Nama : Sifa Amalia

NIM : 17103244015
Kelas : 6b
Review Materi Tes Bakat

A. Konsep Bakat

Definisi Bakat menurut Bingham (Bennet dalam TIM Himpsi DIY, 2000) adalah
kondisi atau rangkaian karakteristik yang dipandang sebagai gejala kemampuan individu
untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau seragkaian respon melalui latihan-
latihan. Jadi bakat merupakan hasil interaksi antara hereditas dan pendidikan.

Definisi bakat menurut beberapa ahli :

1. Flanagan : frase bakat menunjukkan kesamaan arti dengan

kemampuan, namun bakat juga berarti sebagai prediksi seseorang meraih
sukses.
2. Freeman (1964) : sifat-sifat yang menunjukkan kemampuan dalam
bidang khusus dan dapat diasah dengan latihan-latihan.
3. Branca (1965) : taraf seberapa baik kemampuan seseorang dalam
mempelajari keahlian atau pengetahuan tertentu dalam mempelajari
keahlian atau pengetahuan tertentu jika diberi latihan dalam bidang
tersebut
4. Bingham (1968) : potensi seseorang yang memungkinkan hanya dengan
satu latihan khusus dapat memperoleh kecakapan, pengetahuan atau
keterampilan khusus

Bakat adalah kondisi atau rangkaian karakteristik yang dipandang sebagai

gejala kemampuan individu untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan atau
serangkaian respon melalui latihan-latihan dan potensi individu untuk melakukan
pekerjaan atau keterampilan tertentu. Konsep bakat muncul karena ketidakpuasan
terhadap tes intelegensi yang hanya menghasilkan skor tunggal yaitu IQ.

B. Tes Bakat
 Tes bakat disusun berdasarkan teori multi faktor yang memberikan
rekomendasi untuk melakukan analisis diferensial. Tes bakat dapat dikelompokkan
menjadi dua kelompok yaitu:

1. Kelompok Battery Test

Macam-macam tes yang terdapat dalam kelompok battery test masing-masing

dapat berdiri sendiri tidak harus digunakan secara keseluruhan, misalnya DAT, FACT
dan GATB

2. Kelompok Single Test

Kelompok single test yaitu tes bakat yang terdiri dari suatu jenis tes dan pada
umumnya mengungkap kemampuan khusus yang dimiliki seseorang, misalnya tes
sensory, tes artistik, tes clerical, tes kreativitas, tes motor dexteritv, tes kraeplin.

C. Faktor-faktor yang diungkap tes bakat

1. Kemampuan verbal : kemampuan memahamidan menggunakan
bahasa baik secara lisan maupun tulisan
2. Kemampuan numerikal : kemampuan ketepatan dan ketelitian
memecahkan problem aritmatik atau konsep dasar berhitung
3. Kemampuan spasial : kemampuan merancang suatu benda secara
tepat
4. Kemampuan perseptual : kemampuan mengamati dan memahami
gambar 2 dimensi menjadi bentuk 3 dimensi
5. Kemampuan reasoning : kemampuan memecahkan suatu masalah
6. Kemampuan mekanik : kemampuan memahami 2 konsep mekanik dan
fisika
7. Kemampuan memori : kemampuan mengingat
8. Kemampuan klerikal : kemampuan bekerja dibidang administrasi
9. Kemampuan kreativitas : kemapuan menghasilkan sesuatu yang baru dan
menunjukkan hasil yang tidak biasa/istimewa
10. Kecepatan kerja : kemampuan bekerja secara cepat terutama
untuk pekerjaan yang rutin
11. Ketelitian : kemampuan bekerja secara teliti
12. Katahanan : kemampuan bekerja secara konsisten.