personil.
e. Freedom to express natural behavior (bebas mengekspresikan tingkah laku
alami)
Memberikan ruang dan fasilitas untuk program pengayaan lingkungan yang
sesuai dengan karakeristik biologik hewan, memberikan sarana untu kontak
sosial seperti pengandangan, dan memberikan perawatan, kawin, dan
bermain.

8. Buatkanlah contoh abstrak proposal suatu penelitian ilmiah di bidang farmasi/kesehatan


dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar (topik bebas, rumusan terkait dengan salah
satu kelompok keilmuan : farmasetika, biologi farmasi, kimia farmasi, atau farmakologi)

-Masing-masing-

Anda mungkin juga menyukai