NIM : 1907521188 Dalam perusahaan multinasional tentunya akan terjadi perbedaan budaya. Bagaimana pihak manajemen dalam menciptakan akulturasi budaya untuk pencapaian pekerjaan yang baik dalam perusahaan multinasional? Jawab: Nama : Putu Dian Pradnyasari Nim : 1907521199 Dalam eksistensinya manajer Perusahaan multinasional harus memiliki ketrampilan global yang terkait dengan hukum Internasional, pasar Internasional, pergerakan saham, berbagai nilai dan budaya yang ada dalam organisasi. Salah satu aspek yang menjadi .pertimbangan organisasi multinasional adalah ketika ingin membuat kebijakan terkait dengan perbedaan budaya di antara para anggota. Agar tidak terjadi kecemburuan di antara pegawai maka Perusahaan tidak menitik beratkan atau memberi prioritas terhadap budaya dari etnis/negara tertentu melainkan berorientasi pada tujuan dan kesepakatan yang dibuat di antara mereka. Pengelola / manajer perusahaan multinasional harus dapat memahami bagaimana dimensi budaya yang ada di negara tempat perusahaan multinasional itu berada. karena dengan pemahaman dasar dari seorang manajer sendiri diharapkan mampu untuk mengontrol karyawan2, hingga rekan bisnisnya untuk menciptakan akulturasi budaya yang baik. selain itu, masing – masing pihak tentu menandatangani perjanjian global bersama – sama dengan afiliasi yang bekerja di dalam perusahaan multinasiona l yang mana terdapat HAM, serikat buruh, kesehatan, keselamatan dan perlindungan lingkungan. dimana masing-masing pihak harus melaksanakan prinsip-prinsip seperti : etika bisnis, menghormati para pendukung kebijakan, perlindungan terhadap pekerja dan kesempatan yang sama, peningkatan keahlian professional, penghormatan terhadap keberagaman,dan penghormatan pada HAM (HAK ASASI MANUSIA). Nama : I Gede Krisna Widi Nim : 1907521086 Kenapa apple lebih memprioritaskan kualitas dibandingkan dengan harga di tengah persaingan harga yang ketat dari para kompetitornya? Jawab: Nama : I Putu Agus Wenta Pharamadita Nim : 1907521206 Apple lebih memprioritaskan kualitas dibandingkan dengan harga karena apple mampu membranding dirinya sebagai produk gadget yang berkualitas. Apple sangat mementingkan kualitas dan tidak mau mengorbankannya hanya untuk mencapai harga yang rendah. Apple bukannya tidak mau menjual produk dengan harga yang bisa dijangkau oleh kebanyakan konsumen, namun dengan catatan tanpa harus mengorbankan kualitasnya. Hubungannya dengan menajemen terutama pemasaran dalam perusahaan multinasional menanamkan citra merek yang baik perlu diperhitungkan karena misal Apple tidak mementingkan kualitas produknya maka sebagai perusahaan internasional maka akan menyebabkan penurunan Brand dan akan membuat penjualan Apple menurun akibat kualitasnya tidak baik. Maka dari itu sampai sekarang Apple memiliki nilai prestisius yang telah mengambil alih pasar sedemikian rupa sehingga membuat para penggemar mereka tak mau melirik ponsel lain. Jadi walaupun apple menjual produk dengan harga yang lebih tinggi daripada kompetitornya, mereka tidak akan pernah kehilangan konsumennya karena para konsumen apple merasa bahwa harga yang ditawarkan oleh apple sudah sebanding dengan fitur-fitur yang disediakan oleh apple pada produknya. Nama : I Kadek Darmana Yasa Nim : 1907521192 Mengapa perusahaan apple tertarik menjadi perusahaan multinasional? Jawab: Nama : Putu Dian Delicia Undiani Putri Nim : 1907521210 Pada umumnya mengapa perusahaan ingin menjadi perusahaan multinasional karena mereka ingin terus berkembang dan juga mereka memiliki kekuatan dan peluang yang besar untuk mengembangkan perusahaannya ke pasar global. Kalau dilihat Apple ini adalah perusahaan bergerak dibidang teknologi, dimana bisnis teknologi saat ini memiliki peluang yang tinggi dan pasar yang banyak. Maka dari itu perusahaan apple memutuskan untuk menjadi perusahaan multi nasional. Selain itu ada pertimbangan lain seperti, 1. Mengurangi biaya: Pemilihan lokasi yang menyediakan biaya tenaga kerja rendah, Pengurangan pajak dan tarif mendorong operasi di negara lain Pembentukan zona perdagangan bebas Perjanjian dagang, sehingga membantu mengurangi tariff 2. Memperbaiki Rantai Pasokan: Dengan menempatkan fasilitas di negara dimana sumber daya tertentu berada maka pengelolaan manajemen rantai pasokan dapat lebih terjamin.Sumber daya ini bisa jadi berupa keahlian, pekerja, atau bahan baku 3. Menarik Pangsa Pasar Baru: Pemahaman tentang pasar tidak hanya membantu meningkatkan penjualan, tetapi juga menjadikan organisasi tersebut mampu melayani pelanggan yang beragam dan memperlancar siklus bisnis. Seperti perusahaan yang wilayah pemasarannya di dalam negeri sudah terbatas maka dapat memanfaatkan pasar luar negeri yang masih terbuka. Nama : Vina Rohmatika Nim : 1907521005 Bagaimana strategi sdm dalam penjualan produk pada masa pandemi PT. Indofood Tbk sebagai perusahaan multinasional