Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.

R DENGAN DIAGNOSA MEDIS


HIPERGLIKEMIA DENGAN MASALAH KEPERAWATAN UTAMA
KETIDAKEFEKTIFAN POLA NAFAS DI RUANG IGD RSUD Prof. Dr.
MARGONO SOEKARJO
PURWOKERTO

Disusun Guna memenuhi Tugas Keperawatan


Gawat Darurat dan Kritis Profesi Ners

Disusun Oleh:
DWIKORO PRIHANTINI
A32019026

PROGRAM PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG
2019/2020
HALAMAN PENGESAHAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. R DENGAN DIAGNOSA MEDIS


HIPERGLIKEMIA DENGAN MASALAH KEPERAWATAN UTAMA
KETIDAKEFEKTIFAN POLA NAFAS DI RUANG IGD RSUD Prof. Dr.
MARGONO SOEKARJO
PURWOKERTO

Yang telah dipersiapkan dan disusun oleh:


DWIKORO PRIHANTINI
(A32019026)

Telah dipertahanan didepan pembimbing pada tanggal : Desember 2019

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

(..................................) (.......................................)
A. DEFINISI MEDIS
Hiperglikemia merupakan keaadaan dimana kadar glukosa darah
yang tinggi dari rentang kadar puasa normal 120 mg/ 100 ml darah
(Elizabeth J.Corwin, 2009).
Hiperglikemia adalah keadaan ketika kadar gula darah melonjak
secara tiba-tiba. Keadaan ini bisa disebabkan antara lain stres, infeksi, dan
konsumsi obat-obatan tertentu. (Saraswati, silvia.2009).
Hiperglikemia didefinisikan sebagai kadar glukosa darah yang
tinggi pada rentang non puasa sekitar 140-160 mg/100 ml darah (Sujono &
Sukarmin, 2008)
B. ETIOLOGI
a. Defisiensi Insulin, seperti yang dijumpai pada DM tipe 1
b. Penurunan responsivitas sel terhadap insulin, seperti yang dijumpai
pada DM tipe II karena adanya penyebab obesitas, kurangnya aktifitas
fisi
c. Stres kronis
d. Respon terhadap stres mencakup aktivasi sistem saraf simpatis dan
pelepasan hormon pertumbuhan (tyroid), katekolamin epinefrin dan
norepinefrin dari kelenjar adrenal yang selanjutnya akan merangsang
peningkatan pemecahan simpanan glukosa di hepar dan otot rangka
e. Hipertiroid
f. Hormon-hormon tersebut menstimulasi pelepasan insulin yang
berlebihan oleh sel-sel pankreas, sehingga akhirnya terjadi penurunan
respon sel terhadap insulin
g. Autoimun
Autoimun menyebabkan kerusakan sel-sel beta pankreas yang
berakibat defisiensi insulin sampai kelainan yang menyebabkan retensi
terhadap kerja insulin.
h. Alkoholisme
Dianggap menambah resiko terjadinya kerusakan sel-sel beta pada
pankreas (ADA, 2009)
C. MANIFESTASI KLINIS
a. Kadar gula darah sewaktu melebihi angka 200 mg/dl atau kadar gula
darah puasa melebihi 126 mg/dl.
b. Poliuria (banyak dan sering kencing)
c. Polipagia (banyak makan)
d. Polidipsi (banyak minum)
e. Kelemahan tubuh, lesu cepat lelah tidak bertenaga
f. Berat badan menurun
g. Rasa kesemutan, karena iritasi (perangsangan) pada serabut-serabut
saraf
h. Infeksi saluran kencing
i. Glukosuria
j. Infeksi yang sukar sembuh (ADA, 2009)
D. PATOFOFIOLOGI
Hiperglikemia timbul akibat berkurangnya insulin sehingga
glukosa darah tidak dapat masuk ke sel-sel otot, jaringan adipose atau
hepar. Dalam keadaan normal kira-kira 50% glukosa yang dimakan
terganggu, glukosa tidak dapat masuk ke sel sehingga energi terutama
diperoleh dari metabolisme protein dan lemak.
Lipolisis bertambah dan lipogenesis terhambat, akibatnya dalam
jaringan banyak tertimbun asetil KoA (zat yang penting pada siklus asam
sitrat dan prekusor utama dari lipid dan steroid, terbentuk dengan cara
menggabungkan gugus asetil pada koenzim A selama oksidasi
karbohidrat, asam lemak atau asam-asam amino), dan senyawa ini akan
banyak diubah menjadi zat keton karena terhambatnya siklus TCA
(Tricarboxylic Acid Kreb’s Cycle).
Zat keton sebenarnya merupakan sumber energi yang berguna
terutama pada saat puasa. Metabolisme zat keton pada pasien DM
meningkat, karena jumlahnya yang terbentuk lebih banyak daripada yang
dimetabolisme. Keadaan ini disebut ketoasidosis yang ditandai dengan
nafas yang cepat dan dalam disertai adanya bau aseton (Tjay, 2007).
E. DEFINISI KEPERAWATAN
Secara umum pola napas tidak efektif dapat didefinisikan sebagai
keadaan dimana ventilasi atau pertukaran udara inspirasi dan atau ekspirasi
tidak adekuat (NANDA, 2020).

Anda mungkin juga menyukai