Anda di halaman 1dari 32

SAKRAMEN PERKAWINAN

Diteguhkan oleh :
Rm. Agustinus Parso Subroto, MSF

Minggu, 4 Agustus 2019

GEREJA KATOLIK
KRISTUS RAJA SEMESTA ALAM
TEGALREJO-SALATIGA
TATA PERAYAAN SAKRAMEN PERKAWINAN

A. RITUS PEMBUKA

Upacara Penyambutan di Depan Gereja


(Kedua calon mempelai- pria sebelah kiri, wanita di sebelah kanan-,
orang tua dan atau wali, para saksi, keluarga dan panitia siap di
pintu gereja. Imam, dengan busana liturgy warna putih atau warna
pesta, dan putra altar menyambut calon mempelai di depan pintu
gereja. Sementara itu, umat yang lain sudah berada di dalam
gereja. Di depan pintu gereja, iman memberikan salam, sebagai
berikut: )

I. Saudara-saudari yang terkasih dalam Tuhan, selamat datang


di gereja ini. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih
Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu.
U. Dan bersama rohmu.

(Imam memerciki kedua calon mempelai dengan air suci.)

I Semoga dengan percikan air suci ini, kalian diingatkan akan


janji baptis yang telah kalian terima. Semoga kalian berdua
dikuduskan dan diberkati oleh Allah sertaditerangi oleh Roh
Kudus sehingga pantas mengikuti perayaan ini.

(Setelah imam memerciki calon mempelai, wakil keluarga


menyerahkan putra-putri mereka kepada Imam untuk
diberkati pernikahannya.)
Wakil Keluarga :
Romo yang kami hormati, atas nama keluarga Bapak
Bangun Herry Prasetyo Sutrisno serta keluarga Bapak
Yohanes Bambang Djoko Lelono , perkenankanlah kami
menyerahkan putra-putri kami: Dismas Adhitya Maliki
Prasetyo Sutrisno dan Maria Nunik Sri Utami Hastiti
yang ingin saling menerimakan Sakramen Perkawinan. Kami
mohon agar perkawinan mereka diberkati Tuhan, dengan
perantaraan Romo dan disaksikan oleh para saksi serta
didukung oleh doa restu saudara-saudari dan seluruh umat
yang hadir di sini. Semoga Romo berkenan untuk
meresmikan dan menuguhkan perkawinan mereka menurut
ajaran dan tata cara Gereja Katolik.

Imam :
Terimakasih kepada Bapak Ibu yang telah mempercayakan
putra-putrinya kepada Gereja agar perkawinan mereka
diberkati oleh Tuhan. Dengansenang hati, saya atas nama
Gereja, menerima Dismas Adhitya Maliki Prasetyo
Sutrisno dan Maria Nunik Sri Utami Hastiti, dan
memenuhi permintaan Saudara untuk memberkati dan
meneguhkan perkawinan mereka menurut ajaran dan tata
cara Gereja Katolik. Sekarang, marilah kita bersama-sama
memasuki rumah Tuhan, sumber segala cinta untuk
memohon berkat-Nya.
Perarakan ke Depan Altar
(Perarakan masuk diatur dengan urutan: putra altar,
imam, calon mempelai, orang tua/wali calon mempelai
dan para saksi. Koor menyayikan Lagu Pembuka:)

LAGU PEMBUKA :

Tanda Salib
I. Dalam Nama Bapa †, dan Putra, dan Roh Kudus.
U. Amin.
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan
persekutuan Roh Kudus bersamamu.
U Dan bersama Rohmu.

Pengantar
(Kemudian, Imam memberikan pengantar),
I. Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus, hari ini kedua
saudara kita Dismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno
dan Maria Nunik Sri Utami Hastiti datang ke sini
denganpermohonan agar cinta kasih mereka dikuduskan
oleh Tuhan di hadapan Saudara-saudari. Pengudusan cinta
kasih ini bagi kedua mempelai merupakan sakramen, yaitu
tanda dan sarana kehadiran Tuhan di tengah keluarga yang
akan mereka bangun bersama. Ini berarti pula bahwa
Tuhan berkenan mendampingi keluarga mereka siang dan
malam, sepanjang hidup mereka. Allah telah menguduskan
ikatan suami-istri dan mengangkat perjanjian nikah
menjadi lambang persatuan Kristus dan Gereja.Maka
marilah kita mempersiapkan diri agar layak merayakan
misteri perkawinan yang suci dan agung ini.

