(PASAR)
Disusun Oleh:
Dinda Puspita X-Kimia Industri (11)
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa. Karena
dengan rahmat-Nya, saya dapat mewujudkan penyusunan Makalah Ips
Ekonomi Pasar dalam menjalankan tugas saya sebagai murid.
Hasil pendididkan yang bermutu adalah siswa yang sehat, mandiri,
berbudaya, berakhlak mulia, beretos kerja, berpengetahuan dan
menguasai teknologi, serta cinta tanah air.
Hakikat belajar adalah aktivitas perubahan tingkah laku akan
pembelajaran (Behavioural Change). Perubahan tingkah laku akan
tercapai melalui kerja keras dan usaha cerdas dari siapa pun mereka yang
terlibat dalam proses belajar itu sendiri.
Adalah penting bagi setiap siswa mampu menemukan paling tidak satu
wilayah kemampuan dari berbagai jenis kecerdasan yang ada. Usaha ini
akan menumbuhkan semangat siswa dalam mengungkap bakat dan
upaya meningkatkan daya cipta.
DINDA PUSPITA
DAFTAR ISI
2
KATA
PENGANTAR.............................................................................................................
............ 2
DAFTAR
ISI.............................................................................................................................
.................... 3
BAB I. PENDAHULUAN
1. Latar
Belakang........................................................................................................
.......................... 4
2. Rumusan
Masalah.........................................................................................................
..................... 6
3. Maksud dan
Tujuan ..........................................................................................................
............... 6
1. Pengertian
Pasar.............................................................................................................
.................... 7
2. Bentuk Struktur
Pasar.............................................................................................................
....... 8
3. Macam-macam
Pasar.............................................................................................................
............ 9
Pengertian Pasar
Monopoli.............................................................................................
9
Pengertian Pasar Persaingan
Sempurna................................................................... 13
Pengertian Pasar
Oligopoli............................................................................................
17
Pengertian Pasar
Monopolistik.....................................................................................
23
4. Jenis – jenis tenaga
kerja..............................................................................................................
... 24
3
Kesimpulan....................................................................................................
........................................ 25
Saran ............................................................................................................
......................................... 25
DAFTAR
PUSTAKA..................................................................................................................
......... 26
BAB I.
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Lebih dari dua abad yang lalu Adam smith telah menerangkan keajaiban
invisible hand atau tangan gaib dalam suatu kegiatan mengatur
perekenomian.adam smith mengemukakan pandangan yang pada hakikatnya
menyatakan bahwa kegiatan dalam perekonomian tidak perlu diatur oleh
pemerintah.menurut adam smith apabila setiap individu di masyarakat di beri
kebebasan untuk melakukan kegiatana ekonomi yang di ingini mereka,maka
kebebasan ini akan membuat efisiensi yang tinggi dalam kegiatan ekonomi
negara dalam jangka panjang kebebasan tersebut akan mewujudkan
pertumbuhan ekonomi yang teguh.dan adam smith berpandapat campur
tangan pemerintah yang aktif dalam ekonmi akan mengurangi efisiensi
kegiatan ekonomi.
4
bercampur tangan dalam kegiatan ekonomi.seperti telah di uraikan dalam
sistem pasar bebas setiap pelaku kegiatan ekonomi sepenuhnya bebas untuk
menentukan jenis barang yang mereka hasilkan dan dijual.persaingan
sempurna merupakan struktur pasar yang paling ideal,karena di anggap
sistem pasar ini adalah struktur pasar yang akan menjamin terwujudnya
tujuan memproduksi barang atau jasa yang tinggi (optimal )efisiensinya.
5
Harga ataua barang di tentukan oleh permintaan dan kelangkaan.makin
besar permintaan makin besar haganya,dan makin langka penawarannya akan
semakin tinggi harganya.
2. Rumusan Masalah
Apa yang dimaksud dengan Pasar ?
Apa yang dimaksud dengan Pasar Monopoli ?
Apa yang dimaksud dengan Pasar Oligopoli ?
