METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN

I. DASAR PEMAHAMAN TERHADAP PROYEK

Dasar agar bisa terwujudnya pelaksanaan fisik dengan baik untuk pekerjaan yang akan
dilaksanakan adalah kerjasama yang baik antara pihak-pihak yang terkait, disamping tenaga
pelaksana dan tenaga pendukung yang terlatih dan berpengalaman dibidangnya masing-
masing untuk dapat melaksanakan pekerjaan dengan lancar, baik dan berkwalitas.

II. LINGKUP PEKERJAAN

Adapun ruang lingkup pekerjaan
Pengembangan Prasarana Jalan Lingkungan Permukiman
Terdiri dari :
1. Pekerjaan Persiapan ( Mata Pembayaran Umum )
2. Pekerjaan Pelaksanaan ( Mata Pembarayan Utama )

1. PEKERJAAN PERSIAPAN
Pekerjaan persiapan ini dilaksanakan setelah menerima SPMK dan SPL dari pemilik atau
pemberi tugas dengan tidak melebihi batas waktu 7 hari setelah surat tersebut ditandatangani,
untuk kelancaran proses pelaksanaan diperlukan persiapan, antara lain :
a. Pasangan bouplank, untuk kontrol existing jalan.
b. Pada tahap persiapan ini stap Administrasi sekaligus mengurus kelengkapan
Administrasi Proyek dan Pembuatan Papan Nama Proyek.
c. Pembongkaran dan Pembersihan Lokasi, dilakukan bersamaan dengan droping
bahan material alam atau material lainnya dan disimpan ditempat yang
dianggap aman.
d. Pembuatan gambar asbuilt drawing mengikuti perkembangan pelaksanaan
dilapangan.
e. Setiap pelaksanaan mulai sampai akhir pelaksanaan pekerjaan
didokumentasikan berupa foto pelaksanaan dilapangan.

2. PEKERJAAN PELAKSANAAN
1) Pek. Lapis Permukaan Penetrasi Macadam
Pekerjaan ini terdiri dari penyediaan lapisan perata terbuat dari agregat yang
distabilisasi oleh aspal. Pekerjaan ini dilaksanakan dimana biaya untuk menggunakan
campuran aspal panas tidak mencukupi dan oleh karena itu hanya digunakan pada
lokasi yang terbatas seperti pekerjaan pengembalian kondisi. Agregat pokok dan
pengunci harus terdiri dari bahan yang bersih, kuat, awet, bebas dari lumpur dan
benda-benda yang tidak dikehendaki dan harus memenuhi ketentuan.

2) Pek. Lapis Resap Pengikat - Aspal Cair

Pekerjaan ini akan dilaksanakan secara mekanik (menggunakan alat berat) Lokasi
pekerjaan adalah sepanjang landasan. Alat yang digunakan adalah Dump Truck / Pick
Up Truck, Air Compressor, Asphalt Sprayer. Pelapisan dilakukan diatas lapisan
pondasi aggregate kelas – A yang telah selesai dikerjakan. Lapisan resap pengikat ini
berguna untuk mengikat lapisan aggregate kelas- A dengan lapisan hotmix diatasnya
 3) Pek. Lapis Aus Perata AC- WC
Pekerjaan ini dilaksanakan secara mekanik (menggunakan alat berat), manusia dan
alat bantu. Lokasi pekerjaan adalah sepanjang landasan (overlay) dan lokasi lain yang
telah ditentukan pada gambar rencana / gambar kerja. Alat yang digunakan adalah
Asphalt Finisher, Dump Truck, Tandem Roller, Pneumatick Tire Roller dan alat bantu
untuk pekerja aspal yaitu penggaruk dan perata bagian samping jalan yang tak
terjangkau menggunakan alat pemadat.

Pekerjaan ini meliputi pencampuran aggregate dan aspal (bitumen) pada instalasi
pencampuran, penghamparan dan pemadatannya pada permukaan yang telah
dipersiapkan menurut spesifikasi dan garis kelandaian, ketebalan dan bentuk tampak
melintang yang tercantum pada gambar atau instruksi pengawas.

III. LAIN-LAIN
Pekerjaan lain-lain termasuk kewajiban dalam hal ini kontraktor pelaksana harus memberikan
laporan-laporan secara tertulis kepada team teknis, antara lain ;
a. Laporan harian. Yang memuat laporan tentang semua yang berkaitan dengan
pekerjaan
b. Laporan Mingguan. Yang memuat laporan yang berkenaan dengan kemajuan
pekerjaan.
Demikian metoda pelaksanaan pekerjaan fisik ini, sebagai acuan pekerjaan dilapangan