Untitled PDF
Untitled PDF
Untitled PDF
TUGAS AKHIR
DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SALAH SATU SYARAT
GUNA MEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU ( S1 )
PROGRAM STUDI ARSITEKTUR PADA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET, SURAKARTA
DISUSUN OLEH :
MAULANA ARIF UDDIN
I0205086
BAB 1
PENDAHULUAN
1
Wikipedia USA 2007
2
Jimmy Priatman, “ Energy-Efficient Architecture, Paradigma dan manifestasi Arsitektur Hijau”
Dimensi Teknik Arsitektur Vol.30, no.2, Desember 2002: 167-175 Jurusan Teknik Arsitektur,
Fakultas Teknik Sipil dan perencanaan-Universitas Kristen Petra, halaman 170.
3
Makalah manusia indonesia Abad 21 yang berkualitas tinggi ditinjau dari sudut pandang Psikologi. leda
Poernomo sigit. Bermodette N.Setiadi, Himpunan Psikologi Indonesia
4
www.bci-asia.com
5
Seminar Arsitektur, Heri Siswanto
6
Wacana Suara merdeka 17 Juni2008
7
Seminar Arsitektur, Heri Siswanto
1.3 PERMASALAHAN
Bagaimana merencanakan dan merancang konsep desain
bangunan multifungsi dengan berbagai fungsi fasilitas di dalamnya dan
fasilitas pendukungnya sehingga sesuai dengan konsep hemat energi.
§ Perencanaan dan perancangan penzoningan, kebutuhan ruang
fasilitas utama dan fasilitas pendukung.
§ Perencanaan dan perancangan konsep desain Bangunan
multifungsi dengan Penekanan arsitektur hemat energi yang
mampu selaras dengan keadaan tapak dan kawasan sekitar
tanpa mengurangi kenyamanan pengguna
§ Penerapan konsep Arsitektur Hemat Energi pada bangunan
yang direncanakan.
Segi Arsitektural :
- Perencanaan site dan orientasi massa bangunan yang
tepat sesuai dengan keadaan iklim tropis Sehingga
bangunan tidak memerlukan energi terlalu besar untuk
menciptakan kondisi nyaman didalam bangunan.
Segi non Arsitektural ( Teknis )
- Perencanaan alat dan Sistem utilitas yang hemat energi
9
Muhammad Sulhi, “ Dobel Hemat Gaya graha Pangeran ”, Intisari No. 471, Oktober 2002
BAB II
KOTA SURAKARTA
10
Makalah manusia indonesia Abad 21 yang berkualitas tinggi ditinjau dari sudut pandang Psikologi. leda
Poernomo sigit. Bermodette N.Setiadi, Himpunan Psikologi Indonesia
11
BPS Kodya Surakarta .
12
Ernest Neuvert, Data Arsitektur Jilid I Edisi 88, erlangga, 1996
13
Tugas Akhir Astuning Hariri “ Apartemen di Bandung Dengan Penekanan Arsitektur Hemt Energi “
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
3.1.a. Definisi
14
tugas akhir bangunan multifungsi di semarang sebagai landmark yang memperkuat legibility kawasan
15
Solopos 15 Desember 2008
§ Fungsi
Sebagai kantor sewa. Merupakan bangunan pelayanan umum
dalam bidang jasa usaha yang bertugas mencari keuntungan
§ Sifat
Formil dan teratur sebagai bangunan bisnis dengan cara
menyewakan ruang-ruang kantor
§ Karakter
Merupakan bangunan pelayanan umum dengan tingkat kesibukan
yang relatif tinggi dan kontinue, serta menuntut sistem kegiatan
yang lancar. Sebagai wadah kegiatan perkantoran, menuntut
adanya karakter bangunan yang Representatif, Komersial dan
tetap memperlihatkan kejelasan fungsi didalamnya.
§ Peranan
Dalam kedudukan sosial,ekonomi dan kultural masyarakat dapat
ditinjau dari beberapa segi :
- Sosial
membentuk interaksi sosial antara golongan masyarakat
berbagai tingkat stratifikasi dalam suatu wadah kegiatan
- Ekonomi
membuka kesempatan kerja bagi masyarakat banyak akibat
timbulnya kegiatan tersebut. Juga dapat menopang
perekonomian kota.
- Budaya
Berkembangbya kebudayaan masyarakat sejalan dengan
perkembangan dunia usaha yang dapat menjadi pusat
informasi sekaligus hasil produksi dari perusahaan yang
menyewanya.
maka secara umum kantor sewa tersebut diharapkan :
1 ). Sebagai bangunan :
a). memenuhi persyaratan teknis
b). menampilkan citra arsitektur yang sesuai dengan fungsi serta
keberadaannya
Gambar 3.3 Bangunan Rental officce yang potensial dan positif bagi lingkungannya
Sumber : City office, World wide virtual office & Office space solution
C. Macam kegiatan kantor Sewa
1. Dari segi Penyewa Kantor Sewa dibagi menjadi 2 macam :
· Sebagai bentuk usaha sejenis, Kantor sewa dimana kantor-kantor
yang menyewa dan menempati disitu terdiri dari satu kelompok
usaha sejenis
· Sebagai bentuk usaha campuran, kantor sewa yang menyewakan
ruang kantor kepada perusahaan dari berbagai macam
usaha.sedangkan yang dimaksud dengan bangunan kantor sesuai
dengan Peraturan Nasional, pada klasifikasi bangunan IV yaitu :
Bangunan kantor adalah bangunan atau bagian dari
bangunan yang diperuntukkan bagi maksud-maksud pengurusan
administratif ataupun perdagangan ( tetapi bukan toko, gudang
atau pabrik )dan termasuk gedung bank, Studio pemancar,
gedung kantor, gedung pasar bursa dan bagian-bagian
perkantoran tiap kelas penggunaan / penghuninya.
2. Kantor sewa sebagai pusat perkantoran ( Wimmer, Han Boyd,
Principle of real estate Urban Land institute )
kantor sewa merupakan suatu fasilitas komersial, dimana menampung
kegiatan-kegiatan yang bersifat administratif ataupun perdagangan jasa.
Jenis perkantoran yang ditampung adalah ;
· Sesuai dengan peranannya sebagai bangunan komersial maka
jenis kantor yang ditampung adalah yang berhubungan dengan
bidang dunia usaha, perdagangan dan jasa.
· Penyewa dapat berasal dari perusahaan besar, sedang ataupun
kecil yang berniat membuka perwakilan / kantornya pada gedung
sewa tersebut.
Dengan mengingat serta mempertimbangkan kebutuhan akan kantor
sewa yang semakin meningkat :
3.2.2 Apartemen
3.2.2.1 Definisi Apartemen
Beberapa definisi apartemen diperoleh dari beberapa sumber :
1. Apartemen, is a structure containing three or more dwelling
units. The apartemen, aform komunal living is an out growth of
need to house more people on limited ground area16
Apartemen adalah suatu struktur bentuk bangunan yang
terdiridari bangunan bertumpuk-tumpuk atau beberapa unit
tempat tinggal. Rumah tinggal apartemen adalah suatu bentuk
tempat tinggal bersama cocok untuk keperluan tempat tinggal
bagi orang banyak pada suatu daerah yang terbatas tanahnya.
