Oleh :
ALFI BRYAN GARIN S – 19062020027
ANDIRA SUCIANAH – 19062020019
MUHAMMAD NUGRAHA EKA W - 19062020024
MAGISTER AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
JAWA TIMUR
2020
BAB I
PENDAHULUAN
Informasi merupakan hal yang wajib didapatkan di era Globalisasi sekarang ini, terutama
informasi akuntansi manajemen sangat dibutuhkan untuk organisasi dalam mengatasi
ketidakpastian. Kondisi ini mendorong organisasi dan manajemennya untuk melakukan
rekapitulasi, restrukturisasi serta reorganisasi dalam setiap kegiatan supaya lebih efektif, efesien,
dan kompeten. Segala sesuatu akan lebih berhasil apabila direncanakan dengan teliti dan matang.
Oleh karena itu sebelum suatu perusahaan melaksanakan aktivitas, sebaiknya perusahaan terlebih
dahulu membuat perencanaan kegiatan yang akan dilaksanakan agar suatu perusahaan
mempunyai aturan kerja agar dapat mencapai keuntungan yang besar.
Informasi ini dapat memberi manajer sebagai pihak mengambil keputusan dalam
mengatasi masalah-masalah dan juga memperbaiki kondisi perusahaannya. Informasi akuntansi
manajemen adalah tata cara yang digunakan perusahaan untuk mengontrol finansial yang ada di
perusahaan tersebut. Komunikasi finansial yang ada di dalam perusahaan akan memiliki jalan
masing-masing untuk memperlancar jalur dari arus keuangan yang akan terjadi pada perusahaan.
Dengan adanya peranan informasi akuntansi manajemen maka jalur-jalur yang telah ada dalam
perusahaan akan membuat jalur yang rapi dan bersih..
Pengambilan keputusan merupakan pemilihan dalam beberapa alternatif pemecahan
masalah. Pada hakikatnya keputusan itu diambil jika pimpinan menghadapi masalah dan untuk
mencegah timbulnya masalah pada organisasi. Salah satu tujuan dari perusahaan yang
berorientasi provit motive merupakan laba. Kecil besarnya laba yang terdapat di perusahaan
adalah standar kinerja manajemen. Oleh karena itu, manajemen harus mampu mengambil
keputusan yang akurat dan up to date. Di dalam pengambilan keputusan, manajemen adalah final
decider. Manajemen dalam mengambil keputusan memerlukan suatu sistem laporan intern yang
memadai, sehingga ketika terjadi penyalahgunaan ataupun pemborosan dalam proses produksi
dapat segera diatasi. Pada sistem pelaporan intern diperlukan akuntansi manajemen.
Manajemen sangat membutuhkan informasi akuntansi manajemen untuk alat berfikir dan
alat mengkomunikasikan pikiran bisnisnya kepada tingkatan manajer baik yang ada di atas
maupun di bawahnya atau yang setingkat serta kepada pihak di luar perusahaan. Informasi
merupakan suatu komponen yang penting bagi perusahaan karena kunci sukses perusahaan
tergantung pada ketepatan keputusan yang diambil manajerial berdasarkan informasi yang
tersedia di perusahaan yang bersangkutan. Dengan adanya informasi akuntansi manajemen
dalam pengambilan keputusan yang diterapkan oleh perusahaan diharapkan bisa memberikan
suatu manfaat bagi pimpinan dan manajer perusahaan terutama dalam pengambilan1 keputusan
jangka panjang.
BAB II
LITERATUR REVIEW
1. Analisis Jurnal
2) a) Jika Leroy setuju untuk mengkaji ulang proposal Jean, maka Leroy kemungkinan
menggunakan pengetahuannya termasuk memanfaatkan strategi rahasia perusahaannya.
