Anda di halaman 1dari 5

1.

Berdasarkan pengamatan pada tubuh ikan hiu dan pari, manakah yang berbentuk pipih
dorsoventral (depressed) dan manakah yang berbentuk silindris?
Jawab: yang berbentuk pipih dorsoventral adalah ikan pari, dan yang berbentuk
silindris adalah ikan hiu

Bentuk ikan pari pipih


dorsoventral

2. Bagaimanakah letak, bentuk, dan ukuran sirip pectoral, abdominal, dorsal serta
caudal?
Jawab :
 Ikan pari ini memiliki sirip pektoral atau sirip dada yang melebar menyerupai
sayap dan menempel sepanjang tubuh mulai dari bagian belakang kepala
sampai di depan sirip abdomen, letak sirip pektoral ini dibagian kanan dan
kiri kepalanya
 Ikan pari ini memiliki sirip sepasang sirip abdomen, ukurannya lebih kecil
dibandingkan sirip pektoral, letaknya dibawah sirip pektoral. Fungsi sirip ini
untuk membantu pergerakan atau lokomosi ikan.
 Ikan pari ini memiliki sirip caudal umumnya panjang mirip cambuk, lebih
panjang dari tubuhnya, sirip caudal pada ikan pari ini berbentuk protocekal.
Sirip caudal

Sirip dorsal

Sirip abdomen

Sirip pektoral

3. Bagaimanakah letak dan bentuk spirakel sebagai saluran air pada ikan
chondrichthyes?
Jawab: Bentuk spirakel tepat ke arah posterior mata tetapi ke arah caudal lateral.
Terletak dibagian dorsal dekat matanya.

4. Setiap lembar insang akan mempunyai saluran pengeluaran alat tersendiri berupa
celah insang. Berapa pasang jumlahnya dan dimana letaknya?
Jawab: Ikan pari memiliki celah insang 5 pasang yang menandakan ikan ini
merupakan ikan bertulang rawan, terletak di dorsal posterior
Spirakel

5. Klasper merupakan modifikasi dari sirip pelvik yang berfungsi untuk membukakan
kloaka betina. Berdasarkan hal tersebut, bagaimana jenis kelaminnya? Jika ikan
tersebut jantan bagaimana bentuk dan letak klaspernya? Mengapa saluran kelaminnya
disebut kloaka? Celah insang

Jawab: adanya klasper pada ikan pari jantan, bentuknya memanjang (lonjong) seperti
jarum, letaknya dipangkal ekor atau dekat sirip abdomen, atau pada posterior dorsal.
Disebut kloaka karena merupakan jalan keluarnya dari 3 saluran yaitu, saluran genital,
urine, dan anus. Disebut kloaka juga karena merupakan saluran pertemuan antara
saluran reproduksi dan saluran pengeluaran.
6. Melalui rabaan pada permukaan kulitnya dengan arah anterior-posterior, apakah
tubuhnya mempunyai sisik? Bagaimana tipe sisiknya dan mengarah kemana ujung
durinya?
Jawab: tipe sisiknya plakoid, berbentuk seperti bunga mawar dengan dasar yang
bulat/bujur sangkar Setiap sisik tersusun dari lempengan tulang di bagian basal
menuju ke atas menembus kulit, kemudian mengarah posterior atau ke belakang
membentuk tonjolan seperti duri. (ke arah luar)

7. Bagaimana letak mulutnya? Di ujung anterior atau pada ventro anterior?


Jawab: ventro anterior

8. Apabila mulutnya dibuka, bagaimana letak penyebaran giginya?


Jawab: Bentuk gigi seperti kerucut yang berguna untuk menghancurkan moluska dan
organisme bercangkng yang hidup didasar laut. . Giginya tersebar secara merata pada
bagian maksila dan mandibula
9. Apakah giginya hanya terdapat pada maksila atau mandibula saja dan bagaimana
sitem pergantian giginya? Monophyodont, diphyodont atau poliphyodont?
Jawab: Terdapat pada maksila dan mandibula. Ikan pari giginya berubah secara
berkala menjadi lebih besar, piringan dasar tergabung menjadi satu sehingga mampu
memecah cangkang moluska. serta mempunyai tipe pergantian gigi poliphyodont.
10. Apakah tipe ekornya bertipe protocercal, diphycercal, homocercal atau heterocercal?
Gambarkan tipe ekor-ekor tersebut!
Jawab: Protocercal

ANATOMI

1. Dengan menggunakan scapel, pinset, dan alat alat bedah lainnya lakukanlah
pembedahan. Pembedahan dimulai dari posterior/kloaka menyusuri daerah ventral
menuju ke anterior sampai ke daerah mulut.
2. Letak jantung apakah di bagian anterioventral, anteriomedian, atau anteriodorsal?
Bagian manakah yang letaknya lebih anterior, atrium atau ventrikel?
Jawab: letak jantung di anteriomedian, ventrikel letaknya yang lebih anterior adalah
atrium

3. Usus sebagai tempat pencernaan dan penyerapan zat makanan harus mempunyai
permukaan yang luas agar makanan yang diserapnya banyak. Apakah perluasan
permukaan usus hiu atau pari dengan bentuk jonjot usus (vili) ataukah katup spiral?
Jawab: usus pari terdapat katup spiral, yaitu penonjolan permukaan usus berbentuk
pembuka symbt botol untuk memperluas permukaan atau memperlambat aliran
makanan sepanjang aliran pencernaan yang pendek. katup spiral ini akan bermuara di
rektum dan anus , yang pada gilirannya akan bermuara di kloaka
4. Gelembung renang (Vesicanatatoria) berperan sebagai alat hidrostatis sehingga ikan
tersebut bias melayang di permukaan atau di dasar perairan. Apakah pada ikan
tersebut mempunyai gelembung renang? Apabila tidak ada, maka dengan cara
bagaimanakah system hidrostatisnya?
Jawab: Ikan pari tidak mempunyai gelembung udara sebagai organ hidrostatisnya.
Sama seperti pada ikan hiu, ikan pari juga memanfaatkan kandungan minyak yang
tinggi pada hatinya untuk mengatur system hidrostatisnya. Ikan pari berenang dengan
gerakan menggelombangkan sirip pectoral yang lebar.

5. Hati/hepar merupakan organ yang sangat penting dalam proses fisiologis tubuh suatu
hewan vertebrata. Bagaimana letak, bentuk dan ukuran hatinya?
Jawab: Hatinya berukuran besar karena kadar amoniak dalam tubuhnya sangat tinggi
sehingga untuk menetralkannya diperlukan hati yang cukup besar. Letaknya paling
dasar dan bawah dekat kloaka, bentuknya pipih lebar dan besar.

6. Dengan mengambil satu lembar insangnya dan dipotong melintang selanjutnya


diamati, manakah yang menonjol (tinggi) septum interbrachialis (sekat insang)
ataukah lembar insangnya?
Jawab: septum interbrachialis (sekat insang)
Sekat insang

Lembar insang

7. Bagaimana letak dan keadaan organ visceral lainnya?


Jawab: terdapat pankreas dan empedu yang letaknya dekat dengan hati.

Anda mungkin juga menyukai