Manners Before Knowledge, Dapatkah Diterapkan di Indonesia ?

Carut marut mengenai pendidikan Indonesia, harus diakui memang benar adanya.
Masalah tawuran, output yang sebagian tidak berhasil, dan lain - lain. Padahal kita semua tahu,
bahwa pendidikan suatu negara itu sangat mempengaruhi kemajuan suatu bangsa.
Permasalahan dari penyelenggara UN, seperti lempar sana lempar sini ketika diminta
pertanggung jawaban, mekanisme yang membuat siswa peserta UN seperti menjadi korban,
ataupun tindakan tidak jujur dari panitia ataupun peserta itu sendiri,sudah seperti AIDS saja,yang
sampai sekarang belum ditemukan obat penangkalnya.

Apakah kita perlu melirik sistem pendidikan di negara lain, jika kita sendiri stuck untuk
mencari solusi atas pendidikan di Indonesia ? Yang ingin saya bahas di sini adalah sistem
pendidikan di Jepang, yang tidak hanya mengutamakan ilmu, namun juga perilaku manusianya.
Tentunya akan sangat nyaman bila kita hidup di lingkungan yang ramah, yang tidak perlu
memunculkan konflik - konflik tidak penting kan? Kita bias saja berandai-andai, jika sistem
pendidikan tadi diberlakukan dan semakin dimatangkan di Indonesia. Apakah yang akan terjadi
di Indonesia 50 tahun mendatang? Konsep dimana perilaku lebih diutamakan ketimbang ilmu
pengetahuan, bukan berarti ilmu pengetahuan di kesampingkan. Anak – anak diajarkan sistem
nilai moral melalui empat aspek, yaitu Menghargai Diri Sendiri (Regarding Self), Menghargai
Orang Lain (Relation to Others), Menghargai Lingkungan dan Keindahan (Relation to Nature &
the Sublime), serta menghargai kelompok dan komunitas (Relation to Group & Society).
Keempatnya diajarkan dan ditanamkan pada setiap anak sehingga membentuk perilaku mereka.

Manners before knowledge, jika dilakukan, akan sulit dan banyak tantangan. Karena
pendidiknya, generasi kita sedikit yang mannernya bagus. Namun, bila dilakukan secara
perlahan dan konsisten hasilnya akan dinikmati cucu dari cicit kita. Bagaimana jika konsep ini
diterapkan di Indonesia dan sesuaikah dengan budaya yang ada di Indonesia ? Konsep ini
memberikan suatu inspirasi sebagai salah satu cara dalam mendidik anak – anak untuk
membetuk karakter yang baik, bagaimana solusi anda untuk dapat menerapkan konsep ini dalam
mewujudkan revolusi mental di Indonesia?

Sumber : http://www.kompasiana.com/genta-13/manners-before
knowledge_577142fcb37a619c0a8f770d