Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PEKERJAAN PENGADAAN JASA KONSULTANSI

PEMBUATAN PETA TEMATIK


PENGGUNAAN LAHAN

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN


PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH
KABUPATEN PURWAKARTA

TAHUN 2019

0
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
Pembuatan Peta Tematik Penggunaan Lahan

1. LATAR Tutupan biofisik pada permukaan bumi yang dapat diamati


BELAKANG merupakan suatu hasil pengaturan, aktivitas, dan perlakuan
manusia yang dilakukan pada jenis penutup lahan tertentu
untuk melakukan kegiatan produksi, perubahan, ataupun
perawatan pada penutup lahan tersebut (SNI 7645-1-2014).
Faktor yang menyebabkan perubahan penggunaan lahan adalah
semakin meningkatnya jumlah penduduk, sedangkan luas
lahannya tetap. Pertambahan penduduk dan perkembangan
tuntutan hidup akan menyebabkan kebutuhan ruang sebagai
wadah semakin meningkat. Perubahan fungsi lahan ini
merupakan suatu transformasi dalam pengalokasian sumber
daya lahan dari satu penggunaan/fungsi kepada penggunanaan
lainnya dikarenakan adanya faktor internal maupun eksternal.

Penggunaan lahan yang dibahas pada pekerjaan ini adalah


kawasan peruntukan industri. Profil kawasan peruntukan
industri besar dan menengah dengan luas kurang lebih
11.753,9 Ha meliputi Kecamatan Babakancikao, Kecamatan
Bungursari, Kecamatan Jatiluhur, Kecamatan Cibatu,
Kecamatan Campaka Kecamatan Sukatani, Kecamatan Plered,
Kecamatan Tegalwaru, Kecamatan Maniis, Kecamatan
Darangdan, Kecamatan Pondoksalam dan Kecamatan Sukasari.
Sedangkan kawasan peruntukan industri kecil dan mikro
tersebar di seluruh kecamatan.

Salah satu sektor yang saat ini sedang berkembang cepat di


wilayah Ibukota Kabupaten Purwakarta adalah sektor
industri. Permasalahan Industry tidak dapat dipandang
sebagai permasalahan fungsional dan fisik semata, tetapi
lebih kompleks lagi sebagai permasalahan yang berkaitan
dengan dimensi kehidupan bermasyarakat yang meliputi
aspek sosial, ekonomi, budaya, teknologi, ekologi, maupun
politik.

Namun lebih dari pada itu, implementasi kebijakan pada


tingkat pelaksanaan oleh para pelaku pembangunan
baik peran pemerintah maupun masyarakat menjadi suatu
yang mutlak. Pemahaman akan aspek-aspek tata ruang,
lokasi pengembangan, serta persoalan-persoalan kebijakan
dan perencanaan dalam rangka usaha penatagunaan suatu
kawasan perumahan dan permukiman menjadi hal yang
sangat penting untuk menjawab permasalahan penataan
ruang. Bahwa kenyataan berkata lain yakni adanya
pelanggaran aturan terhadap tata ruang yang telah
ditentukan, maka diperlukan optimasi pemanfaatan lahan
dengan mempertimbangkan perencanaan pola pemanfaatan
lahan secara seksama sehingga dapat mengambil
keputusan pemanfaatan lahan yang paling

1
menguntungkan (Sitorus, 1998:32)

Terkait permasalah tersebut, maka diperlukan pemetaan


penggunaan lahan. Jenis pekerjaan ini adalah membuat peta
tutupan lahan khusus kawasan industri Kabupaten
Purwakarta. Konsultan yang diserahi pekerjaan ini wajib
menyediakan jasa-jasanya semaksimal mungkin untuk
melaksanakan pekerjaan tersebut, sehingga memperoleh hasil
pekerjaan berupa dokumen peta tematik penggunaan lahan
yang mencakup segala persyaratan yang ditetapkan dan dapat
dipertanggungjawabkan dalam pelaksanaan kontrak serta
mengusahakan sekecil mungkin adanya perbaikan-perbaikan
atau perencanaan tambahan lainnya di kemudian hari.

2. MAKSUD DAN Maksud dari kegiatan Pembuatan Peta Tematik Penggunaan


TUJUAN/ Lahan di Kabupaten Purwakarta ini adalah menyusun peta
MANFAAT guna lahan kawasan perumahan dan industri. Selain itu dapat
menghasilkan peta yang berisi informasi sumberdaya baik jenis
maupun lokasinya serta potensi yang dimiliki oleh suatu
wilayah.

Menyusun peta tematik guna lahan perumahan dan industri


sebagai acuan dalam penataan ruang sehingga terwujud ruang
wilayah Kabupaten Purwakarta yang tepat guna dan tepat
sasaran.

