Anda di halaman 1dari 3

PENGARUH KEAMANAN KESEHATAN GLOBAL (GLOBAL HEALTH SECURITY)

TERHADAP KETAHANAN NASIONAL

Seperti yang penulis ketahui kesehatan merupakan sebuah keadaan dimana jiwa dan raga
kita normal dan terhindar dari berbagai penyakit, sedangkan menurut WHO (World Health
Organization) yang merupakan organisasi internasional di bawah naungan PBB (Perserikatan
Bangsa-Bangsa) yang mempunyai tugas serta tanggungjawab untuk memberikan arah kebijakan
dalam penanganan kesehatan masyarakat dunia mendefinisikan kesehatan pada pernyataannya
yang dikeluarkan tahun 1947, kesehatan adalah suatu keadaan fisik, mental, dan sosial
kesejahteraan yang berfungsi secara normal tidak hanya dari tidak adanya penyakit atau kelemahan.
Indonesia sendiri mempunyai lembaga kesehatan yaitu Depkes (Departemen Kesehatan) yang
berada dalam naungan langsung Kementerian Kesehatan. Kementerian Kesehatan mempunyai
definisi sendiri mengenai kesehatan yang tertulis dalam UU No. 23 tahun 1992 bahwa kesehatan
merupakan keadaan normal dan sejahtera anggota tubuh, sosial dan jiwa pada seseorang untuk
dapat melakukan aktifitas tanpa gangguan yang berarti ada kesinambungan antara kesehatan fisik,
mental dan sosial seseorang termasuk dalam melakukan interaksi dengan lingkungan. Setelah
mengetahui arti kesehatan dari definisi-definisi tersebut, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa
kesehatan merupakan sesuatu yang sangat penting bagi setiap manusia di dunia, karena dengan
jiwa dan raga yang sehat maka setiap orang dapat melakukan hal-hal yang berguna bagi dirinya
maupun orang lain.

Dewasa ini kesehatan menjadi perhatian khusus bagi negara-negara di dunia terutama
Indonesia. Faktor-faktor seperti perubahan iklim dan peningkatan resistensi anti-mikroba telah
mendorong peningkatan munculnya new-emerging diseases (penyakit yang baru muncul di
populasi dan perluasan host misal dari hewan ke manusia secara cepat yang berhubungan dengan
peningkatan penyakit yang dapat terdeteksi) dan re-emerging diseases (penyakit yang dulu ada
dan kemudian hilang, dan sekarang kembali muncul) yang berpotensi pandemik dengan
karakteristik risiko kematian yang tinggi dan penyebaran yang sangat cepat. Kemudian faktor
globalisasi juga sangat berpengaruh besar dalam penyebaran penyakit, mengingat bahwa dewasa
ini peningkatan perpindahan atau mobilitas manusia dan hewan lintas negara sangat tinggi serta
perubahan gaya hidup manusia juga telah berkontribusi mempercepat proses penyebaran wabah
menjadi ancaman keamanan kesehatan global.
Berbagai kasus yang menyangkut masalah kesehatan selalu ada di setiap negara, dan yang
paling mengejutkan dunia adalah munculnya wabah Spanish flu pada tahun 1918-1919, yang
diperkirakan 50-100 juta jiwa meninggal dunia akibat wabah tersebut, sementara 500 juta lainnya
terinfeksi. Kemudian penyakit yang menyebar lainnya adalah HIV/AIDS penyakit ini tidak kalah
mengejutkannya dari wabah Spanish flu, sekitar lima atau enam dekade silam penyakit yang
merupakan penyakit lokal di daerah pedesaan Afrika Tengah ini telah menyebar ke seluruh penjuru
dunia dan menelan korban hingga jutaan nyawa. Sampai tahun 2018, ada 37.9 juta [32.7 juta –
44.0 juta] orang di dunia hidup dengan HIV.

Selain dari penyakit-penyakit tersebut, sebenarnya masih banyak penyakit berbahaya


lainnya di dunia, Indonesia sendiri pernah mengalami masalah kesehatan yang disebabkan oleh
wabah flu burung, menurut WHO, dari 349 kematian akibat flu burung di seluruh dunia sejak 2003,
155 diantaranya terjadi di Indonesia. Seperti yang dilansir BBC News sejak 2003, ada 186 kasus
penularan flu burung terhadap manusia di Indonesia dan hampir 80 persen berakhir dengan
kematian. Dampak yang dihasilkan dari outbreak flu burung tersebut kemudian menjadi masalah
besar bagi ketahanan nasional, Indonesia menanggung beban ekonomi hingga Rp 5 Trilyun, serta
penurunan perdagangan dan pariwisata.

Ancaman keamanan kesehatan global tersebut menjadi ancaman yang sangat serius bagi
sistem kesehatan nasional dan mengakibatkan kerusakan besar bagi perekonomian dan
kesejahteraan masyarakat. Demi mengantisipasi ancaman keamanan kesehatan tersebut, Indonesia
bersama tiga negara lainnya, Amerika Serikat, Finlandia dan Korea Selatan berinisiatif membentuk
forum Global Health Security Agenda (GHSA) pada Februari 2014. GHSA kemudian diminati
oleh 29 negara. Perkembangan pesat GHSA membuat Steering Committee GHSA berinisiatif
untuk menyusun framework baru yang akan diterapkan pada 2019-2024.

Keamanan kesehatan global menjadi sangat penting, mengingat begitu pesatnya


peningkatan globalisasi serta perubahan gaya hidup yang begitu berpengaruh terhadap penyebaran
penyakit, membuat kita sadar, kemajuan teknologi kesehatan sekalipun ternyata tidak membuat
pandemi menjadi artifak sejarah. Oleh karena itu pemerintah seharusnya melakukan strategi-
strategi seperti memperbaiki atau membuat regulasi baru terhadap organisasi internasional yang
selama ini cenderung melakukan Neoliberalisasi kesehatan. Kedua, pemerintah harus selalu
melakukan pengawasan serta melakukan pemerataan akses kesehatan di setiap daerah.
DAFTAR PUSTAKA

[1] Global Health Security Agenda 2018,


http://www.depkes.go.id/article/view/18110200001/global-health-security-agenda-
ghsa-2018.html [Diakses 24 Agustus 2019]
[2] The 5th GHSA, Indonesia Mengawal Terciptanya Keamanan Kesehatan Dunia,
https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/15293/the-5th-ghsa-indonesia-mengawal-
terciptanya-keamanan-kesehatan-dunia/0/artikel_gpr [Diakses 24 Agustus 2019]
[3] Global HIV & AIDS statistics — 2019 fact sheet,
https://www.unaids.org/en/resources/fact-sheet [Diakses 24 Agustus 2019]
[4] Indonesia negara dengan kasus flu burung terbanyak di dunia,
https://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2012/03/120308_birdfluindonesia
[Diakses 25 Agustus 2019]
[5] WHO (World Health Organization),
https://www.who.int/about/who-we-are/history [Diakses 24 Agustus 2019]
[6] Inside the Swift, Deadly History of the Spanish Flu Pandemic,
https://www.nationalgeographic.com/archaeology-and-history/magazine/2018/03-
04/history-spanish-flu-pandemic/ [Diakses 24 Agustus 2019]

Anda mungkin juga menyukai