2. A Building containing such group of room send apart house
also see efficience apartemen, garden apartement, apartement
hotel17
Suatu bangunan yang terdiri dari beberapa ruangan, tempat
tinggal, apartemen juga mempertimbangkan
efisiensi,keindahan ( apartemen yang dilengkapi dengan
taman, apartemen hotel ).
16
The american People’s Encyclopedia, New York. 1992
17
Crryl m harris, Dictionary of architecture and construction, New york 1975
18
Departemen Pendidikan dan Kebudayan. Kamus besar bahasa indonesia. Balai Pustaka . Jakarta. 1976
19
Rosalina “ konsep Perencanaan dan perancangan Bangunan Multifungsi (Rental office dan Apartemen )
di Semarang yang memperkuat legibility kawasan
Gambar 3.7 Denah tipikal dalam bangunan yang memuat keseluruhan unit
Sumber : Thamrin Eksekutive Residence
3.2.3 Mall
Mall merupakan sebuah pusat perbelanjaan yang bersifat
komersial dimana seseorang biasanya dapat memenuhi kebutuhan
sehari-hari didalamnya. mall bersifat ruang urban dimana masyarakat
Prinsip-prinsipShopping mall
1- terdiri dai jalur pejalan kaki utama ( pedestrian way ) koridor utama dengan
satu atau lebih tambahan jalur pejalan kaki atau koridor tambahan yang
berhubungan dengan koridor utama dan lokasi parkir atau jalan yang
berdekatan.
2- Semua toko menghadapdan memiliki pintu masuk kearah koridor baik utama
maupun tambahan
3- Untuk mengatasi masalah parkir karena tingginya harga dan semakin
berkurangnya lahan bagi sebuah shopping mall, maka dapat disediakan
bangunan parkir bertingkat ( double decked ) atau basement.
4- Mall dapat bersifat :
Ø terbuka, dengan pelindung terhadap cuaca yang semata-mata berupa
kanopi yang menerus sepanjang bagian depan pertokoan
Ø Tertutup penuh pada bagian atas tetapi tetap terbuka pada bagian awal
dan akhir mall.
Ø tertutup penuh dengan membutuhkan sistem pengkondisian udara
buatan, sering disebut dengan EMAC ( Enclosed mall air Conditioned )
Gambar 3.3 : Solo Grandmall Gambar 3.4 : Siteplan solo Grand mall
( gambar 3.3 & 3.4 Sumber : google.com- Indomegah architect )
20
Tugas akhir Mixed-use city hotel dan shopping mall di kota lama semarang
21 a
Jimmy Priatman, 'Energy-Efficient Anchitlecture,Paradigma dan Manifestasi Arsitektur Hijeue,Dirnensi Teknik
Arsitektur Vol. 30, No. 2, Desember 2002 167 — 175 Jurusan Teknik Arsitektur,Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan -
Universitas Kristen Petra, halaman 170
- Tapak
Karakteristik tapak perlu dipahami dengan balk untuk
mengoptimalkan potensi yang ada untuk mencapai
pe n ghema tan en ergi ya n g me lipub pema haman u ku ran ,
bentuk, kemiringan/kedataran, akses dan view tapak, lokasl dari
bangunan lain disekitarnya, vegetasi. Lintasan matahari, a r a h d a n
k e c e p a t a n a n g i n , i n t e r v a l t e m p e r a t u r d a n kelembaban
udara serta curah hujan perlu dianalisa. Lokasi jaringan utilitas
umum serta peraturan tata bangunan, traffic kola perlu
diperhitungkan untuk menentukan bagian lahan yang paling tepat
untuk meletakkan bangunan .
BANGUNAN MULTIFUNGSI DI SURAKARTA
( Mall, Kantor sewa, Apartemen ) Pendekatan Arsitektur Hemat energy 31
TUGAS AKHIR
22
Tugas akhir bangunan hemat energy Astuning hariri
23
Prasasto Satwiko,2005.Arsitekturr Sadar Energi Pemanfaatan Komputer dan Internet
untuk Merancang Bangunan Ramah Lingkungan-Andi Offset. Yogyakarta halaman 141
BAB IV
BANGUNAN MULTIFUNGSI YANG DIRENCANAKAN DI KOTA
SURAKARTA
· Karakter :
merupakan bangunanpelayanan umum dengan tingkat kesibukan nyang
relatif tinggi dan kontinyu, serta menuntut sistem kegiatan yang lancar.
Sebagai wadah Perkantoan, Apartemen dan mall menuntut adanya
karakter bangunan yang representatif, komersial bonafide dan tetap
memeperlihatkan kejelasan fungsi didalamnya. sebagai pertimbangan :
- Efisiensi penggunaan site
- Kesesuaian dengan lingkungan
- Penampilan bangunan yang cukup Repesentatif dan Bonafid
- Bentuk massa yang jelas dan terbuka
4.2 DASAR PERENCANAAN BNGUNAN MULTIFUNGSI
4.2.1 Studi Penentuan User
Dalam menentukan Taget user yang direncanakan dipengaruhi oleh:
· Tingkat ekonomi masyarakat.
- Sasaran user dari mall adalah semua masyarakat baik dari tingkat
ekonomi bawah sampai tingkat ekonomi atas, hal ini muncul karena
alasan bahwa konsep yang diusung mall ini sendiri adalah mall yang
lebih “ manusiawi “ dibanding mall-mall yang telah ada sebelumnya, jadi
sasaran user yang direncanakan meliputi semua strata ekonomi, selain
itu mall ini nantinya juga akan mempunyai ruang komunal yang akan
mewadahi Komunitas Hik tradisional Khas solo.
- Sasaran user dari apartemen dilihat dari segi ekonomi adalah golongan
ekonomi menengah keatas, hal ini muncul dengan alasan bahwa
kebutuhan di perkotaan merupakan investasi yang sangat tinggi dan
menjanjikan provit yang cukup banyak bagi pemiliknya, Apartemen
sebagai hunian yang lengkap dalam arti pemenuhan fasilitas bagi user
adalah jawaban akan kebutuhan dan gaya hidup penghuni di perkotaan
yang ingin serba efektif dan efisien.
- Sasaran dari kantor sewa dilihat dari segi ekonomi adalah golongan
ekonomi menengah keatas, hal ini muncul karena dengan alasan kantor
sewa yang ada didalam bangunan multifungsi ini mempunyai nilai
prestise yang tinggi sehingga user yang direncanakan akan memiliki
kantor sewa ini golongan ekonomi menengah atas.
