Muhammad Nurfaiz
D600160110
(https://economy.okezone.com/read/2017/05/05/320/1683895/31-86-penduduk-kerja-indonesia-ada-di-
sektor-pertanian)
PENGEMBANGAN MESIN PRONTOK PADI (COMBINE HARVERTER) YANG
ERGONOMIS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI
Perontok Padi
Perontok adalah bagian terpenting dalam mesin perontok pada, gigi-gigi tersebut diutamakan adal
ah keuletannya oleh karena itu bahan yang dipilih adalah baja karbon High carbon steel, dengan
C 0,8 – 1,5 (%) ketebalan 0,7 mm, berdasarkan hasil laboratorium jenis bahan tersebut besi tahan
karat, tahan terhadap perubahan suhu, mudah difabrikasi sehingga mampu mencapai dibentuk se
suai yang diinginkan. Pada bagian mesin perontok padi ini diberikan tingkat kerapatan agar jerami
yang masuk dapat tertarik dengan sempurna.
PENGEMBANGAN MESIN PRONTOK PADI (COMBINE HARVERTER) YANG
ERGONOMIS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI
Bak Besar
Bahan yang digunakan pada bak merupakan komponen yang ada pada yang berfungsi tempat kel
uar masuk gabah, penutup, pelindung agar gabah tidak keluar. Bahan yang digunakan untuk bak a
dalah plat besi dengan ukuran ketebalan 0,8 mm. Pemilihan pelat sebagai penutup bak ini dikaren
akan bahan memiliki tingkat kekakuan yang sangat baik. Bak besar ini menampung butiran-butiran
padi yang telah dirontokkan dan dilengkapi suatu alat tambahan yang berfungsi sebagai pengontro
l yang menandakan bahwa baik sudah penuh dan fungsi kedua yaitu untuk menarik butiran padi d
ari bak. Adapun ukuran bak besar panjang 121 cm, lebar 97 cm dan tinggi 43,5 cm.
PENGEMBANGAN MESIN PRONTOK PADI (COMBINE HARVERTER) YANG
ERGONOMIS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI
Bak Kecil
Bak kecil berfungsi untuk menahan butiran-butiran padi yang terjatuh dari bak besar, ukuran bak
kecil yaitu Tinggi bagian depan 15 cm, tinggi bagian belakang 11 cm, lebar 15 cm dan panjang 130
cm
PENGEMBANGAN MESIN PRONTOK PADI (COMBINE HARVERTER) YANG
ERGONOMIS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI
Jadi faktor kelonggaran yang diberikan kepada pekerja sebesar 14.9 %. Maka waktu
standar (WB) yaitu :
Wb = Wn + (Wn x L)
Wb = 2.55 + (2.55 x 14.9 %)
= 2.95 menit
Didapatkan hasil waktu baku dari mesin pertama yaitu sebesar 2.95 menit.
PENGEMBANGAN MESIN PRONTOK PADI (COMBINE HARVERTER) YANG
ERGONOMIS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI