Anda di halaman 1dari 2

D.

Tabulasi Jurnal Yang Relevan


No Author/Penulis Judul Penelitian Nama Jurnal Metode Penelitian Isi Output
3  Nasrul MANAJEMEN RISIKO DALAM Jurnal Momentum Metode yang Tindakan penanganan yang dilakukan terhadap risiko yang a)Dalam setiap proyek konstruksi sangat
PROYEK KONSTRUKSI digunakan adalah studi litera mungkin terjadi. Risiko-risiko penting yang penting dilakukan manajemen risiko
DITINJAU DARI SISI ture tentang manajemen risi sudah diketahui perlu ditindak lanjuti dengan respon yang untuk menghindari kerugian atas biaya,
MANAJEMEN WAKTU ko dan manajemen waktu pa dilakukan oleh kontraktor dalam menangani risiko tersebut. mutu dan jadwal proyek.
da proyek konstruksi dengan Metode yang dipakai dalam menangani risiko (Flanagan & b)Manajemen waktu pelaksanaan proyek
 mengacu kepada teori-teori Norman, 1993): 1) Menahan risiko (Risk retention) harus di eksekutor oleh estimator dengan
yang relevan. Merupakan bentuk penanganan risiko pemilihan metode yang tepat karena
Hasil studi menunjukkan bah yang mana akan ditahan atau diambil menjadi ikatan dalam kontrak dengan
wa manajemen risiko ditinja sendiri oleh suatu pihak. denda yang memaksa.
u dari sisi waktu sangat penti 2) Mengurangi risiko (Risk reduction) c)Manajemen risiko merupakan
ng dilakukan bagi setiap proy Yaitu tindakan untuk mengurangi risiko yang kemungkinan akan Pendekatan yang dilakukan terhadap
ek konstruksi untuk menghin terjadi risiko yaitu dengan memahami,
dari kerugian atas biaya, Dengan cara: mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko
mutu,jadwal a.Pendidikan dan pelatihan bagi para tenaga kerja. suatu proyek.
Penyelesaian proyek dan pe b.Perlindungan terhadap kemungkinan kehilangan. d) Melakukan tindakan penanganan yang
mutusan kontrak dengan de c.Perlindungan terhadap orang dan properti dilakukan terhadap risiko yang mungkin
nda yang memaksa. 3) Mengalihkan risiko (Risk transfer) terjadi (respon risiko) dengan cara :
Melakukan tindakan penang Pengalihan ini dilakukan untuk memindahkan risiko kepada menahan risiko (risk retention),
anan yang pihak lain. mengurangi risiko (risk reduction),
dilakukan terhadap risiko 4) Menghindari risiko (Risk avoidance) mengalihkan risiko (risktransfer),
yang mungkin terjadi Menghindari risiko sama dengan menolak untuk menerima menghindari risiko (risk avoidance).
7 Mastura Labombang MANAJEMEN RiSIKO DALAM Jurnal SMARtek Metode yang digunakan Hasil studi menunjukkan bahwa manajemen risiko sangat a) Manajemen risiko merupakan
PROYEK KONSTRUKSI adalah studi literatur penting dilakukan bagi setiap proyek konstruksi untuk pendekatan yang dilakukan
tentang manajemen risiko menghindari kerugian atas biaya, mutu dan jadwal penyelesaian terhadap risiko yaitu dengan memahami,
pada proyek konstruksi proyek. Melakukan tindakan penanganan yang dilakukan mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko
dengan mengacu kepada terhadap risiko yang mungkin terjadi (responrisiko) dengan cara suatu proyek.
teori-teori yang relevan. : menahan risiko (risk retention), mengurangi risiko (risk b) Penilaian risiko yang dilakukan
reduction), mengalihkan risiko (risk transfer), menghindari meliputi : Identifikasi risiko, memahami
risiko (risk avoidance). kebutuhan atau mempertimbangkan
risiko, menganalisis dampak dari risiko
tersebut/evaluasi risiko, menetapkan
siapa yang bertanggung jawab terhadap
risiko tertentu (alokasi risiko).
c) Melakukan tindakan penanganan
yang dilakukan terhadap risiko yang
mungkin terjadi (respon risiko) dengan
cara : menahan risiko (risk retention),
mengurangi risiko (risk reduction),
mengalihkan risiko (risk transfer),
menghindari risiko (risk
avoidance).
D. Tabulasi Jurnal Yang Relevan
8 Bobby Rocky Kani KESELAMATAN DAN Sipil Statik Penelitian dilakukan dengan Dalam memulai penelitian terhadap perencanaa K3 dengan Adanya penjelasan mengenai tahap-tahap
KESEHATAN KERJA PADA menggunakan 2 data yaitu melakukan indentifikasi bahaya, penilaian resiko dan dalam melakukan pekerjaan, namum
PELAKSANAAN PROYEK data primer dan data penentuan pengendalinya. Pekerjaan yang dilakukan pada PT. belum sepenuhnya dijelaskan mengenain
KONSTRUKSI (STUDI KASUS: sekunder. Data primer Trakindo Utama diantaranya pekerjaan penggalian, pekerjaan alat pelindung diri (APD) yang sudah
PROYEK PT. TRAKINDO merupakan data yang pondasi dan pengecoran beton. Penggalian dilakukan untuk digunakan telah sesuai atau belum
UTAMA) diperoleh secara langsung membuat lubang yang akan diguanakan pada saat pemasangan dengan ketentuan yang telah ditetapkan
melalui pengamatan, data pondasi. Pemasangan pondasi dilakukan dengan memberikan serta belum dijelaskan mengenai tingkat
yang diperoleh seperti lokasi bantalan beton atau balok yang berat. Setelah pemasangan kesadaran pekerja terhadap K3.
pekerjaan dan jenis pondasi, selanjutnya dilakukan pengecoran beton. Dalam
pekerjaan yang berkaitan melakukan pekerjaan ini, pada awalnya harus dilakukan
dengan K3. Data sekunder pemeriksaan terlebih dahulu baik kondisi tanah, kondisi pipa
adalah data yang diperoleh air, pipa gas dan konduktor listrik.
dari kontraktor, seperti
uraian pekerjaan, tentang
tenaga kerja dan data
lainnya.

