Anda di halaman 1dari 9

UNIVERSITAS CORDOVA PERTEMUAN 10-2

TAMBANG
TERBUKA
Saeful Aziz, S.T., M.B.A.

BESR DAN BECOG


PERTIMBANGAN EKONOMIS

1) Cut off Grade

Ada 2 pengertian tentang cut off grade, yaitu :


a. Kadar endapan bahan galian terendah yang masih memberikan keuntungan apabila ditambang.
b. Kadar rata-rata terendah dari endapan bahan galian yang masih memberikan keuntungan apabila endapan tersebut

ditambang.
Cut off grade inilah yang akan menentukan batas-batas atau besarnya cadangan, serta menentukan perlu tidaknya dilakukan
mixing/blending.

2) Break Even Stripping Ratio (BESR)

Apakah tambang terbuka atau bawah tanah? gunakan ini,

BESR(1) = (Underground Mining Cost per ton ore - Open Pit Mining Cost per ton ore) / (Open Pit Stripping Cost per ton waste)

Economic Stripping Ratio, mengukur seberapa besar keuntungan yang diperoleh setelah ditentukan sistem penambangannya
c
BESR(2) = (Recoverable value per ton ore - production cost per ton ore) / (stripping cost per ton waste)
PERHITUNGAN KADAR BATAS (CUT-OFF GRADE)

1) Kadar Batas Pulang Pokok (Break Even Cut-Off Grade = BECOG)

Dalam teori ekonomi, analisis pulang pokok terdiri dari penentuan nilai parameter yang diinginkan (misalnya : berapa jumlah
a produk yang harus dijual) sedemikian rupa sehinga pendapatan tepat sama dengan ongkos atau biaya yang dikeluarkan
(keuntungan = nol)

Dalam pertambangan, yang ingin kita ketahui adalah berapa kadar bijih yang menghasilkan angka yang sama antara
b pendapatan yang diperoleh dari penjualan bijih tadi dengan biaya yang dikeluarkan untuk menambang serta memprosesnya.
Kadar ini dikenal dengan nama kadar batas pulang pokok atau break even cut-off grade.

BECOG = ONGKOS (MINE + MILE + GnA) / ((HARGA JUAL X SRF) X MILL RECOVERY X SMELTER RECOVERY X FACTOR)

Biasanya hanya biaya atau ongkos operasi langsung yang diperhitungkan dalam penentuan cut-off grade. Ongkos-ongkos
c
kapital dan biaya tak langsung seperti penyusutan (depresiasi) pada umumnya tidak dimasukkan.
NISBAH PENGUPASAN PULANG POKOK (BREAK EVEN STRIPPING RATIO = BESR)

1) Nisbah pengupasan didefinisikan sebagai nisbah dari jumlah material penutup (waste) terhadap jumlah material bijih
(ore). Pada tambang bijih, nisbah ini biasanya dinyatakan dalam ton waste/ton ore. Di tambang batubara sering dipakai
m3 waste/ ton batubara.
1)

Untuk geometri penambangan yang ditetapkan, nisbah pengupasan merupakan fungsi dari kadar batas.

Jika kadar bijih diketahui dan jika semua keuntungan bersih dari menambang bijih tersebut dipakai untuk mengupas
tanah penutup (waste stripping), berapa jumlah tanah penutup yang dapat dikupas Inilah konsep BESR.

BESR = (Pendapatan - Ongkos penambangan dan pengolahan) per ton bijih / ongkos pengupasan (waste)

2)
Catatan :
·Nilai BESR adalah 0 pada titik BECOG (tidak dapat mendukung stripping).
·Untuk harga komoditas, perolehan, ukuran pabrik, tingkat produksi dan ongkos tertentu, BESR merupakan fungsi linier
dari kadar bijih.
BESR merupakan masukan dalam metoda perancangan tambang secara manual.
Contoh Perhitungan Kadar Batas
PERTIMBANGAN EKONOMIS
Thanks
You
Saeful Aziz, S.T., M.B.A.

Anda mungkin juga menyukai