Kepada saudara-saudari yang tidak beragama Katolik, kami


ucapkan terima kasih atas kehadiran Anda semua dalam
perayaan ini. Kami juga memohon dukungan doa Anda
selama perayaan perkawinan suci, yang akan dilaksanakan
menurut tata cara Gereja Katolik ini.
Sekarang, marilah kita mempersiapkan diri untuk
merayakan misteri agung cinta kasih Allah ini dengan
hening sejenak kemudian bersama-sama memuji belas kasih
dan kemuliaan Allah.

Hening sejenak.

Tuhan Kasihanilah Kami


Doa Pembuka
Kemudian, Imam mengucapkan doa pembuka, sebagai
berikut:
I. Marilah kita berdoa. (hening sejenak)
Ya Allah, Pencipta yang penuh kasih, Engkau telah
menuntun kedua hamba-MuDismas Adhitya Maliki
Prasetyo Sutrisno dan Maria Nunik Sri Utami Hastiti
ini dalam perjalanan untuk saling mengasihi.Kami
mohon, berkatilah cinta dan keinginan luhur mereka
untuk saling menerimakan sakramen perkawinan di
hadapan-Mu. Buatlah mereka pantas dan kudus, agar
mampu menjadi tanda kehadiran-Mu yang nyata.
Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan
kami, yang hidup dan berkuasa bersama Dikaudalam
persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin

B. LITURGI SABDA

7. Bacaan Pertama –
Pembacaan dari Surat pertama Rasul Paulus kepada Jemaat
di Korintus: ( 1Kor 12: 31-13:10.13)
Jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak
berguna
Saudara-saudara, berusahalah untuk memperoleh karunia-
karunia yang paling utama.Dan aku menunjukkan
kepadamu jalan yang lebih utama lagi.
Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa
manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak
mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang
berkumandang dan canang yang gemerincingSekalipun aku
mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui
segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan
sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk
memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai
kasih, aku sama sekali tidak berguna.
Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang
ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar,
tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikit pun tidak
ada faedahnya bagiku.
Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia
tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak
melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan
diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan
kesalahan orang lain.
Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena
kebenaran.Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala
sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung
segala sesuatu.
Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa
roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.
Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita
tidak sempurna. Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang
tidak sempurna itu akan lenyap.
Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan
dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.
Mazmur Tanggapan atau Nyanyian Lain
Bait Pengantar Injil –

Injil – Bait Pengantar Injil 1 Yoh 4:7b


S Alleluya U Alleluya
S Setiap orang yang mengasihi orang lain, lahir dari
Allah dan mengenal Allah.
U Alleluya

8. Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:Mat 19:1-6
Apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh
diceraikan manusia.
Sekali peristiwa setelah Yesus selesai dengan pengajaran-
Nya itu, berangkatlah Ia dari Galilea dan tiba di daerah
Yudea yang di seberang sungai Yordan.Orang banyak
berbondong-bondong mengikuti Dia dan Ia pun
menyembuhkan mereka di sana.Maka datanglah orang-
orang Farisi kepada-Nya untuk mencobai Dia. Mereka
bertanya: "Apakah diperbolehkan orang menceraikan
isterinya dengan alasan apa saja?"
Jawab Yesus: "Tidakkah kamu baca, bahwa Ia yang
menciptakan manusia sejak semula menjadikan mereka
laki-laki dan perempuan? Dan firman-Nya: Sebab itu laki-
laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu
dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu
daging.
Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan
satu.Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak
boleh diceraikan manusia."
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.