9 Made Arya Wira Santosa, IA Rai PENERAPAN STANDAR Elektronik Observasi, Kuesioner dan 1. Merancang kuesioner yang diajukan kepada responden yang 1. Tingkat penerapan ISO 2008:9001 pada
Widhiawati, Gede Astawa SISTEM MANAJEMEN MUTU Infrastruktur Teknik Wawancara meliputi tata cara mengisi kuesioner dan Isi kuesioner proyek pembangunan oleh PT Tunas Jaya
Diputra (ISO) 9001:2008 PADA Sipil 2. Mengumpulkan data-data yang diperlukan. Metetode yang Sanur termasuk dalam kategori baik sekali
KONTRAKTOR PT. TUNAS dilakukan yaitu dengan observasi, hasil kuesioner dan 2. PT Tunas Jaya Sanur telah mendapatkan
JAYA SANUR wawancara. hasil manajemen mutu yang baik
3. Menganalisa data, dilakukan berasal data dari hasil interview berdasarkan hasil penilaian kuesioner
dan record penerapan ISO 9001:2008. pada penerapan ISO 2008:9001 di proyek
4. Tabulasi dari hasil lembar kuesioner yang telah diisi oleh pembangunannya.
responden 3. Faktor-Faktor yang menjadi kendala
5. Analisa data dan hasil dalam penerapan sistem manajemen
mutu ISO 2008:9001 adalah Faktor tenaga
kerja atau sumber daya manusianya,
metode atau prosedur kerja.

Anda mungkin juga menyukai