Anda di halaman 1dari 4

Nama : Bagus Maulana Nasrul Ikhsani

NIM : 191117365
Kelas : Manajemen / Semester 5
UJIAN TENGAH SEMESTER BISNIS INTERNASIONAL
Menurut analisis saya setelah membaca kasus tersebut, ada beberapa perusahaan lokal yang
sudah merambah ke pasar global khususnya didaerah kawasan asia dan eropa. Namun ada
beberapa juga perusahaan lokal yang sudah sempat mencoba pasar global tetapi kembali lagi
fokus ke pasar lokal dikarenakan kendala yang membuat perusahaan tersebut kurang diberi
tempat di pasar global. Selai itu ada juga faktor-faktor tertentu yang membuat produk dari
perusahaan lokal belum bisa bersaing di kancah pasar global. Adapun perusahan-perusahan
tersebut dan analisisnya dibawah ini :

 PT Mayora Indah Tbk

Perusahaan lokal ini merupakan perusahaan yang saat ini fokus bergerak dibidang produk
makanan ( biskuit & permen ). Perusahaan ini sudah cukup sukses di pasar dalam negeri dan
sudah merambah ke pasar global khususnya ke kawasan asia dan eropa. Dengan keberhasilan
tersebut, membuat Mayora diminati beberapa perusahaan asing untuk diakuisisi. Namun
Mayora dengan tegas ingin menembangan perusahaannya sendiri dan bahkan jika ada
perusahaan asing yang bagus akan diakuisisi oleh mayora. Karena pihak Mayora merasa
bahwa cukup bangga bisa menjadi perusahaan lokal yang besar dan ingin membuktikan
bahwa untuk menjadi besar tidak harus digandeng perusahaan asing.

Pihak Mayora sangat menyiasati kondisi kondisi perdagangan internasional. Dimata dunia,
produk-produk dari indonesia dan negara asia sering kali dianggapsebagai produk berkualitas
rendah, karena itulah mayora menyiasati. Kopiko contohnya, kopiko ada di semua
minimarket di Australia, hal itu bisa dilakukan karena Mayora melakukan packaging
langsung di Australia. Karena jika dikemas di Indonesia akan sulit diterima di pasar
Australia. Jadi mayora mengirimkan barang ke sana dan melakukan packaging langsung
disana. Selain itu mayora juga mengekspor Kopiko ke Amerika Serikat tetapi ekspor tersebut
dilakukan dari Thailand dikarenakan jika langusng dari Indonesia akan dianggap sebelah
mata. Mayora mempunyai pabrik di Thailand yang berada di bawah bendera PT Inbisco
Niaga yang merupakan perusahaan mitra Mayora dalam mendistribusikan produknya. Namun
dengan menjadi perusahaan publik, Mayora mulai memindahkan pabrik-pabriknya agar
semua berada di Indonesia.
Tantangan utama yang dihadapi Mayora di pasar Internasional sebenarnya ialah bagaimana
membangun presepsi luar negeri bahwa kualitas produk Indonesia bagus, karena dari sisi
harga Mayora sangat sangat kompetitif. Mengekspor dan mengemas produk adalah satu hal,
Untuk bisa menembus pasar internasional, Mayora juga tetap melakukan promosi below the
line maupun above the line seperti iklan melalui media elektronik, billboard dan media
cetak. Selain menciptakan persepsi, tantangan lainnya adalah memilih distribusitor atau
mitra yang baik. Disamping bekerja sama dengan beberapa distributor luar negeri, Mayora
juga memiliki marketing office.kantor pemasarannnya ada di beberapa negara, antara lain
Malaysia, Thailand, Filipina, Jerman dan Polandia. Saat ini Mayora masih terus mencari
peluang untuk lebih banyak mengekspor produk dalam rangka memperbesar pasar luar
negeri. Selain itu, juga masih mencari produk apa yang selanjutnya akan menjadi andalan
ekspor. Mayora juga sedang mencari perusahaan luar yang dapat diakuisisi, yang sudah
memiliki brand. Namun saat ini yang menjadi fokus utama Mayora adalah Kopiko gar dapat
menjadi lokomotif sehingga nantinya dapat membawa efek yang lain di pasar global.

Jadi menurut pendapat saya, Kopiko sudah mampu untuk mengelola posisinya sebagai brand
pioneer sehingga mampu mempertahankan diri menjadi market leader sehingga Kopiko
mempunyai konsumen yang loyal. Hal itu disebabkan juga karena Kopiko yang pertama atau
terlebih dahulu masuk kedalam pikiran konsumen. strategi pemasaran yang dilakukan oleh
PT Mayora Indah Tbk dalam memasarkan produknya secara global, yaitu Kopiko, sudah
cukup baik, dengan tetap menjaga kualitas asli dari rasa permen kopi itu sendiri tanpa
mengubahnya sedikit pun hingga saat ini, sehingga produk Kopiko tetap dikenal dan menjadi
produk permen kopi yang banyak diminati. Dengan telah dilakukannya kerjasama dengan
berbagai negara, menjadi salah satu hal yang juga dapat membuat Kopiko makin dikenal di
mancanegara. Inovasi yang terus dilakukan, juga membuat Kopiko memiliki banyak varian
rasa dan membuat konsumen lokal maupun internasional tidak merasa bosan dengan produk
tersebut.Walaupun sudah menjadi permen kopi yang dikenal, Kopiko tetap melakukan
promosi melalui iklan di televisi dengan tema iklan yang berbeda. Hal tersebut juga menjadi
salah satu yang membuat Kopiko tetap diingat dan terkenal di berbagai negara.
 Grup Khong Guan