BANGUNAN MULTIFUNGSI DI SURAKARTA
( Mall, Kantor sewa, Apartemen ) Pendekatan Arsitektur Hemat energy 36
TUGAS AKHIR
Gaya Hidup
· Jam kerja antara 08.00-17.00
· Olahraga yang banyak digemari adalah fitnesw dan renang
· Biasanya memiliki lebih dari satubuah jenis mobil
· Lebih senang makan diluar sehingga tidak begitu membutuhkan dapur
meski begitu keberadaan pantry atau dapur bersih mutlak diperlukan
· Memerlukan jasa loundry untuk mencuci dan merapikan pakaian
· Kegiatan pada akhir pecan biasanya dihabiskan diluar kota ataupun
bersantai dalam rumah dan melakukan olahraga kegemaran.
a. Sirkulasi
Sistem Sirkulasi merupakan faktor yang sangat menentukan bagi
berhasilnya suatu territory yang baik dalam suatu kegiatan. Sebuah
sirkulasi yang terancang baik dengan jalur-jalur yang memisahkan
antara kegiatan satu dengan kegiatan yang lainnya dengan
memperhitungkan kebutuhan dan tingkat laju sirkulasi yang
diperlukan tiap kegiatan akan membentuk suatu kenyamanan dalam
BAB V
ANALISA PENDEKATAN PERENCANAAN DAN
PERANCANGAN
452300
cc 07 31'20" LS
CZ cb
di
PEMERINTAH
w oda
ca
KePur
bz KOTA SURAKARTA
by KAB. KARANGANYAR
bx
452000
bw
yono
bv KAB. BOYOLALI
gi
bu
RENCANA UMUM
KolSu
bt
TATA RUANG KOTA
Jl.
bs Jl
. Ker
inci Jl
.
KOTA SURAKARTA
Ja
i
ya
sa
CY br Wi
ja
aPa
ya
bq
moder
bp KAB. KARANGANYAR U
U
Sa
Jl
. Jay
.
bo aW
Jl
i
jay
u
a
h
bn 0 0
2.0Meter
0
a
uban Per
451000
Sekala 1 : 20.000
bm
o
Sutoy
Jl.
bl LU
ngk
Ad Kadi
pir
o
end.
bk iSu
Ta
m
.
arm
Letj
bj
Jl
o Jl
. so
Bany
uany
ar Sump m
KAB. KARANGANYAR
.
ahP ta
Jl
o emu
bi k
ror da .Ka abay
KeSur a
n Sa end
CX bh ngu Moj
osongo ig
j
.
JlMa Br
.
Jl ng
Li k r
arUtaa
to
.
Jl
ap
bg N usuk
an
el
pr
Pak
Su
bf
Jl.
d.
Ke
Jl.
Ai
rP
Ko
ort Jl.
en
be LU Ad
tj
o
LEGENDA
lSu
kor
Le
r iSu
un Sa
Jl.
ng mar
bd Ma
giy
Jl. mo
ono
450000
ean
bc Jl.
mso
LU Ad
Tend
iSu Jl
. Sumber
Kal
iPepe Ka
ta
ci
pto h
bb uri
Ka
Jl pa
n Kebudayaan
end.
pten
.Melo
ba n Ra
ya Jl
.
Ka
Ta
o
nj
Sutoy
ung
j
Jl.
g
az esa
i
or
Br
el
Jl
.
Pak
Bl Ng
.
ew a
ya
end.
ay hRa Jl
. Jl. Jasa Pariwisata
Jl
ya Jend
woRa
.A Yani
Jl
Letj
CW ax
so
Sa
.
r
no
a
Jl.
Jl
aw
Suh
ryo
a
Kar
ang-ase
m ar
.
av Jl
. Jl.
Olah Raga/ Open space
of
Duw e ny
H
Jl
. Seti
t Me aBudi liA
MT
Pr
JEBRES
.
nte Ka
.
riSu
Jl
au Gi
li
ngan
Jl
Jl
.
Ka
pe Tentar
aPel
a j
ar
liP
no
at Jl
ep
. Jl
. Tenta
raPel
a j
ar
Ta
e
449000 nj Jl.
Penunjang Olah Raga
o
as un LU
rDew a
ntor
o
tams
g
n
a
n
aj
bu
a
KeYog Ad KiH
Jl.
l
ya Jl.
wa
/ Jaj
ar iSu .
Jl
Tu
Ka
ar RM
Je
ni
ur
cip
end.
Si
k
Ya to
nd
Semar Sa
KS
.
sy
. id
.
aq Ker
ten
Jl
nd Manah
an
A Ya
Ma
gj
Je Ke
stala
n Je
bre
s
Jl. Jl
.
Jl. Mong
Perdagangan
i
Br
ap Br i
nsi
di
ni
i
g
.
jend.
KH
Jl.
Sl Punggaw a
n
Jl
ame
ao tRi
y
ui
s
adi
Jl n Mang kubume
n r
KolSutao
t
mo
.
ulM
Sa i .
Jl
m Ra nnud
ma
tul
a ng
CV an i Ha
Jl.
sa Tegalh
arj
o
KAB.KARANGANYAR
n
Supo
BAN JARSARI
S Par
i
f
Abd
i
di
Ar
Perkantoran
.
Ketel
an
Jl.
r
.
a
am Jl Jl
. L.
Tobi
.
.
Jl
Yoso ng
dr
Jl.
Muw
Jl
.
.
Jl
di R A RHa
al pu
da
r ki
m
Jl
o M
.
lim
hMa
Sa Se
ta-be
lan
dr
Jl.
Sa
Ir
.
ak Jl. id .Suta
mi
n Kepatihan
Jl
KH Kepati
ha
a
a
y
KeYog
Fas. Transportasi
j
us
aj nH
Suta
n Sy Kul
on Pur
wodi
ningr
atan
ahr
.G
448000 udi ir
noto
KH
ai Jl
Jl.
.
Jl
Ma
du
i
Bro
an
Jl
. S ur
ro Am
pS
n
ah nto yo
-di
a
Ti
mur
an
ek
ni
Pur
wosa
ri Jl
.Ur
. Br Ja
g a
lan KeSur
aba
y
rti
i a
gjend. Kepr
abon Industri
i
-d
k
Ka
ag
h
ar
Penumpi
ng Sla
Wa
nd
Jl met
Co
. dr
. Ra Kampungbar
u
r
j Ri
uUm
i
ma Sondak
an
Je
n yadi
.
Keme
CU af
dr
H OS
RA
Jl
Jl. Jl
-k
Puca
ngsawi
t
.
.
Jl.
KH Ir
.
Jl.
Jua
P.
Sama
Jl
ae Paj
ang nH Jl
. Keba Sudi
ropr
ajan nda
Bumi
KAB. SUKOHARJO
Teu
.
udi ng-k
it
anN a KeSu
Jl
si
mur
ona nda r
a
Jl.
l ba
ad Jl
.Rong .
Jl r
I.Jua
n So
lo ya
Pendidikan / Sosial
r
tiTi
awa
k
i
gow Jl
. RE Ma Beng
ong
Jl LAW EYAN Ke
mlay
an Jl. r
ta
o ng
ac . dr
.Ra
ji
ma Bri ar
si di
nata
g
k
n j
end. to
Sr
iwedar
i
Jok Ti
La
w ey
an
y
domu
Slamet Jl
ongRo-
ab Riya . Kusma
di nt
Beton
o
Si
PASAR KLI
W ON
Kusuma
ung
n
Jl l
a
. KaliPremu
Jl.
