STUDI FENOMENA

CERITA SUKSES
IKEA
DARI UTARA EROPA
KE SELURUH DUNIA

PRESENTED BY :

HELEN INTAN S
RATNA EKA PRIANTI
MARTIN HOTLAS SILITONGA
ARTIKEL
 PROFILE SINGKAT

• IKEA adalah perusahaan ritel perabot untuk rumah dari Swedia. IKEA sendiri
merupakan singkatan nama pendirinya yaitu Ingvar Kamprad. Awalnya IKEA
menjual berbagai macam barang, mulai dari pulpen, dompet, bingkai foto,
hingga jam tangan. Namun memasuki tahun 1947 IKEA mulai
mengembangkan pasar produknya ke perabotan rumah tangga.

• Pada tanggal 15 Oktober 2014, Hero Supermarket, pemegang lisensi IKEA di

Indonesia telah membuka gerai pertama IKEA di Alam Sutera Tangerang.
IKEA Alam Sutera merupakan toko ke-364 dan yang paling baru dari 46
negara di dunia.
 I S U U TA M A
Transformasi berbelanja furniture
dari konsep tradisional ke experience
• Experience dengan tata ruang yang dibuat layaknya interior rumah
dengan berbagai tema
• Experience mendesain ruangan dan merakitnya sendiri
• IKEA menyediakan area food court & playground yang memberikan
kesan kenyamanan untuk pengunjung
• Experience melalui aplikasi teknologi di mobile phone yaitu augmented
reality, seakan customer dapat melihat dan menempatkan produk
pada ruangan yang ada di rumahnya
ANALISIS ANALISIS MARKET
S E G M E N TAT I O N

• Generasi milenial yang membutuhkan furniture yang sesuai dengan

Need Based dirinya dengan harga terjangkau

• Generasi milenial yang menginginkan furniture minimalis namun

Segmentation
bernilai estetik dan kaya manfaat
• Generasi milenial yang menginginkan furniture hasil kreasi dan kerja
keras dirinya

• Berdasarkan lifestyle generations, generasi milenial merupakan target

Segment pasar yang paling strategis dibandingkan generasi baby boomers
dan Gen X
Identification • Berdasarkan usage behavior, IKEA melihat segmentasi furniture yang
akan dipakai sehari-hari dan berada di sekitar generasi milenial.

Segmentation • Penilaian permintaan pasar

• Itensitas kompetitif
Attractiveness • Akses pasar
ANALISIS ANALISIS MARKET
S E G M E N TAT I O N

Segment • IKEA Indonesia menentukan profitabilitas segmen dengan melihat potensi

keuntungan yang bisa di dapat karena menawarkan harga yang kompetitif

Profitability rendah sehingga menarik target pasar untuk berbelanja di IKEA

Segment • Value position, IKEA bukan hanya sekedar toko yang menjual furniture,
namun telah menjadi suatu jaringan yang dikategorikan sebagai “startup

Positioning furniture”.

Segment
Strategy “Acid • Diperlukannya acid test untuk bisa memahami karakter konsumen potensial
mereka yang ada di Indonesia.

Test”
Marketing Mix • Dalam menentukan strategi bauran pemasaran melibatkan tujuh aspek,

Strategy
yaitu product, price, place, , promotions, people, process & physical evidence.
 A N A L I S I S S E G M E N TAT I O N S T R AT E G I E S
“ M U LT I S E G M E N T S T R AT E G I E S ”
SEGMENTATION

• Segmentation Strategies yang dimiliki oleh IKEA yaitu Multi -

STRATEGIES

Segment Strategies. Dimana strategi ini membuka pintu ke

berbagai strategi berbasis pasar dan efisiensi pemasaran
yang lebih besar.
• Saat ini IKEA tidak hanya fokus terhadap bisnis furniture
saja, tetapi IKEA juga fokus pada cafe dan makanannya
tapi juga playground yang memberikan kenyamanan bagi
para pengunjung.
COMPETITIVE POSITION
COMPETITIVE POSITION

• Desain produk yang menarik

Diferensiasi • Kualitas produk yang baik, harga relatif
Keunggulan rendah
• Nilai ekonomis

• Keunggulan kompetitif dalam hal biaya juga

Biaya Rendah didukung biaya operasional yang efisien
dikarenakan positioning berbelanja furniture
dengan metode self-service yang mereka
tawarkan

Pemasaran • Strategi katalog pemasaran IKEA sangat efektif,

lengkap dan kreatif
Unggul • Memanfaatkan database pelanggan
 SOURCES OF ADVANTAGE

• R & D terkait dengan teknologi dan karakter perilaku pembeli generasi milenial dan generasi gen z
• Oblique strategy dimana memanfaatkan keunggulan pengetahuan sehubungan dengan
pelanggan dan pesaing
THANKYOU