(RPP)
Satuan Pendidikan : SD NEGERI 04323 KABANJAHE
Mata Pembelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Tema : Ekosistem
Sub Tema : Komponen Ekosistem
Kelas/Semester : V/II
Alokasi waktu : 1x40 menit
B. KOMPETENSI DASAR
3.5 Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di
lingkungan sekitar
4.5Membuat karya tentang konsep jaring-jaring makanan dalam suatu ekosistem
C. INDIKATOR
3.5.1 Peserta didik mampu menyebutkan komponen ekosistem yang ada didalam ekosistem
sawah dengan bahasanya sendiri.
3.5.2 Peserta didik mampu menjelaskan jaring-jaring makanan di sawah dengan benar.
3.5.3 Peserta didik mampu mengurutkan jaring-jaring makanan yang di tempel di papan tulis
dengan benar.
4.5.1 Peserta didik manpu menggambarkan sebuah ekosistem sawah di papan tulis dengan
berani dan benar.
4.5.2 Peserta didik mampu membuat satu jaring-jaring makanan di papan tulis dengan benar.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Kognitif
a. Peserta didik diharapkan mampu mengetahui dan memahami pokok pikiran yang ada
didalam teks bacaan “ekosistem”.
b.Peserta didik diharapkan mampu mengetahui komponen yang ada didalam ekosistem
sawah
c. Peserta didik diharapkan mampu mengetahui jaring-jaring makanan yang ada di sawah.
Psikomotorik
a. Peserta didik diharapkan mampu mendemonstrasikan hasil identifikasi tentang pkok
pikiran yang ada didalam teks bacaan “Ekosistem”
b. Peserta didik diharapkan mampu menggambarkan ekosistem sawah di papan tulis.
c. Peserta didik diharapkan mampu memmbuat satu jaring-jaring makanan di papan
tulis.
Afektif
a. Peserta didik diharapkan mampu mengambil pelajaran dari proses ekosistem yang ada
di lingkungan sekitar
b. Peserta didik diharapkan mampu menjaga keseimbangan ekosistem.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Amati Bacaan Teks Berikut!
Ekosistem
Semua mahluk hidup memerlukan lingkungan tertentu untuk memenuhi
kebutuhannya. Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di sekitar mahluk hidup.
Sebuah lingkungan terdiri dari bagian yang hidup (biotik) dan bagian tak hidup (abiotik).
Bagian yang hidup pada sebuah lingkungan terdiri atas tumbuhan, hewan dan mahluk hidup
lainnya. Bagian lingkungan yang tak hidup terdiri atas cahaya matahari, air, udara dan tanah.
Cahaya matahari dapat menghangatkan udara, air, dan tanah, agar mencapai suhu yang sesuai
kebutuhan hidup mahluk hidup. Cahaya matahari juga membantu tanaman membuat
makanan. Air dan tanah merupakan bagian penting dari sebuah lingkungan. Air yang turun
dalam bentuk hujan, meresap ke dalam tanah. Air di dalam tanah ini akan dimanfaatkan oleh
tumbuhan yang hidup di atasnya dan mahluk hidup kecil lainnya yang hidup di dalam tanah.
Bagian hidup dan tak hidup pada sebuah lingkungan saling berinteraksi dan saling
bergantung satu sama lain. Interaksi antara mahluk hidup dan bendabenda tak hidup pada
sebuah lingkungan disebut dengan ekosistem. Ekosistem tersusun atas individu, populasi, dan
komunitas.
Individu adalah mahluk hidup tunggal, misalnya seekor kambing, seekor burung,
sebuah pohon cemara. Tempat individu tinggal disebut dengan habitat. Populasi adalah
kumpulan individu sejenis yang menempati suatu daerah tertentu. Contohnya, di sebuah
kolam, terdapat populasi ikan, populasi tanaman teratai, populasi lumut. Sedangkan
komunitas adalah populasi mahluk hidup di suatu daerah tertentu. Contoh komunitas adalah
komunitas sungai, dan komunitas padang rumput.
