Anda di halaman 1dari 4

Teknik/Metode : EGRA ( Exposure, Generalization, Reinforcement, Application ).

Berikut ini tahapan pembelajaran dengan menggunakan tekni EGRA.

I. PASE EXPOSURE

Guru memberikan Leading Question kepada siswa tentang materi yang akan diajarkan,
berupa :

Tanya Jawab

1. Picture Show
2. Brain Storming
3. Pemberian Key Word.

Dalam pase ini guru harus berupaya menggiring siswa secara tidak sadar tentang materi
yang akan diajarkan oleh guru.

Semua kegiatan yang dilakukan oleh guru pada Pase Exposure diupayakan berupa latihan
lisan (oral practice).

II. PASE GENERALIZATION

1. Guru meminta siswa membentuk kelompok yang beranggotakan 4 / 5 orang tiap


kelompoknya
2. Guru memberikan tugas berupa Wacana, Pertanyaan, Quiz yang intinya harus berupa
tugas yang mengarahkan siswa menemukan Fungsi dan Bentuk susunan kalimat yang
akan diajarkan.
3. Guru meminta siswa mendiskusikan jawabannya dalam kelompok
4. Siswa mendisukiskan jawabannya dikelas dipandu oleh guru
5. Guru menuliskan jawaban siswa di papan tulis
6. Guru memberikan pujian kepada siswa atas kerja kerasnya mereka dalam menjawab
pertanyaan
7. Guru memberikan contoh pelafalan yang benar tentang jawaban siswa yang ada di
papan tulis

***Catatan : dalam tahap ini guru tidak perlu mengoreksi jawaban siswa, biarkan mereka
berkreativitas secara bebas mengungkapkan ide/gagasannya.

III. PASE REINFORCEMENT

1. Guru membahas kembali beberapa jawaban siswa yang tertera di papan tulis
2. Guru memberikan penjelasan sebagai penguatan tentang Fungsi dan Bentuk struktur
bahasa yang sedang diajarkan secara jelas.
3. Guru memberikan beberapa contoh kalimat sebagai model
4. Guru melakukan Drill secara berulang-ulang tentang pengucapan kalimat-kalimat
dengan benar
5. Guru memberikan penguatan kembali berupa pemberian tugas/perytanyaan untuk
dikerjakan siswa .
6. Guru meminta siswa bekerja berpasangan
7. Guru meminta siswa mendiskusikan jawabannya dengan masing-masing
pasangannnya
8. Siswa mendiskusikan jawabanya secara klasikal dipimpin oleh guru

IV. PASE APPLICATION

 Siswa diminta bekerja secara individual


 Guru memberikan kartu tugas kepada siswa yang berisi Situasi/Kasus
 Siswa diminta untuk membat beberapa jawaban sendiri untuk merespon situasi/kasus
yang diberikan
 Guru memberikan kegiatan tindak lanjut berupa pemberian Pekerjaan Rumah untuk
dibahas dalam pembelajaran yang akan datang.

Catatan : Selamat mencoba, Penulis sering menggunakan Teknik EGRA setiap mengajarkan
GRammar/Structure, dan ternyata membuat siswa merasa tertarik dan terlibat dalam
kegiatan proses pembelajaran bahasa Inggris.
Richard dan Schmidt, 2002 menyebutkan bahwa secara umum gaya
belajar ini bisa dibagi menjadi 4 kategori:
a. Strategi kognitif (cognitive strategies), misalnya dengan
menganalisa bahasa target (dalam hal ini bahsa Inggris),
membandingkan hal yang baru dnegan apa yang sudah diketahui baik
dalam bahasa pertama maupun bahasa kedua, dan mengorganisasi
informasi.
b. strategi metakognitif (metacognitive strategies), misalnya
memperhatikan cara belajar dirinya, membuat rencana ynag tersusun
rapi, memonitor perkembangan diri.
c. strategi social (social strategies), misalnya mencari teman yang
juga penutur asli dari bahasa yang sednag dipelajari (bahasa Inggris)
atau bekerja kelompok di kelas.
d. Strategi pengelolaan sumberdaya (resource management
strategies), misalnya merancang waktu regular untuk belajar dan
menentukan tempat untuk belajar.

Anda mungkin juga menyukai