3. SASARAN Adapun target/sasaran yang dilakukan dalam pekerjaan ini


adalah tersusunnya:
- Peta Citra Satelit;
- Peta Tutupan Lahan Kabupaten Purwakarta;
- Peta Eksisting Sebaran Kawasan Industri;
- Dokumen Penyusunan Peta Tutupan Lahan.

4. NAMA DAN Pemilik Pekerjaan : Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)


ORGANISASI Pembuatan Peta Tematik Penggunaan
PENGGUNA JASA Lahan
Alamat : Jl. Gandanegara No.25 Purwakarta

5. SUMBER Sumber pendanaan untuk pelaksanaan kegiatan ini berasal dari


PENDANAAN APBD Kabupaten Purwaakarta Tahun Anggaran 2019 sebesar
Rp200.045.000,- (Dua Ratus Juta Empat Puluh Lima Ribu
Rupiah)

6. LINGKUP a. Lingkup Kegiatan


KEGIATAN, Lingkup pekerjaan pembuatan peta tematik penggunaan
LOKASI, DATA lahan terletak di Kabupaten Purwakarta ini melaksanakan
DAN FASILITAS perencanaan detail untuk mendapatkan dokumen peta.
PENUNJANG Konsultan harus bekerja sama sepenuhnya dengan Pejabat
SERTA ALIH Pemegang Komitmen, serta instansi terkait, sesuai dengan
PENGETAHUAN kebijaksanaan dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku di
Bappelitbangda Kabupaten Purwakarta.

2
Lingkup pekerjaan pembuatan peta tematik penggunaan
lahan adalah melakukan pendetailan peta terhadap kawasan
industri, yang meliputi kegiatan sebagai berikut:
a) Menyiapkan peta citra
b) Melakukan overlay peta citra dengan peta administrasi
wilayah
c) Menyiapkan peta tutupan lahan
d) Menyiapkan peta eksisting kawasan industry
e) Menyusun peta potensi kawasan industry

b. Lokasi Kegiatan
Kegiatan Jasa konsultansi ini harus dilaksanakan di Wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Lokasi Pekerjaan di
wilayah Kabupaten Purwakarta.

c. Data dan Fasilitas Penunjang


Penyediaan Oleh Pejabat Pembuat Komitmen
Data dan fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang
dapat digunakan dan harus dipelihara oleh penyedia jasa:
a) Menyiapkan peta citra (Landsat 7 peta tahun 2018,
resolusi menengah dari Lapan)
b) Peta-peta Kabupaten Purwakarta (Peta RTRW, Peta Citra)
c) Laporan dan Data
Pengguna jasa memfasilitasi pengumpulan data,
kebijakan Kabupaten Purwakarta dan perundang-
undangan, buku-buku kajian, dan data-data terkait
untuk kelancaran pekerjaan.
d) Fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang dapat
digunakan oleh penyedia jasa, adalah ruang pertemuan
berikut audio sistem dan layar (screen) untuk presentasi.
e) Disediakan oleh penyedia jasa
Penyedia jasa memelihara peralatan yang dipinjam untuk
kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

f) Alih Pengetahuan
Penyedia jasa berkoordinasi dan konsultasi dengan
pengguna jasa untuk alih pengetahuan.

7. METODOLOGI a. Pengumpulan Data


DAN Pelaksanaan pekerjaan ini konsultan diwajibkan untuk
PENDEKATAN mengamati kondisi lapangan dan permasalahan yang
TEKNIS mungkin timbul. Konsultan diwajibkan mengumpulkan
semua data yang berhubungan dengan lokasi rencana,
seperti:
- Peta citra Terbaru
- Peta RBI skala diganti jadi 1:25.000
- Data Sekunder diantaranya peta topografi, peta guna
lahan yang ada, dan lain - lain.
b. Pemprosesan Citra
Pemrosesan citra ini dimaksudkan untuk mengkoreksi data
citra dengan radiometrik dan geometrik.
- Radiometrik Dilakukan untuk mengubah nilai digital
(digital number) ke nilai reflektansei (surface)

3
- Geometrik Koreksi posisi citra akibat dari kesalahan
geometrik sehingga cocok dengan suatu sistem koordinat
tertentu.