Ekosistem adalah suatu proses yang terbentuk karena adanya hubungan timbal balik
antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Komponen yang ada di dalam ekosistem yaitu
komponen biotik (hidup) dan komponen abiotik (tidak hidup). Berdasarkan fungsi dan aspek
penyusunannya, ekosistem dapat dibedakan menjadi dua komponen, yaitu sebagai berikut.:
a. Komponen biotik
Ada dua komponen abiotik dalam suatu ekosistem yaitu organisasi Autrotof dan
organisasi Heterotrof. Organisme Autrotof adalah organisme yang mampu membuat
makananya sendiri melalui proses fotosintesis. Sementara organisme Heterotrof adalah
organisme yang tidak dapat membuat makannanya sendiri.
b. Komponen Abiotik
Komponen yang terdiri atas sesuatu yang tidak hidup, yaitu tanah, air, cahaya matahari,
udara, dan energi.
Hubungan Makhluk hidup dalam ekosistem sangatlah penting. Setiap makhluk hidup
bergantung dengan makhluk lain. semua makhluk hidup saling membutuhkan. Hubungan
antara dua jenis makhluk hidup didebut simbiosis. Simbiosis dibagi menjadi tiga yaitu:
a. Simbiosis Mutualisme
Hubungan antara dua makhluk hidup yang menguntungkan kedua belah pihak.
Contohnya kerbau dengan burung jalak memberi keuntungan kedua belah pihak. Burung
jalak beruntung karena dapat memakan kutu dan lalat yang ada ditubuh kerbau. Kerbau
beruntung karena tubuhnya bersih dari kutu dan lalat.
b. Simbiosis Komensalisme
Hubungan yang menguntungkan satu pihak, sedangkan pihak yang lain dirugikan atai
tidak diuntungkan. Contohnya ikan hiu dengan ikan remora terjadi dilaut. Makanan ikan hiu
adalah semua hewan laut. Sedangkan ikan temore memakan sisa makanan ikan hiu yang
jatuh, jadi ikan remora beruntung mendapat makanan, dan ikan hiu pun tidak mengalami
kerugian.
c. Simbiosis Parasitisme
Hubungan yang menguntungkan satu pihak saja. Contohnya kutu yang hidup hewan lain
dan benalu yang tumbuh di pohon kelapa. Pohon kelapa dirugikan karena makannya diserap
oleh tumbuhan benalu.
Salah satu ekosistem yang ada dilingkungan sekitar yaitu ekosistem sawah. Ekosistem
sawah adalah ekositem buatan manusia. Anggota ekosistem yang utama yaitu tanaman padi
setelah itu rumput, belalang, burung, tanah, dan air. Sementara jaring-jaring makanan
merupakan hubungan makan dan dimakan pada suatu rantai makanan. Contoh jaring-jaring
makanan yang ada di sawah, yaitu
F. METODE PEMBELAJARAN
Metode Pembelejaran : Penugasan, Tanya Jawab, Ceramah, dan Unjuk Kerja
Pendekatan Pembelajaran : Scientific
Strategi Pembelajaran : Active Knowledge Sharing, information Search, Giving
Question and Getting Answer, NHT (Number Head Together).
Model Pembelajaran : Cooperative Learning
G. SUMBER/BAHAN/MEDIA
1. Sumber
Buku IPA :
a. Tim Penyusun Kemendikbud, Ekosistem: Buku Guru, Jakarta: Kemendikbud RI, 2013,
hlm.
b. Tim Penyusun Kemendikbud, Ekoisitem: Buku Siswa, Jakarta: Kemendikbud RI, 2013,
hlm.
2. Bahan :Buku Siswa Kelas 5 Tema 8 Ekosistem, teks bacaan.
3. Media : kertas karton, kertas asturo berwarna, Spidol, White board.
H.LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN
Aktivitas
Langkah langkah Guru Peserta Didik Alokasi
waktu
Salam dan doa
1. Mengondisikan 1. Menjawab kabar
peserta didik dengan yang ditanyakan oleh
menanya kabar dan guru dan menjawab
mengabsensi peserta siapa saja yang tidak
didik yang masuk hadir
ataupun yang tidak
masuk
Afektif Penilaian
1 2 3
Percaya Peserta didik Peserta didik Peserta didik
diri terlihat kurang terlihat percaya sangat percaya
percaya diri diri diri
Santun Peserta didik Peserta didik Peserta didik
terlihat kurang terlihat santun sangat santun
santun ketika ketika berbicara ketika berbicara
berbicara dan bersikap dan bersikap
kepada teman kepada teman kepada teman
kelas dan guru. kelas dan guru kelas dan guru.