Sek
Jl.
ndek
Jl
aa a .
Pergudangan
-so
rJag dr
.
.
at Raj
i
man
Jl
G ande
kan
G ot
a
ow ong
z Pa
nul
ara
n Ka
uma
n
r
Ga
a
Jl
.
.
k
447000 Ki G
Jl.
ng
Jl
mo ede
a
y usu Sa
y
la
a
k
a
H ong
Jl.
j
-y
ng
ra
Wi
Jl So
x Pa . MuhYa
Jay
engan rog
.
Jl. mi
a
n ene
.
Bh
Jl
n Se
wu Pusat Pemerintahan
Jl
.
w
oto
ten
Sa
ngk
rah
Jl
Kedung
-lumbu
r
soni
Sub
v
so
Jl
.
Rek
Cok
r
roBa
a
sk
ot
or
Sud
u o Jl
. Unt
.
G at
ungSu
n
Floataing Area
Jl
ma
r
Kr
atonan opa
KAB. SUKOHARJO
.
ti
CT t Ti
pes
Yos
Bal
uwar
ti
a
Jend
Jl.
Tamt
Pasa
r-k
li
w on
s
Jl.
Jl
.
.
Vete
r
an
Jl
n
Jl.
r
nga
Pa
S.
Perumahan
a
Ga
jaha
n
Pr
ttim
q
Samp
emu
Se
manggi
ur
l
ung
SERENG AN
a
p
Jl.
446000
u
o
a y
Ser
n Ser
eng
an Jl
.
Jl.
Veter
a
Jl n
. DewiSa
to
m r
ti
k
ar
a
i
Joy
o- sur
an
Sud
l s
.
Danuk
usuma
n Jl.
adi
ene Ky
end
iJ aiM
k al
y
KeW
gj
Mul
K oj
o onog
o
ir
i
Bri
Sol
j
ang
CS
.
Jl.
ten
Pat
Jl
Ser
ti
mu
n
Kap
awa
i ra
.
ng
ng
KAB. SUKOHARJO
Jl
h
Be
harM Ke
e
.
Jl Ka
Jl.
Mo
iAg
j
olab
g an
Ny
Jl.
f Joy
ota
kan
445000
e Jl.
W ah
i
dH a
d syi
m
c
KAB. SUKOHARJO
CR b 07 57'35" LS i
KeW onogi
r
04 03'38" BTJ
a
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100101102103104105106107108109110111112113114
444400
246 247 248 249 250 251 252 253 254 255 256 257
634400 635000 636000 637000 638000 639000 640000 641000 642000 643000 644000 645000 646000
RUTRK Surakarta
Gambar 5.1 Rencana Stuktur Pemanfaatan Ruang berdasarkan Dominasi kegiatan
Sumber : RUTRK Surakarta
Sesuai dengan rencana induk Kota Surakarta tahun 2002 yang disarikan
sebagai berikut :
- Daerah perdagangan dan perkantoran terletak pada pusat kota dan
berkembang ke arah barat ( Central Bussines District )
- Daerah Industri berkembang kearah Timur
- Daerah Pendidikan utara dan timur
-Daerah Hunian berkembang kearah barat
Jadi dapat dilihat pusat kota ( Centre Town ) merupaka juga pusat
kegiatan bisnis ( Centre Bussines District ) di kota Surakarta.
ANALISIS
Jl. LU Adi
Sucipto
Depan RSIS
Yarsis
Lokasi Pasar
Klewer dan
sekitarnya
Jl.Slamet
Riyadi
( Kota )
Lokasi pasar klewer Diarahkan menjadi · Sebagai kawasan Kurang sesuai sebagai
pusat pedagangan kota perdagangan lokasi bangunan
dan sekitarnya
dengan jenis mata multifungsi sebagai
· tidak diarahkan oleh
dagangan pakaian dan bangunan rental office
pemerintah sebagai
merupakan pasar dan apartemen yang
zona perkantoran
pakaian / konveksi bonafide
· tingkat kesumpekan
terbesar di solo
tinggi dengan
kepadatan
bangunan.
· sebagai zona
perdagangan
tradisional /rakyat
Depan Rsis Yarsis Diarahkan untuk · Mempunyai nilai Merupakan lokasi yang
kegiatan campuran Ekspose kawasan paling tepat bagi
dengan dominasi fungsi yang tinggi sebagai bangunan multifungsi
sebagai perkantoran eneterance kota yang menampung fungsi
dan perdagangandan kegiatan hunian,
· Diarahkan sebagai
juga sektor informal perkantoran dan
kawasan dengan
perdagangan karena
fungsi modern
lokasinya yang strategis
· merupakan
dan mudah diakses
kawasan bonafide
dan dapat
memberikan
· merupakan jalur
transportasi utama
masuk dan keluar
solo
· dekat dengan
fungsi fasilitas
Rumah sakit
Hasil Analisa :
Berdasarkan analisa diatas, maka lokasi terpilih adalah berada didepan RSIS
Yarsis, Berdasakan analisa lokasi ini paling tepat digunakan sebagai site
Bangunan Multifungsi sesuai dengan karakter bangunan dan arah
pembangunan.
Perumahan Penduduk
Eksisiting Tapak
Carrefour/Alfa
SITE Ke Semarang -
Jogja
Perkantoran
RSIS Yarsis
RS Ortopedi
SITE
Analisa :
Berdasarkan Preseden bangunan RSIS Yarsis & RS.Ortopedi yang
telah dianalisa, banyak user yang berasal dari luar kota. Didalam
Perencanaan bangunan Multifungsi ini
Lokasi site ini teletak di Jl.Ahmad Yani ( Sejalur dengan Jl. Slamet
Riyadi ) dan masih termsuk didalam wilayah Kota Surakarta.
Jl.Ahmad Yani ini merupakan Jalur utama masuk dan keluar kota
Surkarta. dari arah barat merupakan jalur masuk dari Semarang dan
Jogjakarta, dari timur arah dari Kota Surakarta dan Wonogiri.
Dasar Pertimbangan :
- Kemudahan Pencapaian dari luar site dan dari dalam site
- Kenyamanan bagi User maupun masyarakat sekita agar
tidak terjadi kemacetan
- Efisiensi dan efektifitas ( berhubungan dengan konsep
Hemt Energi )
- Keprivasian bagi setiap user dari Fungsi faasilitas ( Mall,
Apartemen, kantor sewa ).
Analisa :
Main Enterance ( ME ) ditujukan untuk jalur keluar masuk bagi
user bangunan multifungsi, sehingga diharapkan kenyamanan dan
keefisienan tercipta didalam alur sirkulasi yang tepat, sehingga
jalur dua arah ( masuk & keluar ) berbeda. Pada site terpilih jalur
utama adalah Jl.Ahmad yani maka secara otomatis Main
Enterance ( ME ) Ada di jalan tesebut.