Apa yang dimaksud dengan Pasar Pasangan Sempurna ?
Apa yang dimaksud dengan Pasar Monopolistik ?
Ada berapakah jenis-jenis tenaga kerja ?
BAB II.
PEMBAHASAN
6
1. Pengertian Pasar
Pengertian pasar menurut dalam arti sempit pasar adalah tempat terjadinya
transaksi jual beli (penjualan dan pembelian) yang dilakukan oleh penjual dan
pembeli yang terjadi pada waktu dan tempat tertentu.
Definisi pasar secara luas menurut W.J. Stanton adalah orang-orang
yang mempunyai keinginan untuk memenuhi kebutuhan, uang untuk belanja
serata kemauan untuk membelanjakannya.
Syarat-syarat terjadinya pasar :
1. Ada tempat untuk berniaga
2. Ada barang dan jasa yang akan di perdagangkan
3. Terdapat penjual barang tertentu
4. Adanya pembeli barang
5. Adanya hubungan antara transaksi jual beli
7
pasar menurut wujud :
pasar konkret
pasar abstrak
3. Macam-macam Pasar
Istilah monopoli berasal dari bahasa Latin yaitu Monos Polein yang
berarti “Berjualan Sendiri”. Oleh karena itu, Monopolist adalah penjual
tunggal suatu barang yang tidak mempunyai subtitusi yang dekat atau
rapat (close substitute).Sebagai penjual tunggal monopolis tersebut lebih
mampu mengendalikan tingkat harga dan out putnya dibanding
perusahaan dalam pasar persaingan sempurna. Namun demikian
monopolist tersebut belum tentu akan memperoleh keuntungan ekonomi
yang positif.
8
Sifat ini sudah secara jelas dilihat dari definisi monopoli di atas, yaitu hanya
ada satu saja perusahaan dalam industri tersebut. Barang atau jasa yang
dihasilkannya tidak dapat dibeli dari tempat lain. Para pembeli tidak mempunyai
pilihan lain, kalau mereka menginginkan barang tersebut maka mereka harus
membeli dari perusahaan monopoli tersebut.
9
Di dalam abad ini perkembangan teknologi berlaku sangat pesat sekali.
Di berbagai kegiatan ekonomi tingkat teknologi adalah sedemikian
modernnya sehingga produksi yang efisien hanya dapat dilakukan apabila
jumlah produksinya sangat besar dan meliputi hampir seluruh produksi
yang diperlukan di dalam pasar.
Keadaan seperti ini berarti suatu perusahaan hanya akan menikmati skala
ekonomi yang maksimum apabila tingkat produksinya adalah sangat
besar jumlahnya. Pada waktu perusahaan mencapai keadaan di mana
biaya produksi mencapai keadaan di mana biaya produksi mencapai
minimum, jumlah produksi adalah hampir menyamai jumlah permintaan
yang wujud dalam pasar. Dengan demikian, sebagai akibat dari skala
ekonomi yang demikian sifatnya, perusahaan dapat menurunkan harga
barangnya apabila produksi semakin tinggi. Pada tingkat produksi yang
sangat tinggi, harga adalah sedemikian rendahnya sehingga perusahaan-
perusahaan baru tidak akan sanggup bersaing dengan perusahaan yang
terlebih dahulu berkembang. Keadaan ini mewujudkan pasar monopoli.
Suatu industri yang skala ekonominya mempunyai sifat seperti yang
diterangkan di atas adalah perusahaan yang dikatakan merupakan
monopoli alamiah atau natural monopoly. Monopoli alamiah pada
umumnya dijumpai dalam perusahaan jasa umum (utilities) seperti
perusahaan listrik, perusahaan air minum, perusahaan telepon, dan
prusahaan amgkutan kereta api.
10
menjual produksinya dengan harga rendah. Untuk menciptakan keadaan
seperti ini secara serentak pemerintah harus menjalankan dua langkah :
11
Barang tidak dapat dipisahkan dari pasar satu ke pasar yang lain.