yang ada di Indonesia? Jawab: Nama : I Putu Agus Wenta Pharamadita Nim : 1907521206 Dikarenakan PT. Indofood Tbk adalah perusahaan multinasional dalam memerdayakan SDMnya pun harus lebih baik lagi dari perusahaan-perusahaan pada umumnya. Salah satu tantangan PT. Indofood Tbk saat ini adalah masalah pandemi. Pada pandemi ini para masyarakat rata-rata lebih memilih memasak dirumah sehingga jumlah penjualan bumbu masak, mie instan, susu formula, dll meningkat. Untuk menyisiasati tantangan tersebut para karyawan PT. Indofood Tbk terutama dibidang disain produk atau bidang kreatifnya untuk meningkatkan minat beli konsumen dimasa pandemi karena adanya peluang tersebut. Untuk menambah gairah di pasar, Indofood pun mengeluarkan varian produk baru yang diproduksi terbatas seperti Indomie Bhinneka atau Indomilk Tobot Robot. Produk lama juga terus dipugar dengan mengubah kemasan agar lebih menarik. Selain dalam pemasaran, produksi produk pun perlu diperhatikan. Dikarenakan PT. Indofood Tbk ini perusahaan besar dan memiliki tanggung jawab yang besar juga, diperlukan menjaga keamanan karyawan dan kesterilan produknya. Agar karyawan yang bekerja merasa aman dan nyaman baik dibagian office maupun bagian produksi agar planning produksi tercapai dan permintaan terpenuhi tentunya PT. Indofood juga menerapkan Gerakan 5M yaitu : 1. Memakai masker, 2. Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, 3. Menjaga jarak, 4. Menjauhi kerumunan, serta 5. Membatasi mobilisasi dan interaksi. Selain perilaku disiplin 3M, 3T adalah upaya untuk semakin menekan penyebaran virus Covid19, pemerintah juga memiliki gerakan 3T, yaitu: 1. Testing, 2. Tracing 3. Treatment. Aksi 3T ini hendaknya dilakukan oleh otoritas terkait untuk melakukan pengujian, pelacakan, kemudian tindakan pengobatan atau perawatan kepada orang yang terpapar virus tersebut. Nama : Ni Putu Ariska Dewi Nim : 1907521202 Tadi sudah dijelaskan tentang budaya kerja yang diterapkan oleh PT. Indofood, pertnyaannya yaitu, bagaimana cara atau strategi yang diterapkan oleh pt Indofood agar budaya-budaya tersebut dapat diterima dan dijalankan oleh seluruh karyawan? Jawaban: Nama : Putu Dian Pradnyasari Nim : 1907521199 Strategi yang dilakukan untuk mendorong agar seluruh karyawan mampu menerima dan menerapkan budaya yang telah ditetapkan oleh pt Indofood yaitu dengan memberikan perhatia n kepada karyawan, besarnya perhatian yang diberikan perusahaan Indofood terhadap sumber daya manusianya ditunjukkan dengan pemberian pelatihan berdasarkan kebutuhan kompetensi di setiap jabatan, mulai dari tingkat jabatan operatif yang bersifat teknis hingga tingkat yang lebih tinggi dan bersifat kompetensi manajerial dan leadership. Selain itu membiasakan karyawan untuk menerapkan budaya organisasi melalui pemberian sosialisasi agar karyawan mengetahui seluk beluk dari budaya organisasi bersangkutan sehingga karyawan lebih mudah menerima dan beradaptasi dengan budaya” tersebut karena mereka telah memahami budaya tersebut sebelumnya. Nama : Ni Kadek Melia Utari Nim : 1907521209 Berdasarkan pemaparan studi kasus mengenai gaya manajerial perusahaan multinasional yang sudah dijelaskan tadi, menurut kelompok kalian kriteria apa saja yang minimal harus dimiliki oleh seorang manajer perusahaan multinasional agar mampu mengelola perusahaan multinasional? Jawaban: Nama : Putu Dian Delicia Undiani Putri Nim : 1907521210 Menurut kelompok kami, salah satu kriteria yang paling penting yang minimal harus dimiliki seorang manajer perusahaan multinasional adalah manajer yang mengerti tentang budaya dimana perusahaan multinasional tersebut berada. Karena yang menjadi kendala atau hambatan terbesar bagi berkembangnya suatu perusahaan multinasional salah satunya adalah budaya. Sesuatu yang menurut negara asal perusahaan multinasional baik belum tentu baik di negara pendirian anak perusahaan multinasional (home country). Setiap bangsa memiliki budaya yang berbeda. Oleh sebab itu, manajer harus mampu mempelajari budaya dari home country agar tidak terjadi suatu masalah dikemudian hari sebelum memutuskan untuk membuka anak perusahaan di home country. Apabila hal ini dilanggar, konsekuensinya adalah perusahaan bisa mengalami kerugian. Masyarakat suatu Negara bisa saja menolak operasi perusahaan multinasional di Negara mereka. Selain itu, manajer perusahaan multinasional juga harus melek teknologi. Perusahaan multinasional saat ini sudah harus menggunakan sistem berbasis IT atau yang dikenal sebagai Sistem Informasi Manajemen yang digunakan untuk menghubungkan antara perusahaan induk dengan semua anak perusahaannnya di berbagai negara. Oleh sebab itu manajer multinasiona l dituntut untuk menguasasi IT dan selalu memperbaharui kemampuannya di bidang IT karena apabila tertinggal sedikit saja maka akan berdampak buruk bagi perusahaan multinasional itu sendiri.