Hasil :
ME ( Masuk Site )
Hasil :
SE Digunakan Oleh Pengelola
SITE
SIDE ENTEANCE
( SE )
Hasil :
ME digunakan Oleh user Mall dan kantor sewa, pengelola, dan tamu.
SE digunakan oleh User Apartemen, karyawan dan servis.
5.1.2.2 Analisa View
Kondisi Site
Batas Site sebelah utara : Perumahan Penduduk bertingkat endah, sebelah
Utara : Jl. Ahmad Yani, RSIS Yarsis. Sebelah Selatan : Perumahan Penduduk,
sebelah timur : Perkantoran, sebelah barat : Carrefour/ Alfa.
Tujuan Analisa View :
berperan dalam menentukan orientasi bangunan yang tepat serta untuk
mendapatkan gambaran posisi bangunan yang mendapatkan perhatian
masyarakat terbanyak berdasarkan kedudukan pengamat. Konsep hemat energi
terlihat pada penerjemahan konsep tersebut pada peletakan yang tepat
sehingga akan memberi daya tarik bagi para calon user bangunan multifungsi.
Dasar pertimbangan :
Keberadaan dan arah jalan utama disekitar site.
SITE
C
A
B
Analisa :
A. Penginderaan masyarakat yang berasal dari arah Timur menuju ke barat
melalui Jl.Ahmad Yani (nilai view to site = baik / ++ )
B. Penginderaan Masyarakat yang berasal dari Tepat di depan site ( Nilai
View to site Sangat baik / +++ )
C. Penginderaan masyarakat yang berasal dari arah barat menuju timur
melalui Jl.Ahmad Yani ( Nilai view to site cukup)
D. Penginderaan masyarakat yang berasal dari arah selatan ( Perumahan )
Hasil :
Penginderaan yang dapat dilihat oleh mayarakat sekitar berasal dari Jl. Ahmad
yani dan perumahan sekitar site, sehingga sesuatu yang menarik masyarakat
( Point of Interest ) pada bangunan ditempatkan pada sisi bangunan sebelah
utara, timur dan barat
D
SITE
C
A B
Analisa :
A. Penginderaan User bangunan multifungsi Dari dalam site menuju ke luar
( Nilai view from site baik / ++ )
B. Penginderaan User bangunan multifungsi Dari dalam site menuju ke luar
( Nilai view from site cukup baik / + )
C. Penginderaan User bangunan multifungsi Dari dalam site menuju ke luar
( Nilai view from site baik / ++ )
D. Penginderaan User bangunan multifungsi Dari dalam site menuju ke luar
( Nilai view from site cukup baik / + )
SITE
SITE C
A
SITE
Hasil :
- Pada analisa matahari telah jelas terlihat bahwa bagian timur lebih
banyak terkena sinar matahari, sedangkan pada site bagian barat sedikit
banyak terhalang oleh bangunan sekitar, jadi hal ini dapat dimanfaatkan
dengan memperbanyak bukaan di sisi timur, selain itu matahari pagi
( Dari timur ) baik bagi kesehatan.
Untuk memperbanyak sinar matahari yang masuk dari timur maka pada
analisa perancangan ini bangunan akan condong ke barat.
- Pada analisa angin disini juga terlihat bahwa angin timur yang
cenderung bersih dan menyejukkan24 tidak terhalang oleh bangunan
sekitar , dan pada konsep hemat energi bangunan multifungsi ini nantinya
diberi bukaan yang lebih banyak pada sisi timur. sedangkan angin barat
yang cenderung membawa kuman penyakit yang bertiup pada musim
penghujan25 sebaiknya pada sisi barat telah terhalang oleh bangunan
sekitar yaitu bangunan carrefour.Selain itu bangunan multifungsi ini
nantinya sebaiknya diberi buffer, baik itu buffer alami berupa tanaman
dan pepohonan yang rindang juga buffer artifisial.
24
Konsep perancangan Bank Muammalat
25
Konsep perancangan Bank Muammalat
Pengunjung Datang
Parkir
Mencari Informasi
Sirkulasi
Ke zona hunian, zona perkantoran atau mall
Istirahat
Lavatory
Pulang
Pengelola Datang
Parkir
Sirkulasi
Melakukan Kegiatan Pengelolaan
Istirahat
Pulang
- Dewan Direksi
- Pemegang saham
- Calon pegawai
C. Analisis
Kegiatan Pelaku Kebutuhan Privacy
Fisik Non Fisik
Akses Audio Visual Personal Territoriality Kesesakan
Fisik/ space dan
informa kepadatan
si
Masuk/ Direktur √ Jarak Publik
keluar eksekutif, personal
fungsional 0,5-1,3 m
,sekretaris
karyawan,
tamu
Administrasi , Direktur √ Jarak Primer 5 Pelaku
menerima Eksekutif, personal
tamu Tamu 0,5-1,3 m
Direktur √ Jarak Primer 3 Pelaku
Fungsiona personal
l,tamu 0,5-1,3 m
Sekretari √ Jarak Primer 2 Pelaku
direktur, personal
tamu 0,5-1,3 m
Sekr dir √ Jarak Primer 1 Pelaku
fungsional personal
0,5-1,3 m
Rapat Direktur √ √ Jarak Sekunder 18 Pelaku
Presentasi Eksekutif, personal
, briefing dir.fungsio 0,5-1,3 m
nalis,tamu
Penyimpan Sekretari √ √ Jarak Sekunder 5 Pelaku
an s,karyaw personal
an 0,5-1,3 m
Menyamb Karyawn, Jarak Publik 5 Pelaku
ut tamu, tamu personal
menunggu 0,5-1,3 m
Ibadah/ Direktur √ √ Jarak Publik 9 Pelaku
sholat Eksekutif, personal
Fungsionl 0,5-1,3 m
Sekretars,
karyawan,
tamu
Lavatory Direktur √ 1 Pelaku
Istirahat Karyawan
Court,Resto,Cafe Makan/minum Karyawan,Umum
Pembayaran Karyawan,Umum
Pertunjukan Pengisi Pertunnjukan
Memasak Karyawan
Persiapan Karyawan
Penyimpanan Karyawan
Istirahat Karyawan
Mengganti pakaian Karyawan
Lavatory Karyawan,Umum
Administrasi Karyawan,Umum
Fitness Centre Ruang fitness Anggota
Ruang ganti Anggota
Administrasi Karyawan, anggota
Lavatory Karyawan, anggota
Beauty clinic Umum
Beauty Centre Mandi sauna Umum
Administrasi Karyawan,Umum
Lavatory Karyawan,Umum
Renang Penyimpanan Karyawan
Renang Anggota
Ganti pakaian Anggota
Lavatory Anggota
Administrasi Karyawan,anggota
Taman Playground Anak-anak
Taman Umum
Ibadah / Mushalla Sholat Umum
Wudhu Umum
Lavatory Umum
Mencari
personal publik
informasi (0.5-
1.3m)
Sirkulasi v Jarak Tentory
Penyewa, publik
personal
pengunjung,
(0.5-
pengelola
1.3m)
Istirahat Pengunjung, Jarak Tentory
pengelola, personal publik
pegawai (0.5-
rental 1.3m)
office
Lavatory Pengunjung, v Jarak Tentory
pengelola personal publik
(0.5-
1.3m)
Pulang Tentory
Pengunjung, publik
pengeiola,
penyewa
rental[ office
Ruang direksi
Entrance
office
¾
hall Fasilitas penunjang
Pemakai/
penyewa
Ø Pengunjung/konsumen
rekreasi
Pergi Parkir
Persiapan
Unit Pertokoan /
Datang Me / Se Hall Perbelanjaan Besar (Dept
Store + Siupermarket)
General Manager
Planning
Programming
Datang Parkir Pertemuan Parkir Pulang
Menerima tamu
Kegiatan KM
Manager
Budgetting
Cotrolling
Pertemuan
Datang parkir Menerima tamu parkir pulang
Kegiatan km
Kepala Bagian
Evaluating
Keg.
