STRIPPING RATIO
Oleh:
Stripping ratio (SR) Stripping ratio (SR) menunjukkan perbandingan antara volu
me (tonase) tanah penutup yang harus dibongkar untuk mendapatkan satu ton batubara pa
da areal yang akan ditambang. Rumusan umum yang sering digunakan untuk menyatakan
perbandingan ini dapat dilihat pada persamaan berikut :
= V : L / 3 (S1 + S2 + ( S1 + S2) I ^ 2 )
Keterangan:
V = Volume cadangan
L = Jarak S1 dan S2
SR = 1 = Bisa Tamka/Tamda
1. Faktor volume, merupakan tahap awal dalam penentuan stripping ratio. Penamp
ang litologi pemboran menunjukan formasi litologi yang ditembus dan ketebala
n formasi. Dari informasi tersebut dilakukan identifikasi ketebalan tanah penutu
p dan batubara. Untuk batubara dengan lapisan multisteam dilakukan dengan pe
njumlahan total ketebalan untuk seluruh steam. Prosedur ini berlaku untuk selur
uh lubang bor ketebalandari tanah penutup dan batubara berpengaruh terhadap
perhitungan luas daerah tergantung dari metode perhitungan cadangan yang dig
unakan. Setelah luas daerah diketahui, lalu dilakukan kalkulasi antara ketebalan
rata rata batubara maupun tanah pentup pada daerah tersebut dengan luasan dae
rah, dan diperoleh volume tanah penutup dan batubara pada daerah tersebut
2. Faktor tonase, pada industry pertambangan penjualan bahan galian dan kapasita
s produksi dilakukan atas dasar berat dari bahan galian tersebut. Hal ini berlawa
nan dengan industry perancangan sipil dimana pembayaran dilakukan atas dasar
volume material yang dipindahkan. Konversi dai volume ke berat harus dilakuk
an dalam kaintannya dengan kegiatan pemuatan, pengangkutan, maupun untuk
kegiatan pengolahan
3. Nisbah pengupasan, Salah satu cara menguraikan effisiensi geometri dari opera
si penambangan berdasarkan nisbah pengupasan. Nisbah pengupasan (stripping
ratio) menunjukkan perbandingan antara volume/tonase tanah penutup dengan
volume/tonase batubara pada areal yang akan ditambang. Rumusan umum yang
sering digunakan untuk menyatakan perbandingan ini: Stripping Ratio = Tanah
Penutup (ton)/Batubara (ton)
Kegunaan :
1. SRmaks = BESR1= stripping ratio untuk menentukan pemilihan tambang terbu
ka dengan pemilihan tambang bawah tanah.
2. SRoverall = BESR2 = stripping ratio untuk menentukan perbandingan berapa v
olume overburden (m3) yang harus dikupas untuk mendapatkan sejumlah ore. S
emakin kecil ore semakin baik, karena keuntungan akan makin besar.
BESR1 =Overall stripping Ratio
BESR2 =economic Stripping Ratio
BESR2 = Waste / Ore
Berapa besar keuntungan yang dapat diperoleh bila endapan bijih itu ditambang
secara terbuka.
3. Stripping ratio yang berguna untuk mengetahui apakah suatu area masih mengu
ntungkan utk ditambang atau kah tidak.
BESR - 1 : A – B
C
Untuk memilih sistem penambangan digunakan istilah BESR-1 bagi open pit yait
u overall Stripping Ratio
BESR-1 > 1 maka penambangan lebih menguntungkan dengan T
ambang
Terbuka
BESR-1 < 1 maka penambangan lebih menguntungkan dengan T
ambang Bawah Tanah
BESR-1 = 1 maka penambangan dapat dilakukan dengan Tamba
ng Terbuka atau Tambang Bawah Tanah
Untuk mengetahui kemungkinan metode penambangan yang akan diguna
kan baik tambang terbuka ataupun tambang bawah tanah maka sangat penting unt
uk megetahui nilai BESR-1. Dari nilai tersebut dapat diketahui berapa bahan gali
an terendah yang dapat ditambang secara terbuka dan menguntungkan.
BESR - 2 : D - E
C
Dalam perhitungan Stripping Ratio ini biaya produksi adalah total dari sel
uruh biaya untuk mendapatkan cadangan/ton yang mana termasuk biaya penamba
ngan, biaya pemuatan, biaya pengolahan, biaya pengangkutan, biaya pengapalan d
an biaya non teknis. Namun biaya pengupasan tanah penutup tidak dihitung sebag
ai biaya produksi. Untuk mengetahui laba yang didapat dari tambang terbuka atau
Profit Surface Mining (PSM), maka dapat dinyatakan sebagai berikut :
Keterangan :
DAFTAR PUSTAKA
https://www.scribd.com/doc/562030026/Stripping-Ratio
http://info-pertambangan.blogspot.com/2012/10/definisi-pertambangan.html
https://knowledgeisfree.blogspot.com/2015/11/makalah-pengertian-stripping-ratio-dan.ht
ml
http://mheea-nck.blogspot.com/2011/06/tambang-terbuka.html