Kerjasam Peserta didik Peserta didik Peserta didik
a terlihat hanya terlihat kurang sangat senang
duduk saja aktif dalam dan aktif dalam
tanpa melakukan kerjasama
melakukan kerjasama dengan teman
kerjasama dengan teman kelompoknya.
dengan teman kelompoknya
kelompoknya.
Rumusan Penilaian:
Nilai = Skor perolehanSkor Maksimal x 100 =
Keterangan Penilaian:
Baik : 81-100
Cukup Baik : 76-80
Kurang Baik : 51-75
Sangat Kurang Baik : <50
2.
3.
4.
5.
Kreiteria Penilaian
Kesesuaian
N Pertanyaan
Nama Tutur Kata Kesopanan
o. dengan
Materi
1 2 3 1 2 3 1 2 3
1.
2.
3.
4.
5.
Lampiran 6. Rubrik Penilaian Unjuk Kerja (Bertanya)
Ethics Penilaian
1 2 3
and
Attitude
s
Kesesuai Pertanyaan Pertanyaan Pertanyaan
an tidak sesuai dengan sesuai dengan
Pertanya berhubungan materi. materi
an dengan materi
dengan yang sedang
Materi dibahas.
Tutur Pertanyaan Pertanyaan Pertanyaan
Kata disampaikan disampaikan disampaikan
dengan suara dengan suara dengan suara
yang kurang yang jelas dan yang jelas dan
jelas dan bertele-tele. tidak bertele-
bertele-tele. tele.
Kesopan Saat bertanya Saat bertanya Saat bertanya
an mengangkat mengangkat mengangkat
tangan, tidak menggunakan tangan,
menggunakan bahasa yang menggunakan
bahasa yang sopan, bahasa yang
sopan, mengucapkan sopan,
mengucapkan salam, dan tidak mengucapkan
salam dan tidak menyimak salam, dan
menyimak jawaban yang menyimak
jawaban yang disampaikan. jawaban yang
disampaikan disampaikan.
Rumusan Penilaian:
Nilai = Skor perolehanSkor Maksimal x 100 =
Keterangan Penilaian:
Baik : 81-100
Cukup Baik : 76-80
Kurang Baik : 51-75
Sangat Kurang Baik : <50
TUGAS PR
1. Suatu proses yang terbentuk karena adanya hubungan timbal balik antara makhluk hidup
dengan lingkungannyadisebut …
a. Komunitas
b. Populasi
c. Ekosistem
d. Habitat
2. Gabungan dari rantai-rantai nmakanan yang saling tumpang tindih dalam
ekosistem disebut…
a. Rantai makanan
b. Piramida makanan
c. Jaring-jaring makanan
d. Semua benar
3. Di bawah ini yang bukan merupakan hubungan simbiosis adalah…
a. Mutualisme
b. Komunitas
c. Komensalisme
d. Parasitisme
4. Di antara makhluk hidup dibawah ini yang merupakan komponen detritivor ( Pemakan
Partikel Kecil atau yang sudah busuk adalah…
a. Cacing dan lintah
b. Bakteri dan jamur
c. Ikan
d. Tumbuhan hijau
5. Hubungan yang menguntungkan satu belah pihak saja, sedangkan pihak lain tidak
dirugikan disebut…
a. Kooperatif
b. Mutualisme
c. Komensalisme
d. Parasitisme
ESSAY
1. Apa yang dimaksud dengan komponen biotik dan abiotik?
2. Jelaskan perbedaan antara rantai makanan dan jaring-jaring makanan!
3. Gambarkan jaring-jaring makanan di ekosistem Sawah!
KUNCI JAWABAN
6. C
2. 7. C
3. 8. B
4. 9. A
5. 10. C
JAWABAN
1. Komponen Biotik adalah komponen yang terdiri dari 2 organisme yaitu
organisme Autrotof dan Organisme Heterotrof. Sedangkan Komponen
Abiotik adalah komponen yang terdiri dari bahan-bahan yang tidak hidup
yaitu komponen fisik dan kimmia.
2. Rantai makanan adalah perpindahan energi dalam makanan
berpindah dari organisme ke organisme yang lain. sedangkan jaring-jaring
makanan adalah gabungan dari rantai-rantai makanan yang saling
tumpang tindih dalam ekosistem.
3. Gambar jaring-jaring makanan dalam ekosistem sawah
1