Administrasi
Pertemuan
Datang parkir parkir pulang
Menerima tamu
Kegiataan
KM/WC
Staff Karyawan
Keg.
Administrasi
Datang parkir Kegiatan parkir pulang
KM/WC
Tamu
Keg.
Administrasi
Datang parkir Kegiatan parkir pulang
KM/WC
Istirahat
Datang Parkir Kegiatan Komunikasi
Pelayanan
Makan dan
minum
Pulang Kegiatan KM
tamu Eksekutif
Tamu Eksekutif
Eksekutif Direktur
Eksekutif
Sekretaris Primer Ruang - -
direktur Sekretaris
Fungsional direktur
Fungsional
Direktur Sekunder - R.Perte
Eksekutif muan
Direktur Sekunder - R.file
Fungsional,
Sekretaris,
Tamu
Sekretaris, Sekunder - Gudang
Karyawan
Direktur, Sekunder - R.Pelatih
Sekretaris tamu an
Sekretaris, Sekunder - R.
Karyawan Percetak
an dan
pengirim
an
Direktur Publik - R.Sholat
EKsekutif
Direktur
Fungsional,
Sekretaris,
Karyawan,Tamu
Direktur Publik - - R.Wudhu
EKsekutif
Direktur
Fungsional,
Sekretaris,
Karyawan,Tamu
Direktur Publik - R.Istirahat Lavatory
EKsekutif
Direktur
Fungsional,
Sekretaris,
Karyawan,Tamu
Analisa
Analisis Kebutuhan Ruang Dalam Apartemen
Dasar Pertimbangan :
BANGUNAN MULTIFUNGSI DI SURAKARTA
( Mall, Kantor sewa, Apartemen ) Pendekatan Arsitektur Hemat energy 71
TUGAS AKHIR
- - Balkon
TYPE B
Type-C
Berikut ini adalah analisa kebutuhan dan persyaratan ruang pada setiap
kelompok kegiatan dalam bangunan Kantor Sewa, apartement dan mall di
Surakarta yang direncanakan :
2. karyawan perkantoran
a. direktur § R. direktur 1 1 1 1
b. wakil direktur § R. wakil direktur 1 1 1 1
c. sekretaris § R. sekretaris 1 1 1 1
d. manager § R. manager 1 1 1 1
c. staff kantor § R. staff 1 1 1 1
kegiatan yang dilakaukan
karyawan kantor a.l :
• mengirim/menerima § R. pengiriman dan 2 2 2 2
surat dan berkas penerimaan surat
• banking § Bank cabang 1 1 1 1
• rapat/pertemuan § R. Rapat 2 1 1 2
• menerima tamu § R. Tamu 1 1 1 1
• perjalanan dinas § Biro perjalanan 2 1 2 2
• menelepon dan § R. Operator telepon 2 1 1 2
menerima telepon
2. Kegiatan 1. Fasilitas publik
Publik & Datang publik Hall / lobby 1 1 2 1
& Urinoir privat Lavatory 2 2 3 3
& Menelpon privat Telepon box, teller 2 2 1 2
2 Wartel
& Berbicara privat Kamar bicara 2 2 1 3
& Membayar publik Locket / kasir 1 1 1 2
& Mengelola Privat R. Pengelola 1 1 1 2
& Menunggu publik R. tunggu 1 1 1 1
3 Restaurant
& Makan – minum Privat R. makan 1 1 1 1
& Memasak privat Dapur / pantry 2 2 2 2
& Menyimpan privat Storage 3 3 3 3
4 Area bermain
& Bermain Publik Play ground Cafetaria 1 1 2 1
& Makan – minum privat
5 Swimming pool Kolam renang 1 1 2 1
& Berenang publik Locker 2 2 2 3
& Simpan pakaian privat R. Ganti 2 2 2 3
& Ganti pakaian privat Shower 2 2 2 3
& Mandi Privat R. Tunggu 1 1 1 1
& Menunggu publik R. pelatih 1 1 2 2
& Melatih publik Gudang 3 3 3 3
& Menyimpan privat
6 Tenis court Lapangan tennis 1 1 2 1
& Bermain tennis publik R. tunggu 1 1 1 1
& Menunggu publik Locker 2 2 2 3
& Ganti pakaian privat Toilet 2 2 2 3
& Urinoir Privat
Keterangan:
Jumlah 33073 m2
26
Asumsi dari rujukan Tugas Bangunan Multifungsi
personal /
0,5-1,3
R.ganti wanita 4 orang Hubungan 4 unit loker 4x0.5x1.5=3 3.14x0.75x4=6.5 10
personal /
0,5-1,3
Gudang 2 orang Hubungan 4 rak simpan 4x0.6x1.25=3 3.14x1.5x2=10.6 14
personal /
0,5-1,3
Kolam renang 4 orang Hubungan 3.14x1.3x40= 212 212
personal /
0,5-1,3
R.Ganti pria 4 orang Hubungan 4 unit loker 4x0.5x1.5=3 3.140.752x4=6.5 10
personal /
0,5-1,3
R.Ganti wanita 4 orang Hubungan 4 unit loker 4x0.5x1.5=3 3.140.752x4=6.5 10
personal /
0,5-1,3
Lavatori pria 3 orang Hubungan 2urinoar 2x0.65x0.6=0.78 3.14x12x3=9.42 12
personal / 2 bak basuh 2x0.65x0.55=0.7
0,5-1,3 1 bak mandi 1x0.75x1.5=1.125
1 closet 1x0.6x0.65=0.39
Lavatory wanita 3 orang Hubungan 3 bak basuh 2x0.65x0.55=0.7 3.14x12x3=9.42 12
personal / 1 bak mandi 1x0.75x1.5=1.125
0,5-1,3 1 closet 1x0.6x0.65=0.39
R.makan 200 orang Hubungan 200 Kursi makn 200x0.6x0.55=66 3.14x0.752x200 532
personal / 50 meja makan 50x1.5x1.5=112. =354
0,5-1,3
Bar 10 orang Hubungan 12 Kursi 12x0.6x0.55 =3.96 3.14x0.752x12=21 30
personal / 1 meja makan 0.6x10= 6
0,5-1,3 2 rak minum 2x0.6x1.25 =1.5
Kasir 2 orang Hubungan 1 meja 0.9x1.5=2.5 3.14x0.752x12= 6.2 12