Sifat barang dan jasa memungkinkan untuk melakukan diskriminasi
harga.
Sifat permintaan dan elastisitas permintaan di masing – masing
pasar haruslah sangat berbeda.
Kebijakan diskriminasi harga tidak memerlukan biaya yang melebihi
tambahan keuntungan yang diperoleh tersebut.
Produsen dapat mengeksploiter beberapa sikap tidak rasional
konsumen.
12
b) Hasil penjualan dari barang yang dihasilkan perusahaan itu.
Sifat biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan adalah
bersamaan,walau dalam struktur pasar manapun ia digolongkan. Akan
tetapi sifat hasil penjualan adalah berbeda di antara pasar persaingan
sempurna dengan struktur pasar lainnya. Perbedaan ini disebabkan
karena ditinjau dari sudut seorang produsen, bentuk permintaan yang
dihadapi oleh seorang produsen di pasar persaingan sempurna berbeda
sifatnya dengan yang dihadapi seorang produsen di pasar lainnya.
13
dalam jangka pendek adalah tetap jumlahnya. Kemungkinan ini
menyebabkan perusahaan tidak lagi mengeluarkan biaya tetap,
semuanya adalah biaya berubah. Apabila suatu perusahaan tidak dapat
menutupi biaya berubahnya, ia tidak akan membubarkan usahanya,
tetapi hanya akan menghentikan kegiatan produksinya.perubahan lain
yang mungkin berlaku dalam jangka panjang adalah kemajuan teknologi,
kenaikan upah tenaga kerja dan kenaikan harga-harga umum. Perubahan
ini akan mempengaruhi biaya produksi di setiap perusahaan.
14
barang sama dengan biaya marginal untuk memproduksikan barang
tersebut. Berarti untuk setiap kegiatan ekonomi, produksi harus
terus dilakukan sehingga tercapai di mana harga = biaya marginal.
3. Pasar Oligopoli
Pengertian Pasar Oligopoli
Istilah Oligopoli berasal dari bahasa Yunani, yaitu: Oligos Polein yang
berarti: yang menjual sedikit atau beberapa penjual. Beberapa penjual
dalam konteks ini, maksudnya di mana penawaran satu jenis barang di
kuasai oleh beberapa perusahaan, beberapa dapat berarti paling sedikit 2
dan paling banyak 10 atau 15 perusahaan. Teori oligopoli memiliki sejarah
yang cukup panjang. Istilah oligopoly pertama kali digunakan oleh Sir
Thomas Moore dalam karyanya pada tahun1916, yaitu “Utopia” 11. Dalam
karya tersebut dikatakan bahwa harga tidak harus berada pada tingkat
kompetisi ketika perusahaan di pasar lebih dari satu.Sedangkan Teori
Oligopoli pertama kali diformalkan oleh Augustin Cournot pada tahun
1838 melalui karyanya “Researches sur les priciples mathematiques de la
theorie des richesses”. Lima puluh tahun kemudian, teori tersebut
dibantah oleh Bertrand . Meskipun menuai banyak kritik, namun hingga
kini teori Cournot tetap dianggap sebagai benchmark bagi teori-teori
oligopoli lainnya. Pasar oligopoli adalah suatu bentuk persaingan pasar
yang didominasi oleh beberapa produsen atau penjual dalam satu wilayah
area. Pasar Oligopoli adalah suatu pasar dimana terdapat beberapa
15
produsen yang menghasilkan barang-barang yang saling bersaingan. Ini
merupakan sifat utama dari pasar oligopoli Pasar Oligopoli merupakan
salah satu jenis dari pasar persaingan tidak sempurna. Dimana pasar
Oligopoli merupakan pasar yang hanya terdapat beberapa perusahaan
atau penjual yang memproduksi barang sejenis
b. Kompleksitas Manajemen
Berbeda dengan tiga struktur pasar lainnya (persaingan sempurna,
monopoli,dan pasar monopolistik), struktur pasar oligopoli ditandai
dengan kompetisi harga dan non harga. Perusahaan juga harus cermat
memperhitungkan setiap keputusan agar tidak menimbulkan reaksi yang
merugikan dari perusahaan pesaing. Karena dalam industri oligopoli,
kemampuan keungan yang besar saja tidak cukup sebagai modal untuk
bertahan dalam industri. Perusahaan juga harus mempunyai kemampuan
manajemen yang sangat baik agar mampu bertahan dalam struktur
industry yang persaingannya lebih kompleks. Tidak banyak perusahaan
yang memilki kemampuan tersebut, sehingga dalam pasar oligopoli
akhirnya hanya terdapat sedikit produsen.