Homili
C. LITURGI PERKAWINAN
Permohonan Calon Mempelai
Imam: Dismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno dan Maria
Nunik Sri Utami Hastiti yang berbahagia, kalian datang
ke sini bermaksud saling menerimakan Sakramen
Perkawinan di hadapan Allah, Imam, para saksi,
keluarga dan seluruh umat yang hadir di sini.Kristus
memberkati dan meneguhkan kalian berdua agar saling
mencintai dengan setia dan saling menunaikan tanggung
jawab sebagai suami istri.Maka, saya persilahkan kalian
berdua untuk menyatakan keinginan kalian.
Dismas & Asih:
Romo yang kami hormati, kami berdua bertekad untuk
menyatukan hidup kami dengan saling menerimakan
sakramen perkawinan. Kami mohon kesediaan Romo
untuk meresmikan hubungan kami sebagai suami istri
yang sah menurut tata cara Gereja Katolik.

Imam: Calon mempelai berdua yang berbahagia, setelah


diadakan penyelidikan seperlunya saya selaku pelayan
Gereja meluluskan permohonan kalian.

Pernyataan Kesediaan
Imam: Saudara-saudari sekalian, sebelum perkawinan ini
diresmikan perkenankanlah saya menanyakan
keikhlasan kedua calon mempelai ini di hadapan Anda
sekalian. Para saksi saya mohon untuk berdiri
mendampingi kedua calon mempelai.

Imam bertanya kepada calon Mempelai Pria


Imam: Dismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno, apakah
Saudara meresmikan perkawinan ini dengan sungguh
dan ikhlas hati?
Dismas: Ya, dengan sungguh dan ikhlas hati.
Imam: Bersediakah Saudara mengasihi dan menghormati
istrimu selama hidupmu?
Dismas: Ya, saya bersedia.
Imam: Bersediakah Saudara menjadi bapak yang baik bagi
anak-anak yang dipercayakan Tuhan kepadamu dan
mendidik mereka menjadi orang katolik yang setia?
Dismas: Ya, saya bersedia.

Imam bertanya kepada calon Mempelai Wanita

Imam: Maria Nunik Sri Utami Hastiti, apakah Saudara


meresmikan perkawinan ini dengan sungguh dan ikhlas
hati?
Asih : Ya, dengan sungguh dan ikhlas hati.
Imam: Bersediakah Saudara mengasihi dan menghormati
suamimu selama hidupmu?
Asih : Ya, saya bersedia.
Imam: Bersediakah Saudara menjadi Ibu yang baik bagi anak-
anak yang dipercayakan Tuhan kepadamu dan mendidik
mereka menjadi orang katolik yang setia?
Asih : Ya, saya bersedia.

Janji Perkawinan
(Kedua calon mempelai saling berhadapan kemudian mengucapkan
janji perkawinan secara bergantian sambil berjabatan tangan),

Imam: Saudara-saudari sekalian, sekarang tibalah saatnya


untuk meresmikan perkawinan Dismas Adhitya
Maliki Prasetyo Sutrisno dan Maria Nunik Sri Utami
Hastiti ini. Saya persilahkan calon mempelai berdiri
saling berhadapan dan berjabat tangan kemudian
bergantian mengucapkan janji perkawinan.
Para hadirin saya persilahkan berdiri untuk ikut serta
menyaksikan dan memberikan dukungan atas janji
setia kedua calon mempelai.
DISMAS :

Di hadapan Allah, Imam, para saksi dan


seluruh umat yang hadir di sini saya,
Dismas Adhitya Maliki Prasetyo
Sutrisno
memilih engkau
Maria Nunik Sri Utami Hastiti
menjadi istri saya.
Saya berjanji setia kepadamu dalam
untung dan malang, di waktu sehat dan
sakit. Saya mau mengasihi dan
menghormatimu sepanjang hidup saya.
ASIH :

Di hadapan Allah, Imam, para saksi dan


seluruh umat yang hadir di sini saya,
Maria Nunik Sri Utami Hastiti
memilih engkau
Dismas Adhitya Maliki Prasetyo
Sutrisno
Menjadi suami saya.
Saya berjanji setia kepadamu dalam
untung dan malang, di waktu sehat dan
sakit. Saya mau mengasihi dan
menghormatimu sepanjang hidup saya.
Peneguhan oleh Gereja
(Kemudian, imam meneguhkan janji kedua mempelai)
I. Atas nama Gereja Allah, dan di hadapan para saksi
serta hadirin sekalian, saya menegaskan bahwa
perkawinan yang telah diresmikan ini adalah
perkawinan katolik yang sah. Semoga sakramen ini
bagi saudara berdua menjadi sumber kekuatan dan
kebahagiaan.
Yang dipersatukan Allah jangan diceraikan manusia.
U. Amin

