PASAL 1
PERSYARATAN UMUM YANG BERLAKU
PASAL 2
PORTLAND CEMENT
PASAL 3
PASIR
Pasir yang dipergunakan untuk adukan harus pasir yang berkwalitas baik dan
harus memenuhi persyaratan yang tercantum dalam P.B.I. 1971.
1. Pasir Beton.
a. Pasir beton adalah butiran-butiran mineral keras yang bentuknya
mendekati bulat dan ukuran butirannya sebagian besar terletak antara
0,75-5 mm, kadar lumpur tidak boleh lebih dari 5%.
b. Pasir beton harus bersih tidak boleh mengandung zat-zat organik yang
dapat mengurangi mutu beton, sedang untuk beton dengan keawetan
yang tinggi reaksi pasir terhadap alkasit harus negatif.
2. Pasir Pasang.
Adukan pasir yang dipergunakan untuk adukan pasangan dan plesteran
dengan syarat antara lain:
a. Butiran-butirannya harus tajam dan keras, tidak dapat dihancurkan
dengan jari tangan serta kadar lumpurnya tidak boleh lebih tinggi dari
5%.
b. Untuk adukan plesteran dan adukan pasangan, butiran-butirannya harus
dapat melalui ayakan yang berlubang persegi 3 mm.
3. Pasir Urug.
Pasir urug atau pasir pengisi dapat dipergunakan pasir biasa yang tidak
mengandung bahan-bahan organik (sisa-sisa kayu, biji-bijian, akar-akar
tanaman, daun-daun, garam dan lain-lain) serta tidak mengandung lumpur.
PASAL 4
KERIKIL UNTUK BETON
1. Semua bahan batu kali kecuali ada persyaratan lain, ha-rus sesuai dengan
P.U.B.B N.I-3, dan cara mengerjakannya harus dilakukan menurut cara yang
terbaik serta bentuk dan besarnya.
2. Batu harus keras, dengan permukaan yang kasar, tanpa cacat atau retak-
retak dan belah-belah, tidak diperkenankan memakai batu bulat dengan
permukaan yang licin maupun batu dari gunung yang masih terbungkus
dengan tanah, begitu pula batu cadas tidak diperkenankan untuk dipakai/
dipergunakan.
PASAL 6
BATU BATA (BAHAN DINDING)
1. Bentuk standar bata merah adalah prisma segi empat, bersudut siku–siku
dan tajam, permukaanya rata dan tidak menampakan adanya retak–retak
yang merugikan .
2. Ukuran standard bata merah.
Pejal adalah seperti yang tertera dalam tabel dibawah ini
M – 5a 65 90 190
M – 5b 65 140 190
M–6 55 110 230
1. Cat yang dipergunakan harus sesuai dengan ketentuan dan berkualitas baik
serta waktu tiba ditempat pekerjaan, harus masih tertutup dalam kaleng
aslinya.
2. Cat yang sudah siap dan segera dipakai tidak diperbolehkan mengandung
endapan-endapan yang sudah membatu dan sesudah diaduk dengan baik,
harus menjadi homogin serta dapat dicatkan dengan mudah.
3. Warna cat adalah asli dari kalengnya dan tidak boleh mengadakan campuran
dari bermacam-macam warna. Cat yang sudah disetujui warna dan merknya
harus diberitahukan kepada pemberi tugas, guna melaksanakan
pemeliharaan dikemudian hari dan sebelum dilaksanakan pekerjaan
pengecatan kontraktor harus menunjukkan contoh merk, maupun jenis
warnanya kepada Pengawas Lapangan.
PASAL 8
MEKANIKAL & ELEKTRIKAL
Bahan bahan yang digunakan untuk pekerjaan mekanikal dan Elektrikal sesuai
dengan bahan pada Bab Persyaratan Teknik Mekanikal & Elektrikal.
PASAL 9
PEMERIKSAAN BAHAN-BAHAN