Anda di halaman 1dari 2

Josephine Claudia Tan

10517021

KIMIA DAN MASYARAKAT

12 April 2019

WINNING IN UNCERTAINTY

Narasumber dari PT. Lautan Luas Tbk:


Iwan Tirta (Head of Distribution Channel) dan Bernadetta Junita Santosa (HR Manager)
Global dan Indonesia Economy 2018 in brief

Pak Iwan Tirta bekerja sudah 20 tahun di DILM group yang merupakan salah satu grup di bawah
PT. Lautan Luas. Lautan Luas sudah memiliki 17 pabrik hingga kini, bahkan juga didikirikan 2 pabrik di
Tiongkok dan 1 pabrik di Vietnam, dilengkapi logistik dan laboratorium sendiri.

Pada tahun 2018, di saat hampir semua bahan baku turun harga, harga alumina, bahan baku aluminium
malah meningkat. Di bidang ekonomi, saat TIongkok memerlukan bahan baku tertentu, bahan tersebut
akan langsung meningkat, karena banyak pemain besar berada di Tiongkok. Memang banyak hal yang
tidak dapat diprediksi dalam ekonomi dan keadaan dunia. Indonesia memiliki GDP growth yang cukup
tinggi, namun masih ada defisit dikarenakan impor lebih banyak dari ekspor. Exchange rate Indonesia
juga membaik, dikarenakan ekspor yang telah sedikit melebihi impor, namun surplus yang dihasilkan
masih sedikit. GDP makin besar, harus diwaspadai terjadinnya inflasi. GDP Indonesia pada tahun 2018
sebanyak 1,022 trilliun US dollar, jumlah ini sebanding dengan 1 perusahaan di Amerika, yaitu Amazon.
Mengapa hal-hal ini penting? Kita perlu mengetahui kontribusi bidang-bidang perekonomian dunia,
sehingga kita dapat mengetahui prospek kerja untuk ke depannya. Bidang apa yang perlu dipelajari agar
kita memiliki skill yang tepat untuk pekerjaan yang menjanjikan. Walaupun perekonomian dunia sedang
menurun, Indonesia optimis akan meningkat tahun ini. Kimia kini menjadi salah satu bidang yang
menjadi fokus dari pemerintah Indonesia sekarang ini. Tenaga kerja juga banyak dibutuhkan dalam
bidang kimia. Kita juga perlu mengetahui apa yang dapat dilakukan untuk menghubungkan kita sebagai
praktisi dengan consumer di era digital ini.

DILM pada tahun 1969 memproduksi asam sulfat. Ini adalah pabrik pertama, dan asam sulfat
merupakan bahan kimia yang banyak diperlukan, dan sulit diimpor karena sifatnya yang korosif.
Sebelum masuk sebuat perusahaan, kita harus mengetahui visi dan misi perusahaan, agar kita dapat
memberikan yang terbaik untuk perusahaan. Untuk ke depannya, DILM ingin mengembangkan
Ammonium sulfat dan Natrium silica, hingga menjadi pemain dunia. Selain itu, DILM bergerak di bidang
Josephine Claudia Tan
10517021

penanggulangan kerusakan lingkungan seperti koagulan pembersih air. Dalam dunia pekerjaan,
kerjasama dalam tim, kontribusi kita sangat penting karena dengan bekerja sama, kita dapat mencapai
tujuan dengan lebih efektif dan efisien.

Ibu Bernardeta menjelaskan tentang lowongan perkerjaan yang dapat diisi oleh lulusan kimia dan teknik
kimia. Seiring dengan perkebangan industry 4.0, ada banyak pekerjaan yang tergeser oleh robot
(automisasi). Jika dahulu otak dan hard skill yang lebih diperlukan, kini membutuhkan perilaku/behavior,
kemampuan social, softskill, yang bisa didapatkan dari organisasi.

Generasi MIllenials umumnya mempunyai sifat ambisius, gampang berubah, adaptif, kreatif dan
inovatif. Sayangnya, millenials memiliki beberapa sifat negatif yaitu gak sabaran, ikut-ikutan
(permissive), butuh instant gratification.

4 core Competensies yang dibutuhkan perusahaan:

- Adaptibility – umumnya sudah dimiliki oleh para millenials


- Collaboration in Harmony
- Champion Customer Focus
- Deliver Results

Namun, ada juga tantangan yang sulit dilewati oleh para millenials

- Instant gratification
- Individual contributor
- Impassion –
- “galau ers”

Untuk menghindari ini, ketahui dahulu passion atau hobi, sesuatu yang bisa dieksplor.

Anda mungkin juga menyukai