Berkat untuk Mempelai


I Saudara-saudari terkasih, marilah kita berdoa dengan
rendah hati supaya Tuhan rela mencurahkan berkat
dan rahmat-Nya atas kedua mempelai yang telah
menikah dalam Kristus ini. Semoga mereka rukun dan
setia seumur hidup serta merasakan berkat Tuhan.

(Kemudian, Imam mengulurkan tangan atas kedua


mempelai dan berdoa bagi mempelai)
I. Bapa yang Maha Kudus, Engkau menciptakan manusia
menurut citra-Mu. Dengan mengangkat perkawinan sebagai
sakramen, Engkau memilih ikatan cinta kasih suami istri
sebagai lambang kasih sejati antara Kristus dan Gereja-Mu.
Oleh karena itu, kami mohon ulurkanlah tangan-Mu dengan
rela atas keluarga baru ini. Berkatilah mereka dalam nama-
Mu,semoga mereka saling menyalurkan anugerah cinta-Mu
dan saling menandakan kehadiran-Mu dalam kerukunan
yang akrab lagi mesra. Semoga merekapun mampu
membangun rumah tangga yang bahagia serta mampu
mendidik anak-anak menurut Injil Kristus.
Bapa, pandanglah dengan rela mempelai wanita ini, semoga
rahmat cinta kasih dan damai sejahtera tinggal dalam
hatinya. Semoga ia menjadi istriyang setia dan menjadi ibu
yang baik bagi anak-anak serta menciptakan suasana akrab
dan damai dalam rumah tangga yang penuh dengan
keramahan dan kemesraan.
Berkatilah pula mempelai pria ini, semoga rahmat
kebijaksanaan senantiasa menyertainya. Semoga ia menjadi
suami yang setia dan menjadi bapak yangbijaksana bagi
anak-anak serta penuh tanggung jawab dalam memimpin
keluarga dan melibatkan diri dalam hidup bermasyarakat.
Bapa yang penuh kasih sayang, semoga mereka tetap
berpegang teguh pada iman dan perintah-perintah-Mu, serta
pada janji setia yang mereka ucapkan dalam perkawinan ini.
Semoga mereka bersatu sebagai suami istri, dan sebagai
bapak ibu yang bahagia. Kuatkanlah mereka dalam
semangat Injil, sehingga mereka berani dengan tabah
menjadi saksi Kristus bagi semua orang dalam hidup sehari-
hari.
Semoga mereka Kauberkati dengan keturunan dan
berbahagia karena dapat melihat anak cucu mereka. Dan
kelak, perkenankanlah mereka memasuki hidup bahagia
abadi dalam keluarga Kerajaan Surga. Dengan pengantaraan
Kristus Tuhan dan Juruselamat kami kini dan selama-
lamanya.
U. Amin

Pemberkatan Cincin
(Imam memberkati cincin yang telah disediakan.
Sekitarnya adaNyanyian pengiring, harus berupa
instrumentalia).

I. Ya Tuhan berkatilah † kedua cincin ini, yang


merupakan tanda kesetiaan dan cinta kasih hamba-
hamba-Mu ini. Semoga cincin ini mengingatkan mereka
akan cinta kasih dan kesetiaan yang tidak
berkesudahan yang mereka janjikan pada hari bahagia
ini. Demi Kristus Tuhan dan Pengantara kami.
U. Amin.

(Imam memerciki cincin dengan air suci.)


Saling Mengenakan Cincin
(Kedua mempelai berdiri saling berhadapan.Kemudian,
Imammenyerahkan cincin istri kepada suami dan sebaliknya.)

I. Dismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno kenakanlah


cincin ke jari manis istrimu sebagai lambang cinta dan
kesetiaanmu kepadanya.
I. Maria Nunik Sri Utami Hastiti kenakanlah cincin ini
pada jari manis suamimu sebagai lambang cinta dan
kesetiaanmu kepadanya.
I. Semoga ikatan cinta kasih kalian berdua yang
diresmikan dalam perayaan ini menjadi sumber
kebahagiaan sejati.
DISMAS & ASIH : Amin.

Pembukaan Kerudung
(Kedua mempelai masih berhadapan. Pada waktu mempelai
laki-laki membuka kerudung mempelai perempuan, imam
dapat berkata):

I. Semoga kalian berdua selalu saling memandang


dengan wajah berseri dan penuh cinta. Semoga ikatan
cinta kasih kalian berdua yang diresmikan dalam
perayaan ini menjadi sumber kebahagiaan sejati.
Mohon Doa Restu
Kedua mempelai menghadap orang tua atau wali
merekauntukmohon doa restu
I. Dismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno dan Maria
Nunik Sri Utami Hastiti, sekarang kalian sudah resmi
menjadi suami istri dan akan hidup mandirisebagai
sebuah keluarga baru. Meskipun demikian, hormatilah
selalu orang tuamu yang dengan penuh kasih sayang
telah mendidik kalian sampai sekarang. Maka selain
mohon berkat Tuhan bagi bekal perjalanan kalian, pada
saat yang bahagia ini ungkapkanlah rasa hormat itu
kepada mereka dan mohonlah restu untuk perjalanan
hidup berkeluarga kalian.

(Kor dapat menyayikan lagu, )

Pemberkatan dan Penyerahan Kitab Suci, Salib, dan Rosario:


(Salah satu orang tua maju ke depan untuk menyerahkan Salib,
Kitab Suci dan Rosario kepada imam agar diberkati.)

I. Tuhan Yang Mahakasih, berkatilah † Kitab Suci, Salib,


dan rosario ini. Semoga Salib ini selalu menjadi tanda
kekuatan dan kehadiran Kristus di tengah keluarga
mereka dan mengobarkan cinta serta semangat
pengorbanan yang tak berkesudahan di hati mereka.
Semoga Kitabsuci ini selalu menjadi inspirasi bagi
hidup keluarga mereka. Dan rosario ini semoga juga
menjadi tanda dan sarana kehadiran Bunda Maria yang
senantiasa melindungi danmenjadi teladan bagi
keluarga ini. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
U. Amin
(Salah satu orang tua mempelai menyerahkan Kitab suci,
Salib, dan Rosario tersebut kepada kedua mempelai.
Bersama denganitu, semua orangtua mengungkapkan
pesan berikut ini.)

Ortu Anak-anakku, Kitab Suci ini adalah ungkapan warisan


iman kami. Jadikanlah Kitab Suci ini sebagai inspirasi
hidup kalian dalam membangun keluarga. Semoga
tradisi iman Kristiani yang kami wariskan ini juga
kalian teruskan kepada anak-anak kalian.
Semoga Salib ini menguatkan hidup perkawinan kalian.
Jadikanlah Kristus sebagai pusat hidup kalian dan
timbalah kekuatan dari-Nya dengan saling
membagikan cinta sepanjang hidup kalian.
Jadikanlah pula rosario ini sebagai sarana untuk
mendasarkan doa tiada putus-putusnya sehingga
kalian dapat belajar dari Bunda Maria yang selalu setia
dalam hidupnya.
Penandatanganan Dokumen Perkawinan.
(Kedua mempelai dan kedua saksi maju untuk
menandatangani berkas-berkas perkawinan..)

