Product Knowledge
Muqaddimah
Bismillah
Kali ini kami ingin menginfokan mengenai buku Terbaru yang merupakan karya lain dari
Penulis Dr. Khalid Ahmad Syantut, Seperti yang kita sudah ketahui, bahwa karya beliau
yang boleh dibilang sebagai karya induk dari karya-karya lain yang membahas tentang
Parenting dan Pendidikan Islam adalah kitab berjudul : Daurul Bait fi Tarbiyah Ath-Thifl Al-
Muslim (Peran Rumah dalam Pendidikan Anak Muslim). Dari kitab tersebut lahirlah buku
fresh berjudul Rumahku Madrasah Pertamaku hasil terjemahan dan penyesuaian dalam
================================================================
Laki-Laki dan perempuan difitrahkan berbeda. Kita semua menyetujuinya. Namun ternyata,
dalam praktiknya, tak sedikit orangtua yang menyamaratakan pendidikan. Pun sekolah,
nyaris tak dijumpai satu pun lembaga yang memisahkan pendidikan anak laki-laki dan
perempuan. Kelas terpisah mungkin banyak. Namun, maksud saya, bukan sekadar fisik isi
Sejak buku pertama, yakni Rumahku Madrasah Pertamaku (RMP) diterbitkan, tim editorial
Maskana Media (Kelompok PT Rumah Main Anak) telah jatuh cinta dengan karya-karya Dr.
Khalid Ahmad Syantut. Pembahasan yang ilmiah dan tips parenting yang efektif ketika
dipraktikkan, merupakan beberapa kelebihan karya-karya beliau. Rasanya, setiap karya beliau
Karena itulah, muncul gagasan untuk kembali menerbitkan buku beliau, yakni Merawat
Fitrah Anak Laki-Laki (MFAL) dan juga Merawat Fitrah Anak Perempuan (MFAP). Buku
pertama diterjemahakan dan dintisarikan dari karya tulis Dr. Khalid yang berjudul Tarbiyatus
Syabab Al-Muslim lil Abaa wad Du'aah (Pendidikan Pemuda Muslim untuk Para Ayah dan
Da'i). Adapun buku kedua diterjemahakan dan dintisarikan dari karya beliau yang berjudul
Tarbiyatul Banat fil Bait Al-Muslim (Pendidikan Anak Perempuan dalam Keluarga Muslim).
Kenapa dipilih dua buku ini? Karena kedua tajuk tersebut merupakan turunan langsung dari
buku yang kami terbitkan sebelumnya, RMP. Jika diibaratkan, RMP membangun mindset
pendidikan dari akarnya. Adapun dua buku baru ini merupakan percabangannya yang ber-
irisan langsung dengan bunga dan buah yang kelak dihasilkan pohon pendidikan anak.
Perbedaan dengan RMP
Laksana buku induk, RMP mencakup pendidikan anak yang paling dasar, yaitu tumbuh
kembang anak di usia emas buah hati, yakni 0-7 tahun (bahkan sebelum lahir dan sebelum
orangtuanya menikah). Nah, buku MFA, juga dibangun dari pemahaman dasar tersebut. Tapi,
buku MFA ini memberikan kaidah parenting yang lebih mendetail pada masa tumbuh
kembang anak yang paling krusial, yakni usia tamyiz hingga dewasa.
Alangkah baiknya jika pembaca telah memahami kaidah dasar pendiikan anak dari buku
RMP. Namun jika belum membacanya, dua buku ini meringkas intisarinya di awal bab
Ada yang spesial dari dua buku baru ini. Kontennya menyajikan panduan bagi orangtua
tentang bagaimana cara mendidik anak. Namun saat membacanya, orangtua justru akan
merasa bahwasanya Dr. Khalid memberikan pengajaran pula untuk Ayah dan Bundanya.
Itulah mengapa mendidik anak diistilahkan dengan _parenting_ dan bukan _childerning_.
Sebab sejatinya, orangtua lah yang belajar untuk kemudian diajarkan kepada anak.