personal / 1 kursi 5x1.5x0.5=3.75
0,5-1,3 5x1x0.75 =3.75
5x0.5x1.25=3.2
Panggung 8 orang Hubungan 1 meja makan 8x0.9 =7.2 3.14x0.52x8=6.3 18
personal / 8 Kursi 8x0.6x0.55 =2.64
0,5-1,3
Dapur 10 orang Hubungan 5 bak cuci piring 5x1x0.5=0.25 3.14x0.752x10=17.6 32
personal / 5 kompor 5x1.5x0.5=3.75
0,5-1,3 5 kulkas 5x1x0.75=3.75
5 lemari simpan 5x0.5x1.25=3.2
R.Persiapn 10 orang Hubungan 1 meja panjang 1x10= 10 3.14x0.752x10=17.6 28
personal /
0,5-1,3
Gudang 2 orang Hubungan 4 rak simpan 4x0.6x1.25=3 3.14x1.32x2=10.6 14
personal /
0,5-1,3
R.Istiahat 10 orang Hubungan 18 kusi santai 18x0.8x0.85=11.7 3.14x0.52x18= 30
personal / 3 meaj kopi 3x0.5x1.2=1.8 17.27
0,5-1,3 2 lemari buku 2x0.6x1.25=1.5
Lavatoy wanita 2 orang Hubungan 2 bak basuh 2x0.65x0.55=0.7 3.14x12x2 = 6.28 8
personal / 1 bak mandi 1x0.75x1.5=1.125
0,5-1,3 1 closet 1x0.6x0.65=0.39
Lavatory Pria 2 orang Hubungan 1urinoar 1x0.65x0.6=0.39 3.14x12x2 = 6.28 8
personal / 2 bak basuh 2x0.65x0.55=0.7
0,5-1,3 1 bak mandi 1x0.75x1.5=1.125
1 closet 1x0.6x0.65=0.39
R.Ganti Pria 4 orang Hubungan 4 unit loker 4x0.5x1.5=3 3.14x0.752x4=6.5 10
personal /
0,5-1,3
personal/
0.5-1.3
R.Istirahat 3 orang Hubungan 1 tempat tidur 1x2=2 3.14x.5 2x3=15.9 60
personal/ 3 kursi santai 3x0.8x0.85=2.1
0.5-1.3 1 meja kopi 0.5x1.2=0.6
1 lemari 0.6x1.25=0.75
Lavatory 1 orang Hubungan 1 bak basuh 1x0.65x0.55=0.35 3.14x1.32x1=5.3 5
personal/ 1 bak mandi 0.75x0.75=0.6
0.5-1.3 1 closet 0.6x0.65=01.39
TOTAL LUAS RUANG PENUNJANG = 3498M2
Kantor
v v v Dengan Pintu Tak langsung secar
kelompok Koridor langsung
ruang umum a fisik
Umum Dengan Pintu Tak langsung
- - kelompok langsung
- penunjang
Dengan Pintu Tak langsung
kelompok Koridor langsung
ruang sevice
ZONA RENTAL OFFICE ZONA KEGIATAN UMUM sebagai pengikat ZONA APATEMEN
antara zona rental Office, apartemen dan mall
ZONA MALL
Hubungan Langsuung
R. Tamu
Kamar mandi
service
Dapur/pantry
Entrance apartement
hall Fasilitas penunjang
Pemakai/pen
yewa
Ruang direksi
Entrance
office
¾
hall
Fasilitas penunjang
Pemakai/
penyewa
Droping area
D e p t s to r e, s u p e r m ark et
Gudang alat
P er to k o an /re n tal s h o p
Entrance
shopping centre
Fasilitas hall
Sirkulasi/transport
penunjang
Konsumen
ZONA
PRIVASI
ZONA TRANSISI
ZONA PUBLIK
Kriteria
ü Keamanan dan kenyamanan bagi pejalan kaki
ü Pemisahan jalur pejalan kaki dengan kendaraan
ü Mernudahkan pencapaian tiap fasilitas rekreasi dan antar fasilitas rekreasi
ü Tidak menimbulkan crossing yang mengganggu
yang berlangsung.
Beberapa hat dalam perecanaan sirkulasi:
· Adanya orientasi sirkulasi yang jelas dimana menyatukan
berbagai pola sirkulasi secaara terpadu.
· Penentuan sirkulasi vertikal yang dipisah antar fungsi kegiatan
yang berbeda seningga tidak terjadi crowding.
ME Zona
Perkaantoran
BANGUNAN ME Zona
Apartemen
Analisis Pencapaian
Dengan Kriteria :
ü Sistem Penghawaan Alami
Ground Pompa
Reservoir
Pompa Water
Treatment Pompa
Distribusi
Sumur Dalam
Sedang air yang bersumber dad PDAM digunakan sebagai sumber air
untuk kebutuhan air minuet dan sumber altematif apabila terjadi
gangguan. Sedangkan sistem distribusi air bersih dalam bangunan
tinggi dibuat sistem zonffikasi distribusi sehingga beban konstruksi Wafter
Tank tdk terlalu besar dan
untuk mengoptimalkan distribusi secara merata pads flap lantai secara
vertikal.
Sedangkan sistem distribusi air digolongkan dalam sistem up-feed dan down
feed system.
Air kotor dari dapur biasanya mengandung lemak sehingga perlu dialirkan
menuju bak penangkap lemak terlebih dahulu, baru kemudian dialirkan ke
sumur peresapan baru ke riool kota.
Air hujan
Air hujan yang berada pada tapak dialirkan melalui sistem drainase
yang dihubungkan pada bak-bak kontrol dan kemudian dialirkan ke riol kota.
Saluran drainase dibuat dengan pasangan batu kali ataupun paving blok
tanpa rekatan semen sehingga masih bisa meresap ke dalam tanah sehingga
kondisi air tanah tetap terjaga.
Saluran drainase dan Riool Kota
Air Hujan
bak kontrol
Air tinja
Air tinja yang berasal dari WC dialirkan menuju septic tank, kemudian dialirkan
ke sumur peresapan dan secara alamiah meresap ke tanah.