Doa Umat

I. Saudara-saudari terkasih, Tuhan telah berkenan


menyempurnakan dan menguduskan cinta Dismas
Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno dan Maria Nunik
Sri Utami Hastiti. Maka sambil mengenangkan
anugerah kebaikan dan cinta istimewa yang telah
mereka terima marilah kita menyerahkan mereka
kepada Tuhan melalui doa-doa kita.
L. SemogaDismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno
dan Maria Nunik Sri Utami Hastiti, yang baru saja
dipersatukan dalam perkawinan suci, selalu dikaruniai
kesehatan jiwa dan raga. Marilah kita mohon.
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.
L. Semoga Tuhan, yang memberkati perkawinan di Kana
melalui kehadiran-Nya, senantiasa menjaga
pasanganDismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno
dan Maria Nunik Sri Utami Hastitiagarselalu setia
pada janji perkawinan mereka. Marilah kita mohon.
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.
L. Semoga cinta mereka berbuah dan menjadi sempurna.
Semoga mereka dapat saling mendukung dalam damai
dan saling membantu, serta sebagai orang Kristiani,
mereka dapat menjadi saksi Injil. Marilah kita mohon.
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.
L. Semoga umat Allah tumbuh dalam keutamaan dan
semoga semua orang yang berbeban berat mendapat
kekuatan dari rahmat Allah. Marilah kita mohon.
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.
L. Semoga rahmat Sakramen Perkawinan dari semua
pasangan suami-istri yang hadir di sini diperbarui oleh
Roh Kudus. Marilah kita mohon.
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.
I. Ya Tuhan, utuslah Roh cinta kasih-Mu atas pasangan
yang berbahagia ini, agar mereka menjadi sehati dan
sejiwa. Jangan biarkan ada sesuatupun mengganggu
kebahagiaan mereka, karena Engkaulah yang telah
memberkati mereka. Jangan biarkan pula mereka
terpisah, karena Engkaulah yang telah mempersatukan
mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin
C. LITURGI EKARISTI
Persiapan Persembahan
(Petugas menghantar bahan-bahan persembahan, yaitu roti dan
anggur yang akan dikuduskan dalam Doa Syukur Agung. Bisa juga
ditambahkan bahan-bahan persembahan lainnya, seperti parcel dan
karangan bunga. Sesampai di depan altar, bahan-bahan persembahan
tersebut diterima oleh kedua mempelai kemudian diserahkan kepada
Imam. Selama perarakan bahan persembahan kor dapat menyanyikan
lagu persiapan persembahan,)

Menghunjukkan Persembahan
I. Terpujilah Engkau, ya Tuhan, Allah semesta alam,
sebab dari kemurahan-Mu kami menerima roti yang
kami siapkan ini. Inilah hasil dari bumi dan dari usaha
manusia yang bagi kami akan menjadi roti kehidupan.
U. Terpujilah Allah selama-lamanya.
I. Terpujilah Engkau ya Tuhan, Allah semesta alam sebab
dari kemurahan-Mu kami menerima anggur yang kami
siapkan ini. Inilah hasil dari pohon anggur dan dari
usaha manusia yang bagi kami akan menjadi minuman
rohani.
U. Terpujilah Allah selama-lamanya.
I. Berdoalah, saudara-saudari, supaya persembahanku
dan persembahanmu berkenan kepada Allah, Bapa
yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan
Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah
yang kudus.

Doa Persiapan Persembahan


I. Ya Tuhan, Engkau telah mempersatukan kedua hamba-
Mu ini dalam perkawinan. Kami mohon, berkenanlah
mengabulkan doa-doa kami dan terimalah
persembahan yang kami hunjukkan kepada-Mu untuk
kedua mempelai ini. Semoga, berkat Ekaristi ini mereka
semakin erat bersatu dalam semangat cinta kasih. Demi
Kristus , Tuhan dan Pengantara kami.
U. Amin

DOA SYUKUR AGUNG


Prefasi umat berdiri

I. : Tuhan sertamu.

U. : Dan sertamu juga.

I. : Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan.

U. : Sudah kami arahkan.

I. : Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita.

U. : Sudah layak dan sepantasnya.


I. : Sungguh layak dan sepantasnya, Ya Bapa yang kudus,
Allah yang kekal dan kuasa, bahwa dimanapun juga
kami senantiasa bersyukur kepada-Mu.
Sebab Engkau meneguhkan perjanjian nikah dengan
ikatan cinta kasih mesra yang menyenangkan dan
dengan tali kesetiaan yang tak terputuskan.
Engkau menghendaki pernikahan murni dan subur
agar keluarga-Mu semakin berkembang. Secara
mengagumkan Engkau mengatur dunia dengan kuasa-
Mu, dan membimbing gereja dengan rahmat-Mu,
sehingga anak yang dilahirkan untuk memajukan dunia
dilahirkan kembali untuk memperkembangkan Gereja,
dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami.
Maka bersama para malaikat dan semua orang kudus
kami lagukan madah pujian bagi-Mu dengan tak henti-
hentinya bernyanyi.

