Lampiran 5.

LK 4: Format Lembar Observasi Pelaksanaan Pembelajaran untuk

Observer

LEMBAR OBSERVASI PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(untuk mahasiswa, DPL, DP sebagai Observer)

Mata Pelajaran/Topik Seni Budaya / Seni Rupa

Sekolah/Kelas SMAN 13 Surabaya / XII IPS 2

Nama Guru Model Sugiarto Achmad Prayogi

Kompetensi Peserta didik mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan perasaan,

Dasar/Capaian empati dan penilaian pada karya seni secara ekspresif, produktif,
Pembelajaran inventif dan inovatif. Peserta didik mampu menggunakan
kreativitasnya, mengajukan pertanyaan yang bermakna dan
mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai sudut pandang
untuk mendapatkan gagasan, menciptakan peluang, menjawab
tantangan dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong royong
maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau masyarakat di
lingkungan sekitar.

A.Apakah semua peserta didik benar-benar telah belajar tentang topik pembelajaran hari ini?
Bagaimana proses mereka belajar? (tuliskan fakta kongkrit dan alasannya)
Jawab :

Iya, semua peserta didik benar-benar telah belajar tentang topik pembelajaran hari ini.
Proses mereka belajar pertama guru memberikan apersepsi. Kemudian guru
menyampaikan tujuan pembelajaran lalu guru memberikan tugas kelompok terkait topik
pembelajaran diatas. Setiap kelompok mampu bekerjasama menyelesaikan tugasnya dan
mepresentasikan hasil kerja kelompoknya dan anggota kelompok yang lain mampu
menanggapi. Di akhir pembelajaran siswa mampu memberikan kesimpulan terkait
informasi yang telah mereka pelajari saat itu.

B. Siswa mana yang tidak dapat mengikut kegiatan pembelajaran pada hari ini?
(tuliskan fakta konkret yang diamati dengan disertai nama peserta didik)

Jawab :

Secara keseluruhan peserta didik dapat mengikuti kegiatan pembelajaran hari ini dengan
sangat baik. Hanya saja ada beberapa peserta didik bagian belakang yang kurang
memperhatikan dan lebih sering bercerita ketika guru memberikan apersepsi. Namun guru
mampu mengembalikan kondisi kelas dengan cara memberikan ice breaking di dalam
kelas.

C. Mengapa peserta didik tersebut tidak dapat belajar dengan baik? Menurut Anda apa
penyebabnya dan bagaimana alternatif solusinya?
(tuliskan alasan, analisis yang mendalam, dan jika mungkin dasar rujukan yang sesuai)

Jawab :

● Menurut saya peserta didik tersebut kurang memperhatikan penjelasan guru dan
sering bercerita karena menurutnya posisi mereka duduk dibelakang jadi tidak akan
dilihat oleh guru apabila mereka bercerita. Menurut saya alternative
penyelesaiannya, selain menukar psosisi duduk mereka tadi, sering mengajukan
pertanyaan kepada peseta didik itu, sehingga mereka akan memperhatikan guru
lebih seksama lagi karena merasa akan diberikan pertanyaan nantinya lagi. Atau
istilah lain memberikaefek jera kepada mereka dengan mengajukan beberapa
pertanyaan.
● Alasan yang kedua yaitu peserta didik yang tidak fokus dalam mengikuti
pembelajaran karena terdistract oleh teman sebangku mereka yang ramai dan
ngobrol sendiri sehingga membuat kegaduhan di dalam kelas, sehingga apabila
salah satu peserta didik membuat kegaduhan maka beberapa peserta didik lain
mengikutinya. Alternatif solusi yang dilakukan yakni memberikan pendekatan
secara personal terhadap peserta didik yang kesulitan belajar dengan cara
membantunya memahami materi pelajaran. Pendekatan dilakukan secara langsung
ketika berada di dalam kelas. Hal lain yang dapat dilakukan adalah dengan
menjadikan peserta didik tersebut sebagai model pembelajaran.
D. Bagaimana usaha guru model dalam mendorong peserta didik yang tidak aktif untuk belajar?
Apakah usaha tersebut berhasil (tuliskan fakta konkrit upaya guru dan hasilnya)
Jawab :
Usaha yang dilakukan guru model dalam mendorong peserta yang tidak aktif untuk belajar
seperti :

● Guru berusaha mendorong peserta didik untuk aktif belajar dengan cara
memberikan penjelasan dan pertanyaan umpan yang kontekstual atau dekat dengan
kehidupan seharihari dan peserta didik meresponnya dengan sangat antusias
● Guru melakukan ice breaking untuk menarik perhatian siswa.

E. Pelajaran berharga apa yang dapat Anda petik dari pengamatan pembelajaran hari ini?
Jawab :

Pengalaman berharga yang saya dapatkan dari pengamatan pelaksaan pembelajaran di

kelas XII IPS 2 Surabaya ini yaitu pentingnya memilih media, metode, model
pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan proses belajar mengajar sehingga peserta
didik bisa memahami apa yang disampaikan dengan baik, terlibat aktif di dalam
pembelajaran karena peserta didik merasa nyaman dan sesuai dengan gaya belajar mereka
serta bisa tercapainya tujuan pembelajaran dengan baik. Kemudian saya juga mendapatkan
pelajaran berharga yang dapat dipetik adalah adanya peserta didik dengan berbagai macam
situasi dan kondisi, menjadikan seorang guru untuk memiliki banyak rencana dalam
kegiatan pembelajaran. Beberapa strategi yang dilakukan oleh guru mode dapat dijadikan
sebagai pegangan ketika menemui peserta didik serupa.

F. Lain-lain: Apakah rancangan pembelajaran telah dapat dilaksanakan dengan hasil yang efektif?
(berikan bukti keterlaksanaan/ketidakterlaksanaan rancangan pembelajaran)
Jawab :

Rancangan pembelajaran telah dilaksanakan dengan hasil yang efektif. Bukti

terlaksananya semua sintaks pada inti pembelajaran dapat terlaksana dengan baik.

Catatan: Aspek-aspek lain yang dapat dicermati oleh observer antara lain difokuskan pada
interaksi antarpeserta didik dalam satu kelompok, interaksi peserta didik antarkelompok, interaksi
peserta didik-guru, interaksi peserta didik-media/sumber belajar, serta interaksi peserta didik-
 lingkungan.

Hari/Tanggal : Rabu, 22 Oktober 2023

Nama Observer : Mila Pranesti

Jabatan : GP/DPL/Mahasiswa/Guru Sejawat*)