16
keputusan dengan hati-hati dalam mengubah harga, bentuk barang, corak
produksi dan sebagainya. Sifat saling memengaruhi (mutual
interpendence) ini merupakan sifat khusus dari pasar oligopoli.
b. Barang yang diproduksi adalah barang yang standar atau barang
yang berbeda corak atau bisa bersifat homogen, dan bisa juga berbeda,
namun memenuhi standar tertentu. Barang yang diproduksi pada pasar
ini ada kalanya merupakan barang yang standar misalnya pada industry
penghasil barang mentah (baja dan aluminium) dan industry bahan baku
(semen dan bahan bangunan). Selain itu pada pasar oligopoly juga
memproduksi barang yang berbeda corak. Barang yang diproduksi adalah
barang akhir seperti industry mobil, industry rokok, industry pesawat
terbang, dan lain-lain.
c. Terdapat banyak pembeli di pasar
Seperti pasar persaingan sempurna, jumlah pembeli di pasar
oligopoli sangat banyak.
d. Hanya ada beberapa perusahaan(penjual) yang menguasai pasar.
Umumnya adalah penjual-penjual (perusahaan) besar yang memiliki
modal besar saja (konglomerasi). Karena ada ketergantungan dalam
perusahaan tersebut untuk saling menunjang. Contoh: bakrie group
memiliki pertambangan, property, dan perusahaan telefon seluler (esia)
e. Adanya hambatan bagi pesaing baru.
Perusahaan yang telah lama dan memiliki pangsa pasar besar akan
memainkan peranan untuk menghambat perusahaan yang baru masuk ke
dalam pasar oligopoly tersebut.
f. Adanya saling ketergantungan antar perusahaan (produsen).
h. Advertensi (periklanan) sangat penting dan intensif.
Untuk menciptakan brand image, menarik market share dan
mencegah pesaing baru. Dalam pasar ini peran iklan sangat membantu
peusahaan dagang karena iklan dapat dengan mudah diterima oleh
masyarakat atau calon pembeli, oleh karena itu iklan terbukti ampuh
dalam menarik perhatian calon pembeli yang ingin memilih barang-
barang , dengan mudah perusahaan membuat iklan tentang produknya
dengan keunggulan -keunggulan produknya dibanding produk perusahaan
lain atau perusahaan pesaing.
i. Sulit Dimasuki Perusahaan Baru
Dalam pasar oligopoli ini mengapa dikatakan sulit dimasuki oleh
perusahaan baru, karena image dari perusahaan yang sudah lama
terbangun lebih kuat dengan pembeli di banding perusahaan yang baru
muncul yang menawarkan barang yang sama namun pembeli atau
konsumen tidak tau kualitas dari barang-barang yang dijual perusahaan
baru tersebut.
j. Harga Jual Tidak Mudah Berubah
Dalam pasar oligopoli ini harga yang keluar tidak cepat naik atau
turun, bisa dikatakan harga selalu stabil dan tidak mudah berubah,
17
mungkin saja karena penjualan yang stabil terhadap suatu produk yang
diluncurkan oleh suatu perusahaan sudah cukup menghasilkan
keuntungan, namun apa bila tiba-tiba harga naik otomatis pembeli akan
berfikir kembali untuk membeli produk ini dan bisa jadi pembeli beralih
pada produk perusahaan lainya yang menjual varian yang sama namu
harga lebih murah dengan kualitas yang hampir sama.