Perusahaan lokal ini merupakan perusahaan yang saat ini fokus bergerak dibidang produk
makanan ( biskuit). Khong Guan memang sudah sangat barhasil melebarkan sayapnya di
dalam negeri, tepai Khong Guan juga lebih dari 10 tahun sudah melebarkan sayapnya ke
beberapa negara di Asia Tenggara , Eropa dan juga AS. Akan tetapi cukup kurang berhasil
karena kontribusinya masing sangat kecil, dikarenakan tidak semua negara suka
mengonsumsi biskuit. Salah satu tujuan ekspor yang besar adalah Filipina, dikarenakan
negara tersebut termasuk memiliki tingkat konsumsi biskuit cukup tinggi, dengan hal tersebut
Khong Guan juga membangun pabrik disana agar penetrasi pasar semakin lancar. Selain
pabrik di Filipina Khong Guan juga membangun di cina. Intinya Khong Guan membangun
dan menfokuskan produknya di mancanegara hanya di negara yang rata-rata mengonsumsi
biskuit.

 PT Tang Mas

Perusahaan lokal ini merupakan perusahaan yang saat ini fokus bergerak dibidang produk air
minum dalam kemasan (AMDK). Menurut saya perusahaan ini kurang terkenal di pasar lokal
tetapi perusahaan ini pada tahun 2008 sudah resmi mengekspor produknya ke Jepang. Untuk
pasar jepang, Tang Mas membuat merek tersendiri yaitu 2 Tan. Pengiriman 2 Tan sudah
empat kali dilakukan ke Jepang, dan akan terus bertambah tiap bulan. Pasar jepang terbilang
sulit ditembus , 2 Tan harus melalui serangkaian tes baik dari sisi produk,baha baku maupun
kemasan.

jadi intinya jika setiap perusahaan makanan dan minuman yang imgin menembus pasar
mancanegara harus pandai-pandai mencari strategi yang tepat selain menyajikan produk
berkualitas, tentunya ada faktor lain yaitu harus dekat dengan konsumen dan mengetahui
selera konsumen. Karena disetiap negara memiliki taste yang berbeda dan harus disesuaikan
oleh perusahaan.

 Grup Orang Tua

Grup Orang Tua (OT) adalah salah satu perusahaan Indonesia yang bergerak di bisnis produk
konsumen terutama makanan dan minuman. Beberapa merek perusahaan ini dikenal baik
oleh masyarakat dalam negeri dengan produk snack unggulanya adalah wafer Tango. Produk
tersebut sebetulnya sudah merambah ke pasar global, terutama ke wilayah Asia Pasifik.
Tetapi pihak dari Grup Orang Tua belum menggenjot habis-habisan karena masih
berkonsentrasi di pasar nasional untuk mempertahankan diri di tengah persaingan pasar lokal.

 Kino Corporation

Kino Corporation merupakan salah satu perusahaan lokal consumer goods yang telah diakui
di Indonesia dengan lingkup bisnis yang meliputi beberapa jenis kategori produk diantara lain
adalah Personal Care, Beverages, Food dan Pharmacy. Bahkan juga merambah ke pasar
global, tetapi kino untuk produk makanan hanya berfokus di pasar nasional dikarenakan
beberapa hal, yaitu tipisnya margin di sektor makanan-minuman di pasar global. Kunci
memerangi pertempuran di sektor ini adalah menguasai rantai distribusi, sejak jalur produksi
hingga penetrasi sisi hikir (ritel). Juga faktor lainnya ialah logistic cost untuk industri tersebut
sangat besar. Akibatnya. Margin terpaksa dipangkas. Kemudian jika ingin menguasai harus
mempunyai pabrik di masing-masing sentra market.

Bagi Kino Corporation yang memungkinkan untuk mengglobal adalah produk personal care.
Dikategori ini, kino sudah mempunyai perusahaan di Malaysia dan Filipina. Jadi di sektor
makanan-minuman, kino ingin berkonsentrasi di dalam negeri saja dengan membangun
pabrik di beberapa kota di Indonesia.

 PT Niramas Utama

PT Niramas Utama Perushaan yang didirikan dengan produk andalan yaitu nata de coco yang
terbuat dari kelapa asli Indonesia. Produk tersebut sudah sangat dikenal di pasar nasional dan
juga merambah ke pasar global. Niramas melempar produk nata de coco antara lain ke AS,
Kanada, Australia dan Filipina. Namun ada faktor kendala yaitu produk Indonesia masih
cukup tertinggal dari negara sesama kawasan, terutama dari Thailand dan Malaysia. Secara
industri, infrastruktur serta dukungan moral dari pemerintah mereka sudah terbentuk dengan
baik. Dengan melihat itu Niramas mencoba bersinergi dengan pemerintah Daerah Kalimantan
Barat untuk membudidayakan lidah buaya, untuk produk sari aloe vera.

Ada juga faktor yang menjadi penghambat pemasaran produk Niramas di pasar global.
Khusus untuk nata de coco sebenarnya permintaan pasar ekspor sangat potensial. Hanya saja,
kini sedikit ada kendala akibat krisis global yang mempengaruhidaya beli masyarakat
internasional. Sehingga saagt ini pihak Niramas kembali lagi fokus mencari peluang di pasar
dalam negeri.

Anda mungkin juga menyukai