KUDUS

Doa Syukur Agung II umat berlutut

I : Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa, sumber segala


kekudusan. Maka, kami mohon : Kuduskanlah
persembahan ini dengan pencurahan Roh-Mu agar bagi
kami menjadi Tubuh dan (+) Darah Putra-Mu terkasih
Tuhan kami, Yesus Kristus.
I. : Ketika akan diserahkan untuk menanggung sengsara
dengan rela, Yesus mengambil roti, mengucap syukur
kepada-Mu, lalu memecah-mecahkan roti itu dan
memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya
berkata

TERIMALAH DAN MAKANLAH !


INILAH TUBUHKU YANG DISERAHKAN BAGIMU.
I. : Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil
piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu lalu
memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya
berkata :

TERIMALAH DAN MINUMLAH !


INILAH PIALA DARAHKU,
DARAH PERJANJIAN BARU DAN KEKAL,
YANG DITUMPAHKAN BAGIMU DAN BAGI SEMUA
ORANG DEMI PENGAMPUNANDOSA. LAKUKANLAH
INI UNTUK MENGENANGKAN DAKU.

I. : Setiap kali kita makan roti ini dan minum dari piala ini,
kita menyatakan iman kita.

U. : Wafatmu kami kenang, ya Tuhan yang bangkit mulia.


Datanglah umatMu menanti, penuh iman dan harapan.

I. : Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus,


kami mempersembahkan kepada-Mu ya Bapa, roti
kehidupan dan piala keselamatan.
Kami bersyukur sebab Engkau menganggap kami layak
menghadap Engkau dan berbakti kepadaMu.
Kami mohon, agar kami yang menerima Tubuh dan
Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh
Kudus.
Bapa, perhatikanlah gereja-Mu yang tersebar di
seluruh bumi. Sempurnakanlah umat-Mu dalam cinta
kasih, dalam persatuan dengan Paus kami Fransiskus
dan Uskup Agung kami Robertus, serta para imam,
diakon, dan semua pelayan sabda-Mu. Berkatilah
mempelai berdua yang saling mengikat cinta pada hari
ini yakni :

Dismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno


dan
Maria Nunik Sri Utami Hastiti

Semoga mereka menghayati cinta kasih itu dalam


hidup keluarga mereka, sebagaimana Kristus mencintai
gereja-Nya dan menyerahkan diri-Nya untuk kami.
Ingatlah pula akan saudara-saudari kami, kaum
beriman, yang telah meninggal dengan harapan akan
bangkit, dan akan semua orang yang telahberpulang
dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya
wajah-Mu.

Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima


dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Maria,
Perawan dan Bunda Allah, bersama para Rasul dan
semua Orang Kudus, dari masa ke masa yang hidupnya
berkenan di hati-Mu.
Semoga kami pun Engkau perkenankan turut serta
memuji dan memuliakan Dikau, dengan pengantaraan
Yesus Kristus, Putra-Mu.

I. : Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia, dan dalam


Dia, bagi-Mu, Allah Bapa Yang Maha Kuasa, dalam
persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan
kemuliaan sepanjang segala masa.

U. : Amin.

KOMUNI
Bapa Kami
I. Atas petunjuk penyelamat kita dann menurut ajaran
Ilahi, maka beanilah kita bernyanyi.
U. Bapa Kami ...
Salam Damai
Doa damai ditiadakan imam langsung menyampaikan “Salam
Damai”
I. Damai Tuhan bersamamu
U. dan bersama rohmu

Pemecahan Roti
Imam memecah-mecahkan hosti dengan diiringi pendarasan/
nyanyian “Anak Domba Allah”.
Persiapan Komuni
I. inilah Anak Domba Allah yang karena cinta kasih-Nya telah
menghapus dosa-dosa dunia, berbahagilah kita diundang ke
perjamuaan-Nya.
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas Tuhan datang pada saya tetapi
bersabdalah saja maka saya akan sembuh.