Leroy akan memastikan bahwa Jean dapat memenangkan dengan strategi yang telah dia
susun. Selain Jean dapat memenangkan, hasil lainnya yang diharapkan dengan Leroy adalah
bonus dan pekerjaan penghasilan yang lebih tinggi dari pekerjaan sebelumnya. Dampak yang
terjadi saat ini pada perusahaan tempat Leroy bekerja adalah kehilangan momentum bisnis
akibat kegagalan proposal yang diajukannya.
b) Ada kemungkinan Leroy keluar dari perusahaan tempat dia bekerja karena
ketidaknyamanan akan hal kekalahan perusahaannya dan menyimpan rahasia bahwa dia
yang menyebabkan perusahaannya gagal. Pimpinan perusahaannya juga mencurigai
karena merasa tidak percaya dengan apa yang terjadi. Akuntan yang handal dan sudah
menjadi kepercayaannya bisa gagal dengan pesaing yang dianggapnya tidak lebih baik.
Kondisi demikian membuat reputasi professional Leroy ternodai.
3) a) Leroy memiliki tanggung jawab untuk mengungkapkan informasi rahasia yang didapatkan
selama bekerja kecuali diijinkan, kecuali diwajibkan secara hukum untuk melakukannya (II-
1).
II-1 "Merahasiakan suatu informasi, kecuali jika penggunaannya telah disahkan atau
dibutuhkan secara hukum".
b) Tanggung jawab lainnya adalah tidak menggunakan informasi rahasia yang diperoleh
dalam bekerja untuk keuntungan tidak etis atau ilegal baik secara pribadi atau melalui
pihak ketiga (II-3).
II-3 "Menghindari menggunakan informasi secara rahasia untuk keuntungan yang
melanggar hukum atau tidak etis".
c) Leroy juga memiliki tanggung jawab untuk menghindari konflik aktual atau kepentingan
dan menyarankan semua pihak yang tepat dari setiap potensi konflik (III-1).
III-1 "Mengurangi berbagai pertentangan kepentingan aktual; berkomunikasi secara
reguler dengan para rekan bisnis untuk menghindari pertentangan yang mungkin ada.
Memberitahukan semua pihak mengenai potensi pertentangan".
d) Leroy juga memiliki tanggung jawab untuk menolak hadiah apapun, mendukung, atau
keramahan yang akan mencerminkan pengaruh tindakannya.
III-3 “Tidak terlibat dalam tindakan atau mendukung aktivitas apapun yang dapat
mendiskriditkan profesi“
Dapat disimpulkan jika Leroy menyetujui membantu Jean, maka kode etik yang dilanggar
adalah kerahasiaan dan integritas
DAFTAR PUSTAKA
Atkinson, A. A., Kaplan, R. S., Matsumura, E. M., & Young, S. M. (2012). MANAGEMENT
ACCOUNTING Information for Decision-Making and Strategy Execution SIXTH
EDITION. In Pearson (Vol. 14). https://doi.org/10.1023/A:1011351316971
Indah Agustini Tri Utami, Zulfikar, N. D. (2019). PENERAPAN AKUNTANSI
PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT PENILAIAN KINERJA PUSAT BIAYA.
Jurnal Akuntansi Multi Dimensi (Jamdi), 2(2), 142–148.
Made Ayu Paramitha, N., & Mulyadi, M. (2017). Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi
Terhadap Kinerja Manajerial Dan Pengambilan Keputusan Investasi Di PT. Bank Negara
Indonesia (BNI) 46 Cabang Denpasar. Jurnal Ilmiah Akuntansi & Bisnis, 2(2), 306–317.
Missah, L. N., Ilat, V., & Tirayoh, V. Z. (2019). Pengaruh karakteristik informasi akuntansi
manajemen terhadap kinerja manajerial pada PT. Bank Sulutgo. 57–62.
Suryani. (2019). Suryani, Pengaruh Karakteristik Informasi Sistem Akuntansi Manajemen
Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Ketidakpastian Lingkungan Dan Desentralisasi
Sebagai Variabel Moderating 32 PENGARUH KARAKTERISTIK INFORMASI SISTEM
AKUNTANSI MANAJEMEN TERHADAP KINERJ. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 8,
1–9. https://doi.org/.1037//0033-2909.I26.1.78