ANALISIS PERUSAHAAN IKEA

SEBAGAI PERUSAHAAN
INTERNASIONAL DARI SWEDIA

Oleh :
Muhammad Ihya Aunillah
Muhammd Iqbal
IKEA adalah sebuah perushaan ritel
perabotan untuk rumah dari Swedia.

Pada 20 Januari 2014 IKEA Eropa,

Asia,
memiliki dan mengoperasikan Kanada,
349 toko yang tersebar di 34 AS,
negara Australia)
 Pencapaian IKEA
• Jumlah penjualan EUR 33.8 milyar
• Produk Sekitar 9.500 rangkaian Produk
• Co-worker 172,000
• Pengunjung toko 884 juta / tahun

• Pengunjung situs lebih dari 1.2 milyar / tahun

• Katalog 213 juta cetak dalam 32 bahasa
• Produksi Sekitar dua pertiga dari produksi kami ada di Eropa
Ekspansi IKEA
• Pada 2010 IKEA mampu mencapai pendapatan 23,5 miliar
euro dan laba bersih 2,7 miliar euro
• di Shanghai merupakan yang terbesar di Asia dengan luas
lahan 30.000 m2 sehingga mampu mendatangkan pengunjung
sekitar 80.000/hari
• Pada 2011 IKEA juga membangun 10 toko baru di Beijing,
Guang Dong dan Shanghai.
• Pada 2012 IKEA menambah investasi 3 miliar euro
memperluas ke india
Strategi IKEA

• kesederhanaan, harga yang terjangkau, konsep eco friendly dan

desain yang sophisticated.

• IKEA memiliki sistem supply chain yang unik dan teknik

manajemen inventori khusus.
kelebihan dan kekurangan perusahaan
IKEA
Strength (Kekuatan)
• Produk IKEA rancangannya yang modern, mengurangi harga
tanpa mengurangi kualitas
• Penataan dan desain toko yang unik.
• memiliki merek yang telah dikenal secara internasional
• mempunyai hubungan yang baik dengan pemasok material dan
manufaktur
• Perakitan “Do-It-Yourself” yang Menurunkan Biaya Kemasan
Weakness(Kelemahan)

• Tingkat ketergantungan penjualan yang besar ada pada pasar Eropa

dengan 90% dari toko yang berbasis di Eropa dan sisanya di
seluruh Amerika, Timur Tengah dan Asia.
• IKEA dikenal sebagai toko dengan harga terjangkau tetapi
mempunyai kualitas, dan mempunyai pelayanan yang baik terhadap
pelanggan. Disatu sisi hal ini bagus untuk memastikan bisnis yang
berulang dalam basis pelanggan tetapi 20 disisi lain menimbulkan
kesulitan tersendiri karena harus mempertahankan biaya rendah.
• Banyaknya produk yang dijual tentunya membutuhkan suatu proses
supply chain yang efisien yang tidak mudah untuk dilakukan.
Opportunity (Peluang)
• Meningkatnya permintaan pasar terhadap produk furniture
dengan harga yang terjangkau tetapi mempunyai kualitas yang
baik.

• Era globalisasi menimbulkan peluang untuk membuka pasar

baru dan membuat jaringan internasional dengan bekerjasama
dengan sejumlah perusahaan lokal terutama untuk kawasan
Asia dan Eropa Timur.
Threat (Ancaman)
• Dalam pertumbuhan pasar ritel yang semakin kompetitif, para
pesaing mulai mengikuti cara strategi yang dilakukan IKEA.

• Pangsa pasar penjualan yang terbesar ada pada pasar Eropa.

Ketika perekonomian eropa mengalami penurunan, hal ini juga
menjadi sebuah ancaman bagi IKEA.
PENUTUP

Berdarsarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa

IKEA adalah salah satu perusahaan ritel perabot rumah tangga
terbesar di dunia yang berasal dari Swedia yang memiliki 351
gerai di 43 negara (September 2014) IKEA menjalankan strategi
untuk memenuhi kebutuhan target marketnya, dengan
menawarkan berbagai macam furniture yang berkualitas dengan
harga relatif murah (ekonomis)
Syukron . . .

Wasssalamualaikum Wr Wb.