Penerimaan Tubuh Kristus


(Penerimaaan komuni dapat diiringi dengan lagu).

Doa sesudah komuni


I. Marilah kita berdoa.
Allah Bapa Kami, syukur atas Ekaristi kudus yang kami
rayakan ini. Semoga Ekaristi yang menjadi pernyataan cinta-
Mu kepada kami, memampukan kedua mempelai dan kami
semua untuk membagikan cinta kami kepada sesama.Kedua
mempelai ini telah Kausatukan dalam ikatan suci. Semoga
mereka selalu setia kepada-Mu dalam memberi kesaksian
iman kepada sesama dengan saling mengasihi dan setia satu
sama lain sampai akhirnya kami Kausatukan bersama Dikau
dan orang – orang kudus-Mu di surga. Demi Kristus Tuhan
kami.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
Pengumuman dan Ucapan Terimakasih
Berkat dan Perutusan
I. Tuhan bersamamu.
U. Dan bersama rohmu.
I. Semoga Allah Bapa yang kekal memelihara Saudara berdua
dalam cinta kasih dan kerukunan, supayadamai Kristus
senantiasa tinggal dalam hati dan rumah Saudara.
U. Amin
I. Semoga Saudara diberkati dengan anak, dihibur oleh
sahabat-sahabat dan diperkenankan bersaudara dengan
semua orang.
U. Amin
I. Semoga Saudara menaruh perhatian kepada kaum papa dan
miskin supaya Saudara kelak disambut dalam rumah Allah
yang kekal.
U. Amin.
I. Semoga saudara sekalian diberkati oleh Allah yang
mahakuasa: Bapa †, dan Putra, dan Roh Kudus.
U. Amin.
I. Saudara-saudari sekalian dengan ini Perayaan Ekaristi dan
Penerimaan Sakramen Perkawinan sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah
I. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Amin.
Doa Kepada Keluarga Kudus
(Imam bersama kedua mempelai beserta keluarga menuju ke
arena Keluarga Kudus untuk berdoa. Sementara itu, koor
dapat menyanyikan lagu yang sesuai).

Ya Bapa, bersama dengan keluarga kudus-Mu di Nazaret, kami


ingin berdoa kepada-Mu.

Jadikanlah kami seperti mereka yang setia dalam tugas hidup


berkeluarga.
Jadikanlah kami seperti mereka yang sabar mengatasi cobaan-
cobaan hidup berkeluarga.
Jadikanlah kami seperti mereka yang tekun berharap akan
keselamatan yang Kau janjikan.
Jadikanlah kami seperti mereka yang tekun dalam cinta kasih
kepada-Mu dan sesama.
(hening)
Yesus, Bunda Maria, Santo Yosef
Terimakasih atas teladan keluarga kudus-Mu
Semoga kami dapat sepertimu yang setia, sabar, dan tekun dalam
iman, harapan, dan kasih.
Dampingilah dan doakanlah kami.
Terpujilah nama Yesus, Maria, dan Yosef sekarang dan selama-
lamanya. Amin.
UCAPAN TERIMAKASIH
Dengan rasa syukur kepada Tuhan Yesus Kristus dan rasa bahagia
yang melimpah, kami haturkan TERIMA KASIH yang melimpah
kepada :
 Romo Agustinus Parso Subroto, MSF
Yang telah berkenan memberkati perkawinan kami
 Para Saksi :
 Kelompok Vokal Vox Nostra & Organis
 Paramenta dan Tim Tata Altar
 Putra Altar dan Petugas Gereja
 Seluruh Umat yang hadir serta memberikan doa restunya,
dan semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per
satu.Atas bantuan dan doa restu yang diberikan sehingga
Perayaan Ekaristi Sakramen Perkawinan pada hari ini dapat
terselenggara dengan baik.

Salatiga, 4 Agustus 2019


KAMI YANG BERBAHAGIA
Keluarga Bpk Bangun Herry Prasetyo Sutrisno
Keluarga Yohanes Bambang Djoko Lelono
Dismas Adhitya Maliki Prasetyo Sutrisno
dan
Maria Nunik Sri Utami Hastiti

Anda mungkin juga menyukai