c. Pra Survei
Langkah – langkah dalam kegiatan pra survey adalah:
- Waktu pelaksanaan sebelum interpretasi;
- Identifikasi Sumber Daya;
- Pemberitahuan dan perijinan terkait survei lapangan;
- Kordinasi dan sosialisasi;
- Data Sekunder (Peta RTRW, Peta Dasar, Peta Tematik)
d. Interpetasi
Interpretasi citra mengacu kepada klasifikasi penutup lahan
skala 1:50.000 sesuai SNI No. 7645-1:2014 atau sesuai
dengan klasifikasi yang diinginkan yaitu 1:25.000.
Interpretasi dilakukan menggunakan metode interpretasi
visual yang dilandasi oleh pendekatan ekologi bentang lahan
Poligon terkecil yang didigit/delineasi sesuai dengan kaedah
pemetaan pada skala 1:50.000 yaitu → 0,5 mm x 0,5 mmx
(skala) = 6,25 ha.
Langkah dalam melakukan interpretasi menggunakan
beberapa metode pendekatan:
- Klasifikasi Terbimbing (Supervised Classification) :
klasifikasi yang dilakukan dengan arahan analis
(supervised), dimana kriteria pengelompokkan kelas
ditetapkan berdasarkan penciri kelas (class signature)
yang diperoleh melalui pembuatan area contoh (training
area).
- Klasifikasi Tidak Terbimbing (Unsupervides
classification) klasifikasi dengan pembentukan kelasnya
sebagian besar dikerjakan oleh komputer. Kelas-kelas
atau klaster yang terbentuk dalam klasifikasi ini sangat
bergantung kepada data itu sendiri, yaitu
dikelompokkannya piksel-piksel berdasarkan kesamaan
atau kemiripan spektralnya .
- Klasifikasi dilakukan dengan cara digitasi on-screen
e. Survei Lapangan
Kegiatan dalam survei lapangan dilakukan dengan tahapan:
▪ Menyusun Sampel Lapangan
a) Penyusun Reinterpretasi
b) Penguji Hasil Akhir Interpretasi
c) Uji Akurasi Geometri
▪ Peta Kerja Berisi lokasi sampel lapangan, informasi
geospasial dasar (administrasi, jalan, sungai), citra satelit
dan hasil interpretasi awal.
▪ Melakukan Survei Lapangan.
▪ Pengolahan Data.

4
f. Penyusunan Peta Tutupan Lahan
Penyusunan peta tutupan lahan dilakukan dari mulai
reinterpretasi dan penyajian peta tutupan lahan di
Kabupaten Purwakarta.

8) JANGKA WAKTU Pelaksanaan kegiatan Pembuatan Peta Tematik Penggunaan


PELAKSANAAN Lahan Kabupaten Purwakarta dilakukan dalam 120 (seratus
dua puluh) hari, terhitung sejak diterbitkannya SPMK (Surat
Perintah Mulai Kerja).

9) PERSONIL/ Kebutuhan tenaga ahli pengadaan jasa konsultasi pekerjaan


TENAGA AHLI Pembuatan Peta Tematik Penggunaan Lahan meliputi:
DAN PENDUKUNG 1. Tenaga Ahli
• Team Leader Ahli Geodesi/GIS dengan kualifikasi
pendidikan S2 Teknik Geodesi, pengalaman 2 Tahun
• Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota dengan kualifikasi
pendidikan S1 Planologi, pengalaman 2 Tahun
• Ahli Arsitektur dengan kualifikasi pendidikan S1
Arsitektur, pengalaman 2 Tahun
2. Tenaga Pendukung
• Asisten Ahli Geodesi/GIS
• Tim Teknis/Asisten
• Staf Komputer
• Staf Administrasi

10) KELUARAN Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini


adalah:
a. Laporan Pendahuluan, sebanyak 5 (lima) eksemplar, ukuran
A4, bermaterikan metode kerja, rencana kerja, perkiraan
waktu pekerjaan, daftar personil dan peralatan, serta hal
lainnya yang dianggap perlu.
b. Laporan Antara, sebanyak 5 (lima) eksemplar, ukuran A4,
bermaterikan gambaran umum, dan analisis.
c. Laporan Akhir, sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar, ukuran
A4, bermaterikan laporan final hasil Pembuatan Peta
Tematik Penggunaan Lahan Industri di Kabupaten
Purwakarta.
d. Proceeding pekerjaan sebanyak 3 (tiga) eksemplar.
e. Hard disk eksternal untuk seluruh file keluaran (dalam
format *.doc, *.pdf, *.jpeg).

5
11) LAPORAN Hasil pelaksanaan pekerjaan Pembuatan Peta Tematik
Penggunaan Lahan Kabupaten Purwakarta berupa buku
laporan, dengan teknis penulisan sebagai berikut:
a. Pengetikan 1,5 (satu setengah) spasi dengan kertas HVS
putih polos.
b. Dijilid dalam bentuk softcover.
c. Laporan dibuat dalam format ukuran kertas A4.

Purwakarta, 2019

Mengetahui, Kuasa Pengguna Anggaran/


Pengguna Anggaran Pejabat Pembuat Komitmen

DR. Aep Durohman, S.Pd, M.Pd H. Asep Suhali, S.T, M.Si


Pembina Utama Muda Pembina
NIP. 19680911 199302 1 001 NIP. 19680911 199703 1 002

Anda mungkin juga menyukai