Sifat- sifat pasar oligopoly :
Ø Harga produk yang dijual relatif sama
Ø Pembedaan produk yang unggul merupakan kunci sukses
Ø Sulit masuk ke pasar karena butuh sumber daya yang besar
Ø Perubahan harga akan diikuti perusahaan lain
18
Pasar oligopoli ini sangat memberi kebebasan terhadap pemilihan produk,
secara umum pembeli memperkirakan akan lebih baik membeli produk
yang mana yang dibutuhkan yang mana yang mampu memenuhhi
kebutuhan, jadi para pembeli tidak akan di tawarkan dengan agresif oleh
perusahaan dalam pasar ini, namun pembelilah yang menentukan akan
membeli produk dari perusahaan mana.
19
Harga yang stabil dan terlalu tinggi bisa mendorong timbulnya
inflasi
Didalam pasar oligopoli ini harga sangat bergantung, terkadang harga
yang mahal itu menggambarkan kuliatas yang bagus pun belum tentu
banyak peminatnya oleh karena itu perusahaan yang bekecimbung di
dalam usaha ini sangat jarang menaikan harga, itupun jika naik hanya
sedikit dan tidak berpengaruh terhadap minat pembeli sehingga jauh
untuk terjadinya inflasi.
20
perusahaan lama lainnya yang memiliki produk yang belum di miliki oleh
perusahaan ini.
4. Pasar Monopolistik
Pasar monopolistik adalah suatu bentuk pasar yang terdapat banyak perusahaan
yang menjual hampir serupa tetapi tidak sama. Pasar ini sering kita jumpai
buktinya dengan kita mengunjungi swalayan atau supermarket. Disana kita akan
menjumpai berbagai bentuk, jenis dan merek yang hampir serupa tetapi tidak
sama.
21
c) Kurang efisiennya perusahaan kecil menyebabkan harga barang yang dibayar
konsumen masih kecil
22
Biaya yang dikeluarkan untuk tenaga kerja jenis ini merupakan biaya yang
semi variabel. Artinya biaya-biaya yang mengalami perubahan tapi tidak
secara sebanding dengan perubahan tingkat kegiatan produksi.
Tempat bekerja dari tenaga kerja jenis ini tidak harus selalu dalam pabrik,
tetapi dapat di luar pabrik.
Apabila tenaga kerja jenis ini bekerja dalam lingkungan pabrik maka biaya
yang dikeluarkan untuk mereka dikelompokkan dalam penganggaran
biaya pabrik (manufacturing expense budget).
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Pasar adalah tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk melakukan
transaksi jual beli barang atau jasa. Menurut ilmu ekonomi, pasar berkaitan
dengan kegiatannya bukan tempatnya. Ciri khas sebuah pasar adalah adanya
kegiatan transaksi atau jual beli. Para konsumen datang ke pasar untuk
berbelanja dengan membawa uang untuk membayar harganya. Stanton,
mengemukakan pengertian pasar yang lebih luas. Pasar dikatakannya
merupakan orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk
berbelanja, dan kemauan untuk membelanjakannya. Jadi, dalam pengertian
tersebut terdapat faktor-faktor yang menunjang terjadinya pasar, yakni:
keinginan, daya beli, dan tingkah laku dalam pembelian.
Saran
Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini,
oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para
pembaca demi perbaikan makalah selanjutnya.
DAFTAR ISI
23
http://www.pengertianahli.com/2013/10/pengertian-pasar-dan-jenis-jenis-pasar.html#_
http://yuwanitayusfina.blogspot.com/2014/10/makalah-perekonomian-pasar.html
http://indadamayanti.blogspot.com/2012/11/makalah-ekonomi-pasar-lengkap.html
http://randydharmawan.blogspot.com/2013/05/pasar-monopoli-pasar-persaingan.html
24