Adapun terkait judul, kami memilih frasa "Merawat Fitrah Anak". Judul tersebut berangkat
dari sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang dikutip Dr. Khalid dalam kedua
Hadits tersebut cukup populer dalam topik parenting dan telah banyak diketahui maknanya
oleh para orangtua. Yakni tentang bagaimana merawat fitrah anak agar terjaga dan
Namun yang jarang diketahui ialah, penjagaan dan perawatan fitrah ini tidaklah dilakukan
pada masa golden age saja. Ayah dna Bunda masih berkewajiban merawat fitrah tersebut
ketika anak menginjak usia tamyiz hingga baligh. Karena di masa jelang dewasa inilah, anak-
anak diuji kekokohan fitrahnya yang telah lulus 7 tahun lamanya. Kekokohan ini, jika tak
terus dirawat, maka akan tumbang oleh banyaknya “musuh orang tua”, terutama dari dunia
luar.
Tak heran jika kemudian kita seringkali menjumpai fenomena yang menyesakkan dada.
Seorang anak yang kalem di masa kecil, tiba-tiba menjadi brutal saat remaja. Anak yang
semasa kecil dikenal penurut, tiba-tiba menjadi sangat durhaka. Anak kecil yang lucu dan
riang itu, mendadak saat remaja menjadi pendengki dan ditakuti teman-temannya.
Na’udzubillah.
Itulah yang disebut orang-orang sebagai masa-masa remaja atau pubertas. Namun, jangan
sampai kita membenarkan pubertas. Karena dari buku ini, pembaca akan dibawa pada
pemahaman Islam tentangnya. Hasilnya, kita akan berdecak kagum dengan pendidikan
Islam, “Oh ternyata, tidak ada istilah remaja atau pubertas dalam pendidikan Islam… Yang
ada adalah masa kanak-kanak dan masa baligh. Ketika baligh, mereka sudah sudah diberi
tanggung jawab penuh terkait syariat. Tidak ada fase peralihan, tidak ada pembenaran atas
kelabilan.” Tak cuma teori, Dr. Khalid pun dengan apik memberikan tips-tips untuk melawati
fase tersebut.
Dibalik Pemilihan Cover
Tema yang diangkat dalam cover dua buku ini adalah white and clean. Konsep tersebut
melambangkan fitrah anak yang suci lagi bersih, dianugerahkan tanpa noda dan dosa. Selain
itu, terdapat gambar tunas yang menggambarkan usia anak menginjak tamyiz. Tunas itulah
yang mesti kita rawat agar bisa tumbuh dan berkembang dengan sempurna. Adapun untuk
membedakannya, dipilihlah dua warna, yakni biru untuk anak laki-laki dan pink untuk anak
perempuan.
Kelebihan Buku
1. Buku MFA lebih ringan dibaca dalam standar buku parenting, sebagaimana buku
RMP.
2. Buku MFA dikemas dalam cetakan full colour dan dilengkapi ilustrasi serta
infografis.
3. Tidak seperti membaca kitab terjemahan, buku ini dialihbahasakan dengan bahasa
yang popular dan enak dibaca. Tanpa menghilangkan esensi utama buku, beberapa
susunan subjudul dirombak. Dengannya, alur nalar pembaca tidak terpecah dengan
Intinya, kami berusaha menyajikan sebuah buku parenting bergizi se-ringan bacaan santai.
Tujuannya agar membaca buku parenting tak lagi menjadi beban. Bahkan harapannya, buku
ini dapat selesai dibaca dalam waktu singkat. Sebab, sejatinya, menerapkan isi buku lah yang
• Awasi Pergaulannya!
• Ibnu Taimiyah
• Hasan Al-Banna
• Kurikulum di Rumah
• Bermain, Yuk!
• Produktif di Rumah
• Yuk, Jalan-Jalan!
Sesifikasi Buku
Belajar dari pengalaman sebelumnya dan terkait masukan dari para agen dan pembaca terkait
buku RMP, kami pun berusaha memperbaiki kemasan buku MFA agar lebih baik. Sepk
• Ukuran: 15 x 23
• Jumlah halaman: 192 halaman
Kemudian, dalam pembelian paket, dua buku tersebut akan dikemas dalam box yang
Demikian penjelasannya, semoga dapat dipahami dengan baik. Semoga pula, ikhtiar kita
untuk mendidik putra-putri Islam melalui buku ini dapat bernilai di Yaumul Mizan kelak.
Allahumma aamiin.