ü Luas lantai : luas lantai total / jml lantai = ± 1.200 m2/ lantai
ü Tinggi lantai : rata-rata 4 m
ü Standart perhitungan lift yang digunakan
ü PHC unt bangunan umum = 5-3 % sampai 15-18 %
ü Rumus
ü 1. beban puncak lift
L= PHC ( a – c )n
b
L= Beban puncak lift
a= luas perfantai bangunan
c= 5 x N x P x 0.3 = 1.5 NP
N= Juml lift dalam bangunan
P = kapasitas orang / lift ( 80 % x jml penumpang dim lift)
n = jumlah lantai bangunan
b = luas lantai bersih per orang
maka
L = PHC (a – c)n
b
=13%(1.200-1.5N.12)16
6
= (13 % x 1.200 x 16) (13%x 1.5Nx12x16)
6
= 416 - 6.24N
persamaan
L=h
PHC (a – c)n = 300 P
b RT
sehingga ;
41() - 6.24 N = 112.5 N
N= 3.5
Jadi jumlah lift 4 buah
Lift baring clan pomadam kebakaran 1 buah
a. Modul ruang
Sebagai bangunan yang mewadahi aktifitas manusia, maka, titik tolak
modul berdasarkan modul dasar gerak manusia. Dalam Data Arsitek,
Ernest Neuvert dapat diketahu~ bahwa standart modul dasar
manusia adalah 0,3 – 1,5 meter sedangkan modul perancangan
ruang kegiatan disesuaikan dengan jumlah pemekai bangunan
dengan ditambahkan ruang gerak yang dipedukan.
Sedangkan bentuk- bentuk grid modul ruang dapat beragam
ANALISA
Teratur
Homogen
Monoton
Efektif
Kurang rekreatif
Rekreatif
Kurang efektif untuk ruang dengan
kegiatan formal
Ateratur menurut pola radial
Rekreatif
Tidak membosankan
Efektif
Sesuai dengan analisa diatas maka bentuk yang paling sesuai dalam
apartemen yang hendak dirancang adalah simplex Flat.
Dengan system centre core pada bangunan maka bentuk koridor yang paling
mendekati adalah : sistem Tower Plan
UNIT APARTEMEN
d. Pondasi
Dalam bangunan tinggi dimana akan mendukung bangunan secara
vertikal maka sistem struktur bawah akan menerima beban yang
menyebabkan pondasi menjadi dalam. Basement sebagai pendukung
struktur bawah bangunan tersebut dengan menggunakan pondasi bore
pile, dengan pertimbangan
ü Mempunyai daya dukung lebih besar dan efektif dibandingkan
dengan pondasi tiang pancang untuk beban yang besar dan terpusat
pada satu titik.
ü e. Balok dan lantai
Untuk balok dan lantai yang sesuai dengan bentang lebar, maka
dipilih sistem rangka rigid struktur dengan rangka balok dan kolom
dan lantai plat , dengan pertimbangan :
ANALISA
Penempatan kolom Karakteristik
Diluar / Ekspose struktur -Modul dan Strukturnya jelas
-Setiap kolom structural dan memiliki
gaya
-Fleksibilitas yang baik maupun interior
yang lebih bersih dan rapi
-Penataan interior bias lebih fleksibel
Sebelah dalam bangunan -Modul dan struktur kurang jelas
-Interior kurang bersih dan rapi
Didalam tembok ( sebelah dalam ) -Tampak bangunan bersih dan rapi
-Interior bangunan terganggu adanya
-kolom-kolom
-Kolom mengurangi fleksibilitas ruang
-Struktur kurang jelas
g. Struktur Atap
Dasar pertimbangan
ü Sesuai untuk bangunan multifungsi dimana membutuhkan luasan yang
ANALISIS
Berdasar ketentuan diatas maka struktur yang tepat bagi bangunan
multifungsi yang dirancang adalah struktur rangka atap.
Vinil Sct = 40 db
Biaya perawatan relatif mahal
batas waktu penggantian 2-4 tahun
Vinil Sct = 47 db
Biaya perawatan ekonomis
batas waktu penggantian 4-6 tahun
ANALISIS
ANLISIS
TEMBOK
CEILING
Ketahanan 40 tahun
BAB VI
KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN BANGUNAN
MULTIFUNGSI DI SURAKARTA
Ruang rapat 60 1 60
R.Wudhu pria 8 1 8
R.Wudhu wanita 8 1 8
R.Audience & 2400 1 2400
panggung
R.Persiapan 16 1 16
Hall 16 4 64
R.Fitness 20 1 20
Beauty Clinic 40 1 40
Kolam Renang 212 1 212
Resto 266 2 532
Bar 30 1 30
Dapur 16 2 32
R.Istirahat 30 2 60
Play Ground 284 - 284
Taman Umum 318 - 318
R.Pamer 318 - 318
R.Pelayanan 72 1 72
R.Retail umum 180 1 180
Jumlah Total 5102
Sirkulasi ±30 % x 5102 1530,6
Jumlah total + Sirkulasi 6632,6
Perumahan Penduduk
Carrefour/Alfa
Ke Semarang -
Jogja
Perkantoran
RSIS Yarsis
RS Ortopedi
Batas-batas site :
Perumahan Penduduk
Carrefour/Alfa
Ke Semarang -
Jogja
Perkantoran
RSIS Yarsis
Ke Surabaya
RS Ortopedi
ME ( Masuk Site )
SITE
C
A
B
Penginderaan yang dapat dilihat oleh mayarakat sekitar berasal dari Jl.
Ahmad yani dan perumahan sekitar site, sehingga sesuatu yang menarik
masyarakat ( Point of Interest ) pada bangunan ditempatkan pada sisi
bangunan sebelah utara, timur dan barat
-View dari Site
D
SITE
C
A B
C
A
Keterangan :
: Ilustrasi Peredaran Matahari ( Peredaran Siang – malam )
27
Konsep perancangan Bank Muammalat
C
B
A
28
Konsep perancangan Bank Muammalat
E D
C B
A
Keterangan :
A. Main Enterance ( Masuk )
B. Main Enterance ( Keluar )
C. Zona Mall
D. Zona Apartemen & Kantor Sewa
E. Side Enterance
- Sirkulasi Horizontal
· Konsep zonifikasi horizontal pada bangunan multifungsi ini menggunakan
konsep pedestrian, jadi antar fungsi fasilitas pada bangunan multifungsi
dihubungkan oleh pedestrian, sehingga konsep hemat energi juga
diterapkan disini.
6.5.2 Sitem sirkulasi di luar bangunan
Bangunan multifungsi yang direncanakan ini memiliki jalur-jalur
pedestrian yang menghubungkan antar fungsi fasilitas antar
bangunan.Pemisahan ME padamasing-masing unit bangunan bertujuan
untuk menjaga privacy dari masing-masing user.
Taman &
Bangunan jogging track
parkir Bangunan multifungsi
Convension
Bangunan centre & teater
Pengelola
ME
apartemen
ME in ME out
Hard Material
Berupa elemen lansekap dari benda mati seperti aspal, batu-batuan, patung ,
lampu, paving, sculpture dsb. Fungsinya sebagai :
- Faktor Penghias/ estetika
- Pembentuk suasana
Sistem yang digunakan pada bangunan utama adalah sistem tata udara tidak
langsung, dengan pertimbangan efisiensi perawatan dan pemeliharaan alat
serta energi yang dikeluarkan.